Penyakit kaki, tangan, dan mulut: Perbedaan antara revisi

'''FluPenyakit singapurakaki, tangan, dan mulut''' atau '''penyakit KTM'''<ref>http://www.infeksi.com/articles.php?lng=in&pg=44 (Indonesian{{lang-en|hand, foot, and mouth disease}}, disingkat ''HFMD'')</ref> adalah penyakit berjangkit [[infeksi]] yang disebabkan oleh [[virusVirus RNA]] RNA yang masuk dalam [[Famili (biologi)|famili]] ''Picornaviridae'' (''pico'' dalam [[bahasa Spanyol]] berarti "kecil") dan [[genus]] ''Enterovirus'' (non[[polio]]). Dalam dunia [[kedokteran]], flu singapura dikenal sebagai '''penyakit kaki, tangan, dan mulut''' atau '''penyakit KTM''' ({{lang-en|hand, foot, and mouth disease}}, disingkat ''HFMD''), karena ciri khas penyakit ini yang menimbulkan munculnya ruam dan bintik-bintik pada [[kaki]], [[tangan]], dan [[mulut]], dan terkadang [[pantat]]. Meskipun bukan termasuk [[Influenza|flu]], penyakit ini juga dikenal sebagai flu singapura.<ref>http://www.infeksi.com/articles.php?lng=in&pg=44 {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20210126054623/http://www.infeksi.com/articles.php?lng=in&pg=44|date=2021-01-26}} (Indonesian)</ref> Di dalam Genus Enterovirus terdiri dari [[virus]] ''Coxsackie'' A, [[virus]] ''Coxsackie'' B, ''Echovirus'' dan ''Enterovirus''. Penyebab KTM yang paling sering pada [[pasien]] [[rawat jalan]] adalah ''Coxsackie A16'', sedangkan yang sering memerlukan perawatan karena keadaannya lebih berat atau ada [[komplikasi]] sampai meninggal adalah ''Enterovirus 71''. Berbagai ''enterovirus'' dapat menyebabkan berbagai penyakit.

Penyakit ini sangatbisa menular dan seringbiasanya terjadi dalam [[musim panas]]. KTM adalah [[penyakit umum]] yang menyerang [[anak-anak]] usia 2 minggu sampai 5 tahun (kadang sampai 10 tahun). Orang dewasa umumnya kebal terhadap ''enterovirus''. Penularannya melalui [[kontak]] langsung dari orang ke orang yaitu melalui [[droplet]], [[air liur]], [[tinja]], [[cairan]] dari [[vesikel]] atau [[ekskreta]]. Penularan [[kontak]] tidak langsung melalui barang-barang yang [[terkontaminasi]] oleh [[sekresi]] itu. Tak ada [[vaktorVektor (biologi)|vektor]] tapi ada pembawa seperti [[lalat]] dan [[kecoa|kecoak]]. Penyakit KTM ini mempunyai [[imunitas spesifik]], namun anak dapat terkena KTM lagi oleh [[virus]] ''strain enterovirus'' lainnya. Masa [[inkubasi]]nya sekitar 2-5 hari. Sementara untuk waktu terekspos sampai terkena penyakit 3-7 hari.

Mula-mula [[demam]] tidak tinggi 2-3 hari, diikuti sakit leher (''pharingitis''), tidak ada nafsu makan, [[pilek]], ruam di bagian mulut, tangan dan kaki, dan mungkin di bagian popok. Gejala seperti flu pada umumnya yang tak mematikan. Timbul [[vesikel]] yang kemudian pecah, ada 3-10 [[ulcus]] di [[mulut]] seperti [[sariawan|seriawan]] terasa nyeri sehingga sukar untuk menelan. Timbul [[rash]]/[[ruam]] atau [[vesikel]] ([[lepuh]] memerah/[[blister]] yang kecil dan rata), [[papulovesikel]] yang tidak gatal ditelapakdi telapak [[tangan]] dan [[kaki]]. Bila ada [[muntah]], [[diare]] atau [[dehidrasi]] dan lemah atau [[komplikasi]] lain maka penderita tersebut harus dirawat.

