Idham Azis: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Pensiun pada 1 Februari 2021 |
NRP Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
(59 revisi perantara oleh 38 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Infobox Officeholder
| honorific-prefix =
| name = Idham Azis
| honorific-suffix =
| image = Idham Azis, Chief of the Indonesian National Police.jpg
| imagesize = 250px
| caption =
| office = Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia
| president = [[Joko Widodo]]
| order = ke-24
| 1blankname = [[Wakil Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia|Wakil]]
| 1namedata = {{unbulleted list|[[Ari Dono Sukmanto|Ari Dono S.]] (2019—2020)|[[Gatot Eddy Pramono|Gatot Eddy P.]] (2020—2021)}}
| term_start = 1 November 2019
| term_end = 27 Januari 2021
| predecessor = [[Tito Karnavian]]<br/>[[Ari Dono Sukmanto|Ari Dono S.]] (Plt.)
| successor = [[Listyo Sigit Prabowo]]
| office1 = Badan Reserse Kriminal Polri{{!}}Kepala Badan Reserse Kriminal Polri
| order1 = ke-20
| term_start1 = 22 Januari 2019
| term_end1 = 1 November 2019
| predecessor1 = [[Arief Sulistyanto]]
| successor1 = [[Listyo Sigit Prabowo]]
| order2 = ke-37
| office2 = Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya{{!}}Kepala Kepolisian Daerah Metro Jaya
| term_start2 = 20 Juli 2017
| term_end2 = 22 Januari 2019
| predecessor2 = [[Mochamad Iriawan]]
| successor2 = [[Gatot Eddy Pramono]]
| office3 = [[Kepolisian Negara Republik Indonesia|Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan Polri]]
| term_start3 = 23 September 2016
| term_end3 = 20 Juli 2017
| predecessor3 = [[Mochamad Iriawan]]
| successor3 = [[Martuani Sormin]]
| office4 =
| term_start4 = 1 Maret 2016
| term_end4 = 23 September 2016
| predecessor4 = [[Yovianes Mahar]]
| successor4 = [[Supriyanto]]
| office5 = [[Kepolisian Daerah Sulawesi Tengah|Kepala Kepolisian Daerah Sulawesi Tengah]]
| term_start5 = 3 Oktober 2014
| term_end5 = 29 Februari 2016
| predecessor5 = [[Ari Dono Sukmanto]]
| successor5 = [[Rudy Sufahriadi]]
| birth_date = {{birth date and age|1963|1|30}}
| birth_place = [[Kendari]], [[Sulawesi Tenggara]], Indonesia
| death_date =
| death_place =
| allegiance = {{flag|Indonesia}}
| serviceyears =
| rank = [[Berkas:PDU JEN STAF.png|20px]] [[Jenderal Polisi]]
| servicenumber = 63010868
| branch = [[Berkas:Insignia of the Indonesian National Police.svg|20px]] [[Kepolisian
|
|
| nationality = Indonesia
| spouse = Ny. Fitri Handari
| children
| residence =
| alma_mater = [[Akademi Kepolisian]] (1988)
| occupation = [[Polisi]]
| battles = [[Operasi Tinombala (2016)|Operasi Tinombala]]
}}
[[Jenderal Polisi]] ([[Purnawirawan|Purn.]]) [[Doktorandus|Drs.]] '''Idham Azis''', [[Magister|M.Si.]]<ref>https://www.alinea.id/nasional/aroma-densus-88-dan-konco-tito-di-elite-polri-b1XpL9oRf</ref> ({{lahirmati|[[Kendari]], [[Sulawesi Tenggara]]|30|1|1963}}) adalah seorang [[purnawirawan]] [[Polri]] yang menjabat sebagai [[Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia|Kepala Kepolisian Republik Indonesia]] (Kapolri) sejak bulan November 2019 hingga Januari 2021. Ia menggantikan [[Tito Karnavian]].<ref>{{cite web|last=Erwanti|first=Marlinda Oktavia|url=http://news.detik.com/berita/d-4767968/kapolri-idham-azis-resmi-sandang-pangkat-jenderal|title=Kapolri Idham Azis Resmi Sandang Pangkat Jenderal|website=[[DetikCom|Detik]]|date=1 November 2019|access-date=1 November 2019}}</ref> Pada masa akhir jabatannya, Idham digantikan oleh [[Listyo Sigit Prabowo]]. Pada saat dilantik, ia adalah [[Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia|Kapolri]] tertua sepanjang sejarah.
