Hansina Uktolseja: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Malelo gaek (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
Rescuing 2 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.5 |
||
(6 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Infobox Person
|honorific-prefix =
|name = {{PAGENAME}}
|honorific-suffix =
|image =
|imagesize = 220px
|caption =
|office =
|birth_date = {{birth date|1955|10|8}}
|birth_place = {{negara|Belanda}} [[Hooghalen]], [[Belanda]]
|death_date = {{death date and age|1977|6|11|1955|10|8}}
|death_place = {{negara|Belanda}} [[De Punt]], [[Belanda]]
|nationality =
|party =
|spouse =
|children =
|residence =
|alma_mater =
|occupation =
|religion = [[Kristen]]
}}
'''Hansina (Hansje) Francina Uktolseja''' ({{lahirmati|[[Hooghalen]], [[Belanda]]|8 |10|1955|[[De Punt]], [[Belanda]]|11|6|1977}}) adalah satu-satunya wanita Maluku yang [[membajak kereta di De Punt]] pada tahun [[1977]] .
Uktolseja lahir di [[Schattenberg]] sebagai putri mantan tentara [[KNIL]] dan bekerja sebagai asisten gigi di [[Assen]]. Dia diam-diam
[[File:Treinindeling kaping de Punt 14.jpg|thumb|Tata letak kereta dengan skema tempat Uktolseja meninggal]]
Uktolseja ditembak mati pada 11 Juni ketika marinir dari [[Bijzondere Bijstands Eenheid|Bijzondere Bijstands Eenheden]] (BBE) menyerbu kereta untuk mengakhiri pembajakan. Ada ketidakpastian tentang jumlah peluru yang membunuhnya, seperti klaim Jaap Scholten dalam buku Morgenster bahwa dia akan terkena 128 peluru
Pada 25 Juli 2018, pengadilan Den Haag menyatakan bahwa negara Belanda tidak bertanggung jawab atas kematian Uktolseja.
|