Telkom-4: Perbedaan antara revisi

| image_caption = SatelitIlustrasi Telekomunikasisatelit telekomunikasi Telkom-4

| manufacturer = [[Space System/Loral]]<ref>{{cite web|url=https://space.skyrocket.de/doc_sat/telkom-4.htm/|title=Skyroket Telkom-4 (Merah putih) satellite|date=2018-08-07|publisher=SpaceX|accessdate=2020-08-15}}{{Pranala mati|date=Mei 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref>

| launch_site = Space  Launch Complex 40 (SLC-40) di Cape Canaveral Air Force Station,  [[Florida]], [[Amerika Serikat]]

| trans_coverage = Indonesia, Asia Tenggara Dan Asia Selatan (C-Band)

'''Satelit Telkom-4''' atau '''Satelit Merah Putih''' adalah [[satelit komunikasi]] geostasioner milik Indonesia yang dioperasikan oleh perusahaan [[Telkom Indonesia|PT. TelekomunikasiTelkom Indonesia (Persero) Tbk]]. Satelit ini diluncurkan pada tanggal 7 Agustus 2018 pukul 01.:18 waktu setempat atau jam 12.:18 [[Waktu Indonesia Barat|WIB]] menuju slot orbitnya di 108 derajat bujur timur menggunakan roket peluncur [[Falcon 9]] milik [[SpaceX]] dari [[Cape Canaveral|Cape Canaveral Air Force Station]], [[Orlando, Florida]], [[Amerika Serikat]].<ref>{{Cite webnews|url=http://industri.bisnis.com/read/20180807/84/825178/laporan-dari-florida-as-satelit-merah-putih-sukses-mengangkasa|title=LAPORAN DARI FLORIDA AS: Satelit Merah Putih Sukses Mengangkasa|websitework=industri.bisnis[[Bisnis Indonesia|Bisnis.com]]|access-date=2018-08-07|archive-date=2018-08-07|archive-url=https://web.archive.org/web/20180807082014/http://industri.bisnis.com/read/20180807/84/825178/laporan-dari-florida-as-satelit-merah-putih-sukses-mengangkasa|dead-url=yes}}</ref><ref>{{Cite news|url=https://bisnis.tempo.co/read/1114190/besok-satelit-merah-putih-telkom-diluncurkan-dari-florida-as|title=Besok, Satelit Merah Putih Telkom Diluncurkan dari Florida AS|last=Luciana|first=AnisaAntara|date=2018-08-06|newspaperwork=[[Tempo|language=id-ID.co]]|access-date=2018-08-07|editor-last=Luciana|editor-first=Anisa}}</ref>

Satelit ini membawa 60 transponder aktif yang terdiri dari 24 transponder C-Band dan 12 transponder Extended C-Band yang akan melayani wilayah [[Asia Tenggara]], termasuk Indonesia, serta 24 transponder C-Band yang akan menjangkau kawasan [[Asia Selatan]].<ref>{{Cite news|url=https://www.republika.co.id/berita/telko-highlight/berita-telkom/18/08/06/pd1p0u368-mengenal-satelit-merah-putih|title=Mengenal Satelit Merah Putih {{!}} Republika Online|newspaper=Republika Online|access-date=2018-08-07}}</ref> Satelit ini mengandalkan platform SSL 1300 dengan usia desain 16 tahun dengan sisa bahan bakar dapat mencapai 21 tahun. Pembangunan Satelit Merah Putih melibatkan dua perusahaan Amerika Serikat, yakni SSL sebagai pabrikan pembuat satelit serta SpaceX sebagai perusahaan penyedia jasa peluncuran satelit. Massa total satelit sebesar 5,8 ton.<ref>{{Cite news|url=https://inet.detik.com/telecommunication/d-4153520/begini-tahapan-petualangan-satelit-merah-putih-di-antariksa|title=Begini Tahapan 'Petualangan' Satelit Merah Putih di Antariksa|last=Kristo|first=Fino Yurio|newspaperwork=detikinet[[Detik.com|detikcom]]|language=en|access-date=2018-08-07|date=2018-08-07}}</ref> Telkom-4 dikhususkan untuk melayani [[televisi resolusi tinggi|siaran televisi kualitas tinggi (High-Definition Television)]] dan [[Teknologi komunikasi digital|layanan komunikasi]] [[Global System for Mobile Communications|GSM]] dan [[Internet]].

