Tan Lioe Ie: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Borgx (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Cun Cun (bicara | kontrib)
|p=Chén Liù Yī |poj = Tân Lio̍k-it| ind = Tan Lioe Ie}}
Tag: Suntingan visualeditor-wikitext
 
(17 revisi perantara oleh 11 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Infobox person
'''Tan Lioe Ie''' ({{lahirmati|[[Kota Denpasar|Denpasar]], [[Bali]]|1|6|1958}}) adalah seorang [[penyair]] [[Indonesia]] terkenal asal Bali. Ia merupakan penyair pertama Indonesia yang melakukan eksplorasi atas ritual dan mitologi [[Tionghoa]] dalam puisi bahasa Indonesia. Walaupun bernuansa etnik kental, puisi-puisinya tetap mempunyai daya pikat bagi kalangan luas. Hasil karyanya pernah dimuat di berbagai media massa seperti; Bali Post, Horison, Berita Buana, Suara Merdeka, Kompas, Media Indonesia, CAK, Coast Lines, Bali The Morning, Antologi Menagierie 4, Perjalanan, Utan Kayu Tafsir dalam Permainan, Mimbar Penyair Abad 21, Bonsai’s Morning, Living Together Utan Kayu International Literary Biennale, dan lain-lain.
| name = Tan Lioe Ie
| image = Tan Lioe Ye.jpg
| caption =
| alt =
| birth_name =
| birth_date = {{birth date|1958|6|1}}
| birth_place = {{flagicon|Indonesia}} [[Kota Denpasar|Denpasar]], [[Bali]]
| baptised =
| disappeared_date =
| disappeared_place =
| disappeared_status =
| death_date =
| death_place =
| death_cause =
| body_discovered =
| resting_place =
| resting_place_coordinates =
| burial_place =
| burial_coordinates =
| monuments =
| nationality =
| other_names =
| siglum =
| citizenship =
| education =
| alma_mater =
| occupation = [[Sastrawan]]
| years_active = [[1980]] - sekarang
| era =
| employer =
| organization =
| agent = <!-- Discouraged in most cases, specifically when promotional, and requiring a reliable source -->
| known_for =
| notable_works = <!-- produces label "Notable work"; may be overridden by |credits=, which produces label "Notable credit(s)"; or by |works=, which produces label "Works"; or by |label_name=, which produces label "Label(s)" -->
| style =
| net_worth = <!-- Net worth should be supported with a citation from a reliable source -->
| height = <!-- "X cm", "X m" or "X ft Y in" plus optional reference (conversions are automatic) -->
| television =
| title = <!-- Formal/awarded/job title. The parameter |office=may be used as an alternative when the label is better rendered as "Office" (e.g. public office or appointments) -->
| term =
| predecessor =
| successor =
| party =
| movement =
| opponents =
| boards =
| criminal_charges = <!-- Criminality parameters should be supported with citations from reliable sources -->
| criminal_penalty =
| criminal_status =
| spouse = Ida Ayu Nyoman Suwiti
| partner =
| children =
| parents =
| mother = <!-- may be used (optionally with father parameter) in place of parents parameter (displays "Parent(s)" as label) -->
| father = <!-- may be used (optionally with mother parameter) in place of parents parameter (displays "Parent(s)" as label) -->
| relatives =
| family =
| callsign =
| awards =
| website =
| module =
| module2 =
| module3 =
| module4 =
| module5 =
| module6 =
| signature =
| signature_size =
| signature_alt =
| footnotes =
}}
{{#if:Tan Lioe Ye.jpg||
}}
{{Chinese|t=陳六一|p=Chén Liù Yī |poj = Tân Lio̍k-it| ind = Tan Lioe Ie}}
'''Tan Lioe Ie''' ({{lahirmati|[[Kota Denpasar|Denpasar]], [[Bali]]|1|6|1958}}) adalah seorang [[penyair]] [[Indonesia]] terkenal asal Bali. Ia merupakan penyair pertama Indonesia yang melakukan eksplorasi atas ritual dan mitologi [[Tionghoa]] dalam puisi bahasa Indonesia. Walaupun bernuansa etnik kental, puisi-puisinya tetap mempunyai daya pikat bagi kalangan luas. Hasil karyanya pernah dimuat di berbagai media massa seperti; ''Bali Post, Horison, Berita Buana, [[Suara Merdeka]], [[Kompas (surat kabar)|Kompas]], [[Media Indonesia]], CAK, Coast Lines'' ([[Australia]]), dan ''Bali The Morning'' (Indonesia–Inggris).
 
