Sitepu: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Karona bros (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
 
(64 revisi perantara oleh 16 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Bedakan||text=[[Sitopu]]. Keduanya merupakan marga yang berbeda}}
'''MERGA SITEPU''' adalah salah satu cabang atau clan [marga][[Karo-Karo], yaitu salah satu dari lima induk marga pada [[Suku Karo|Suku]] suku Karo
{{Infobox Marga Batak
|nama=Sitepu
|aksara={{Btk|ᯘᯪᯗᯧᯇᯬ}} <br> {{small|([[Surat Batak#Bentuk|Surat Batak Karo]])}}
|marga=Sitepu
|alias=Karokaro Sitepu
|induk=[[Karokaro]]
|suku=[[Suku Batak|Batak]]
|etnis=[[Suku Karo|Batak Karo]]|turunan={{unbulleted list
-|Pande Besi
-|Ulun Jandi
-|Batu Nanggar
-|Beganding
-|Rumamis
-|Naman
-|Naman Jahe
|Sukanalu
|Rimo Kayu
|Rimo Mungkur
|Badiken
|Kineppen}}}}
'''Sitepu''' ([[Surat Batak]]: {{Btk|ᯘᯪᯗᯧᯇᯬ}}; disebut juga sebagai '''Karokaro Sitepu''') adalah salah satu [[Marga Karo|marga]] [[Suku Karo|Batak Karo]] yang termasuk ke dalam induk marga [[Karokaro]].<ref>{{Cite web|title=Marga dan Sub Marga|url=https://www.karokab.go.id/id/profil/adat-dan-budaya/728-marga-dan-sub-marga#:~:text=Suku%20Karo%20terdiri%20dari%205,%2C%20Tarigan%2C%20Perangin%2Dangin.|website=Website Kabupaten Karo|language=[[Bahasa Indonesia|Indonesia]]|access-date=1 Juli 2023}}</ref>
 
== LihatAsal ==
'''ASAL USUL MERGA SITEPU '''
Marga Sitepu terbagi ke dalam beberapa turunan marga, yakni Pande Besi, Ulun Jandi, Batu Nanggar, Beganding, Rumamis, Naman, Naman Jahe, Sukanalu, Rimo Kayu, Rimo Mungkur, Badiken, dan Kineppen. Dalam pengisahan turun-temurun, marga Sitepu memiliki kaitan kekerabatan dengan marga [[Sihotang]]. Salah satu keturunan Sihotang, yakni Sitorban Dolok menyebar ke wilayah [[Tanah Karo]] dengan memakai marga Sitepu dan bergabung dengan induk marga [[Karokaro]] bersama marga [[Sinubulan|Sinibulan]], Baturanggar, dan Bukit.
 
Mulanya, leluhur marga Sitepu mendirikan negeri Badiken, Pandebesi, dan Ndeskati (meliputi [[Sigarang Garang, Naman Teran, Karo|Sigaranggarang]], Naman, dan Deskati). Ketiga negeri ini disebut sebagai Telu Nteran.
Marga Karo-Karo merupakan salah suatu cabang dari marga yang di suku Karo yang jumlahnya 5 (lima) marga, yaitu Karo-Karo, Ginting, Perangin-Angin, Tarigan dan Sembiring.
 
Kemudian, Raja Galunggung yang bernama Simanalu, adik dari Sinapnap Nadua, menyusul datang ke wilayah tersebut dan mendirikan pula sebuah negeri baru bernama Sukanalu Dekah, atas petunjuk abangnya yang bernama Ndeskati dan jaminan keamanan dari ipar kandungnya, Sagala Bangunrea, suami dari berru Sitelpis Gantang.
Masing-masing cabang Karo-Karo ini, memiliki pula belasan cabang yang salah satunya adalah marga Sitepu atau lengkapnya Karo-Karo Sitepu. Marga Karo-Karo saja tidak ada meskipun tertera cabangnya.
 
Keempat negeri disebut sebagai Urung Empat Teran, yang menjadi ''kuta kemulihen'' atau ''ingan pusuh ndabuh'' marga Sitepu.<!-- Kuta Kemulihenta adalah Taneh Pateken Nininta. Walau pun nenek moyang kita telah berpindah-pindah turun temurun dari satu daerah ke daerah lain, tepatnya dari desa Ndeskati ke Badiken atau Toraja (Kutarayat), lalu berpindah lagi ke daerah Langkat. Atau, dari Ndeskati ke Naman dan terus ke Kutambaru (Liang Melas), kemudian ke Rambah Tampu, lalu ke Tanjung Karang. Itu semua bukan taneh panteken nininta. Tapi, bagaimana pun pengertian kuta kemulihenta kembali tergantung pengertian kita masing-masing. Karena, pengertian kuta kemulihenta akhirnya bertingkat-tingkat berdasarkan silsilah kita. Akan tetapi, seyogianya masih dalam lingkup Taneh Karo Simalem. Yang lebih penting adalah di mana pun kita berada perlu mengetahui silsilah dan asal kita agar kita tetap rindu akan kampung halaman kita. --> Melalui [[Suka Nalu, Naman Teran, Karo|Sukanalu]], Urung Empat Teran berkembang membentuk kerajaan baru, yakni Urung Sienem Kuta. Belakangan, raja urungnya berdudukan di Sukanalu Simbelang, dibawah ''landschap'' adalah Sukanalu, Sukajulu, Bulanjahe, Bulanjulu, Rumanis, dan Sinaman. Sebelumnya adalah Raja Sinembah, yang kemudian setelah kemerdekaan disebut Semangat. Pada [[Sejarah Nusantara (1800–1942)|zaman kolonial Belanda]], marga Sitepu bermukim di dalam dua kerajaan (''urung''), yaitu:
Kelompok Sitepu ini banyak sekali jumlahnya dan daerah huniannya pun cukup luas di Taneh Karo Simalem.
 
