Terorisme di Indonesia: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
(72 revisi perantara oleh 38 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
[[Berkas:Bom Surabaya 2018.jpg|260px|jmpl|Salah satu aksi terorisme di Indonesia, [[Pengeboman Surabaya (2018)|Bom Surabaya 2018]].]]
'''Terorisme di Indonesia''' merupakan serangkaian aktivitas [[terorisme]]
== Daftar terorisme di Indonesia ==
Berikut adalah beberapa kejadian terorisme yang telah terjadi di [[Indonesia]] dan instansi Indonesia di luar negeri:
=== 1981 ===
* [[Garuda Indonesia Penerbangan 206]], [[28 Maret]] [[1981]]. Sebuah penerbangan [[maskapai penerbangan|maskapai]] [[Garuda Indonesia]] dari [[Kota Palembang|Palembang]] ke [[Kota Medan|Medan]] pada Penerbangan dengan pesawat [[DC-9]] ''Woyla'' berangkat dari [[Jakarta]] pada pukul 8 pagi, transit di Palembang, dan akan terbang ke Medan dengan perkiraan sampai pada pukul 10.55. Dalam penerbangan, pesawat tersebut [[pembajakan pesawat|dibajak]] oleh 5 orang teroris yang menyamar sebagai penumpang. Mereka bersenjata [[senapan mesin]] dan [[granat]], dan mengaku sebagai anggota [[Komando Jihad]]; 1 kru pesawat tewas; 1 tentara komando tewas; 3 teroris tewas.
Baris 14 ⟶ 15:
* [[Bom Kedubes Filipina 2000|Bom Kedubes Filipina]], [[1 Agustus]] [[2000]]. Bom meledak dari sebuah mobil yang diparkir di depan rumah Duta Besar [[Filipina]], Menteng, Jakarta Pusat. 2 orang tewas dan 21 orang lainnya luka-luka, termasuk Duta Besar Filipina Leonides T Caday.
* [[Bom Kedubes Malaysia 2000|Bom Kedubes Malaysia]], [[27 Agustus]] 2000. Granat meledak di kompleks Kedutaan Besar [[Malaysia]] di Kuningan, Jakarta. Tidak ada korban jiwa.
* [[Bom Bursa Efek Jakarta]], [[13 September]] 2000. Ledakan mengguncang lantai parkir P2 Gedung [[Bursa Efek Jakarta]].
* [[Bom malam Natal 2000|Bom malam Natal]], [[24 Desember]] 2000. Serangkaian ledakan bom pada malam [[Natal]] di beberapa kota di Indonesia, merenggut nyawa 16 jiwa dan melukai 96 lainnya serta mengakibatkan 37 mobil rusak.
=== 2001 ===
* [[Bom Gereja Santa Anna dan HKBP 2001|Bom Gereja Santa Anna dan HKBP]], [[22 Juli]] [[2001]]. di Kawasan Kalimalang Jatiwaringin, Jakarta Timur, 5 orang tewas.
* [[Bom Plaza Atrium 2001|Bom Plaza Atrium Senen Jakarta]], [[
* [[Bom KFC Makassar 2001|Bom restoran KFC, Makassar]], [[12 Oktober]] 2001. Ledakan bom mengakibatkan kaca, langit-langit, dan ''neon sign'' KFC pecah. Tidak ada korban jiwa. Sebuah bom lainnya yang dipasang di kantor MLC Life cabang Makassar tidak meledak.
* [[Bom sekolah Australia 2001|Bom sekolah Australia, Jakarta]], [[6 November]] 2001. Bom rakitan meledak di halaman Australian International School (AIS), Pejaten, Jakarta.
Baris 26 ⟶ 27:
* [[Bom Tahun Baru 2002|Bom Tahun Baru]], [[1 Januari]] [[2002]]. Granat manggis meledak di depan rumah makan ayam Bulungan, Jakarta. Satu orang tewas dan seorang lainnya luka-luka. Di Palu, Sulawesi Tengah, terjadi empat ledakan bom di berbagai gereja. Tidak ada korban jiwa.
* [[Bom Bali 2002|Bom Bali]], [[12 Oktober]] 2002. Tiga ledakan mengguncang [[Bali]]. 202 korban yang mayoritas warga negara [[Australia]] tewas dan 300 orang lainnya luka-luka. Saat bersamaan, di [[Manado]], [[Sulawesi Utara]], bom rakitan juga meledak di kantor Konjen [[Filipina]], tidak ada korban jiwa.
