Uraian jabatan: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Menambahkan isi artikel dan Mengkoreksi Kapitalisasi Artikel |
k Suntingan Wild cjds djdjjd (bicara) dibatalkan ke versi terakhir oleh Yogaaditama Tag: Pengembalian |
||
| (10 revisi perantara oleh 6 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{rapikan}}
'''Uraian Jabatan''' atau '''Deskripsi Pekerjaan''' ([[Bahasa Inggris]]: ''Job Description'') menurut definisi Bureau of Law and Business Inc. dalam terbitannya berjudul How to Write Job Description-The Easy Way (1982), adalah "Catatan tertulis tentang tugas-tugas, tanggung jawab, serta kualifikasi yang disyaratkan untuk suatu jabatan,atas dasar informasi yang diperoleh dari proses analisis jabatan". Fungsi utama uraian jabatan adalah untuk mengidentifikasi jabatan, memberikan batasan-batasan yang jelas, serta menguraikan cakupan dan isi jabatan tersebut.<ref>{{Cite book|title=Ensiklopedi Ekonomi Bisnis dan Manejemen|last=Lumbatoruan|first=Magdalena|publisher=PT Citra Adi Pustaka|year=1992|isbn=|location=Jakarta|page=2 - 4}}</ref>▼
▲'''Uraian
Sebelum menyusun Uraian JabatanDeskripsi Pekerjaan dilakukan [[Analisis Pekerjaan]] terlebih dahulu. [[Analisis Pekerjaan]] berfungsi untuk mengetahui apa saja yang menjadi tugas, tanggung jawab hingga kriteria apa saja yang diperlukan pada suatu posisi jabatan yang sedang dianalisa. Masing-masing posisi jabatan dilakukan analisis dengan teliti dan hati-hati, agar penusunan Deskripsi Pekerjaan dapat bermanfaat. Penulisan Uraian Jabatan atau Deskripsi Pekerjaan biasanya secara naratif, namun seiring perkembangan zaman, Deskripsi Pekerjaan juga dapat dituliskan secara poin-poin atau berupa daftar pekerjaan dan tanggung jawab masing-masing posisi jabatan.▼
▲Sebelum menyusun
== '''Manfaat Uraian Jabatan''' ==▼
Banyak manfaat yang diterima organisasi maupun karyawan saat menerapkan Uraian Jabatan atau Deskripsi Pekerjaan yang baik. Berikut adalah manfaat dari Uraian Jabatan atau Deskripsi Pekerjaan:▼
1. Memperjelas siapa yang bertanggung jawab atas pelaksanaan tugas-tugas dalam organisasi▼
▲Banyak manfaat yang diterima organisasi maupun karyawan saat menerapkan
Berikut contoh pemanfaatan
▲3. Memberikan informasi tentang pengetahuan, pelatihan, pendidikan, dan keterampilan yang dituntut untuk melaksanakan tiap pekerjaan secara lengkap dan objektif
== Unsur-Unsur Uraian Jabatan ==
▲4. Membantu manajemen menganalisis serta menyempurnakan struktur organisasi perusahaa
1. Identitas jabatan.▼
▲5. Dapat dijadikan pedoman dalam evaluasi jabatan dan penyusunan struktur gaji
Dalam identitas jabatan, disebutkan nama jabatan yang kemudian akan dijelaskan dan dijabarkan pada kolom atau paragraf selanjutnya.
2. Ringkasan jabatan.▼
▲Berikut contoh pemanfaatan Uraian Jabatan dalam Administrasi Personalia:
Dalam ringkasan jabatan, akan dijelaskan mengenai apa saja yang akan dilakukan karyawan yang memegang jabatan tersebut, secara menyeluruh.
▲1. Perencanaan tenaga kerja,
▲2. Rekrutmen dan seleksi,
Diuraikan dan dituliskan secara paragraf maupun poin-poin tugas apa saja yang harus dilakukan dan tanggung jawab umum apa saja yang akan dipikul karyawan pada jabatan tersebut.
▲3. Orientasi dan pengembangan,
▲4. Strutur upah dan gaji,
Kemudian dijelaskan juga tanggung jawab apa saja yang akan dipikul karyawan terhadap atasan secara spesifik.
▲5. Penilaian karya.
▲Beikut adalah Lima unsur dasar yang perlu ada dalam tiap Uraian Jabatan:
Spesifikasi jabatan merupakan syarat-syarat dari karyawan yang menempati jabatan tersebut, sehingga karyawan yang menempati jabatan tersebut sesuai dengan apa yang dibutuhkan oleh organisasi atau perusahaan.
▲1. Identitas jabatan
▲2. Ringkasan jabatan
{{Reflist}}
{{Authority control}}
▲3. Uraian tugasdan tanggung jawab
▲4. Tanggung jawab keatasan
▲== '''Referensi''' ==
[[Kategori:Pekerjaan]]
| |||