Agam Tungga Jaya dan Sudiro Tungga Jaya: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Sejarah: perbaikan kesalahan penulisan ("ia mewarisi perusahaan ini darbus i orang tuanya" menjadi "ia mewarisi perusahaan ini dari orang tuanya")
 
(103 revisi perantara oleh 41 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Infobox perusahaanPerusahaan otobus
| name = Agam Tungga Jaya<br/>Sudiro Tungga Jaya
| logo = File:Agam-Sudiro Tungga Jaya Logowordmark.jpgsvg
| abbreviation =
| logo = File:Sudiro Tungga Jaya Logo.jpg
| logo_size =
| logo_alt =
| image = Agam Tungga Jaya bus.jpg
| image_size =
| alt =
| image_caption = Anno,Bus salahpariwisata satuAgam armadaTungga andalanJaya Sudirodi Tunggadepan Jaya[[Hotel Toegoe]]
| founded = <!-- {{Start date and age|2017}} -->
| company_slogan = "Partner in Your Travels"<br>"ELKUSLA" (Eling Kuat Slamet)
| parent founder = Ki Agus Muhammad Syidik
| founded = <!-- {{Start date and age|2017}} -->
| founder = Ki Agus Muhammad Syidik
| commenced =
| ceased =
| headquarters = [[Maospati, Magetan|Maospati]], [[Kabupaten Magetan|Magetan]], [[Jawa Timur]], Indonesia
| locale =
| service_area = [[Jawa]], [[Madura]]
| service_type = Bus{{unbulleted AKAPlist|Angkutan antarkota (STJ)|Angkutan pariwisata (ATJ)}}
| alliance = Agam Tungga Jaya Group
| shortest_route = [[JakartaMagetan]]-[[Belik, Pemalang|BelikSurabaya]]
| longest_route = [[Jakarta]]-[[MaduraPonorogo]] (nonaktif sementara)
| class = Eksekutif dan Premium
| hubs =
| stations =
| depots =
| fleets =
| ridership = <!-- Daily ridership -->
| annual_ridership =
| fuel_type = Solar
| operator = PT Sudiro Tungga Jaya (STJ)<br>PT Tunas Muda Transportation (ATJ)
| ceo = Ki Agus Muhammad Syidik
| leader_type =
| leader =
| website = <!-- {{URL |examplewww.sudirotunggajaya.com}} -->
| map =
| map_name =
| map_state = <!-- show or collapsed -->
}}
 
'''SudiroAgam Tungga Jaya''' (Didirikandisingkat pada'''ATJ''') tahundan 2017'''Sudiro Tungga Jaya''' (disingkat '''STJ''') adalah salahdua satu[[Daftar perusahaan [[Busotobus di Indonesia|perusahaan otobus]] di JawaIndonesia yang berasalberkantor daripusat di [[Maospati, Magetan|Maospati]], [[Magetan]], [[Jawa Timur]]. Keduanya memiliki segmentasi yang berbeda: Agam Tungga Jaya beroperasi melayani [[bus pariwisata]], sedangkan Sudiro Tungga Jaya melayani [[bus antarkota]].
 
== Sejarah ==
[[File:PO Sudiro Tungga Jaya (STJ) patas Jatim di Terminal Purboyo, 2022.jpg|thumb|ki|Bus antarkota Sudiro Tungga Jaya di [[Terminal Purboyo]], [[Madiun]]]]
Saat masih kecil, Ki Agus Muhammad Syidik sudah menjadi seorang penggemar bus. Dia sering diajak oleh orang tuanya menuju ke terminal bus Maospati untuk melihat bus apa saja yang melewati kotanya tersebut. Pada masa itu bus Sumber Kencono masih merajai, sehingga dia langsung tertarik kepada bus tersebut
Pada awal berdirinya, Agam Tungga Jaya merupakan sebuah perusahaan penyalur minyak yang dimiliki oleh Ki Agus Muhammad Syidik (biasa akrab disapa "Ki Agus), ia mewarisi perusahaan ini dari orang tuanya.{{fact}} Pada tahun 2014 ia mulai beralih ke usaha transportasi angkutan wisata.{{fact}}
 