Idham, merupakan lulusan Akpol 1988 yang berpengalaman dalam bidang reserse. Sebelum menjadi Kapolri, dia menjabat sebagai [[Badan Reserse Kriminal Kepolisian Negara Republik Indonesia|Kepala Badan Reserse Kriminal Polri]].
== Kehidupan pribadi ==
Baris 70:
Idham kemudian bertemu dengan Fitri Handari yang merupakan alumni dari [[Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia]] angkatan 1993. Mereka kemudian menikah dan memiliki empat orang anak, yaitu Ilham Urane Azis, Irfan Urane Azis, Firda Athira Azis, dan Pandu Urane Azis. Istilah "urane" merupakan kata dalam [[bahasa Bugis]] yang berarti anak.<ref name="SuryaMalang31Oktober2019">{{cite web|last=Pratiwi|first=Alif Nur Fitri|editor-last=Adhi|editor-first=Adrianus|url=http://suryamalang.tribunnews.com/2019/10/31/biodata-komjen-idham-azis-kapolri-yang-baru-pernah-menjabat-23-jabatan-tangani-terorisme?page=all|title=Biodata Komjen Idham Azis Kapolri yang Baru, Pernah Menjabat 23 Jabatan & Tangani Terorisme|website=[[Tribunnews.com|Surya Malang]]|date=31 Oktober 2019|access-date=15 November 2019}}</ref> Putranya, Irfan, tercatat telah meraih sejumlah prestasi dalam bidang pendidikan. Ia pernah meraih peringkat pertama dalam [[American Mathematics Competition]] 8 (Kompetisi Matematika Amerika) yang digelar pada tahun 2014, menyabet 3 medali emas dalam ajang Wizard at Mathematics International Competition yang digelar di [[India]] pada tahun 2014, medali emas dari Asia International Mathematics Olympiad Open Contest (Kontes Terbuka Olimpiade Matematika Internasional Asia) tahun 2015, medali emas dari [[Olimpiade Sains Nasional]] (OSN) bidang Matematika tingkat SMP tahun [[Olimpiade Sains Nasional 2015|2015]], serta 2 medali emas dari kompetisi International Teenagers Mathematics Olympiad (Olimpiade Matematika Remaja Internasional) yang digelar tahun 2015 di [[Malaysia]].<ref name="Republika15Desember2015">{{cite web|last=Novia|first=Dyah Ratna Meta|editor=Hazliansyah|url=http://www.republika.co.id/berita/nasional/umum/15/12/15/nze28f280-indonesia-sabet-5-medali-emas-di-international-teenagers-mathematics-olympiad|title=Indonesia Sabet 5 Medali Emas di International Teenagers Mathematics Olympiad|website=[[Republika.co.id|Republika]]|date=15 Desember 2015|access-date=26 November 2019}}</ref> Irfan kemudian dilantik menjadi taruna AKPOL pada tanggal 31 Oktober 2019, dan berhasil memasuki peringkat 10 besar taruna terbaik dengan nilai 826,5 untuk seluruh taruna dari empat matra.<ref name="JawaPos31Oktober2019">{{cite web|editor-last=Pradewo|editor-first=Bintang|url=http://www.jawapos.com/nasional/31/10/2019/anak-idham-azis-dilantik-jadi-taruna-dengan-hasil-yang-memuaskan/|title=Anak Idham Azis Dilantik Jadi Taruna dengan Hasil yang Memuaskan|website=[[Jawa Pos]]|date=31 Oktober 2019|access-date=26 November 2019}}</ref>
===
