Sambung nyawa: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 2 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8
Mitgatvm Bot (bicara | kontrib)
k top: tanpa takson -> klad + clean up
 
(15 revisi perantara oleh 11 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{wikify}}
{{taxobox
|name = ''Gynura procumbens''Sambung Nyawa
|image = Starr-080608-7430-Gynura bicolor-leaves pat tum pang 080608 03-Water plant Sand Island-Midway Atoll (24620725160).jpg
|image = Daun Sambung Nyowo.jpg
| image_width = 140px
|image_caption = ''GynuraDaun procumbens''tanaman Sambung Nyawa
|regnum = [[Plantae]]
{{kladtb|[[Tumbuhan berpembuluh|Tracheophyta]]}}
|divisio = [[Spermatophyta]]
{{kladtb|[[Tumbuhan berbunga|Angiospermae]]}}
|subdivisio = [[Magnoliophyta]]
{{kladtb|[[Eudikotil]]}}
|unranked_divisio =
{{kladtb|[[Asterid]]}}
|classis = [[Magnoliopsida]]
|unranked_classis =
|unranked_ordo =
|ordo = [[Asterales]]
|familia = [[Asteraceae]]
|genus = ''[[Gynura]]''
|species = '''''G. procumbens.'''''
|binomial = '''''Gynura procumbens'''''
|binomial_authority = (Blume) Miq.
}}
Baris 26 ⟶ 23:
[[Daun]] berbentuk helaian daun, bentuk bulat telur, bulat telur memanjang, bulat memanjang, ukuran panjang 3,5 - 12,5 cm, lebar 1- 5,5 cm, ujung tumpul, runcing, meruncing pendek, pangkal membulat atau rompang. Tepi daun rata, bergelombang atau agak bergigi. Tangkai daun 0,5 cm sampai 1,5 cm. Permukaan daun kedua sisi gundul atau berambut halus.
 
Daun mempunyai susunan dan fragmen yang sesuai dengan sifat [[anatomi]] keluarga tumbuhan bunga matahari ([[Asteraceae|Asteracae]]).
 
=== Perbungaan ===
Perbungaan dengan susunan bunga majemuk cawan, 2- 7 cawan tersusun dalam susunan malai (panicula) sampai malai rata (corymb), setiap cawan mendukung 20-35 bunga, ukuran panjang 1,5– 2 cm, lebar 5–6 mm. Tangkai karangan dan tangkai bunga gundul atau berambut pendek, tangkai karangan 0,5- 0,7 cm.
 
[[Brachtea involucralis]] dalam berbentuk garis berujung runcing atau tumpul, panjang 0,3 – 13–1 cm. Lebar 0,6 - 1,7 cm, gundul, ujung berwama hijau atau coklat kemerahan. Mahkota merupakan tipe tabung, panjang 1 - 1,5 cm, jingga kuningan atau jingga. [[Benang sari]] berbentuk jarum, kuning, kepala sari berlekatan menjadi satu. Buah berbentuk garis, panjang 4 – 54–5 mm, coklat.
 
== Penelitian ==
Belakangan penelitian tentang khasiat daun sambung nyawa tidak hanya dilakukan di Indonesia saja, tetapi juga di negara lain seperti [[Malaysia]], [[Singapura]], bahkan di [[Korea Selatan]]. Daun sambung nyawa mengandung 4 senyawa [[flavonoid]], [[tanin]], [[saponin]] dan [[steroid]] (triterpenoid).
 
=== Penelitian Farmakologi ===
Tumbuhan ini bersifat dingin dan natural. Memberi manfaat antara lain antineoplastik, menurunkan [[Demam|panas badan]], mengobati sakit limpa, sakit ginjal, sakit kulit, menurunkan tekanan darah, mengandung senyawa flavonoid untuk memperbaiki fungsi hati, menurunkan kadar gula darah, antimicrobial, antikarsinogeik, [[Sitotoksisitas|sitotoksik]] terhadap sel [[kanker]], [[Tekanan darah tinggi|hipertensi]], [[Strok|strokestrok]]e, [[Serangan jantung|penyakit jantung]], kolesterol tinggi, [[Diabetes melitus|diabetes]] ,gangguan [[lambung]], radang [[pita suara]], radang tengkuk, [[batuk]] dan [[sinusitis]].
 
== Kegunaan di masyarakat ==
Biasanya daun sambung nyawa dikonsumsi hanya sebagai lalapan[[lalap]]an yang dimakan sebagai hidangan pelengkap. Namun kini sudah bisa dikonsumsi secaara praktis dalam bentuk kapsul.
 
Batang tanaman sambung nyawa sering digunakan untuk menurunkan demam. Sambung nyawa juga digunakan dalam upaya penyembuhan penyakit ginjal, [[disentri]], infeksi kerongkongan, di samping itu digunakan pada upaya menghentikan perdarahan, mengatasi tidak datang haid dan gigitan binatang berbisa.
 
Daun sambung nyawa bersifat anti neoplastik, menurunkan tekanan darah. Sambung nyawa juga digunakan dalam upaya penyembuhan penyakit ginjal, disentri, infeksi kerongkongan, disamping itu digunakan pada upay menghentikan pendarahan.
Baris 49 ⟶ 46:
 
== Khasiat lain berdasarkan penelitian di Malaysia ==
* Membantu mengatasi batuk [[sinusitis]]
* Mengatasi [[polip]] dan mandel[[amandel]]
* Membantu menurunkan tekanan darah
* Mengatasi Radang tenggorokan
* Mengatasi [[Kanker]] dan [[Tumor]]
 
== Cara penggunaan di masyarakat ==
Untuk mengatasi gigitan ular / serangga digunakan daun dan umbi tumbuhan sambung nyawa 1 batang, [[kunyit]] sebesar telur ayam 1 biji. Kunyit dikupas, dicuci kemudian ditumbuk bersama bahan lain hingga lembut. Tempelkan pada luka dan dibalut dengan air bersih.
 
Untuk mengatasi muntah darah / perdarahan rahim digunakan pohon sambung nyawa dan umbinya 1 batang, kunyit 1 jari, [[Secang|kayu secang]] (tua) yang telah diserut 1/4 genggam. Kunyit dikupas, diiris tipis, kemudian direbus bersama bahan lainnya dengan air 2 gelas hingga tinggal 1 1/2 gelas. Angkat dan saring, diminum 2 kali sehari ½ gelas.
 
Untuk penyembuhan [[bisul]] digunakan daun sambung nyawa segar 8 gram dicuci, ditumbuk sampai lumat. Kemudian ditempelkan pada bisul.
 
== Cara perbanyakan ==
Baris 70 ⟶ 67:
* {{id}} [http://www.iptek.net.id/ind/pd_tanobat/view.php?mnu=2&id=250 Tanaman Sambung Nyawa] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20130104064501/http://www.iptek.net.id/ind/pd_tanobat/view.php?mnu=2&id=250 |date=2013-01-04 }}
 
{{Taxonbar|from=Q2601336}}
{{Tanaman-stub}}
 
[[Kategori:Tanaman pertanian]]
[[Kategori:Obat Herbal]]
[[Kategori:Herbal]]
[[Kategori:Tumbuhan]]
[[Kategori:Obat]]
[[Kategori:Tumbuhan Asli Indonesia]]
[[Kategori:Tumbuhan obat]]
[[Kategori:HerbalGynura]]
[[Kategori:TanamanFlora pertanianAsia]]
[[Kategori:ObatFlora HerbalAfrika]]
[[Kategori:Tumbuhan menahun]]
[[Kategori:ObatSayuran daun]]