Kota Pariaman: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Rescuing 4 sources and tagging 2 as dead.) #IABot (v2.0.8 |
|||
(58 revisi perantara oleh 37 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{confuse|Kabupaten Padang Pariaman}}
{{Dati2
| nama = Kota Pariaman
| settlement_type = Kota
| translit_lang1_type = [[Jawi]] Minang
| translit_lang1_info = ڤريامن
| foto = {{multiple image
|border = infobox
|total_width = 300
|image_style = border:1;
|perrow = 1/2/2
|image1=Tabuik festival.jpg
|image2=Pantai Gandoriah.jpg
|image3=Tabuik Pariaman.jpg
|
|
|image6=Masjid Raya Pariaman 2020 01b.jpg
|image7=Pasar Raya Pariaman oleh Denas.jpg
}}
| caption = Dari Atas, Kanan ke kiri: Festival Hoyak [[Tabuik]] di [[Pantai Gandoriah]], Tugu Tabuik, [[Pantai Gandoriah]], DPRD Kota Pariaman, Balai Kota Pariaman, Pasar Raya, Masjid Raya Kota Pariaman
| lambang = Lambang Kota Pariaman.png
| bendera = Flag of Minang.svg
| julukan = Kota Tabuik
| motto = Sabiduak sadayuang<br/>{{small|{{lang icon|Minang|Minang}} Satu biduk, satu dayung}}
| image_map = Lokasi Sumatera Barat Kota Pariaman.svg
| provinsi = [[Sumatera Barat]]
| kecamatan = 4
|
|
| hari jadi ={{start date and age|2002|07|2|df=yes}}
| nama walikota = [[Roberia]] (Pj.)<ref>https://www.youtube.com/474jhyCS1DE?si=m_Geo-k9KBDC6gy7</ref>
| nama wakil walikota = ''lowong''
| nama sekretaris daerah = Yota Balad
| ketua DPRD = Harpen Agus Bulyandi
|
| luas = 73,36
| ref tinggi = <ref name="bps2021"/>
| tinggi maks = 15
| tinggi min = 0
| pendudukref = <ref name="DUKCAPIL">{{cite web|url=https://gis.dukcapil.kemendagri.go.id/peta/|title=Visualisasi Data Kependudukan - Kementerian Dalam Negeri 2021|website=www.dukcapil.kemendagri.go.id|accessdate=30 Juli 2021|format=visual|archive-date=2022-07-05|archive-url=https://web.archive.org/web/20220705211227/http://gis.dukcapil.kemendagri.go.id/peta/|dead-url=no}}</ref>
| penduduk = 95919
| penduduktahun = 2021
| kepadatan =
| population_rank =
| agama = {{unbulleted list|[[Islam]] 99,66%|[[Kekristenan]] 0,33%|-[[Protestan]] 0,21%|- [[Katolik]] 0,12%|Kepercayaan 0,01%}}
| IPM = {{increase}} 77,07 {{br}}{{fontcolor|green|tinggi}} {{small|(2021)}}<ref name="IPM">{{cite web|url=https://www.bps.go.id/indicator/26/413/1/-metode-baru-indeks-pembangunan-manusia-menurut-provinsi.html|title=Indeks Pembangunan Manusia 2020-2021|website=www.bps.go.id|accessdate=6 Desember 2021|archive-date=2021-12-01|archive-url=https://web.archive.org/web/20211201065917/https://www.bps.go.id/indicator/26/413/1/-metode-baru-indeks-pembangunan-manusia-menurut-provinsi.html|dead-url=no}}</ref>
| kodepos = 255''xx''
| kodearea = +62751
| nomor_polisi = BA ''xxxx'' W**
|
| dau = Rp 431.692.446.000,00 {{small|(2020)}}<ref>{{cite web|url=http://www.djpk.kemenkeu.go.id/wp-content/uploads/2019/09/2.-DAU.pdf |title=Rincian Alokasi Dana Alokasi Umum Provinsi/Kabupaten Kota Dalam APBN T.A 2020|website=www.djpk.kemenkeu.go.id|date=(2020)|accessdate=30 Juli 2021}}</ref>
| situs = {{URL|pariamankota.go.id}}
}}
'''Kota Pariaman''' adalah sebuah [[kota]] yang terletak di [[provinsi]] [[
== Sejarah ==
Menurut laporan [[Tomé Pires]] dalam ''Suma Oriental'' yang ditulis antara tahun [[1513]] and [[1515]],<ref name="Cortes">Cortesão, Armando, (1944), ''The Suma Oriental of Tomé Pires'', London: Hakluyt Society, 2 vols.</ref>
