Transteisme: Perbedaan antara revisi

Jelajahi riwayat secara interaktif

← Revisi sebelumnya

Konten dihapus Konten ditambahkan

VisualTeks wiki

Revisi per 30 September 2020 09.11 sunting Pierrewee (bicara \| kontrib) Pengurus 42.999 suntingan rev ← Revisi sebelumnya		Revisi terkini sejak 2 Oktober 2020 04.15 sunting balikkan Pierrewee (bicara \| kontrib) Pengurus 42.999 suntingan +
(2 revisi perantara oleh pengguna yang sama tidak ditampilkan)
Baris 1: '''Transtheisme''' mengacu kepada sistem pemikiran atau [[filsafat agama]] yang bukan [[teisme\|teistik]], juga bukan [[ateisme\|ateis]], tetapi di luar keduanya. ~~Kata~~Istilah ini diciptakan oleh salah satu di antara kedua orang ini, filsuf [[Paul Tillich]] atau [[Indologi\|~~Indologis~~ahli Indologi]] [[Heinrich Zimmer]].<ref name=":0yijuj">In published writings, the term appears in 1952 for Tillich and in 1953 for Zimmer. Since the two men were personally acquainted, it is difficult to say which of them coined the term. Note that the term ''transtheism'' is avoided by both.</ref> Istilah ini baru-baru ini juga diterapkan pada [[Buddhisme]],<ref>Antonio Rigopoulos, The Life and Teachings of Sai Baba of Shirdi (1993), p. 372; J. L. (Ed) Houlden, Jesus: The Complete Guide (2005), p. 390</ref> [[Advaita Vedanta]],<ref>Steven T. Katz, Mysticism and Sacred Scripture, Oxford University Press (2000), p. 177 ; Pulasth Soobah. Roodurmun, Kanshi Ram, Bhāmatī and Vivaraṇa Schools of Advaita Vedānta, Motilal Banarsidass (2002), p. 172</ref> dan gerakan [[Bhakti]].<ref>Werner Karel, Love Divine: Studies in Bhakti and Devotional Mysticism (1993), p. 153</ref> == Lihat pula== Baris 33 ⟶ 35: [[Kategori:Metafisika agama]] [[Kategori:Nonteisme]] [[Kategori:~~Filosofi~~Filsafat agama]]