Idham termasuk polisi yang mendapat kenaikan pangkat cukup cepat saat tergabung dalam tim [[Bareskrim]], dengan prestasi melumpuhkan teroris [[Azahari Husin|Dr. Azahari]] dan [[Jemaah Islamiyah|kelompoknya]] di [[Kota Batu|Batu]], [[Jawa Timur]], pada tanggal 9 November 2005. Ia mendapat penghargaan dari Kapolri saat itu, [[Sutanto|Jenderal Sutanto]], bersama dengan para kompatriotnya, [[Tito Karnavian]], [[Petrus Reinhard Golose]], [[Rycko Amelza Dahniel]], dan kawan-kawan.<ref name="BaliPost8Desember2005">{{cite web|url=http://www.balipost.co.id/balipostcetak/2005/12/8/n5.htm|title=189 Polisi Naik Pangkat Luar Biasa|website=[[Bali Post]]|date=8 Desember 2005|access-date=25 Juli 2017|archive-url=
Pada malam tanggal 10 November 2005, [[Surya Dharma|Brigjen. Pol. Surya Dharma]] memanggil dan memerintahkan Idham untuk berangkat ke Poso. Keesokan harinya, Idham terbang dari [[Surabaya]] menuju Palu dan tiba di Poso pada sore harinya untuk langsung bergabung dengan Tito Karnavian yang sudah berada di sana. Tito memintanya untuk menjadi wakilnya dalam kasus investigasi [[Pemenggalan gadis Kristen Indonesia 2005|mutilasi tiga gadis SMA Kristen]] yang terjadi di Poso. Per tanggal 12 November 2005, Idham resmi menjadi Wakil Ketua Satgas Bareskrim Poso, mendampingi Tito Karnavian.{{sfn|Karnavian|2008|p=471}}
Idham menggantikan [[Ari Dono Sukmanto|Brigjen Pol. Ari Dono Sukmanto]] sebagai [[Polda Sulteng|Kapolda Sulawesi Tengah]] sejak tanggal 3 Oktober 2014.<ref name="BeritaSatu13Oktober2014">{{cite web|last=Suteja|first=Jaja|url=http://www.beritasatu.com/nasional/217045/kapolda-baru-sulteng-mengaku-kenal-wilayah-tugasnya|title=Kapolda Baru Sulteng Mengaku Kenal Wilayah Tugasnya|website=[[BeritaSatu.com|BeritaSatu]]|date=13 Oktober 2014|access-date=25 November 2019}}</ref><ref name="MetroSulawesi5Oktober2014">{{cite web|last=Arya|first=Subandi|url=http://www.metrosulawesi.com/article/ini-profil-singkat-kapolda-sulteng-yang-baru|title=Ini Profil Singkat Kapolda Sulteng yang Baru|website=MetroSulawesi|date=5 Oktober 2014|access-date=25 November 2019|archive-url=
Pada tanggal 23 September 2016, Idham dilantik menjadi [[Divisi Profesi dan Pengamanan Kepolisian Negara Republik Indonesia|Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan Polri]] (Kadiv Propam), menggantikan [[M Iriawan|Irjen. Pol. Mochamad Iriawan]].<ref name="BeritaSatu24September2016">{{cite web|last=Arnaz|first=Farouk|url=http://www.beritasatu.com/nasional/388073/idham-azis-jadi-kadiv-propam-krishna-murti-ikut-diganti|title=Idham Azis Jadi Kadiv Propam, Krishna Murti Ikut Diganti|website=BeritaSatu|date=24 September 2016|access-date=26 November 2019}}</ref> Idham dipilih karena pernah bertugas di daerah konflik, khususnya Poso.