Ia memulai usaha transportasi ini dengan hanya memiliki beberapa unit [[bus mikro]] [[Isuzu Elf]], kemudian berkembang dan bisa membeli [[bus besar]] bekas dari [[Subur Jaya]], [[Rembang]].{{fact}}
Puncaknya terjadi pada tahun [[2011]] ketika dia melanjutkan jenjang perkuliahan di [[Universitas Muhammadiyah Surakarta]], dimana dia sering hilir mudik Maospati-Solo setiap akhir pekan dengan bus Sumber kencono yang saat itu sudah berubah menjadi Sugeng Rahayu.
 
Pada tahun 2017, ia mendirikan satu lagi operator bus yang diberi nama "Sudiro Tungga Jaya" yang dipersiapkan untuk layanan angkutan antarkota. Trayek awalnya adalah rute Ponorogo-Bogor PP dan Ponorogo-Tangerang (Ciledug) PP. yang diluncurkan pada 14 Juni 2017.{{fact}}<ref>{{cite web|url=https://ayonaikbis.com/cerita-po-agam-tungga-jaya-dengan-mitshubisi-canter-hingga-sudiro-elkusla/21794|title=Cerita PO Agam & Sudiro Tungga Jaya Berawal Dari Canter.|first=Kontributor Ayo Naik|last=Bis|date=4 Maret 2021|publisher=}}</ref>
Setelah kuliah, Ki Agus pada awalnya ingin mendaftar sebagai pengemudi di Sumber Group untuk mewujudkan impiannya, namun tidak mendapat restu dari orang tua dan pada akhirnya dia diberi amanah untuk mengelola bisnis angkutan penyalur minyak milik orang tuanya, yakni Agam Tungga Jaya.
 
== Layanan ==
2014 adalah tahun dimana Ki Agus mulai menekuni usaha [[transportasi]] . Berbekal beberapa buah minibus, ia merintis usaha pariwisata "Agam Tungga Jaya" yang diambil dari nama perusahaan milik orang tuanya. Bisnis usahanya sukses besar sehingga bisa membeli 3 unit bigbus dari PO Subur Jaya, [[Rembang]].
 
=== [[Bus antarkota#Layanan Bus Antarkota di Indonesia|Antarkota]] ===
Kesuksesan Agam Tungga Jaya memotivasi Ki Agus untuk memperluas layanan transportasinya. pada tahun 2017, dia membuka "Sudiro Tungga Jaya" yang bergerak di bidang layanan angkutan Antar Kota Antar Provinsi. Perjalanan Perdana PO Sudiro Tungga Jaya dilaksanakan pada bulan Juni 2017, dengan rute Ponorogo-Bogor pp. dan Ponorogo-Ciledug pp.
Sudiro Tungga Jaya melayani beberapa jalur bus antarkota, yaitu antarkota antarprovinsi (AKAP) yang terbagi dalam beberapa divisi. Namun saat ini beberapa divisi ditutup sementara guna evaluasi. Beberapa divisi yang masih aktif yaitu :
 
# Divisi 1, melayani kawasan [[Keresidenan Madiun|Madiun Raya]] seperti [[Madiun]], [[Magetan]] ([[Terminal Magetan|Magetan Kota]] dan [[Terminal Maospati|Maospati]]) dan Sekitarnya.
Pada awalnya cakupan layanan STJ hanya sebatas di [[Madiun]] Raya saja. Namun perlahan STJ mulai memperluas cakupannya mulai dari [[Wonogiri]], [[Muria]], [[Yogyakarta]], [[Pekalongan]], [[Madura]], dan [[Wonosobo]], serta menambah armada-armada baru. Sebuah prestasi luar biasa dimana baru merintis usaha transportasi AKAP selama 3 tahun, namun sudah memiliki jangkauan trayek yang sangat luas dan armada yang lumayan banyak.<ref>https://ayonaikbis.com/cerita-po-agam-tungga-jaya-dengan-mitshubisi-canter-hingga-sudiro-elkusla/21794</ref>
# Divisi 2 (Wonogiri), Melayani [[Wonogiri]] dan Sekitarnya.
# Divisi 3 (Muria)4, Melayani Kudus[[Yogyakarta]], Pati[[Klaten]] dan Sekitarnya.
 
