Sunda Empire: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Dikembalikan VisualEditor |
k Mengembalikan suntingan oleh 103.189.207.179 (bicara) ke revisi terakhir oleh 158.140.189.242 Tag: Pengembalian |
||
(229 revisi antara oleh lebih dari 100 100 pengguna tak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{bukan|Kerajaan Sunda}}
{{vlindungi}}
{{Infobox fictional location
|
| image = [[Berkas:Sunda Empire Flag Vector.svg|border|140px]] [[Berkas:Coat of arms of the Sunda Empire (fictional country in Indonesia).png|140px]]
| alt =
| caption = Bendera
| source =
| alt_name = Kekaisaran Matahari
| first = 2017
▲| last =2020
| creator =
| genre =
| type = [[Imperium]]
| located_in = [[
| ruler = Kaisar/Maharani
| locations =
| ethnic_group =Jawa Brebes
| races =
| characters =
| population =
| blank_label1 = Perdana
| blank_data1 = [[Nasri Banks]]
| blank_label2 = Sekretaris Jenderal
| blank_data2 = [[Rangga Sasana]]
| blank_label = Kaisar/Maharani
| blank_data = [[Ratu Agung Ratnaningrum]]
| blank_label3 =
| blank_data3 =
}}
== Tanggapan ==
Gerakan ini sudah berdiri sejak tahun 2017. Namun baru mulai muncul ke permukaan setelah munculnya seseorang yang diduga anggota dari perkumpulan tersebut membuat geger dunia jagat maya melalui unggahan statusnya. Meskipun sudah berdiri sejak lama, Kepala Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Bandung, Ferdi Ligaswara, menjelaskan bahwa Sunda Empire tidak terdaftar sebagai mitra kerja dari pemerintah Kota [[Kota Bandung|Bandung]]. Hal itu diperkuat dengan pernyataan Kepala Bidang Ideologi dan Wawasan Kebangsaan Kesatuan Bangsa dan Politik Kota Bandung, Soni Bakhtiar, saat dikonfirmasi pada hari Kamis tanggal 16 Januari 2020. Dia mengatakan bahwa Sunda Empire juga tidak terdaftar sebagai organisasi masyarakat.<ref>{{Cite
▲Gerakan ini sudah berdiri sejak tahun 2017. Namun baru mulai muncul ke permukaan setelah munculnya seseorang yang diduga anggota dari perkumpulan tersebut membuat geger dunia jagat maya melalui unggahan statusnya. Meskipun sudah berdiri sejak lama, Kepala Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Bandung, Ferdi Ligaswara, menjelaskan bahwa Sunda Empire tidak terdaftar sebagai mitra kerja dari pemerintah Kota [[Kota Bandung|Bandung]]. Hal itu diperkuat dengan pernyataan Kepala Bidang Ideologi dan Wawasan Kebangsaan Kesatuan Bangsa dan Politik Kota Bandung, Soni Bakhtiar, saat dikonfirmasi pada hari Kamis tanggal 16 Januari 2020. Dia mengatakan bahwa Sunda Empire juga tidak terdaftar sebagai organisasi masyarakat.<ref>{{Cite web|url=https://www.cnnindonesia.com/nasional/20200119053830-20-466657/kesbangpol-sebut-kegiatan-sunda-empire-berlangsung-sejak-2017|title=Kesbangpol Sebut Kegiatan Sunda Empire Berlangsung Sejak 2017|date=2020-01-19|website=CNN Indonesia|language=id-ID|access-date=2020-01-19}}</ref>
Selain itu, Gubernur [[Jawa Barat]], [[Ridwan Kamil]] mengatakan bahwa gerakan ini membuat banyak masyarakat menjadi bingung atas
Sebagaimana respon mantan Kapolda Jawa Barat, Irjen Purnawirawan Anton Charliyan, sebagian masyarakat juga berspekulasi bahwa kemunculan negara-negara fiksi seperti Sunda Empire dan [[Keraton Agung Sejagat]] memiliki kaitan yang erat. Hal itu memungkinkan bahwa kemunculannya dirancang oleh beberapa kelompok tertentu. Mantan Menteri Pemuda dan Olahraga Indonesia [[Roy Suryo]] kemudian melaporkan petinggi Sunda Empire ke polisi karena diduga telah mengganti Sejarah [[Perserikatan Bangsa-Bangsa|PBB]] dan [[NATO]] di [[Wikipedia]].<ref>{{Cite
=== Beberapa klaim ===
Petinggi Sunda Empire, Rangga Sasana<ref>{{Cite
=== Penangkapan oleh kepolisian ===
Pada 28 Januari 2020, Ki Ageng Rangga ditangkap oleh [[Kepolisian Daerah Jawa Barat]] di kawasan [[Tambun]], [[Kabupaten Bekasi]].<ref>{{Cite
== Lihat pula ==
Baris 55:
[[Kategori:Indonesia dalam tahun 2020]]
[[Kategori:Organisasi di Indonesia]]
[[Kategori:Jawa Barat]]▼
[[Kategori:Negara fiktif]]
[[Kategori:Kerajaan fiktif]]
|