<ref name="CNNIndonesia30September2016">{{cite web|last=Sofwan|first=Rinaldy|url=http://www.cnnindonesia.com/nasional/20160930115235-20-162305/brigjen-idham-azis-resmi-jabat-kadiv-propam|title=Brigjen Idham Azis Resmi Jabat Kadiv Propam|website=[[CNN Indonesia]]|date=30 September 2016|access-date=26 November 2019}}</ref> Idham kembali menggantikan posisi Iriawan sebagai [[Polda Metro Jaya|Kapolda Metro Jaya]] pada tanggal 26 Juli 2017.<ref name="CNNIndonesia26Juli2017">{{cite web|last=Sohuturon|first=Martahan|url=http://www.cnnindonesia.com/nasional/20170726084723-12-230351/irjen-idham-aziz-resmi-jabat-kapolda-metro-jaya|title=Irjen Idham Aziz Resmi Jabat Kapolda Metro Jaya|website=CNN Indonesia|date=26 Juli 2017|access-date=18 November 2019}}</ref><ref name="Kompas26Juli2017">{{cite web|last=Nadia|first=Ambaranie|last2=Movanita|first2=Kemala|editor-last=Wedhaswary|editor-first=Inggried Dwi|url=http://nasional.kompas.com/read/2017/07/26/08185791/kapolri-lantik-idham-azis-sebagai-kapolda-metro-jaya|title=Kapolri Lantik Idham Azis sebagai Kapolda Metro Jaya|website=[[Kompas.com|Kompas]]|date=26 Juli 2017|access-date=18 November 2019}}</ref> Menurut Tito selaku Kapolri, Idham dipilih karena pernah lama bertugas di Polda Metro Jaya.<ref name="Detik26Juli2017">{{cite web|last=Santoso|first=Audrey|url=http://news.detik.com/berita/d-3574047/kapolri-ungkap-alasan-pilih-irjen-idham-aziz-jadi-kapolda-metro|title=Kapolri Ungkap Alasan Pilih Irjen Idham Aziz Jadi Kapolda Metro|website=[[DetikCom|Detik]]|date=26 Juli 2017|access-date=18 November 2019}}</ref>
Baris 82:
Pada tanggal 23 Oktober, [[Presiden Indonesia|Presiden]] [[Joko Widodo]] mengusulkan nama Idham sebagai calon tunggal Kapolri untuk menggantikan Tito Karnavian yang diangkat menjadi [[Menteri Dalam Negeri (Indonesia)|Menteri Dalam Negeri]].<ref name="TheJakartaPost23Oktober2019">{{cite web|last=Arbi|first=Ivany Atina|last2=Ghaliya|first2=Ghina|url=https://www.thejakartapost.com/news/2019/10/23/jokowi-proposes-chief-detective-as-indonesias-top-cop.html|title=Jokowi proposes chief detective as Indonesia’s top cop|website=[[The Jakarta Post]]|date=23 Oktober 2019|access-date=25 November 2019}}</ref> Pada tanggal 30 Oktober, [[Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia|Komisi III DPR-RI]] yang dipimpin oleh [[Herman Hery]] menggelar uji kepatutan dan kelayakan (''fit and proper test'') terhadap Idham. Rapat pleno Komisi III memutuskan bahwa mereka menyetujui pencalonan Idham secara aklamasi. Keputusan ini disahkan oleh [[Puan Maharani]] selaku [[Ketua DPR|Ketua DPR-RI]] dalam sidang paripurna yang digelar sehari setelahnya.<ref name="Detik31Oktober2019">{{cite web|last=Maharani|first=Tsarina|url=http://news.detik.com/berita/4767302/sah-dpr-tetapkan-idham-azis-sebagai-kapolri|title=Sah! DPR Tetapkan Idham Azis sebagai Kapolri|website=Detik|date=31 Oktober 2019|access-date=15 November 2019}}</ref> Presiden Jokowi resmi melantik Idham sebagai Kapolri pada tanggal 1 November 2019.