Sudiro Tungga Jaya juga melayani trayek jarak pendek dalam provinsi dengan armada patas rute Magetan-Surabaya pulang pergi.
== Layanan ==
# Divisi 1 (Jatim), melayani Madiun Raya dan Sekitarnya.
# Divisi 2 (Wonogiri), Melayani Wonogiri dan Sekitarnya.
# Divisi 3 (Muria), Melayani Kudus, Pati dan Sekitarnya.
# Divisi 4 (Yogyakarta/Merapi Raya), Melayani Yogyakarta, Klaten, Wonosobo, Kebumen, Magelang dan Sekitarnya.
# Divisi 5 (Madura), Melayani Pulau Madura dan Sekitarnya.
# Divisi 6 (Pantura), Melayani Brebes,Pekalongan sampai Weleri.
# Divisi 7 (Purwodadi), Melayani Kab Grobogan dan sekitarnya.
 
==== Tujuan ====
# [[Jabodetabek|Jakarta Raya]]
# [[Banten]] bagian utara ([[Terminal Merak|Merak]], [[Kota Cilegon|Cilegon]], [[Terminal Pakupatan|Serang]]), [[Kabupaten Tangerang|Tangerang]] ([[Balaraja, Tangerang|Balaraja]], [[Cikupa, Tangerang|Cikupa]], [[Bitung Jaya, Cikupa, Tangerang|Bitung]], [[Pasar Kemis, Tangerang|Pasar Kemis]], [[Kutabumi, Pasar Kemis, Tangerang|Kutabumi]])
# Mertabara (Merak, Tangerang, Banten Raya)
# [[Terminal KH. Ahmad Sanusi|Sukabumi]]
 
==== Fasilitas ====
Sebagai bus kelas eksekutif, armada Sudiro Tungga Jaya memiliki fasilitas berupa AC, reclining 32 reclining seat (regular) 30 (premium), legrest, armrest, bantal dan selimut, TV, audio video, gratisUSB charge port, snack, service makan 1x, toilet.
 
=== [[Bus pariwisata|Pariwisata]] ===
== Kontroversi ==
Di segmen pariwisata, Agam Tungga Jaya melayani perjalanan wisata menuju ke Jawa, Bali, Sumatra dan Nusa Tenggara.
Pada awal September 2020, sebuah bus milik Sudiro Tungga Jaya rute Jakarta-Madura dihadang dan ditahan secara paksa oleh tim Dinas Perhubungan [[Kabupaten Bangkalan]] lantaran tidak memiliki izin trayek dan KPS. Penghadangan tersebut juga dihadiri oleh beberapa agen dari perusahaan-perusahaan otobus yang sudah berada di Madura lebih dulu. Beruntung masalah cepat teratasi dan pihak Sudiro Tungga Jaya segera mengurus surat-surat rute tersebut ke [[Kementerian Perhubungan]].<ref>https://portalmadura.com/bus-sudiro-tungga-jaya-dilarang-masuk-madura-240522</ref>
 
== Referensi ==
{{reflist}}
 
[[Kategori:Perusahaan otobus di Indonesia]]
== Pranala luar ==
* {{resmi|https://www.sudirotunggajaya.com/}}
 
{{Perusahaan bus di Indonesia}}
 
[[Kategori:Perusahaan otobus di Indonesia]]
[[Kategori:Bus pariwisata di Indonesia]]
[[Kategori:Bus antarkota di Indonesia]]
 
 
{{perusahaan-Indonesia-stub}}