Suku Dompu: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Pabhima (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
k Etnik
 
(12 revisi perantara oleh 7 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
'''SukuEtnik Dompu''' merupakan salah satu sukuetnik yang menghuni bagian tengah [[Pulau Sumbawa]], [[Nusa Tenggara Barat|Provinsi Nusa Tenggara Barat]].<ref name=":0">{{Cite web|url=https://www.gurupendidikan.co.id/suku-dompu-sejarah-lingkungan-alam-bahasa-mata-pencaharian-agama-kepercayaan/|title='Suku Dompu' Sejarah & ( Lingkungan Alam – Bahasa – Mata Pencaharian – Agama – Kepercayaan )|date=2019-01-05|website=GuruPendidikan.Com|language=id-ID|access-date=2019-03-30}}</ref>. SukuEtnik Dompu dahulu mendiami seluruhsebagian kecil wilayah [[Kabupaten Dompu]] . Namun akibat meletusnya [[Gunung Tambora]] pada tahun 1815, tersisa sedikit dari populasi sukuetnik ini di Kabupaten Dompu. SukuEtnik Dompu mendiami pusat kota Dompu, Saneo, Ranggo, Hu'u, Daha, Raba Baka, Bara, Kempo, Banggo, dansekitar KiloBolly Mbujusaja.
 
 
== Bahasa ==
[[Bahasa daerah]] yang digunakan oleh etnikSuku Dompu yaitu [[Bahasa Bima|BahasaBimaMbojo-Dompu]] , Namun, ada juga masyarakat yang menggunakan [[bahasaDialek MelayuDompu]], [[Bali]], dan [[Sasak]] sebagai bahasa penutur di kehidupan sehari-hari.{{Butuh  rujukan}}
 
== Mata pencarian ==
Mata pencarian masyarakat suku Dompu adalah [[petani]], [[pedagang]], [[Peternakan|peternak]], dan [[nelayan]].<ref name=":0" /> Hasil Pertanian di ataranya ialah [[ubi kayu]], [[Ubi jalar|ubi jalar,]], [[Kedelai|kacang kedelai]], dan [[jagung]], sedangkan hasil kebun di antaranya [[tembakau]], [[Kapuk randu|kapuk]], [[Kemiri|kemiri,]], [[pinang]], dan [[asam]].
 
== Agama ==
Agama yang dianut suku Dompu adalah [[Islam]],<ref name=":0" />, sekitar 98% penduduk kabupaten Dompu beragama Islam. [[Ulama]] dipandang sangat baik karena berpendidikan yang tinggi serta berkehidupan yang layak.
 
== Tradisi ==
Salah satu upacara yang terkenal di suku Dompu yaitu upacara [[Peta Kapanca]].<ref name=":1">{{Cite web|url=https://budaya-indonesia.org/Upacara-Peta-Kapanca|title=Upacara Peta Kapanca » Perpustakaan Digital Budaya Indonesia|website=budaya-indonesia.org|access-date=2019-03-30}}</ref>. Upacara Peta Kapanca merupakan bagian dari [[tradisi pernikahan]] yang disadur dari [[Bima|adat Bima]], yang dilaksanakan sebelum pelaksanaan [[akad nikah]] di rumah calon pengantin perempuan. Kegiatan utama dari upacara ini adalah untuk melumatkan [[daun pacar]] atau [[inai]] yang berwarna merah di kuku calon penganti perempuan, yang dilumatkan secara bergantian oleh para perempuan yang hadir di acara tersebut. Makna dari upacara ini adalah   sebagai pengharapan dari seorang ibu agar putrinya bisa mengikuti jejak calon pengantin, sedangkan para gadis dapat menjadikan upacara ini sebagai contoh untuk segera mengakhiri masa lajang. Tahapan dari tradisi ini adalah sebagai berikut:<ref name=":1" />:
 
# Acara sangongo, yaitu mandi uap dengan beraneka bunga dan rempah.
Baris 23 ⟶ 21:
 
== Rumah adat ==
[[Rumah tradisional|Rumah adat]] suku Dompu bernama ''uma jompa'' dan ''uma panggu''.<ref>{{Cite web|title=Rumah Adat Dompu|url=http://alif25baharun.student.umm.ac.id/2016/06/17/rumah-adat-dompu/|access-date=2019-03-30|archive-date=2019-03-30|archive-url=https://web.archive.org/web/20190330061436/http://alif25baharun.student.umm.ac.id/2016/06/17/rumah-adat-dompu/|dead-url=yes}}</ref> '''''Uma jompa''''' mempunyai fungsi sebagai tempat menyimpan [[lumbung padi]]. Letaknya terpisah dengan rumah tinggal penduduk suku Dompu. ''Uma jompa'' mempunyai tiga lantai. Lantai pertama, digunakan untuk menerima tamu ada upacara adat, lantai kedua berfungsi sebagai kamar dan dapur, dan lantai ketiga serfungsi sebagai tempat menyimpan bahan makanan. '''''Uma panggu/uma ceko''''' adalah rumah sekaligus tempat tinggal bagi masyarakat Dompu. Bagunan ini terbuat dari kayu yang berbentuk panggung.
 