<ref name="Detik31Oktober20192">{{cite web|last=Astuti|first=Nur Azizah Rizki|url=http://news.detik.com/berita/d-4767405/komjen-idham-azis-dilantik-sebagai-kapolri-besok?single=1|title=Komjen Idham Azis Dilantik sebagai Kapolri Besok|website=Detik|date=31 Oktober 2019|access-date=15 November 2019}}</ref><ref name="TheJakartaPost1November2019">{{cite web|last=Gorbiano|first=Marchio Irfan|last2=Ghaliya|first2=Ghina|url=https://www.thejakartapost.com/news/2019/11/01/former-bareskrim-head-idham-azis-inaugurated-as-national-police-chief.html|title=Former Bareskrim head Idham Azis inaugurated as National Police chief|website=The Jakarta Post|date=1 November 2019|access-date=18 November 2019}}</ref>
Tantangan besar yang telah ditangani selama menjabat sebagai Kapolri adalah penanganan [[Pandemi Covid-19|Covid 19]]
== Riwayat pendidikan ==
Baris 146 ⟶ 148:
[[Berkas:Idham Azis, Head of Criminal Investigation Agency.png|jmpl|Saat masih menjabat sebagai Kepala Badan Reserse Kriminal Polri]]
* [[Polda Jabar|Perwira Samapta Kepolisian Resor Bandung]] (02—12—1988)
* [[Polda Jabar|Kepala Urusan Bina Operasi Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor Bandung]] (15—01—1989)
* [[Polda Jabar|Kepala Kepolisian Sektor Dayeuhkolot]] (28—04—1991)
* [[Polda Jabar|Kepala Kepolisian Majalaya Kepolisian Wilayah Priangan]] (05—04—1993)
Baris 168 ⟶ 170:
* [[Polda Metro Jaya|Kepala Kepolisian Daerah Metro Jaya]] (20—07—2017)
* [[Bareskrim|Kepala Badan Reserse Kriminal Polri]] (22—01—2019)
* [[Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia|Kepala Kepolisian Republik Indonesia]] (
== Penghargaan dan tanda kehormatan ==
=== Tanda jasa ===
{| style="margin:1em auto; text-align:center;"
|-
| colspan="
|colspan="6" style="text-align:center;"|{{ribbon devices|number=2|type=award-star|ribbon=Bintang Bhayangkara Nararya.gif|width=106}}▼
|-
|-
|-
|-
|{{Ribbon devices|number=0|type=award-star|ribbon=Pita (Ribbon) Satyalencana Pengabdian VIII.png|width=100}}
|{{Ribbon devices|number=0|type=award-star|ribbon=Pita (Ribbon) Satyalencana Jana Utama.png|width=100}}
|{{Ribbon devices|number=0|type=award-star|ribbon=Pita (Ribbon) Satyalencana Ksatria Bhayangkara.png|width=100}}
|-
|{{Ribbon devices|number=0|type=award-star|ribbon=Pita (Ribbon) Satyalencana Karya Bhakti.png|width=100}}
|{{Ribbon devices|number=0|type=award-star|ribbon=Pita (Ribbon) Satyalencana Bhakti Pendidikan.png|width=100}}
|{{Ribbon devices|number=0|type=award-star|ribbon=Pita (Ribbon) Satyalencana Bhakti Buana.png|width=100}}
|-
|{{Ribbon devices|number=0|type=award-star|ribbon=Pita (Ribbon) Satyalencana Bhakti Nusa.png|width=100}}
|{{Ribbon devices|number=0|type=award-star|ribbon=Pita (Ribbon) Satyalencana Dharma Nusa.png|width=100}}
▲
|-
|{{Ribbon devices|number=0|type=award-star|ribbon=Pita (Ribbon) Satyalencana Operasi Kepolisian.png|width=100}}
|{{Ribbon devices|number=0|type=award-star|ribbon=Pita (Ribbon) Satyalencana Kebhaktian Sosial.png|width=100}}
