Basuki Abdullah: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan |
Tag: Suntingan visualeditor-wikitext |
||
(31 revisi perantara oleh 21 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Infobox person
| honorific_prefix
| name
| honorific_suffix
| native_name =
| native_name_lang =
| image
| image_size
| alt
| caption
| birth_name =
| birth_date
| birth_place
| disappeared_date
| disappeared_place
| disappeared_status
| death_date
| death_place
| death_cause
| body_discovered
| resting_place
| resting_place_coordinates =
| monuments
| residence
| nationality
| other_names
| ethnicity
| citizenship
| education =
* [[MULO|Meer Uitgebreid Lager Onderwijs (MULO)]] Katolik, Solo.
* [[Academie Voor Beeldende Kunsten]], ''Sertifikat Royal International of Art'' (RIA), di Den Haag, Belanda, 1933.
| alma_mater
| occupation
| years_active
| employer
| organization =
* [[Pusat Tenaga Rakyat]].
* Keimin Bunka Sidhosjo (Pusat Kebudayaan rezim Jepang).
| agent
| known_for
| notable_works
| style
| influences
| influenced =
| home_town
| salary
| net_worth
| height
| weight
| television
| title
| term
| predecessor
| successor
| party
| movement
| opponents
| boards = |religion
| denomination
| criminal_charge
| criminal_penalty
| criminal_status
| spouse
| partner
| children
| parents =
| relatives =
| callsign
| awards
| signature
| signature_alt
| signature_size
| module
| module2
| module3
| module4
| module5
| module6
| twitter
| website
| footnotes
| box_width
}}
▲* {{cite web| title = Biografi - Basoeki Abdullah dan Keluarga| author = Museum Basoeki Abdullah| url = http://museumbasoekiabdullah.or.id/index.php/web/profil/detail/5/Basoeki-Abdullah-Basoeki-Abdullah-dan-Keluarga| accessdate = 7 Agustus 2016 }}</ref> adalah salah seorang maestro pelukis [[Indonesia]]. Ia dikenal sebagai pelukis aliran realis dan naturalis. Ia pernah diangkat oleh [[Soekarno|Presiden Soekarno]] sebagai pelukis [[Istana Merdeka]] [[Jakarta]], <ref>{{Cite web|url =https://tokoh.id/biografi/1-ensiklopedi/melukis-300-potret-diri/|title = Melukis 300 Potret Diri|website = tokoh|access-date = 2019-02-28|last=Tokoh Indonesia}}</ref> dan karya-karyanya menghiasi istana-istana negara dan kepresidenan [[Indonesia]], disamping menjadi barang koleksi dari penjuru dunia.
== Biografi ==
=== Masa muda ===
Bakat melukisnya terwarisi dari ayahnya, [[Abdullah Suriosubroto]], yang juga seorang pelukis dan penari. Sedangkan kakeknya adalah seorang tokoh Pergerakan Kebangkitan Nasional Indonesia pada awal tahun 1900-an yaitu Doktor [[Wahidin Sudirohusodo]]. Sejak umur 4 tahun Basuki Abdullah mulai gemar melukis beberapa tokoh terkenal diantaranya [[Mahatma Gandhi]], [[Rabindranath Tagore]], [[Yesus Kristus]] dan [[Jiddu Krishnamurti|Krishnamurti]].
Pendidikan formal Basuki Abdullah diperoleh di HIS Katolik dan MULO Katolik di [[Solo]]. Berkat bantuan Pastur Koch SJ, Basuki Abdullah pada tahun 1933 memperoleh beasiswa untuk belajar di
Basuki Abdullah awalnya merupakan pemeluk Islam, namun kemudian berpindah menjadi pemeluk agama [[Gereja Katolik Roma|Katolik]] dan memilih nama [[Fransiskus Xaverius]] sebagai nama baptisnya.<ref name=":1" />
== Aktivitas ==
Pada masa Pemerintahan [[Jepang]], Basuki Abdullah bergabung dalam Gerakan Poetra atau Pusat Tenaga Rakyat yang dibentuk pada tanggal 19 Maret 1943. Di dalam Gerakan Poetra ini Basuki Abdullah mendapat tugas mengajar seni lukis. Murid-muridnya antara lain Kusnadi (pelukis dan kritikus seni rupa Indonesia) dan Zaini (pelukis impresionisme). Selain organisasi Poetra, Basuki Abdullah juga aktif dalam ''Keimin Bunka Sidhosjo'' (sebuah Pusat Kebudayaan milik pemerintah Jepang) bersama-sama [[Affandi]], [[S. Sudjojono]], [[Otto Djaya]] dan [[Basuki
Pada masa revolusi Bosoeki Abdullah tidak berada di tanah air yang sampai sekarang belum jelas apa yang melatarbelakangi hal tersebut. Jelasnya pada tanggal 6 September 1948 bertempat di Belanda [[Amsterdam]] sewaktu penobatan Ratu Yuliana di mana diadakan sayembara melukis, Basuki Abdullah berhasil mengalahkan 87 pelukis [[Eropa]] dan berhasil keluar sebagai pemenang.