== Pakaian adat ==
Baris 29 ⟶ 27:
 
== Permainan tradisional ==
Permainan tradisional di suku Dompu salahh satunya Mpaá Tutu,<ref name=":2">{{Cite web|url=http://pendidikan.kampung-media.com/2018/12/08/mpaa-tutu-kalikuma-untuk-pembelajaran-di-sekolah-dasar-27752|title=http://pendidikan.kampung-media.com/2018/12/08/mpaa-tutu-kalikuma-untuk-pembelajaran-di-sekolah-dasar-27752|website=kampung-media.com {{!}} Portal Jurnalisme Warga NTB {{!}} Indonesia Best Citizen Journalism|language=en-US|access-date=2019-03-30|archive-date=2019-03-30|archive-url=https://web.archive.org/web/20190330070315/http://pendidikan.kampung-media.com/2018/12/08/mpaa-tutu-kalikuma-untuk-pembelajaran-di-sekolah-dasar-27752|dead-url=yes}}</ref>, yang dimainkan sembari menyanyikan lagu yang liriknya adalah sebagai berikut:
 
<small>''Tutu Kalikuma ma''</small>
Baris 49 ⟶ 47:
<small>''Ina na’e gepu''</small>
 
Tutu Kalikuma bisa dimainkan oleh perempuan atau laki-laki dengan jumlah 5-8 orang.<ref name=":2" />. Posisi awal, anak-anak bersila dan melingkar kecil, telapak tangan digenggam dengan posisi tersusun tegak lurus . Seorang yang genggaman paling atas bernyanyi sambil memukul tumpukan kepalan tangan temannya yang ada dibawah. Pada setiap akhir lagu, genggaman yang dibawah dibuka. Bersamaan dengan itu terjadi dialog antara para pemain dengan pemain dalam bentuk tanya jawab. Permainan tradisional ini, mirip dengan permainan ''paciwit-ciwit lutung'' di s[[Suku Sunda|uku Sunda]]. Selain permainan tradisional Mpaa Tutu, masih ada permainan tradisional lainnya yang biasa dimainkan anak-anak suku Dompu, diantaranya:<ref>{{Cite web|url=http://furkan.dompu.info/2009/12/permainan-permainan-di-dompu.html|title=Permainan-Permainan Di Dompu|last=Samadha|first=Furkan|website=[ Ketika Rasa Tak Dapat Di Ungkap Dengan Kata ]|access-date=2019-03-30|archive-date=2019-03-30|archive-url=https://web.archive.org/web/20190330070316/http://furkan.dompu.info/2009/12/permainan-permainan-di-dompu.html|dead-url=yes}}</ref>: Mpa'a Kawongga, Mpa'a Gopa, Mpa'a Ngepa, Mpa'a Kaleli, Mpa'a Kajuji, Mpa'a Geta, Mpa'a Kaneke, Mpa'a Tapa Gala, Mpa'a Wele, Mpa'a Bedi, Mpa'a Janga Mpa'a Kasi'i, Mpa'a Taji Isi mangge, Mpa'a Oro Sampa, dan Mpa'a Kole.
 
== Tarian adat ==
Jenis-jenis tarian adat dari suku dompu yaitu:<ref name=":0" />:
 
# Tari ''Sampela Ma Rimpu''<ref name=":4">{{Cite web|url=http://destyindahsusanti.student.umm.ac.id/2015/12/16/dompu-ntb/|title=Dompu NTB – Desty Indah Susanti|language=en-US|access-date=2019-03-30|archive-date=2019-03-30|archive-url=https://web.archive.org/web/20190330062622/http://destyindahsusanti.student.umm.ac.id/2015/12/16/dompu-ntb/|dead-url=yes}}</ref>'','' bercerita tentang gadis dari suku Dompu yang akan pergi ke suatu telaga serta menggunakan rimpu kain yang berwarna warni.
# ''Tari Mama Ra Isi''<ref name=":4" />'','' adalah tari penyambutan yang dikhusukan untuk tamu.
# Tari ''Muna Ra Medi'',<ref name=":4" />, berkisah tentang proses pembuatan kain yang ditransformasi menjadi sebuah tarian.
 
== Makanan tradisional ==
 
# Sambal doco,<ref name=":3">{{Cite web|url=http://marfuatin.student.umm.ac.id/2016/08/25/budaya-makanan-dan-ciri-khas-kota-bima/|title=BUDAYA, MAKANAN DAN CIRI KHAS KOTA BIMA|language=en-US|access-date=2019-03-30|archive-date=2019-03-30|archive-url=https://web.archive.org/web/20190330061431/http://marfuatin.student.umm.ac.id/2016/08/25/budaya-makanan-dan-ciri-khas-kota-bima/|dead-url=yes}}</ref>, terbuat dari irisan tipis mangga muda, tomat, daun kemangi. Hasil akhirnya memiliki citra rasa yang asam.
# Uta Palumara,<ref name=":3" />, bila diartikan ke dalam bahasa Indonesia artinya Ikan yang berkuah asam, manis, pedas, dengan tambahan aroma khas daun kemangi.
# Uta Londe Puruh,<ref name=":3" />, adalah hidangan Ikan palumara (ikan bandeng) yang sering dipadukan kelapa muda. Rasa dagingnya manis, dan gurih.
# Uta mbeca parongge,<ref name=":3" />, adalah sayur bening daun kelor, makanan khas masyarakat Bima.
 
== Referensi ==
Baris 69 ⟶ 67:
 
[[Kategori:Suku bangsa di Nusa Tenggara Barat]]
[[Kategori:SukuKelompok bangsaetnik di Indonesia|Dompu]]