Seiring dengan kedatangan ''[[Vereenigde Oostindische Compagnie]]'' (VOC) pada tahun [[1663]] yang kemudian mendirikan kantor dagang di [[kota Padang]]<ref name="Freek">[[Freek Colombijn|Colombijn, Freek]] (1996), ''Padang'', Cities (Elsevier), Vol. 13, Issue 4, August 1996, pp. 281-288, [http://dx.doi.org/doi:10.1016/0264-2751(96)00010-8 doi:10.1016/0264-2751(96)00010-8] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20230303162903/https://www.sciencedirect.com/science/article/abs/pii/0264275196000108?via%3Dihub |date=2023-03-03 }}. (Jurnal berbayar)</ref> yang kemudian pada tahun [[1668]] berhasil mengusir pengaruh [[kesultanan Aceh]] di sepanjang pesisir pantai barat Sumatra, mulai dari Barus sampai ke Kotawan(?)<ref>NA, VOC 1277, ''Mission to Pagaruyung'', fols. 1027r-v</ref>. Dan kemudian pemerintah [[Hindia Belanda]] memusatkan aktivitasnya di kota Padang, dan membangun jalur rel kereta api antara kota Padang dengan kota Pariaman, sehingga lambat laun pelabuhan Pariaman pun mulai kehilangan pamornya.
== Geografi ==
Kota Pariaman merupakan hamparan dataran rendah yang landai terletak di pantai barat Sumatra dengan ketinggian antara 2 sampai dengan 35 meter di atas permukaan laut dengan luas daratan 73,36 km² dengan panjang pantai ± 12,7 km serta luas perairan laut 282,69 km² dengan 6 buah pulau-pulau kecil di antaranya Pulau Bando, Pulau Gosong, Pulau Ujung, Pulau Tangah, Pulau Angso dan Pulau Kasiak.
=== Batas wilayah ===
Wilayah Kota Pariaman hanya berbatasan langsung dengan wilayah Kabupaten Padang Pariaman, yakni:
{{Batas USBT
|utara = [[V Koto Kampung Dalam, Padang Pariaman|
|selatan = [[Nan Sabaris, Padang Pariaman|
|timur = [[VII Koto Sungai Sarik, Padang Pariaman|
|barat = [[
}}
=== Iklim ===
Kota Pariaman merupakan daerah yang beriklim tropis basah yang sangat dipengaruhi oleh angin barat dan memiliki bulan kering yang sangat pendek. Curah hujan pertahun mencapai angka sekitar 4.055 mm (2006) dengan lama hari hujan ≥160 hari. Suhu rata-rata 25,34 °C dengan kelembaban udara rata-rata 85,25 dan kecepatan angin rata-rata 1,80 km/jam.<ref name="Pariaman">http://www.kotapariaman.go.id {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20051028180203/http://www.kotapariaman.go.id/ |date=2005-10-28 }} [http://www.kotapariaman.go.id/download/Profil%20Kota%20pariaman-08.pdf Profil Kota Pariaman] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20101226071107/http://www.kotapariaman.go.id/download/Profil%20Kota%20pariaman-08.pdf |date=2010-12-26 }} (diakses pada 4 Juli 2010)</ref>
{{Pariaman weatherbox}}
== Pemerintahan ==
[[Berkas:Balaikota Pariaman.png|jmpl|275px|Balai Kota Pariaman]]
Kota Pariaman diresmikan sebagai kota otonom oleh Menteri Dalam Negeri, Hari Sabarno pada tanggal [[2 Juli]] [[2002]] berdasarkan [[Undang-undang]] Nomor 12 Tahun 2002 tentang pembentukan kota Pariaman di Provinsi
=== Daftar
{{utama|Daftar Wali Kota Pariaman}}
{{:Daftar Wali Kota Pariaman}}
=== Dewan
{{utama|Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Pariaman}}
{{:Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Pariaman}}
Baris 117 ⟶ 91:
=== Kecamatan ===
{{utama|Daftar kecamatan dan kelurahan di Kota Pariaman}}
{{:Daftar kecamatan dan kelurahan di Kota Pariaman}}
Kota Pariaman memiliki 71 (tujuh puluh satu) Kelurahan/Desa yang tergabung dalam 12 (dua belas) Kenagarian.