Sejak itu pula dunia mulai mengenal Basuki Abdullah, putera [[Indonesia]] yang mengharumkan nama [[Indonesia]]. Selama di negeri [[Belanda]] Basuki Abdullah sering kali berkeliling [[Eropa]] dan berkesempatan pula memperdalam seni lukis dengan menjelajahi [[Italia]] dan [[Prancis]] di mana banyak bermukim para pelukis dengan reputasi dunia.
Basuki Abdullah terkenal sebagai seorang pelukis potret, terutama melukis wanita-wanita cantik, termasuk yang menampilkan keindahan tubuhnya, dan juga potret tokoh - tokoh terkemuka. Berbagai citra keindahan yang romantis itu diungkapkan dengan teknis realis yang kuat. Selain sebagai pelukis potret yang ulung, dia pun melukis pemandangan alam, fauna, flora, tema-tema perjuangan, pembangunan dan sebagainya.
Basuki Abdullah banyak mengadakan pameran tunggal baik di dalam negeri maupun di luar negeri, antara lain karyanya pernah dipamerkan di [[Bangkok]] ([[Thailand]]), [[Malaysia]], [[Jepang]], [[Belanda]], [[Inggris]], [[Portugal]] dan negara-negara lain. Lebih kurang 22 negara yang memiliki karya lukisan Basuki Abdullah. Hampir sebagian hidupnya dihabiskan di luar negeri diantaranya beberapa tahun menetap di [[Thailand]] dan diangkat sebagai pelukis [[Istana Merdeka]] dan sejak tahun 1974 Basuki Abdullah menetap di [[Jakarta]].
== Kematian ==
Pada tanggal 5 November 1993, Basuki Abdullah ditemukan tewas di kediamannya di bilangan [[Cilandak]], [[Jakarta Selatan]]. Ia dibunuh oleh perampok yang menyantroni rumahnya. Perampokan tersebut didalangi oleh Wahyudi, mantan tukang kebunnya.<ref name=":0" />
== Karya ==
{{Main|Daftar lukisan Basuki Abdullah}}
* [[Gatotkaca dengan Pergiwa dan Pergiwati]]
* [[Maria Assumpta (lukisan)|Maria Assumpta]]
== Referensi ==
Baris 120 ⟶ 117:
== Pranala luar ==
* [http://museumbasoekiabdullah.or.id/ Museum Basoeki Abdullah]
* [http://archive.ivaa-online.org/pelakuseni/basuki-abdullah-1 Koleksi karya Basuki Abdullah di @rsipIVAA]
{{Authority control}}
{{DEFAULTSORT:Abdullah, Basuki}}
[[Kategori:Tokoh yang dibunuh di Indonesia|B]]▼
[[Kategori:Pelukis Indonesia|B]]
▲[[Kategori:Tokoh yang dibunuh|B]]
[[Kategori:Tokoh yang berpindah agama dari Islam ke Katolik|B]]▼
[[Kategori:Tokoh dari Surakarta|B]]▼
[[Kategori:Tokoh Jawa|B]]▼
[[Kategori:Pelukis Indonesia asal Surakarta]]
▲[[Kategori:Tokoh Jawa|B]]
▲[[Kategori:Tokoh dari Surakarta|B]]
[[Kategori:Tokoh Katolik Indonesia]]
▲[[Kategori:Tokoh yang berpindah agama dari Islam ke Katolik|B]]
[[Kategori:Penerima Bintang Budaya Parama Dharma]]
{{pelukis-stub}}
|