Andjar Any: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
 
(66 revisi perantara oleh 27 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
'''KRT Andjar Any Singanagara''' (nama lahir '''Andjar Mudjiono''', {{lahirmati|[[Ponorogo]]|3|3|1936|[[Surakarta]]|13|11|2008}}) adalah [[pencipta lagu]] [[langgam Jawa]], sastrawan (terutama [[sastra Jawa]] modern), [[wartawan]], dan kritikus seni asal Surakarta.<ref>Dhanu Priyo Prabowo. ''Andjar Any - Yen Ing Tawang Ana Lintang'', Jaya Baya. Minggu 11 Desember 2008.</ref>
ANDJAR ANY adalah pencipta langgam Jawa yang telah menulis lebih dari 2000 lagu, antara lain Yen Ing Tawang Ana Lintang, Jenang Gula, Jangkrik Genggong, dlsb. Kini pada usia 78 tahun, ANDJAR ANY sedang sakit berat di rumahnya di Manahan (Jl. Purworejo VI/2, Mangku Bumen), Sala. Ia pada bulan Maret 2008 yang lalu masih merayakan pesta perkawinan yang ke-emas-an (50 tahun). SUNARYO JOYOPUSPITO menjenguk beliau di rumahnya dalam rangka menyusun aransemen easy piano sebagian lagu (hanya 25 saja) dari 2000 ciptaannya.
 
Dengan nama seni '''Andjar Any''', seniman serbabisa ini telah menciptakan 1050-an lagu yang tercatat oleh [[Museum Rekor Indonesia]] (namun rekan-rekannya menduga ada sekitar 2000-an lagu telah diciptakannya).<ref>Achmad Khalik. [http://www.timlo.net/baca/68719515341/kenang-andjar-any-hamkri-ngeroncong-di-joglo-sriwedari/ Kenang Andjar Any, HAMKRI Ngeroncong di Joglo Sriwedari] . timlo.net edisi 18 Oktober 2013 | 9:33.</ref> Di antara lagu ciptaannya yang populer adalah ''Jangkrik Génggong'', ''Yèn ing Tawang Ana Lintang'', ''Blitar Kawentar'', ''Nyidham Sari'', ''Kasmaran (Iki Wèk-é Sapa)'', ''Lintang Panjer Rina'', ''Petruk Dadi Ratu'', serta ''Taman Jurug''.
 
Pada tahun [[1960]]-an langgam Jawa mulai disukai orang. Penyanyi langgam Jawa populer saat itu, [[Waldjinah]] menyanyikan sejumlah lagu karangan Anjar Any. Lagu-lagu karangannya juga dipopulerkan oleh [[Ki Narto Sabdo]] dan [[Gesang]]. Pada saat musik [[campursari]] dan [[congdut]] mulai populer pada akhir 1980-an sampai pertengahan dekade 2000-an, lagu-lagunya banyak dinyanyikan oleh tokoh-tokohnya, seperti [[Manthous]] dan [[Didi Kempot]].
 
Selain dikenal sebagai penulis lagu, Andjar Any banyak menulis [[cerpen]] (bahasa Jawa: ''cerkak'', singkatan dari ''crita cekak'' (cerpen) serta [[puisi]] bebas berbahasa Jawa (''geguritan''). Cakupan minat seninya juga merambah ke aspek [[seni pertunjukan]]. Ia pernah menjadi pembina suatu organisasi [[reog]]. Selain itu, ia mendirikan pula grup campursari "Sangga Buana" dan grup keroncong "Hanjaringrat".
 
Sebagai wartawan ia pernah mengasuh koran lokal ''Pos Kita''. Sejumlah tulisannya merupakan [[kronik]] [[sejarah]].
 
Andjar Any menikah dengan Piyatni ("Niek ") dan pasangan ini dikaruniai lima anak. Pada bulan Maret 2008 ia masih sempat merayakan perkawinan emasnya (50 tahun). Ia wafat setelah sakit [[strok]] beberapa waktu. Jenazahnya dimakamkan di [[Astana Bibisluhur]], Surakarta.
 
== Rujukan ==
=== Dalam teks ===
{{reflist}}
=== Tambahan ===
* Sinombor, S.H. [http://www.kompas.com/read/xml/2008/11/13/23290429/komponis.lagu.langgam.jawa.andjar.any.tutup.usia "Komponis Lagu Langgam Jawa, Andjar Any Tutup Usia"]. Kompas, diakses 21 Desember 2008.
* Indrawati, T. [http://www.solopos.com/berita.php?ct=16474 Maestro keroncong Solo Andjar Any tutup usia]{{Pranala mati|date=Februari 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}. [[Solo Pos]] daring. Diakses 21 Desember 2008.
 
{{Authority control}}
 
[[Kategori:Penulis lagu Indonesia]]
[[Kategori:Pemusik Jawa]]
[[Kategori:Sastrawan Jawa]]
[[Kategori:Kritikus sastra Indonesia]]
[[Kategori:Wartawan Indonesia]]
[[Kategori:Penyanyi keroncong Indonesia]]
[[Kategori:Tokoh dari Surakarta]]
 
 
{{Indo-bio-stub}}