== Latar belakang ==
Tan Lioe Ie merupakan nama pemberian orangtuanya, Tan Tien Hwie dan Tan Cecilia. Tan adalah nama keluarga (she) dan Lioe Ie dalam bahasa mandarin berarti enam dan satu yaitu bulan dan tanggal kelahirannya. Nama tionghoa tersebut tetap Ia pertahankankan walaupun pada masa orde baru ada semacam tekanan untuk mengganti nama etnis Tionghoa dengan nama pribumi. Nama yang masih dipertahankan ini merupakan bagian dari perlawanannya terhadaap rezim orde baru. “Apa salahnya dengan nama. Yang penting manusianya. Kalau manusianya tidak beres, apapun namanya juga tidak beres,” ujar suami dari Ida Ayu Nyoman Suwiti ini. Ia mempunyai obsesi agar orang terbiasa dengan pluralisme nama apapun. ‘’Kualitas Indonesia tidak ditentukan oleh nama namun bagaimana setiap individu mampu mengisi hidup dengan hal-hal positif dan bermanfaat bagi sesama,” ujarnya.
Tan Lioe Ie lahir dan dibesarkan di Denpasar. Nama itu merupakan nama pemberian orangtuanya, Tan Tien Hwie dan Tan Cecilia. Tan adalah nama keluarga (she) dan Lioe Ie dalam bahasa Mandarin berarti enam dan satu yaitu bulan dan tanggal kelahirannya. Nama Tionghoa tersebut tetap ia pertahankankan walaupun pada masa orde baru ada semacam tekanan untuk mengganti nama etnis Tionghoa dengan nama pribumi. Ia merupakan penyair pertama Indonesia yang melakukan eksplorasi atas ritual dan mitologi Tionghoa dalam puisi bahasa Indonesia. Walaupun bernuansa etnik kental, puisi-puisinya tetap mempunyai daya pikat bagi kalangan luas.
'''Yoki''' (nama panggilannya) pernah kuliah di Fakultas Teknik Arsitektur Universitas Jakarta tapi tidak sampai tamat dan menyelesaikan S-1 Manajemen di Fakultas Ekonomi [[Universitas Udayana]]. Perkenalannya dengan puisi dimulai saat diminta jadi juri lomba baca puisi yang digelar Sanggar Minum Kopi (SMK) Denpasar untuk kategori juri pembanding dari disiplin lain. Selama tiga hari sampai babak final, berulang kali mendengarkan puisi dibacakan peserta lomba, ditambah pembacaan naskah puisi sebagai juri pembanding, membuatnya merasakan pesona puisi dan semakin hari semakin dekat sama puisi. Ia kemudian membuat puisi dan dipadu musikalisasi sehingga terlahir musikalitas puisi khas Yoki. Tan Lioe Ie pernah menjabat sebagai redaktur majalah kebudayaan ''Cak'' Bali dan menekuni dunia musik dengan menjadi gitaris group band Ariesta.
 
== Karya ==
Yoki, demikian Ia biasa dipanggil, pada awalnya menekuni dunia musik dan sempat menjadi gitaris group band Ariesta. Perkenalannya dengan puisi dimulai saat diminta jadi juri lomba baca puisi yang digelar Sanggar Minum Kopi (SMK) Denpasar untuk kategori juri pembanding dari disiplin lain. Selama tiga hari sampai babak final berulang kali mendengarkan puisi dibacakan peserta lomba, ditambah pembacaan naskah puisi sebagai juri pembanding, membuatnya merasakan pesona puisi dan semakin hari semakin dekat sama puisi. Ia kemudian membuat puisi dan dipadu musikalisasi sehingga terlahir musikalitas puisi khas Yoki.
Tan Lioe Ie tercatat banyak menghasilkan puisi yang berkualitas. Buku antologi puisinya, ''Kita Bersaudara'' (1991), telah diterjemahkan ke dalam bahasa [[Inggris]] menjadi ''We Are All One'' (1996) oleh Dr. Thomas Hunter Jr. Selain itu, buku puisi ''Malam Cahaya Lampion'' yang telah mengantarkannya memenangi lomba penulisan sastra buku, juga telah diterjemahkan ke dalam bahasa [[Belanda]] menjadi ''Nach Van De Lampionen'' oleh Linde Voute. Buku yang diterbitkan Uitgeverij Conserve ini, memuat 64 puisi yang seluruhnya merupakan karya-karya terbaiknya. Karya-karya lainnya terdapat dalam buku ''Catatan Gila, Perahu Daun, Mimpi Buruk, Tak Lagi'' dalam kumpulan sajak bersama ''Perjalanan, Taksu'', dan ''The Gingseng''.
Karya-karyanya termuat di media massa seperti ''Bali Post, Horison, Berita Buana, [[Suara Merdeka]], [[Kompas (surat kabar)|Kompas]], [[Media Indonesia]], CAK, Coast Lines'' (Australia), ''Bali The Morning'' (Indonesia–Inggris), ''Antologi Menagierie 4'' (Bahasa Inggris), ''Utan Kayu Tafsir dalam Permainan, Mimbar Penyair Abad 21'' (1996), ''Bonsai’s Morning'' (Bahasa Inggris), ''Living Together Utan Kayu International Literary Biennale'' (Indonesia-Inggris, 2005).
 
