Kusumadinata I: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8 |
kTidak ada ringkasan suntingan Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
||
(7 revisi perantara oleh 6 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
'''
==
=== Perkembangan Islam ===
Pada pertengahan abad ke-16, agama Islam mewarnai perkembangan
=== Pemindahan ibu kota Kerajaan Sumedang Larang ===
Pada masa Ratu Pucuk Umun, ibu kota Kerajaan Sumedang Larang dipindahkan dari Ciguling ke Kutamaya (sekarang bagian dari desa [[Padasuka, Sumedang Utara, Sumedang|Padasuka]], kec. [[Sumedang Utara, Sumedang|Sumedang Utara]], [[Kabupaten Sumedang|Kab. Sumedang]]). Setelah Prabu Gajah Agung menjadi raja maka kerajaan dipindahkan ke Ciguling. Ia dimakamkan di Cicanting Kecamatan Darmaraja. Ia mempunyai dua orang putra, pertama ''Ratu Istri Rajamantri'', menikah dengan [[Prabu Siliwangi]] dan mengikuti suaminya pindah ke Pakuan Pajajaran. Kedua ''Sunan Guling'', yang melanjutkan menjadi raja di [[Kerajaan Sumedang Larang]].
Baris 11 ⟶ 12:
Ratu Pucuk Umun menikah dengan Pangeran Koesoemadinata, putra [[Pangeran Pamelekaran]]. Pangeran Koesoemadinata lebih dikenal dengan julukan Pangeran Santri karena asalnya yang dari pesantren dan perilakunya yang sangat alim. Dengan pernikahan tersebut berakhirlah masa kerajaan Hindu di Sumedang Larang. Sejak itulah mulai menyebarnya agama Islam di wilayah Sumedang Larang.
==
=== Keluarga ===
Pangeran Santri putra [[Pangeran Pamelekaran]] atau cucu Syekh Maulana Abdurahman atau [[Pangeran Panjunan]] dan cicit dari [[Syekh Datuk Kahfi]], seorang ulama keturunan
=== Putra-putri ===
# Pangeran Angkawijaya (yang tekenal dengan gelar [[Kusumadinata II|Prabu Geusan Ulun]])
# Kiyai Rangga Haji, yang mengalahkan Aria Kuda Panjalu ti Narimbang
# Kiyai Demang Watang di Walakung.
# Santowaan Wirakusumah, yang keturunannya berada di [[Pagaden, Subang|Pagaden]] dan [[Pamanukan,
# Santowaan Cikeruh.
# Santowaan Awiluar.
Baris 25 ⟶ 27:
=== Silsilah ===
▲# [[Syekh Datuk Kahfi]] / Syekh Nurjati / Syekh Nurul Jati .
# [[Pangeran Panjunan]] / Syekh Maulana Abdurahman (Sunan Panjunan)
# [[Pangeran Pamelekaran]] / Pangeran Muhammad
Baris 63 ⟶ 43:
# [https://books.google.co.id/books?id=Muoj7z9IOI8C&pg=PA123&lpg=PA123&dq=Pangeran+Santri&source=bl&ots=BhljDFvekO&sig=8nvJhyovkdCpO0hJmYmv62E-7z4&hl=id&sa=X&ei=utXDVJaZGYeS8QWD6YG4Cw&redir_esc=y#v=onepage&q=Pangeran%20Santri&f=false Arkeologi Islam Nusantara] Oleh Uka Tjandrasasmita
{{sejarah-stub}}
[[Kategori:Sejarah Indonesia]]
[[Kategori:Arab-Indonesia]]
[[Kategori:Tokoh dari Sumedang]]
[[Kategori:Tokoh Islam Indonesia]]
[[Kategori:Sayyid]]
[[Kategori:Tokoh penyebar Islam di Indonesia]]
[[Kategori:
|