Perang Dayak Desa: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Sirihkuning (bicara | kontrib) k merapikan paragraf awal |
PeragaSetia (bicara | kontrib) |
||
(3 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 63:
Angkatan Perang Majang Desa (APMD) kembali diaktifkan. Organisasi ini didirikan pada 13 Mei 1944 dan dipimpin oleh [[Pang Dadan]]. Pada kepengurusan awal ini, APMD dianggotai oleh sejumlah pemuka adat, bahkan ada yang termasuk Orang Tiongkok.{{efn|Mereka itu adalah Temanggung Bagok, Pang Perada, Mohammad Natsir, Naga, Tan Sin Anh, Pang Peah, Panglima Burung, Abang Syahdansyah, Pang Suma, Pang Linggan, Agustinus Timbang, Gompang dan Pang Lapeng {{harv|Usman & Din|2009|p=89}}.}} Usaha APMD menyerang Sanggau Kapuas berhasil dan wilayah ini dapat dikuasai. Namun, pimpinan APMD kecewa karena pewaris kekuasaan [[Kerajaan Sanggau]], [[Gusti Ali Akbar]] menyerahkan kekuasaannya ke Bunken Kanrikan setempat. Sebagai akibatnya, kerabatnya, Gusti Ismail merasa adanya persimpangan jalan dalam menghadapi Jepang.{{sfn|Usman & Din|2009|p=89}}
Selanjutnya, Gusti Ismail dan Gusti Sohor bersama pimpinan APMD lainnya menyerukan pertempuran terbuka. Dalam berbagai pertempuran, di kedua pihak banyak jatuh korban.{{sfn|Usman & Din|2009|pp=89-90}} Meski Jepang menyerah kepada [[Blok Sekutu dalam Perang Dunia II|Sekutu]], perlawanan rakyat tetap berlanjut. Bahkan, APMD memasuki [[Kota Pontianak]]
== Warisan sejarah ==
Baris 150:
{{AP}}
[[Kategori:Konflik tahun 1944]]▼
[[Kategori:Konflik dalam tahun
[[Kategori:Pendudukan Jepang di Indonesia]]
[[Kategori:Sejarah Kalimantan]]
|