1.# Urung Empat Teran, ibuyang negerinyaberibu desanegeri di [[Naman Teran, Karo|Naman Teran]].
Pembagian merga Sitepu :
# Urung Sienem Kuta, yang beribu negeri di [[Sukanalu, Barusjahe, Karo|Sukanalu Simbelang]]. Negeri ini berbeda dengan Sukanale Teran yang terdapat di wilayah Urung Empat Teran.
-Pande Besi
-Ulun Jandi
-Batu Nanggar
-Beganding
-Rumamis
-Naman
-Naman Jahe
 
Selain kedua kerajaan tersebut, marga Sitepu juga menyebar di antara wilayah [[Kabupaten Langkat|Langkat]], [[Kabupaten Deli Serdang|Deli Serdang]], Liang Melas, [[Beganding, Simpang Empat, Karo|Beganding]], [[Kineppen, Munte, Karo|Kineppen]], [[Berastepu, Simpang Empat, Karo|Berastepu]], [[Gurukinayan, Payung, Karo|Gurukinayan]], dan Urung Tigapancur.
Dua Kerajaan atau Urung Sitepu di zaman Belanda, ialah:
 
== Tokoh Terkenal ==
1. Urung Empat Teran, ibu negerinya desa Naman Teran
Beberapa tokoh yang bermarga Sitepu, di antaranya adalah:
* [[Badikenita Br. Sitepu|Badikenita Putri Sitepu]]
* [[Delia Pratiwi Sitepu]]
* [[Jusup Sitepu]]
* [[Latief Sitepu]]
* [[Mehulika Sitepu]]
* [[Ngogesa Sitepu]]
* [[Ulung Sitepu]]
 
== Lihat pula ==
2. Urung Sienem Kuta. ibu Negerinya desa Sukanalu Simbelang, dan perlu diketahui bahwa di Urung Empat Teran juga ada nama Sukanalu yang biasa disebut Sukanalu Teran.
* [[Kategori:Merga Silima]]
 
== Referensi==
Di luar Kerajaan yang ke dua tersebut di atas, kita kenal wilayah yang berpenduduk banyak sekali marga Sitepu, antara lain Langkat, Deli Serdang, Liang Melas, Beganding, Kinepen, Berastepu, Gurukinayan, Lingkungan Urung Tigapancur.
{{Reflist}}
 
[[Kategori:SukuMarga KaroBatak]]
Yang dimaksud dengan Kuta Kemulihen, bukanlah desa dari mana Asal-Usul Marga Karo-Karo Sitepu, akan tetapi adalah Desa “Nenek Moyangnya” yang dapat juga diartikan “Ingan Pusing Ndabuh” atau “Tempat Kelahiran”.
[[Kategori:MergaMarga Karo]]
[[Kategori:Marga Karokaro]]
[[Kategori:Marga Sitepu]]
 
Dengan demikian berarti “Kuta Kemulihen” mempunyai terjemahan yang berbeda-beda bagi setiap orang,yang artinya sekali pun kita lahir di Jakarta, bukan berarti disanalah “Kuta Kemulihenta”.
 
Sitepu adalah salah satu merga di suku karo dan sudah ada sejak dulu dan tidak ada hubungan sama sekali dengan merga lain apalagi di luar suku karo. Banyak mitos yang menyatakan demikian hannya untuk kepentingan politik semata.
 
Ada lah suku lain menikah dengan suku karo dan kebetulan merga sitepu. Maka pernikahan tersebut di adati sesuai adat suku karo. Dimana Merga di luar suku karo akan di berikan merga dalam suku karo untuk menjalan kan adat karo. Karena merga di luar suku karo tidak bisa di jalan kan di adat karo. Dan dalam hal ini, suku di luar karo selalu salah paham.
 
== Tokoh Terkenal ==
* [[Latief Sitepu]]
* [[Jusup Sitepu]]
* [[Ngogesa Sitepu]]
* [[Mehulika Sitepu]]
* [[Ulung Sitepu]]
* [[Delia Pratiwi Sitepu]]
* Sukses Sitepu
== Lihat ==
* [[Karo-Karo]]
* [[Ginting]]
* [[Tarigan]]
* [[Sembiring]]
* [[Perangin-angin]]
 
{{Suku-Batak-stub}}
[[Kategori:Suku Karo]]
[[Kategori:Merga Karo]]
[[Kategori:Merga Silima]]