Sampai tahun [[2008]] tercatat 2.952 orang [[pegawai negeri sipil]] (PNS) yang bekerja di lingkungan pemerintah kota Pariaman, dengan rincian 54 orang berpendidikan Pasca Sarjana, 1.049 orang Sarjana, 761 orang dengan pendidikan Diploma III, 319 orang D II, 510 orang dengan pendidikan SLTA, 24 orang lulusan SLTP dan 16 orang lulusan SD.<ref>http://www.kotapariaman.go.id {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20051028180203/http://www.kotapariaman.go.id/ |date=2005-10-28 }} [http://www.kotapariaman.go.id/pemerintahan.php?tid=5 Jumlah Aparatur] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20090702112659/http://www.kotapariaman.go.id/pemerintahan.php?tid=5 |date=2009-07-02 }} (diakses pada 4 Juli 2010)</ref>
== Penduduk ==
Kota Pariaman jumlah penduduknya hampir secara keseluruhan didominasi oleh etnis [[suku Minangkabau|Minangkabau]], dengan rasio jenis kelamin 93.26, sedangkan jumlah angkatan kerja 27.605 orang dengan jumlah pengangguran 2.970 orang
{| class="wikitable" style="font-size:90%;width:70%;border:0px;text-align:center;line-height:120%;"
Baris 134 ⟶ 105:
! style="background: #FFFFFF; color:#000080;" | 2010
|- Align="center"
! style="background: #FFEBCD; color: #000080" height="17" | Jumlah penduduk
| style="background: #FFFFFF; color: black;" | 70.625
| style="background: #FFFFFF; color: black;" | [[Berkas:Green Arrow Up.svg|10px|link=]] 97.901
|-
| colspan="13" style="text-align:center;font-size:90%;"|<small>Sejarah kependudukan kota
|}
== Pendidikan ==
[[Pendidikan]] merupakan faktor penting dalam pembangunan daerah dan menjadi salah satu prioritas pemerintah kota ini, karena dengan ketersediaan sumberdaya manusia yang berkualitas tentu akan mendorong perkembangan pembangunan kota Pariaman. Beberapa program pemerintah kota diarahkan pada peningkatan sarana prasarana penunjang pendidikan, baik pengadaan alat laboratorium, alat peraga sekolah, maupun buku-buku sekolah. Selain itu peningkatan kemampuan dan pemerataan tenaga pendidik juga dilakukan secara kontinu termasuk dukungan pendanaan, pelatihan maupun studi lanjut.<ref>http://www.kotapariaman.go.id {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20051028180203/http://www.kotapariaman.go.id/ |date=2005-10-28 }} [http://www.kotapariaman.go.id/pemerintahan.php?tid=1 Pendidikan] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20090225011522/http://www.kotapariaman.go.id/pemerintahan.php?tid=1 |date=2009-02-25 }} (diakses pada 4 Juli 2010)</ref>
{| class="wikitable" style="font-size:90%;width:70%;border:0px;text-align:center;line-height:120%;"
Baris 153 ⟶ 124:
! style="background: #FFFFFF; color:#000080;" | [[Perguruan tinggi]]
|- Align="center"