|{{Ribbon devices|number=0|type=award-star|ribbon=Pita (Ribbon) Satyalencana Wira Karya.png|width=100}}
|}
{| class="wikitable" style="margin:1em auto; text-align:center;"
!Baris ke-1
| colspan="3" |[[Bintang Mahaputera Adipradana]] (2024)<ref>{{Citation|title=Upacara Penganugerahan Tanda Kehormatan Republik Indonesia|url=https://www.youtube.com/watch?v=4ZCF1CzmDPM|accessdate=2024-08-14|language=id-ID}}</ref>
|-
!Baris ke-2
|[[Bintang Kartika Eka Paksi|Bintang Kartika Eka Paksi Utama]] (2020)<ref name="Kapolri Terima Anugerah Bintang Kartika Eka Paksi, Swa Bhuana Paksa Dan Jalasena">{{Cite web|url=https://tribratanews.polri.go.id/read/1276/39/kapolri-terima-anugerah-bintang-kartika-eka-paksi-swa-bhuana-paksa-dan-jalasena-1595923663|title=Kapolri Terima Anugerah Bintang Kartika Eka Paksi, Swa Bhuana Paksa Dan Jalasena|date=29 Juli 2020|access-date=7 Desember 2021|website=TribrataNews|archive-date=2021-12-07|archive-url=https://web.archive.org/web/20211207135838/https://tribratanews.polri.go.id/read/1276/39/kapolri-terima-anugerah-bintang-kartika-eka-paksi-swa-bhuana-paksa-dan-jalasena-1595923663|dead-url=yes}}</ref>
|[[Bintang Jalasena|Bintang Jalasena Utama]] (2020)<ref name="Kapolri Terima Anugerah Bintang Kartika Eka Paksi, Swa Bhuana Paksa Dan Jalasena" />
|-
!Baris ke-3
▲|colspan="2" align="center"|[[Bintang Bhayangkara|Bintang Bhayangkara Pratama]]
|[[Bintang Swa Bhuwana Paksa|Bintang Swa Bhuwana Paksa Utama]] (2020)<ref name="Kapolri Terima Anugerah Bintang Kartika Eka Paksi, Swa Bhuana Paksa Dan Jalasena" />
|colspan="2" align="center"|[[Bintang Bhayangkara|Bintang Bhayangkara Nararya]]▼
|[[Bintang Bhayangkara|Bintang Bhayangkara Pratama]]
|-
!Baris ke-4
|-
!Baris ke-5
|[[Daftar tanda kehormatan di Indonesia#Satyalancana Sipil|Satyalancana Ksatria Bhayangkara]]
|align="center"|[[Satyalancana Karya Bhakti]]▼
|-
!Baris ke-6
|[[Daftar tanda kehormatan di Indonesia#Satyalancana Sipil|Satyalancana Bhakti Buana]]
|align="center"|[[Satyalancana Dharma Nusa]]▼
|-
!Baris ke-7
|[[Daftar tanda kehormatan di Indonesia#Satyalancana Sipil|Satyalancana Bhakti Nusa]]
|[[Daftar tanda kehormatan di Indonesia#Satyalancana Militer|Satyalancana Dharma Nusa]]
|-
!Baris ke-8
|[[Daftar tanda kehormatan di Indonesia#Satyalancana Sipil|Satyalancana Operasi Kepolisian]]
|[[Satyalancana Kebhaktian Sosial]]
|}
</center>
Baris 226 ⟶ 255:
* Brevet Penyidik Utama
* Brevet Kavaleri Marinir Kelas II
* Brevet Selam indonesia
* Pin Pelopor Lantas
* Wing Penerbang TNI AU
{{End-col}}
===
* Kenaikan Pangkat Luar Biasa Ajun Komisaris Besar ke Komisaris Besar (2005)
== Kasus penting yang pernah ditangani ==
* [[Bom Bali II]] (2005)
* [[Pemenggalan gadis Kristen Indonesia 2005|Mutilasi 3 Siswi SMA Kristen Poso]] (2005)
Baris 267 ⟶ 300:
[[Kategori:Kepala Badan Reserse Kriminal Polri]]
[[Kategori:Alumni Akademi Kepolisian 1988 A]]
[[Kategori:Tokoh
|