Tag: PembatalanSuntingan perangkat selulerSuntingan peramban selulerSuntingan seluler lanjutan
(10 revisi perantara oleh 7 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 26:
}}
{{Incubator|code=swu}}
'''Bahasa Suwawa''' atau disebut juga bahasa Bonda adalah bahasa yang dipertuturkan di wilayah kecamatan [[Suwawa, Bone Bolango|Suwawa,]] [[Kabupaten Bone Bolango]], [[Gorontalo]], [[Indonesia]] (yang wilayah penyebarannya berada di semenanjung Gorontalo bagian timur hingga ke perbatasan [[Sulawesi Utara]]).<ref>{{Cite web|last=Media|first=Kompas Cybernews|title=Senjakala Bahasa Suwawa...|url=https://regional.kompas.com/read/2016/10/28/13474951/senjakala.bahasa.suwawa.|websitework=KOMPAS[[Kompas.com]]|language=id|access-date=2020-09-22}}</ref>, [[Kabupaten Bone Bolango]], [[Gorontalo]], [[Indonesia]] (penyebarannya berada di semenanjung Gorontalo bagian timur hingga ke perbatasan [[Sulawesi Utara]]). Bahasa Suwawa (Bonda) merupakan bahasa suku asli [[suku Suwawa]] yang di adaberada di Kabupatenkabupaten Bone Bolango, sehingga sangat perlu untuk tetap dilestarikan keberadaannya. Seperti bahasa lokal lainnya di Indonesia yang semakin ditinggalkan penutur aslinya, Bahasabahasa Suwawa atau bahasa Bonda pun turut tergerus oleh zaman.<ref>{{Cite web|date=2014-01-25|title=Terancam Punah, Bahasa 'Bonda' Perlu Dilestarikan|url=https://republika.co.id/berita/nasional/daerah/14/01/25/mzx7ef-terancam-punah-bahasa-bonda-perlu-dilestarikan|website=Republika Online|language=id|access-date=2020-09-22}}</ref> Dari data sensus terakhir, diperkirakan penutur bahasa Suwawa inikini hanya sekitar 5.000 orang.<ref name="regional.kompas.com_PenuturTinggal5">{{Cite web news|title=Penutur Tinggal 5.000 Orang, Bahasa Suwawa Diprediksi Akan Punah |trans-title= |last= |first= |work=KOMPAS[[Kompas.com]] |date= |accessdate={{date|2018-07-02}} |url=https://regional.kompas.com/read/2015/10/22/20291851/Penutur.Tinggal.5.000.Orang.Bahasa.Suwawa.Diprediksi.Akan.Punah/ |language= |quote= |archivedate= |archiveurl= |dead-url=no}}</ref>
Bahasa Suwawa memiliki banyak kesamaan dengan bahasa [[Mongondow]] yang ada di [[Kabupaten Bolaang Mongondow|Kabupaten Bolaaang Mongondow]]. KeduaHal ini dikarenakan kedua daerah ini dahulunya diperintah oleh dua orang bersaudara yaitu Raja Pulumoduyo di Suwawa (Semenanjung Gorontalo bagian timur) dan Raja Mooduto di [[Bolaang Mongondow (disambiguasi)|Bolaang Mongondow]] (Semenanjung [[Minahasa]] bagian Barat). Kedua saudara ini pada suatu ketika berperang dan berakhir dengan kematian Raja Pulumuduyo di daerah yang sekarang disebut Pinogu (Pinogumbata/ Pilohumbala),<ref>{{Cite web|last=Media|first=Kompas Cybernews|title=Inilah Riwayat tentang Pinogu|url=https://regional.kompas.com/read/2011/12/31/1507428/inilah.riwayat.tentang.pinogu|websitework=KOMPAS[[Kompas.com]]|language=id|access-date=2020-09-22}}</ref>, yaitu sebuah dataran di dalam [[Taman Nasional Bogani Nani Wartabone]]. Tidak hanya catatan sejarah, adapun kompleks makam raja-raja [[Kerajaan Suwawa]] masih bisa dijumpai oleh masyarakat luas di sekitaran daerah hulu sungai [[Bulawa, Bone Bolango|Bulawa]], tepatnya di kaki bukit Sinandaha. Beberapa makam yang teridentifikasi yaitu makam Raja Moluadu (salah satu Raja dalam Kerajaankerajaan Suwawa) dan istrinya, Ratu Sendena atau Sandeno beserta kedua anaknya yang terletak tepat di hulu sungai Bone, [[Kabupaten Bone Bolango]], Gorontalo.
Untuk mengurangi jumlahsemakin penyusutanmenyusutnya jumlah penutur bahasa Suwawa dari waktu ke waktu, pihak kantor bahasa telah melakukan pendokumentasian kosakata dalam bahasa Suwawa. Hal itu bertujuan agar kantor bahasa bisamempunyai memiliki catatan sendiri tentang bentuk serta macam-macam kosakata bahasa Suwawa.<ref name=":0">{{Cite web|last=berkata|first=Charles Buhungo|date=2019-08-12|title=Bahasa Suwawa Hampir Punah, Kantor Bahasa Usulkan Bahasa Gorontalo Masuk KBBI|url=https://hulondalo.id/bahasa-suwawa-hampir-punah-kantor-bahasa-usulkan-bahasa-gorontalo-masuk-kbbi/|website=Hulondalo.id|language=id-ID|access-date=2020-09-22}}</ref>