Wiro Sableng: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Deliaadelia (bicara | kontrib)
Semuanya bagus jadi hanya beberapa salah kata yang typo diperbaiki
Turmadan (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
 
(22 revisi perantara oleh 10 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 2:
{{peacock}}
{{Superherobox
| image = [[Berkas:Wiro_Sableng_Roh_Dalam_Keraton.jpg|200px250px]]
| imagesize = 200px
| converted =
| caption = Sampul novel Wiro Sableng dalam episode ''Roh Dalam Keraton''
Baris 13 ⟶ 12:
| alliances = Golongan Putih
| homeworld = [[Nusantara]]
| partners = [[Sinto Gendeng]]<br />Anggini<br />Bidadari Angin Timur<br />Rara Murni<br />Kala Hijau
| aliases = Pendekar Kapak Maut Geni 212<br />Pendekar Gunung Fuji<br />Ninja Merah
| powers = Ilmu bela diri dari berbagai aliran<br />
Baris 23 ⟶ 22:
| twitter =
}}
'''Wiro Sableng''' atau '''Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212''' adalah [[tokoh fiksi]] serial [[novel]] yang ditulis oleh [[Bastian Tito]]. Wiro terlahir dengan nama Wira Saksana yang sejak bayi telah digembleng oleh gurunya yang terkenal di dunia persilatan dengan nama [[Sinto Gendeng]]. Wiro adalah seorang pendekar dengan senjata [[Kapak]] Maut Naga Geni 212 dan memiliki rajarajah "212" di dadanya. Wiro memiliki banyak kesaktian yang diperoleh dari berbagai [[guru]] selama petualangannya di dunia persilatan.
 
== Pengarang ==
Bastian Tito
{{tone}}
==== Penulisan ====
# Dalam menyelesaikan satu episode rata-rata menghabiskan waktu 3 minggu.
# Pengetikan dilakukan oleh penulis sendiri, untuk proses penyuntingan dan penyelesaian buku dilakukan oleh asisten.
Baris 35 ⟶ 34:
# Keterlambatan ini biasanya disebabkan lamanya waktu yang dihabiskan penulis untuk survei tempat-tempat yang dikunjungi demi kepentingan penulisan.
 
==== Survei tempat ====
# Untuk memperkuat dan menambah kualitas cerita, penulis langsung mengunjungi dan melakukan survei terhadap tempat atau daerah yang akan ada di serial Pendekar 212.
# Untuk satu tempat biasanya membutuhkan waktu sampai 2 minggu sehingga penulis benar-benar bisa mengetahui adat, budaya, legenda maupun cerita-cerita masyarakat setempat dan dihubungkan dengan situasi, suasana alam dan keadaan pada masa silam.
 
==== Penulis selalu membawa alat perekam ====
# Kemana pun penulis pergi selalu membawa alat perekam.
# Hal ini dilakukan untuk merekam semua yang dilihat dan didengar penulis, jadi setiap apa yang dilihat maupun percakapan yang didengar penulis kadang dituangkan ke dalam bukunya, jadi tidak mengherankan apabila isi cerita, isi percakapan para tokoh, gaya bahasa serta gaya penulisan penulis terasa benar-benar hidup.
# Tentu saja semua itu harus disertai pula ilmu dan bakat yang memadai untuk menjadi seorang penulis yang handal.
 
==== Judul buku terlaris ====
# Serial Wiro Sableng berhasil mencapai 2 kali orbit, tepatnya tahun 1989 dan 1994.
# Buku yang berhasil orbit ternyata buku terbitan lama tetapi dicari kembali dan laris pada tahun 90-an.
Baris 52 ⟶ 51:
# Berikut 10 judul serial Pendekar 212 yang terlaris selain 2 judul di atas (rata-rata terjual di atas 800.000 eksemplar): Badai Di Parang Tritis, Topeng Buat Wiro Sableng, Wasiat Iblis, Geger Di Pangandaran, Kiamat Di Pangandaran, Gerhana Di Gajah Mungkur, Kembali Ke Tanah Jawa, Senandung Kematian, Kematian Kedua dan episode terakhir Jabang Bayi Dalam Guci.
 