! style="background: #E0FFFF; color: #000080" height="17" | Jumlah satuan
| style="background: #FFFFFF; color: black;" | 81
| style="background: #FFFFFF; color: black;" |20
| style="background: #FFFFFF; color: black;" | 7
| style="background: #FFFFFF; color: black;" | 3
| style="background: #FFFFFF; color: black;" | 10
| style="background: #FFFFFF; color: black;" | 7
Baris 165 ⟶ 136:
== Kesehatan ==
{{utama|Daftar Rumah Sakit di Kota Pariaman}}
Di Kota Pariaman terdapat 2 Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) yakni RSUD Pariaman milik Pemerintah Provinsi Sumatera Barat yang terletak di Jalan M. Yamin, Kampung Baru, Kecamatan Pariaman Tengah dengan klasifikasi RS tipe B dan RSUD dr Sadikin milik Pemerintah Kota Pariaman yang terletak di Jalan Gandoriah, Kampung Gadang, Kecamatan Pariaman Timur dengan klasifikasi RS tipe D. Disamping itu juga terdapat Rumah Sakit milik Swasta diantaranya RS Asyiyah, RS Tamar Medical Center dan 18 Klinik/Balai Pengobatan. Kota ini juga memiliki 7 [[puskesmas]], 13 puskesmas pembantu, 51 pos kesehatan desa/kelurahan (Poskesdes/Poskeslur).
== Perhubungan ==
[[Berkas:COLLECTIE TROPENMUSEUM Een B.O.W. -brug dicht bij Pariaman Sumatra's Westkust TMnr 10007731.jpg|jmpl|250px|Jembatan Kurai Taji (tahun 1920-an)]]
Sebelumnya pelabuhan di kota Pariaman pernah menjadi pusat perdagangan di pantai barat
[[Berkas:Pariaman old terminal.JPG|256px|kiri|jmpl|Terminal bus lama Pariaman]]
Pembangunan jalan merupakan aspek penting dalam menunjang sektor ekonomi dan sosial sehingga dapat mengakomodasi keterhubungan lokasi atau ruang fisik di mana kegiatan penduduk berada. Sampai tahun [[2007]] pemerintah kota Pariaman telah melakukan peningkatan jalan sepanjang 78.30 km.
Selanjutnya sebagai sarana transportasi untuk angkutan dalam kota dan sekitarnya, terdapat angkutan kota (angkot), angkutan desa (angdes) dan bendi (kereta kuda). Sedangkan untuk antar kota dalam provinsi dan antar kota antar provinsi digunakan bus dan sebagai pusat dari sarana angkutan darat di kota ini adalah [[Terminal Jati]]<ref>http://www.kotapariaman.go.id {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20051028180203/http://www.kotapariaman.go.id/ |date=2005-10-28 }} [http://www.kotapariaman.go.id/infokota.php?tid=248 Pemko Pariaman Akan Terus Optimalkan Terminal Jati]{{Pranala mati|date=Mei 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }} (diakses pada 9 Juli 2010)</ref> di Jalan RW Mongonsidi, [[Jati Mudik, Pariaman Tengah, Pariaman|Jati Mudik, Kecamatan Pariaman Tengah]] yang merupakan Terminal Bus tipe A yang dikelola oleh Satuan Pelaksana (Satpel) Direktorat Jenderal Perhubungan Darat, [[Kementerian Perhubungan Republik Indonesia|Kementerian Perhubungan RI]].