* [[Bom McDonald's Makassar 2002|Bom restoran McDonald's, Makassar]], Sulawesi Selatan [[5 Desember]] 2002. Bom rakitan yang dibungkus wadah pelat baja meledak di restoran McDonald's Makassar. 3 orang tewas dan 11 luka-luka.
=== 2003 ===
* [[Bom Kompleks Mabes Polri 2003|Bom Kompleks Mabes Polri, Jakarta]], [[3 Februari]] [[2003]], Bom rakitan meledak di lobi Wisma Bhayangkari, Mabes Polri Jakarta. Tidak ada korban jiwa.
* [[Bom Bandara Soekarno-Hatta 2003|Bom Bandara Soekarno-Hatta, Jakarta]], [[27 April]] 2003. Bom meledak
* [[Bom JW Marriott 2003|Bom JW Marriott]], [[5 Agustus]] 2003. Bom menghancurkan sebagian [[Hotel JW Marriott]]. Sebanyak 11 orang meninggal, dan 152 orang lainnya mengalami luka-luka.
=== 2004 ===
* [[Bom Palopo 2004|Bom Palopo]], [[10 Januari]] [[2004]]. Menewaskan empat orang. [http://news.bbc.co.uk/2/hi/asia-pacific/3386113.stm (BBC)]
* [[Bom Kedubes Australia 2004|Bom Kedubes Australia]], [[9 September]] 2004. Ledakan besar terjadi di depan Kedutaan Besar [[Australia]].
* Ledakan bom di [[Gereja GKST Immanuel]], [[Kota Palu|Palu]], [[Sulawesi Tengah]] pada 12 Desember 2004.
=== 2005 ===
Baris 46 ⟶ 47:
=== 2009 ===
[[Berkas:Jakarta Ritz-Carlton bomb damage 2009.jpg|jmpl|ka|Peristiwa setelah pengeboman di hotel [[Ritz-Carlton]]]]
* [[Bom Jakarta 2009|Bom Jakarta]], [[17 Juli]] [[2009]]. Dua ledakan dahsyat terjadi di Hotel JW Marriott dan [[Ritz-Carlton]], Jakarta. Ledakan terjadi hampir bersamaan, sekitar pukul 07.50 [[WIB]].<ref>[http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2009/07/17/08451691/Ledakan.di.JW.Marriott.dan.Ritz..8.Warga.Asing.Terkapar.. Ledakan di JW Marriott dan Ritz, 8 Warga Asing Terkapar], Kompas.com</ref>
Baris 53 ⟶ 55:
=== 2011 ===
*Pada [[15 Maret]] hingga [[17 Maret]] [[2011]] terjadi [[Teror bom buku Jakarta 2011|Teror bom buku]] di [[Jakarta]] kepada tokoh dari berbagai latar belakang dengan mengirimkan paket buku berisi bom. Teror bom buku dimulai pada [[15 Maret]] [[2011]] yang ditujukan kepada tokoh [[Jaringan Islam Liberal]], [[Ulil Abshar Abdalla]].
* [[Bom Cirebon 2011|Bom Cirebon]], [[15 April]] [[2011]]. Ledakan bom bunuh diri di [[Masjid]] Mapolresta [[Cirebon]] saat [[Salat Jumat]] yang menewaskan pelaku dan melukai 25 orang lainnya.
* [[Bom gagal Gading Serpong 2011|Bom Gading Serpong]], [[22 April]] [[2011]]. Rencana bom yang menargetkan [[Gereja]] [[Christ Cathedral]] [[Serpong]], [[Tangerang Selatan]], [[Banten]] dan diletakkan di jalur pipa gas, namun berhasil digagalkan pihak [[Kepolisian RI]]
Baris 59 ⟶ 62:
=== 2012 ===
* [[Bom Solo 2012|Bom Solo]], [[19 Agustus]] [[2012]]. Granat meledak di Pospam Gladak, [[Kota Surakarta|Solo]], [[Jawa Tengah]]. Ledakan ini mengakibatkan kerusakan kursi di Pospam Gladak.
* [[Bom Grand Indonesia 2012|Bom Grand Indonesia]], [[17 September]] [[2012]]. Bom meledak di pasar Food Hall di lantai Basement mall Grand Indonesia, [[Jakarta]]. 19 orang terluka dan 4 orang tewas.
=== 2013 ===
Baris 64 ⟶ 68:
=== 2016 ===
* [[Serangan Jakarta 2016|Bom dan baku tembak Jakarta]], [[14 Januari]] [[2016]]. Ledakan dan baku tembak di sekitar [[Gedung Sarinah|Plaza Sarinah]], [[Jalan MH Thamrin (Jakarta)|Jalan MH Thamrin]], [[Jakarta Pusat]].