==== Waktu senggang penulis ====
# Penulis menyukai permainan catur, salah satu hal yang disukai penulis dari catur karena bidaknya selalu berwarna hitam dan putih.
# Tentu saja waktu senggang penulis utamanya dihabiskan untuk berkumpul, bercengkerama dan sesekali berekreasi bersama keluarga.
 
== Karakter Wiro Sableng ==
[[Berkas:BastianTito.jpg|jmpl|250px|ka|Foto Bastian Tito (kiri) pengarang Wiro Sableng, dan [[Ken Ken]] pemeran serial Wiro Sableng.]]
Jika dicermati, terasa sekali perubahan karakter, sifat dan sikap Wiro seiring berjalannya waktu dan bertambahnya usia.
Sejak Wiro masih muda dan masih sableng-sablengnya hingga dewasa, sedikit demi sedikit pribadinya berubah menjadi lebih bijaksana dan berpikirnya pun lebih dewasa serta mengurangi kesablengannya yang kadang menyakiti perasaan orang lain.
Baris 141 ⟶ 139:
== Adaptasi ==
[[Berkas:wiro sableng perebutan luh ayu tantri.jpg|jmpl|ka|Sampul VCD Wiro Sableng]]
Serial Wiro Sableng ini telah diadaptasi sebagai sinetron dan film. Film dibintangi oleh [[Tonny Hidayat]] dan [[Atin Martino]], dan sinetron dibintangi oleh [[Herning Sukendro]] (Wiro Sableng I episode 1-59) dan [[Abhie Cancer]] (Wiro Sableng I episode 59-91). Sinetron Wiro Sableng telah dibuat 2 bagian.Kemudian, Filmfilm ''Wiro Sableng 212'' yang tayang pada tanggal 30 Agustus 2018 diperankan oleh [[Vino G. Bastian]].
=== Pemeran ===
==== Tony Hidayat ====
Judul yang tersedia:
#* [[Empat BerewokBrewok Daridari Goa Sanggreng]] (1988)
* [[Sengatan Satria Beracun]] (1988)
# Dendam Orang-Orang Sakti
#* [[Sepasang Iblis Betina]] (1988)
# Neraka Lembah Tengkorak
#* [[Siluman Teluk Gonggo]] (1988)
# Tiga Setan Darah Dan Cambuk Api Angin
#* [[Neraka Lembah Tengkorak]] (1988)
# Sepasang Iblis Betina
* [[Orang-Orang Sakti dari Tangkuban Perahu]] (1988)
# Siluman Teluk Gonggo
#* [[Tiga Setan Darah Dandan Cambuk Api Angin]] (1988)
# Khianat Seorang Pendekar
* [[Mustika Sakti]] (1989)
 
==== Atin Martino ====
Judul yang tersedia:
#* [[Satria Kapak Tutur Sepuh]] (1990)
 
==== Ken Ken (Herning Soekendro) ====
Judul yang tersedia:
# Empat Berewok Dari Goa Sanggreng
Baris 173 ⟶ 172:
# Sepasang Setan Dari Tenggarong
 
==== Abhie Cancer (RadityoErdhityo Wibowo) ====
Judul yang tersedia:
# Siluman Biru Menabur Dendam
# Sepak Terjang Cokorda Gde Jantra
# Perebutan Luh Ayu Tantri
# Perampok Warok Gde Jingga
# Pembalasan Nyoman Dwipa
# Peramal Sinting & Pendekar Kecapi
# Mawar Merah Menuntut Balas
# Purnama Berdarah (tidak ditayangkan)
# Guci Setan (tidak ditayangkan)
 
==== '''Vino G. Bastian''' ====
Judul yang tersedia:
#* [[Wiro Sableng: Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212]]
 
# Wiro Sableng Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212
 
== Hak cipta ==