Bodas, Watukumpul, Pemalang: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
→Sejarah: Perbaikan :) Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
k ~ |
||
(9 revisi perantara oleh 5 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 6:
|nama dati2 = Pemalang
|kecamatan = Watukumpul
|kode pos =52357
|nama pemimpin = -
|luas = 0,641 km²{{fact}}
Baris 11 ⟶ 12:
|kepadatan = ... jiwa/km²
}}
'''Bodas''' ({{lang-jv|
==Etimologi==
Asal usul nama dari Desa Bodas menurut para pendahulu adalah salah satu desa peninggalan dari Kerajaan besar yaitu [[Majapahit]], [[Kesultanan Mataram|Mataram]] dan [[Pasundan]]. Terdapat sejarah yang menyebutkan bahwa leluhur Desa Bodas yaitu '''Pangeran Cibodas''', yang berasal dari Tanah Pasundan. Mengenai silsilah dan Babad Tanah Bodas masih diselidiki kembali.
Baris 22 ⟶ 24:
Pada masa penjajahan Belanda tahun 1940-1943, Desa Bodas di bawah kepemimpinan Kades Wahyad Bin Warlam, kala itu masyarakat Desa Bodas hidup sangat susah karena tidak tenang dalam bertani sehingga kemiskinan melanda masyarakat Desa Bodas, dan di mana-mana banyak terjadi pencurian.
==Geografi==
===Batas wilayah===
Kelurahan Bodas adalah salah satu kelurahan dari Kecamatan watukumpul. Secara umum penduduknya bermata pencaharian sebagai petani, hal ini dapat dilihat dari kondisi geografis di mana sebagian besar lahan pertaniannya adalah lahan produktif, sedangkan desa Bodas ditinjau dari letak wilayahnya dapat dilihat sebagai berikut:▼
{{Batas USBT
==Ekonomi==
▲
Dengan penduduk yang heterogen pada tahun 2016 masih banyak warga masyarakatnya yang mengandalkan kehidupan di kota sebagai perantau ataupun urbanisasi, hal itu disebabkan karena kurangnya wawasan memanfaatkan potensi lokal baik sumber daya alam maupun sumber manusianya.
==
* '''Kedung Jendul'''
Ada sebuah cerita lagi bahwa di Dusun Belik Desa Bodas terdapat sebuah telaga yang terletak di sekitar tanah Perhutani di perbatasan Desa Gapura. Namun semakin hari airnya semakin berkurang dan pohon-pohon besar disekitar telaga banyak yang mati dan tumbang, kemudian oleh warga bergotong-royong kubangan telaga tersebut diurug sehingga membentuk sebuah
Pada awalnya
Pada beberapa tahun terakhir Telaga Jendul telah mengalami perbaikan oleh pemerintah, diantaranya kedalaman ditambah menjadi 5 meter disebelah timur dan 3 meter disebelah barat, Tepian dibuat Pondasi melingkar dan disebelah utara terdapat 3 buah payung untuk bersantai.
* '''Kedung Bening'''
Lokasi kedung ini cukup tersembunyi, terletak di perbatasan
▲'''Kedung Bening'''KEDUNG BENING, atau telaga kecil ini terbentuk karena adanya proses erosi bebatuan oleh sungai dan air hujan yang kemudian membentuk sebuah cekungan. Di waktu kemarau tiba, cekungan ini membentuk telaga yang berubah warna menjadi hijau bening karena pengaruh reaksi mineral di dalamnya. Namun, kalau musim penghujan tiba, seperti sekarang ini volume air cenderung naik dan warna telaga berubah menjadi keruh/ kecoklatan.
* '''Telaga Bunder'''
▲Lokasi kedung ini cukup tersembunyi, terletak di perbatasan desa Bodas dan desa Gapura, kecamatan Watukumpul, atau sekitar 41 km dari kota Pemalang ke arah selatan. Tempat ini masih belum populer di kalangan masyarakat Pemalang, sehingga masih sepi oleh pengunjung. Istimewanya adalah, kamu tak perlu membayar lebih untuk masuk ke lokasi, karena memang tampatnya belum dikelola oleh pihak manapun.
Di tempat ini tidak disediakan lahan untuk parkir. Untuk memasuki lokasi
▲'''Telaga Bunder'''KEDUNG BUNDER, merupakan surga kecil yang tersembunyi di Desa Bodas Kec. Watukumpul Kab. Pemalang. Untuk mencapai lokasi Kedung Bunder ini memang dibutuhkan kerja yang ekstra. Dari arah kota Pemalang, kamu perlu berjalan ke selatan. Sampai di desa Semingkir, kecamatan Randudongkal, ambillah jalan ke kiri ke arah kecamatan Watukumpul, kemudian dari pasar Majalangu berjalan kearah utara menuju Desa Bodas. Lokasinya tak jauh dari Kedung Bening.
▲Di tempat ini tidak disediakan lahan untuk parkir. Untuk memasuki lokasi pun tidak perlu membayar karena belum ada yang mengelola area ini. Setelah memarkirkan kendaraanmu di lahan kosong, kemudian kamu akan diajak menjelajah dengan tracking jalan melewati ladang dan kebun warga, lalu turun dengan kemiringan 35 derajat dan menyusuri bibir sungai. 30 menit kemudian, kamu akan sampai di surga kecil yang bernama Kedung Bunder ini.
== Referensi ==
Baris 62 ⟶ 64:
# '''[[Kabupaten Pemalang#cite ref-4|^]]''' <nowiki>http://www.organisasi.org/1970/01/daftar-nama-kecamatan-kelurahan-desa-kodepos-di-kota-kabupaten-pemalang-jawa-tengah-jateng.html#.WxrJuJeyQy4Nama-nama</nowiki> kelurahan di Kabupaten Pemalang
{{Geographic Location|Center=Kelurahan Bodas|North=Pedagung|East=Pagelaran|West=Gapura|South=Majalangu}}
== Pranala luar ==
* {{id}} [https://pemalangkab.bps.go.id/ BPS Kabupaten Pemalang]
* {{id}} [https://www.pemalangkab.go.id/ Situs resmi Kabupaten Pemalang] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20211026155959/https://www.pemalangkab.go.id/ |date=2021-10-26 }}
{{Watukumpul, Pemalang}}
{{Authority control}}
|