Selain itu kota ini juga memiliki sarana transportasi kereta api reguler ([[Kereta api Sibinuang|KA
== Ekonomi ==
Sektor [[perdagangan]] merupakan sektor yang menyerap tenaga kerja paling banyak di kota Pariaman, yang kemudian disusul oleh sektor [[jasa]], di mana pada kota ini terdapat 2 (dua) unit pasar induk tradisional yakni Pasar Pariaman dan Pasar Kuraitaji serta pasar pembantu yakni Pasar Pagi Nareh, Pasar Cubadak Aia dan Pasar Cubadak Mentawai. Sektor [[industri]] cukup berkembang di kota ini terutama industri kimia dan logam. Sedangkan sektor [[pertanian]] masih menjanjikan bagi masyarakat setempat di mana sampai tahun [[2007]] luas areal persawahan yang masih dimiliki kota ini adalah 36.81 % dari total luas wilayahnya, dan sektor pertanian ini juga memberikan konstribusi paling besar yaitu sebesar 27.06 % dari total PDRB kota Pariaman.
[[File:Pariaman Market.jpg|thumb|Kawasan Pasar Raya Kota Pariaman]]
{| class="wikitable" style="float: ; "
Baris 185 ⟶ 159:
|+'''Perkembangan PDRB kota Pariaman'''
|- style="background-color:#cfc;"
! style="background: #BDB76B; color: #000080" height="17" |Tahun
! style="background: #BDB76B; color: #000080" height="17" |PDRB atas dasar harga berlaku<br /> (miliar rupiah)
! style="background: #BDB76B; color: #000080" height="17" |PDRB atas dasar harga konstan 2000<br /> (miliar rupiah)
Baris 201 ⟶ 175:
| [[2007]] || align="center" | 1.126.04 || align="center" | 621.50 || align="center" | 5.36 || align="center" |4.79
|-
| colspan="5" | <small>Sumber:<ref name="
|}
== Pariwisata ==
Kota Pariaman fokus membenahi dan mengembangkan sektor pariwisata bahari secara berkesinambungan karena memiliki [[pantai]] landai dengan pesona yang indah.
Kota ini juga dikenal dengan pesta budaya tahunan ''tabuik''<ref>Berkmoes, Ryan Ver, (2010), ''Lonely Planet Indonesia'', Lonely Planet, ISBN 978-1-74104-830-8.</ref><ref>''Indonesia magazine'', (1994), Yayasan Harapan Kita.</ref><ref>Abidin, Mas'oed, (2005), ''Ensiklopedi Minangkabau'', Pusat Pengkajian Islam dan Minangkabau, ISBN 978-979-3797-23-6.</ref> yang prosesi acaranya diselenggarakan mulai dari tanggal 1 Muharam sampai pada puncaknya tanggal 10 Muharam setiap tahunnya. Saat ini terdapat 2 museum rumah Tabuik yakni Rumah Tabuik Subarang di
== Budaya ==
Baris 221 ⟶ 193:
== Lihat pula ==
* [[Tabuik]]
* [[Kereta api Sibinuang]]
* [[Kabupaten Padang Pariaman]]
* [[Kota Padang]]
* SIDI PERTAMA PARIAMAN
== Pranala luar ==
{{commonscat|Pariaman}}
* {{id}} [http://www.kotapariaman.go.id/ Situs web resmi kota Pariaman] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20051028180203/http://www.kotapariaman.go.id/ |date=2005-10-28 }}
* {{id}} [http://regionalinvestment.com/sipid/id/displayprofil.php?ia=1377 Profil Kota Pariaman di situs RegionalInvestment.com]
* http://jurnalbpnbsumbar.kemdikbud.go.id/index.php/penelitian/article/view/81/58
{{Kota Pariaman}}
{{Palapa (metropolitan)}}
{{Sumatera Barat}}
{{authority control}}
[[Kategori:Kota Pariaman| ]]
[[Kategori:Kota di
[[Kategori:Kota di Indonesia|Pariaman]]
[[Kategori:Kota Pusaka di Indonesia]]
|