Babat–Djombang Stoomtram Maatschappij: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
k clean up |
||
(9 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Infobox rail
|railroad_name = Babat–Djombang Stoomtram Maatschappij, N.V.
Baris 13 ⟶ 11:
|hq_city = {{flagicon|Hindia Belanda}} [[Kabupaten Jombang|Jombang]], [[Jawa Timur]], Hindia Belanda
}}
[[Berkas:KAARTEN SGD - Kaart van de spoorweglijnen van de diverse maatschappijen op Oost Java.jpeg|jmpl|kiri|Peta jalur kereta api BDSM (garis warna merah) pada. 1916, sebelum diakuisisi Staatsspoorwegen.]]▼
'''Babat–Djombang Stoomtram Maatschappij, N.V. (BDSM)''' adalah nama perusahaan kereta api di Hindia Belanda. Perusahaan ini mengoperasikan trem uap yang menghubungkan [[Stasiun Jombang Kota]] dengan [[Stasiun Babat]] melalui [[Jalur kereta api Babat–Jombang]]. Saat ini seluruh jalurnya termasuk dalam [[Daerah Operasi VII Madiun|Wilayah Aset VII Madiun]]. Perusahaan ini juga melayani angkutan barang dari [[Pabrik Gula Ploso]] dan [[Pabrik Gula Ngelom]].
== Sejarah ==
=== Kisah para pemburu konsesi ===
▲[[Berkas:KAARTEN SGD - Kaart van de spoorweglijnen van de diverse maatschappijen op Oost Java.jpeg|jmpl|kiri|Peta jalur kereta api BDSM (garis warna merah) pada. 1916, sebelum diakuisisi Staatsspoorwegen.]]
Pada tahun 1881, [[Nederlandsche Handel Maatschappij]] (NHM), mengajukan
Sebelumnya, C.H.D. Boudriot
Selanjutnya, pada tanggal 7 dan 27 Juli 1889, G.H.C. van Zijll de Jong, G.C. Vonck, dan E.F. In't Veld, masing-masing adalah direktur, insinyur, dan operator [[Poerwodadie–Goendih Stoomtram Maatschappij|PGSM]] memohon konsesi pembangunan jalur trem uap Jombang–Dolok dan Jombang–Kerkep–Pesantren–Kediri disertai cabang dari Pulorejo ke Kandangan dan dari Pare ke Wates.
Selanjutnya, pada 2 Mei 1890, D. Mounier memohon perpanjangan waktu guna menyelesaikan segala persyaratan permohonan hak konsesi. Permohonan perpanjangan waktunya dikabulkan pemerintah
Setelah sekian lama menjadi buah simalakama para pemburu konsesi, akhirnya konsesi atas jalur kereta api di sekitar Jombang dan Kediri jatuh ke tangan L.M. Tyl Jr., dari KSM. Konsesi KSM atas jalur ini tertera dalam Gouvernments Besluit 31 Desember 1894 No. 42 serta tercatat dalam Bijblad 5110.<ref name="bagian2"/>
=== Berdirinya BDSM ===
Pada akhir September 1895, W. Th. Gol mengajukan proposal permohonan konsesi trem uap dari Jombang ke Babat. Pada saat yang sama, A.E. Lindo, Kepala Operasi Staatsspoorwegen Oosterlijnen (SS-OL)
▲Pada saat yang sama, A.E. Lindo, Kepala Operasi Staatsspoorwegen Oosterlijnen (SS-OL), ketika diminta menjadi pegawai KSM permintaan dari KSM untuk progres lintas Wates-Bence (Bendo), sangat menentang pemberian konsensi dengan alasan kompetisi. Dalam catatan yang diserahkan melalui suratnya bertanggal 27 Februari 1896 No. 789, dia memperingatkan secara serius tentang kemungkinan masalah konsensi. Baron van Lijnden, mantan direktur BDSM yang menjadi pengawas pelaksana SS pasca-pengakuisisian BDSM oleh SS, menceritakan bahwa Direktur Pekerjaan Umum (B.O.W.) Tuan G. Van. Houten memandang permasalahan tersebut tidak begitu kelam, sehingga kemudian diikuti langkah pemerintah dengan menerbitkan Gouvernments Besluit 14 Mei 1896 No. 14. Sesuai isinya, permohonan W. Th. Gol yang semula dihalangi stigma negatif kemudian mendapat respon positif pemerintah dengan mengabulkan permohonan konsesi untuk pembangunan dan pengoperasian jalur trem uapdari Jombang ke Dolok, Kabuh, Ngimbang, Bluluk s.d. Babat.<ref name="bagian2/><ref name="korte"/>
Pada 4 Maret 1897, W. Th. Gol memohon perpanjang waktu penerimaan konsesi, disetujui oleh pemerintah per Gouvernments Besluit 19 Maret 1897 No. 28. Dengan akta tertanggal 27 Desember 1897 kemudian direvisi dengan akta tertanggal 21 Januari 1898, BDSM dinyatakan berdiri. Dalam suatu perjanjian, pemerintah mengakui/menyetujui keberadaaan BDSM melalui Gouvernments Besluit tertanggal 12 Maret 1898 No. 25. Berdasarkan Gouvernments Besluit tertanggal 17 Mei 1898 No. 21 disebutkan bahwa BDSM telah membayarkan pajak kepada pemerintah di Belanda.<ref name="bagian2"/>
Pada tanggal 25 Juni 1898, Tuan W. Moorrees mengajukan proposal perpanjangan jalur dari Jombang ke Pohjejer melalui Peterongan–Modjoagoeng–Jatiredjo dengan memotong trase untuk rencana jalur Jombang–Peterongan–Modjoagoeng yang telah diajukan sebelum nya oleh OJS pada 18 Januari 1896, proposal OjS ditolak pemerintah melalui Gouvernments Besluit 21 Mei 1896 No. 42).<ref name="bagian2"/><ref name="korte"/>
Pada tahun 1896, perusahaan ini mendapatkan konsesi untuk membangun lintas Babat–Jombang yang terlaksana pada tahun 1899-1902. Tetapi sejak tanggal 1 Desember 1916, karena utang BDSM yang membengkak, [[Staatsspoorwegen]] mengakuisisi BDSM<ref>{{Cite book|title=Gedenkboek der staatsspoor- en tramwegen in Nederlandsch- Indië 1875-1925|last=Reitsma|first=S.A.|publisher=Landsdrukkerij|year=1925|isbn=|location=|pages=}}</ref><ref>{{Citebook|title=Sejarah Perkeretaapian Indonesia Jilid 1|last1=Nusantara|first1=Tim Telaga Bakti|first2=(APKA)|last2=Asosiasi Pakar Perkeretaapian|publisher=CV. Angkasa|year=1997|isbn=9796651688|location=Bandung|pages=64}}</ref> guna mengambil alih [[jalur kereta api Babat–Jombang]]. SS kemudian mengembangkan jalur ini dan membangun jalur [[Jalur kereta api Krian–Ploso|Krian–Ploso]], khusus untuk pengangkutan tebu.
|