Satelit Telkom-4 diluncurkan menggunakan roket pendorong [[Falcon 9 Block 5]] milik SpaceX dari Cape Canaveral Air Force Station, Orlando, Florida, Amerika Serikat pada tanggal 7 Agustus 2018 pukul 01.:18 waktu setempat atau jam 12.:18 WIB. Peluncuran satelit Telkom-4 menandai pertama kalinya SpaceX menggunakan kembali salah satu pendorong roket [[Falcon 9 Block 5|Falcon 9 varian Block 5]],<ref>{{Cite news|last=Liputan6.comUtomo|title=Ini Kata Elon Musk soal Peluncuran Satelit Merah Putih|url=https://www.liputan6.com/global/read/3611801/ini-kata-elon-musk-soal-peluncuran-satelit-merah-putih|newspaperwork=liputan6[[Liputan6.com]]|access-date=2018-08-07|editor-last2=Berty|editor-first2=Teddy Tri Setio|first=Happy Ferdian Syah|editor-last=Nurdiarsih|editor-first=Fadjriah}}</ref> Block 5 merupakan varian terakhir Falcon 9 yang diharapkan oleh sang CEO, [[Elon Musk]], dapat pergi bolak-balik luar angkasa hingga 10 kali tanpa perbaikan yang berarti. Versi sebelumnya dari roket ini hanya mampu terbang ke ruang angkasa sebanyak dua kali. Setelah berhasil melakukan penerbangan, Falcon 9 mendarat di salah satu kapal drone milik SpaceX, ''Of Course I Still Love You''.

Peluncuran Satelit Merah Putih menghemat biaya sekitar 25 persen dari peluncuran satelit sebelumnya, [[Telkom-3S|Satelit Telkom-3S]] yang diluncurkan pada tanggal 15 Februari 2017, yang menelan dana sebesar US$ 215 juta. Sedangkan proyek peluncuran Satelit Merah Putih hanya menghabiskan US$ 165 juta dan sudah termasuk biaya asuransi sebesar US$ 10 juta.<ref>{{Cite news|url=https://bisnis.tempo.co/read/1114190/besok-satelit-merah-putih-telkom-diluncurkan-dari-florida-as/full&Paging=Otomatis%26Paging%3DOtomatis|title=Besok, Satelit Merah Putih Telkom Diluncurkan dari Florida AS|last=Luciana|first=Anisa|date=2018-08-06|newspaperwork=[[Tempo.co]]|languageaccess-date=id2018-ID08-07|accessarchive-date=2018-08-07|archive-url=https://web.archive.org/web/20180807094333/https://bisnis.tempo.co/read/1114190/besok-satelit-merah-putih-telkom-diluncurkan-dari-florida-as/full%26Paging%3DOtomatis|dead-url=yes}}</ref>

Sehubungan dengan tidak layaknya satelit [[Palapa D]] untuk beroperasi hingga Juli31 Agustus 2020, sedangkan satelit penggantinya Nusantara dua ([[Palapa N1]]) ,<ref>{{id}} CNBC Indonesia, 10 April 2020 [https://www.cnbcindonesia.com/tech/20200410190334-37-151135/roket-china-gagal-bawa-satelit-palapa-n1-hancur-berkeping Roket China Gagal Bawa Satelit Palapa N1 Hancur Berkeping], Di Akses 17 Agustus 2020</ref>, gagal mencapai orbit, maka banyakseluruh saluran TV dan radio yangsecara melakukanresmi migrasidipindahkan dari [[Palapa D]] ke Telkom-4satelit ini.<ref>{{id}} Detik.com, 11 April 2020, [https://m.detik.com/inet/telecommunication/d-4973047/satelit-nusantara-dua-gagal-capai-orbit-palapa-d-masih-beroperasi Nusantara dua Gagal Capai Orbit Palapa D masih Beroperasi], Di akses 11 April 2020</ref> Berikut adalah daftar frekuensi saluran yang sudah melakukan migrasi per Juli 2020:<ref>{{en}}Pranala LyngSat.com,mati|date=Mei 42021 Agustus|bot=InternetArchiveBot 2020, [http://www.lyngsat.com/Telkom|fix-4.htmlattempted=yes Telkom-4 at 108.0°E]}}, diaksesDiakses 411 AgustusApril 2020.</ref>

* {{en}} [http://www.lyngsat.com/Telkom-4.html Lyngsat Telkom-4 at 108.0°E] - Daftar frekuensi saluran{{Telkom Group}}