Stasiun Kaliwungu: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
RaFaDa20631 (bicara | kontrib)
Per 21 Desember 2020, aksara Jawa yang tidak kunjung diimplementasikan di lapangan dianggap trivial dan ditetapkan sebagai riset asli.
Dwiartha Lestari (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
 
(11 revisi perantara oleh 9 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 12:
| no_stasiun = 2509
| letak = km 18+189 lintas [[Stasiun Semarang Poncol|Semarang Poncol]]-[[Stasiun Tegal|Tegal]]-[[Stasiun Cirebon|Cirebon]]
| line = ''Hanya untuk persusulanpenyusulan antarkereta api.''
| operator = [[Daerah Operasi IV Semarang]]
| class = II
| classref = <ref>{{Cite book|last=PT Kereta Api Indonesia (Persero)|first=|date=2019|url=https://ppid.kai.id/files/referensi/selayangpandangdaop4.pdf|title=Company Profile PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 4 Semarang|location=|publisher=e-PPID PT Kereta Api Indonesia|isbn=|pages=|url-status=live|access-date=2020-10-05|archive-date=2020-10-08|archive-url=https://web.archive.org/web/20201008200406/https://ppid.kai.id/files/referensi/selayangpandangdaop4.pdf|dead-url=yes}}</ref>
| track = 4 (jalur 2 dan 3: sepur lurus)
| platform = 2 (satu peron sisi dan dua peron pulau yang sama-sama agak tinggi)
Baris 22:
'''Stasiun Kaliwungu (KLN)''' adalah [[stasiun kereta api]] kelas II yang terletak di [[Krajan Kulon, Kaliwungu, Kendal]]; terletak pada ketinggian +4 m; termasuk ke dalam [[Daerah Operasi IV Semarang]]; dan merupakan stasiun kereta api yang berada paling timur di [[Kabupaten Kendal]].
 
Stasiun ini awalnya memiliki tiga jalur kereta api dengan jalur 2 merupakan sepur lurus ditambah satu [[sepur badug]] yang menyambung di sisi barat jalur 3. Setelah [[jalur ganda]] pada segmen stasiun ini hingga [[Stasiun Weleri]] resmi dioperasikan mulai akhir21 November 2013<ref>{{Cite webnews|url=http://industri.kontan.co.id/news/kai-resmikan-jalur-rel-ganda-kaliwungu-weleri|title=KAI resmikan jalur rel ganda Kaliwungu-Weleri|last=MediatamaGunawan|first=GrahanusaHendra|date=2013-11-22|websitework=kontan[[Kontan|Kontan.co.id|language=id]]|access-date=2019-02-10|editor-last=Gunawan|editor-first=Hendra}}</ref> dan kemudian hingga [[Stasiun Jerakah]] mulai pertengahan11 Desember 2013,<ref>{{Cite news|url=https://jateng.antaranews.com/berita/88550/jalur-ganda-disiapkan-bertahap|title=Jalur Ganda Disiapkan Bertahap|last=LaeisAtmoko|first=ZuhdiarHari|date=2013-12-12|work=[[Lembaga Kantor Berita Nasional Antara|ANTARA JatengNews]]|access-date=2020-04-25}}</ref>, [[emplasemen]] stasiun ini diperpanjang ke arah barat laut dan sepur badug tersebut dibangun ulang menjadi jalur belok baru sehingga jumlah jalurnya bertambah menjadi empat. Jalur 2 dijadikan sebagai sepur lurus untuk arah [[Stasiun Semarang Tawang|Semarang]] saja, sedangkan jalur 3 dijadikan sebagai sepur lurus hanya untuk arah [[Stasiun Cirebon|Cirebon]]. Selain itu, sistem persinyalan elektrik yang lama telah diganti dengan yang baru produksi [[Len Industri|PT Len Industri]].
 
Sejak jalur ganda tersebut dioperasikan, emplasemen stasiun ini kini memiliki panjang sekitar 950 m; menjadikan emplasemen stasiun tersebut merupakan yang terpanjang di Daop IV sekaligus salah satu emplasemen panjang di jalur kereta api lintas utara sekaligus di [[Jawa|Pulau Jawa]] setelah [[Stasiun Klari]].
 
Dari stasiun ini, dahulu terdapat percabangan rel menuju [[Kendal, Kendal|Kota Kendal]] yang berakhir di [[Stasiun Kalibodri]]. Jalur cabang tersebut tidak digunakan lagi dan wesel percabangannya sudah lama dicabut.
 
Saat ini tidak ada kereta api yang berhenti di stasiun ini, kecuali jika terjadi persusulanpenyusulan antarkereta api.
 
== Referensi ==
{{reflist}}
 
{{stasiun berdekatan|system=KAI|left=Kalibodri|line=Tegal–Brumbung|right=Mangkang|left2=BrangsongKendal|line2=Kalibodri–Kendal–Kaliwungu}}
 
[[Kategori:Stasiun kereta api di Jawa Tengah|Kaliwungu]]