== Pranala luar ==
Tan Lioe Ie banyak menghasilkan puisi yang berkualitas. Buku antologi puisinya, “Kita Bersaudara” (1991), telah diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris menjadi “We Are All One“ (1996) oleh Dr. Thomas Hunter Jr. Selain itu, buku puisi “Malam Cahaya Lampion” yang telah memenangkan lomba penulisan sastra buku, juga telah diterjemahkan ke dalam bahasa Belanda menjadi "Nach Van De Lampionen" oleh Linde Voute. Buku yang diterbitkan Uitgeverij Conserve ini, memuat 64 puisi yang seluruhnya merupakan karya-karya terbaiknya.
* {{id}} [http://penyairnusantarabali.blogspot.com/2007/10/tan-lioe-ie.html/ Penyair Nusantara: Tan Lioe Ie] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20140524082940/http://penyairnusantarabali.blogspot.com/2007/10/tan-lioe-ie.html |date=2014-05-24 }}
 
* {{id}} [http://www.gramedia.com/wacana.asp?id=070911152217/ Puisi yang Memabukkan]{{Pranala mati|date=Oktober 2022 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}
== Karya Tan Lioe Ie ==
* {{id}} [http://penyairbali.blogspot.com/2006/07/tan-lioe-ie.html/ Penyair Bali: Tan Lioe Ie]{{Pranala mati|date=Mei 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}
* Buku antologi puisi “Malam Cahaya Lampion”
* {{id}} [http://www.balipost.co.id/BALIPOSTCETAK/2006/1/29/sen1.html/ Mitologi Tionghoa dalam Sajak Tan Lioe Ie] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20151018041334/http://www.balipost.co.id/balipostcetak/2006/1/29/sen1.html |date=2015-10-18 }}
* Buku antologi puisi “Kita Bersaudara” (1991)
* Catatan Gila
* Perahu Daun
* Mimpi Buruk
* Tak Lagi
 
== Pranala Luar ==
* {{id}} [http://penyairnusantarabali.blogspot.com/2007/10/tan-lioe-ie.html/ Penyair Nusantara: Tan Lioe Ie]
* {{id}} [http://www.gramedia.com/wacana.asp?id=070911152217/ Puisi yang Memabukkan]
* {{id}} [http://penyairbali.blogspot.com/2006/07/tan-lioe-ie.html/ Penyair Bali: Tan Lioe Ie]
* {{id}} [http://www.balipost.co.id/BALIPOSTCETAK/2006/1/29/sen1.html/ Mitologi Tionghoa dalam Sajak Tan Lioe Ie]
* {{id}} [http://www.titikoma.com/wawancara/tan_lioe_ie.php Tan Lioe Ie]
* {{id}} [http://www2.kompas.com/kompas-cetak/0402/04/Bentara/836088.htm Sajak-Sajak di Kompas] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20070617140656/http://www.kompas.com/kompas-cetak/0402/04/Bentara/836088.htm |date=2007-06-17 }}
* {{id}} [http://pakolescenter.blogspot.com/2008/01/tan-lioe-ie-apa-salahnya-nama.html/ Tan Lioe Ie, Apa Salahnya Nama]{{Pranala mati|date=Mei 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}
* {{id}} [http://www.balipost.com/balipostcetak/2004/4/11/g7.html/ Dicari Guru Sastra Kreatif] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20101001122848/http://www.balipost.com/BaliPostcetak/2004/4/11/g7.html |date=2010-10-01 }}
* {{id}} [http://jurnalnasional.com/?med=tambahan&sec=OASE%20BUDAYA&rbrk=&id=48153&detail=OASE%20BUDAYA/ Riuh Rendah Mempersoalkan Lirik] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20210209042527/http://www.jurnalnasional.com/?med=tambahan&sec=OASE%20BUDAYA&rbrk=&id=48153&detail=OASE%20BUDAYA%2F |date=2021-02-09 }}
 
{{Authority control}}
{{indo-bio-stub}}
 
{{DEFAULTSORT:Tan, Lioe Ie}}
[[Kategori:Artikel artis Indonesia yang perlu diberi gambar|{{PAGENAME}}]]
 
[[Kategori:Tionghoa-Indonesia]]
[[Kategori:Sastrawan Indonesia]]
[[Kategori:Penyair Indonesia]]
[[Kategori:Sastrawan Bali]]
[[Kategori:Alumni Universitas Udayana]]
[[Kategori:Tokoh dari Denpasar]]
[[Kategori:Tionghoa-Indonesia]]
[[Kategori:Marga Chen]]