* Pada tanggal [[5 Juli]] [[2016]], [[Bom bunuh diri Solo 2016|ledakan bom bunuh diri]] meledak di halaman Markas Kepolisian Resor Kota Surakarta, [[Kota Surakarta|Surakarta]], [[Jawa Tengah]]. 1 pelaku tewas dan 1 petugas kepolisian luka-luka.<ref>[http://www.bbc.com/indonesia/berita_indonesia/2016/07/160705_indonesia_solo_bom Ledakan bom bunuh diri di Mapolres Solo ]</ref>
* Pada 28 Agustus 2016, sebuah [[Bom bunuh diri Medan 2016|ledakan bom bunuh diri]] terjadi di Gereja Katolik Stasi Santo Yosep, Jalan Dr Mansur, [[Kota Medan]], [[
* Pada 13 November 2016, sebuah [[Bom Samarinda 2016|bom molotov meledak]] di depan Gereja Oikumene Kota [[Kota Samarinda|Samarinda]], [[Kalimantan Timur]].<ref>{{cite web |url=http://indopos.co.id/gereja-di-samarinda-di-lempar-bom-molotov/ |title=Gereja di Samarinda Dilempar Bom Molotov |publisher=[[Indopos]] |date=13 November 2016 |accessdate=14 November 2016 |archive-date=2016-11-14 |archive-url=https://web.archive.org/web/20161114234844/http://indopos.co.id/gereja-di-samarinda-di-lempar-bom-molotov/ |dead-url=yes }}</ref> Empat anak-anak terluka dan satu korban di antaranya meninggal dunia dalam perawatan di rumah sakit.
* Pada 14 November 2016, sebuah [[Bom Singkawang 2016|bom molotov meledak]] di [[Vihara]] Budi Dharma, [[Kota Singkawang]], [[Kalimantan Barat]].<ref name="tribunpontianak">{{
=== 2017 ===
* [[Pengeboman Bandung 2017|Bom Bandung]], [[27 Februari]] [[2017]], sebuah bom panci meledak di Taman Pandawa [[Cicendo, Bandung]].
* [[Pengeboman Jakarta 2017|Bom Jakarta]], [[24 Mei]] [[2017]], sebuah bom panci meledak di [[Kampung Melayu]], [[Jakarta Timur]]. Menewaskan 3 polisi dan 2 pelaku dan melukai 14 orang.
Baris 78 ⟶ 82:
* [[Kerusuhan Mako Brimob 2018|Kerusuhan Mako Brimob]], [[8 Mei|8]]-[[10 Mei]] [[2018]], Penyanderaan sejumlah anggota brimob dan densus 88 selama 36 jam oleh 156 Napi Terorisme di Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok. Dilaporkan, 5 perwira Polri gugur dan 1 napi teroris tewas, sedangkan 4 perwira Polri luka berat/ringan.
* [[Pengeboman Surabaya 2018|Bom Surabaya]], [[13 Mei|13]]-[[14 Mei]] [[2018]]. Sedikitnya lima belas orang tewas dan puluhan lainnya terluka setelah serangkaian pengeboman bunuh diri di tiga gereja di Surabaya, Jawa Timur. Pada malam harinya, sebuah bom meledak di Rusunawa Wonocolo, Sidoarjo, Jawa Timur. Keesokan harinya, sebuah bom meledak di Mapolrestabes Surabaya, Jawa Timur, pada [[14 Mei]] 2018, pukul 08.50 WIB. Semua pelaku yang melakukan rentetan teror bom di [[Surabaya]] dan [[Sidoarjo]] ini merupakan anggota dari jaringan '''Jamaah Ansharut Daulah''' (JAD), yang berafiliasi dengan [[Negara Islam Irak dan Syam]] (ISIS).
* [[Penyerangan Mapolda Riau 2018|Serangan Mapolda Riau]], [[16 Mei]] [[2018]], Mapolda Riau diserang oleh kelompok teroris '''Jamaah Ansharut Daulah''' (JAD). Setidaknya, satu orang polisi gugur, dua orang polisi luka-luka, dan dua jurnalis luka-luka. Empat orang teroris tewas tertembak, sedangkan satu orang teroris yang berperan sebagai pengemudi mobil melarikan diri.
*Pada [[5 Juli]] [[2018]], tiga bom meledak di sebuah rumah di Desa Pogar di Bangil di Kabupaten Pasuruan, Provinsi Jawa Timur, melukai anak pelaku, Pemilik bom kabur, tapi istrinya ditangkap polisi.<ref>{{Cite
=== 2019 ===
*[[Bom Sibolga 2019|Bom Sibolga]], [[12 Maret|12]]-[[13 Maret]] [[2019]]. 2 orang luka-luka.