* Pada tahun 1997, 31 anak meninggal dalam suatu wabah di [[Malaysia]] pada negara bagian [[Sarawak]].<ref name=Sarawak>See also reports from Sarawak Health Department http://www.sarawak.health.gov.my/hfmd.htm#INFO13 {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20080512224239/http://www.sarawak.health.gov.my/hfmd.htm#INFO13 |date=2008-05-12 }}</ref>

* Pada tahun 2006, 7 orang tewas dalam sebuah wabah di [[Kuching]], [[Sarawak]] (menurut''[[New Straits Times]]'', 14 Maret).<ref name=Sarawak />.

* Pada tahun 2006, setelah pecahnya [[Chikungunya]] di selatan dan beberapa bagian barat [[India]], kasus KTM dilaporkan.<!--Kasus-kasus ini disebut sebagai [[Monkeygunya]] atau Thakaligunya. Gejala termasuk ruam dan bercak kekuningan di tepi telinga, tangan atau kaki. --><ref>[{{Cite web |url=http://www.hindu.com/2005/11/17/stories/2005111706880700.htm |title=The Hindu: Kerala News: Outbreak of rare child disease in Malappuram<!-- Bot generated title -->] |access-date=2010-03-13 |archive-date=2010-12-22 |archive-url=https://web.archive.org/web/20101222125917/http://www.hindu.com/2005/11/17/stories/2005111706880700.htm |dead-url=yes }}</ref>

* Wabah di Cina, dimulai pada bulan Maret di [[Fuyang, Anhui|Fuyang]], Anhui, mengakibatkan terinfeksi 25.000, dan 42 meninggal pada tanggal 13 Mei.<ref>[http://news.xinhuanet.com/english/2008-05/14/content_8167664.htm Viral epidemic maintains grip in China, with three more deaths] (accessed May 15th, 2008)</ref><ref>[http://news.xinhuanet.com/english/2008-04/27/content_8061094.htm Mass intestinal virus infection kills 19 children -- XinHuaNet.com] (Retrieved on May 2, 2008.)</ref><ref>[http://news.xinhuanet.com/english/2008-05/01/content_8088299.htm Mass intestinal virus infection in east China up to 2,477, kills 21 -- XinHuaNet.com] (Retrieved on May 2, 2008.)</ref><ref>[http://news.bbc.co.uk/1/hi/world/asia-pacific/7381741.stm China on alert as virus spreads]</ref><ref>[http://www.cnn.com/2008/WORLD/asiapcf/05/07/china.virus/index.html Spreading virus kills 28 children] (Retrieved on May 7, 2008.)</ref><ref>[http://news.bbc.co.uk/1/hi/world/asia-pacific/7383796.stm BBC NEWS | World | Asia-Pacific | China virus toll continues rise<!-- Bot generated title -->]</ref><ref>[http://www.cnn.com/2008/WORLD/asiapcf/05/03/china.virus/index.html?eref=rss_topstories China on alert over deadly child virus] (Retrieved on May 3, 2008.)</ref>. Wabah serupa dilaporkan di Singapura (lebih dari 2.600 kasus sebagai 20 April 2008), Vietnam (2,300 kasus, 11 meninggal),<ref>[https://web.archive.org/web/20090213070442/http://vietnamnews.vnagency.com.vn/showarticle.php?num=01HEA150508 Viet Nam News: HFMD cases prompt tighter health screening at airport] (accessed May 15th, 2008)</ref>, Mongolia (1,600 kasus),<ref>[http://ubpost.mongolnews.mn/index.php?option=com_content&task=view&id=1847&Itemid=1 EV-71 Virus Continues Dramatic Rise] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20081021100614/http://ubpost.mongolnews.mn/index.php?option=com_content&task=view&id=1847&Itemid=1 |date=2008-10-21 }} (accessed May 23rd, 2008)</ref>, dan Brunei (1053 kasus antara bulan Juni sampai Agustus 2008) <ref>http://www.bt.com.bn/en/home_news/2008/11/07/1_053_hfmd_cases_recorded{{Pranala mati|date=Februari 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref>

MencuciBeberapa pencegahan yang dapat dilakukan antara lain mencuci tangan dengan teliti terutama setelah membersihkan [[hidung]], menggunakan [[toilet]] atau mengganti [[popok]]., Membersihkanmembersihkan seluruh bagian tangan dan kaki terutama bagian kuku yang sering menjadi sarang bagi [[kuman]]., dan Menjagamenjaga jarak dengan seorang yang sedang mengidap penyakit ini.