Citayam, Tajurhalang, Bogor: Perbedaan antara revisi

|sekdes.luas =Suryanto... Mihardjakm²

|luas penduduk =350... hajiwa

|penduduk kepadatan =11.800.. Jiwajiwa/km²

Desa Citayam memiliki batas wilayah, antara lain sebelah Utara berbatasan dengan wilayah [[Duren Seribu, Bojongsari, Depok|Duren Seribu]]/[[Pengasinan, Sawangan, Depok|Pengasinan]]; sebelah Selatan berbatasan dengan wilayah [[Sasakpanjang, Tajurhalang, Bogor|Sasakpanjang]]; sebelah Timur berbatasan dengan wilayah [[Ragajaya, Bojonggede, Bogor|Ragajaya]]; dan sebelah Barat berbatasan dengan wilayah Pemagarsari[[Pamegarsari, Parung, Bogor|Pamegarsari]].<ref>{{Cite web|title=Kecamatan Tajurhalang|url=https://kecamatantajurhalang.bogorkab.go.id/desa/176|website=kecamatantajurhalang.bogorkab.go.id|access-date=2020-12-29}}</ref>

Berdasarkan peta ''Tjipajoeng: herzien in de jaren 1899-1900'' yang diterbitkan oleh Topographisch Bureau pada 1901, sudah disebutkan nama CitayemCitayam yang ditulis dengan ejaan Tjitajam.<ref name=":0">{{Cite webnews|date=2017-02-20|title=Citayam, Sepenggal Nama dalam Kepingan Sejarah dan Legenda|url=https://daerah.sindonews.com/berita/1181239/29/citayam-sepenggal-nama-dalam-kepingan-sejarah-dan-legenda|websitework=SINDOnews[[Sindonews.com]]|language=id-ID|access-date=2020-12-29}}</ref> Menurut peta tersebut, area CitayemCitayam meliputi kampung [[Bojong]], Pondok Terong, Rawa Geni, Ratu Jaya, [[Pabuaran, Bojonggede, Bogor|Pabuaran]], dan Citayam (Tjitajam). Kemudian, Kampung CitayemCitayam dengan beberapa kampung lain yang berdekatan dibentuk menjadi sebuah desa, yang diberi nama Desa CitayemCitayam.

Nama CitayemCitayam menjadi lebih menonjol terutama ketika ''[[Nederlandsch-Indische Spoorweg Maatschappij|Nedherlandsch Indische Spoorweg Maatschappij]]'' (NISM) membangun Halte CitayemCitayam atau [[Stasiun Citayam|Stasiun Citayem]] sebagai salah satu tempat pemberhentian guna naik-turun penumpang dan barang. Berdasarkan jadwal kereta yang dikeluarkan NISM pada Jum'atJumat, 31 Januari 1873 sudah ada empat kereta api yang berhenti di Stasiun CitayemCitayam pada waktu itu.<ref>{{Cite web|title=Heritage - Kereta Api Indonesia|url=https://heritage.kai.id/page/Stasiun%20Citayam|website=heritage.kai.id|access-date=2020-12-29}}</ref> Letak stasiun tepat berada di sisi timur setu, yang kemudian dikenal sebagai Setu CitayemCitayam.

CitayemCitayam dahulu dikenal dengan hasil perkebunannya, terutama karet. Hasil kebun CitayemCitayam dibawa melalui jalan pos polisi dan pasar CitayemCitayam yang sekarang menuju stasiun CitayemCitayam. Kemudian dibuat alternatif melalui setu yang sekarang disebut Jalan Pos (kereta api) CitayemCitayam. Perempatan yang terbentuk karena pembuatan jalan alternatif tersebut di sekitar Setu CitayemCitayam ini kemudian sering disebut sebagai Simpang (perempatan) Hek.<ref name=":0" />