*Pada [[10 Oktober]] [[2019]], Menkopolhukam [[Wiranto]] [[Percobaan pembunuhan Wiranto|ditusuk]] oleh penyerang menggunakan kunai saat kunjungan kerja di [[Pandeglang]], [[Banten]]. Seorang polisi juga ditusuk dari belakang. Setelah kejadian itu Polda Banten menangkap pelaku, pelaku terdiri dari satu pria dan satu wanita. Nama pelaku yaitu Syahrial Alamsyah alias Abu Rara, dan istrinya Fitri Andriana, diduga terkena ajaran radikal [[Negara Islam Irak dan Syam|ISIS]].<ref>{{Cite
*[[Pengeboman Medan|Bom Medan]], [[13 November]] [[2019]], 1 pelaku tewas, 6 orang luka-luka.
=== 2020 ===
* Penyerangan Polsek Daha Selatan, [[1 Juni]] [[2020]]. Pelaku membakar mobil patroli dan menewaskan 1 orang petugas kepolisian dengan senjata tajam jenis Samurai<ref>{{Cite news|last=Liputan6.com|date=2020-06-01|title=Kronologi Penyerangan Polsek Daha Selatan Kalsel yang Sebabkan 1 Polisi Tewas|url=https://www.liputan6.com/regional/read/4267976/kronologi-penyerangan-polsek-daha-selatan-kalsel-yang-sebabkan-1-polisi-tewas|work=[[Liputan6.com]]|language=id|access-date=2021-03-31|editor-last=Apriyono|editor-first=Ahmad}}</ref>
* [[Serangan Sigi 2020|Penyerangan di Sigi]], [[27 November]] [[2020]]. Sebuah keluarga tewas dibunuh oleh orang tidak dikenal di [[Lembantongoa, Palolo, Sigi|Lembantongoa]], [[Palolo, Sigi|Palolo]], [[Sigi]], [[Sulawesi Tengah]]. Mereka ditemukan dalam keadaan tewas mengenaskan sementara tujuh rumah termasuk rumah yang biasa dijadikan tempat peribadahan umat [[Kekristenan|Kristen]] turut dibakar. Pelaku kemudian diketahui adalah kelompok teroris pimpinan [[Ali Kalora]] dari [[Mujahidin Indonesia Timur]].<ref>{{Cite news|last=Qadri|first=Mohammad|url=https://news.detik.com/berita/d-5272967/satu-keluarga-di-sigi-sulteng-jadi-korban-pembunuhan-sadis-oleh-otk|title=Satu Keluarga di Sigi Sulteng Jadi Korban Pembunuhan Sadis oleh OTK|work=[[Detik.com|detikcom]]|date=28 November 2020|accessdate=28 November 2020}}</ref>
=== 2021 ===
* [[Pengeboman Makassar 2021|Bom bunuh diri di Makassar]], [[28 Maret]] [[2021]]. peristiwa ledakan bom pertama di Indonesia dengan sasaran rumah ibadah yang menewaskan 2 pelaku di Gereja Katedral Makassar. Semua pelaku merupakan anggota dari jaringan '''Jamaah Ansharut Daulah''' (JAD), yang berafiliasi dengan [[Negara Islam Irak dan Syam]] (ISIS) yang juga melakukan serangkaian teror di Surabaya pada 2018.
* [[Penembakan Mabes Polri 2021|Penembakan di Mabes Polri]], [[31 Maret]] [[2021]]. Pelaku menembak sebanyak 6 kali kepada petugas jaga. Polisi melakukan tindakan tegas terukur kepada pelaku, dan pelaku tewas di tempat.<ref>{{Cite web|title=Kronologi Lengkap Aksi Terorisme Mabes Polri: Masuk Pintu Belakang hingga Tembak 6 Kali|url=https://www.kompas.tv/article/160208/kronologi-lengkap-aksi-terorisme-mabes-polri-masuk-pintu-belakang-hingga-tembak-6-kali|website=KOMPAS.tv|language=id|access-date=2021-04-01}}</ref>
=== 2022 ===
* [[Pengeboman Bandung 2022|Bom Bandung]]
== Referensi ==
{{reflist|2}}
https://www.voaindonesia.com/a/site-isis-klaim-tanggung-jawab-atas-serangan-di-polsek-kalimantan/5444706.html
== Pranala luar ==
* http://www.saag.org/papers16/paper1596.html {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20070611032357/http://www.saag.org/papers16/paper1596.html |date=2007-06-11 }}
{{Terorisme di Indonesia}}
|