Muhammad Qodari: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Mehmed Saykono (bicara | kontrib)
gelar nya ga usah ditaruh dengan nama tokoh di artikel
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android App section source
 
(23 revisi perantara oleh 19 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{refimprove}}
{{Infobox Officeholder
[[Berkas:M. Qodari.jpg|jmpl|M Qodari]]
| honorific-prefix = <!-- hanya gelar kehormataan/kenegaraan non-akademis -->
'''Dr. Muhammad Qodari, S.Psi., M.A.''' atau disingkat '''M. Qodari''' ({{lahirmati|[[Palembang]], [[Sumatra Selatan]]|15|10|1973}}) adalah pengamat politik dan peneliti Indonesia.<ref name=merdeka>{{Cite web|title=Profil - Muhammad Qodari|url=https://m.merdeka.com/muhammad-qodari/profil/|website=merdeka.com|language=en|access-date=2021-04-03}}</ref> Ia menyelesaikan program sarjana (S-1) di [[Universitas Indonesia]], Jakarta, dengan menekuni bidang Psikologi Sosial. Selanjutnya, program pasca sarjana (S-2), ia tempuh di University of Essex, [[Inggris]], dengan mendalami bidang ''political behavior''.<ref name=merdeka/> M. Qodari mendapatkan gelar Doktor Ilmu Politik tahun 2016 di Fisipol, [[Universitas Gadjah Mada]], Yogyakarta dengan predikat yang sangat memuaskan. Ia mengangkat "''Split-Ticket Voting'' dan Faktor-Faktor yang Menjelaskannya Pada Pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden Indonesia Tahun 2014" di dalam disertasinya.<ref>{{Cite web|last=Kurniawan|first=Bagus|title=Lulus Memuaskan, M Qodari Resmi Sandang Gelar Doktor Ilmu Politik UGM|url=https://news.detik.com/berita/d-3118808/lulus-memuaskan-m-qodari-resmi-sandang-gelar-doktor-ilmu-politik-ugm|website=detiknews|language=id-ID|access-date=2021-04-03}}</ref>
| name = {{PAGENAME}}
| honorific-suffix = <!-- hanya gelar kehormataan/kenegaraan non-akademis -->
| image = M. Qodari.jpg
| image_size =
| office = [[Daftar Wakil Kepala Staf Kepresidenan Indonesia|Wakil Kepala Staf Kepresidenan Indonesia]] ke-1
| term_start = 21 Oktober 2024
| president = [[Prabowo Subianto]]
| minister =
| term_end =
| predecessor = jabatan baru
| successor =
| birth_name =
| birth_date = {{Birth date and age|1973|10|15}}
| birth_place = [[Kota Palembang|Palembang]], [[Sumatera Selatan]], Indonesia
| nationality =<!-- Hanya untuk warga negara; atau pihak asing; hindari menempatkan ikon bendera -->
| alma_mater = [[Universitas Indonesia]]<br>[[:en:University of Essex|University of Essex]]<br>[[Universitas Gadjah Mada]]
| occupation = Pengamat politik, peneliti
| spouse =
| children =
| party =
| website =
}}
'''Dr. Muhammad Qodari, S.Psi., M.A.''' atau disingkat '''M. Qodari''' ({{lahirmati|[[Palembang]], [[SumatraSumatera Selatan]]|15|10|1973}}) adalah pengamat politik dan peneliti Indonesia.<ref name=merdeka>{{Cite webnews|title=Profil - Muhammad Qodari|url=https://m.merdeka.com/muhammad-qodari/profil/|websitework=merdeka[[Merdeka.com]]|language=enid|access-date=2021-04-03}}</ref> Ia menyelesaikan program sarjana (S-1) di [[Universitas Indonesia]], Jakarta, dengan menekuni bidang Psikologi Sosial. Selanjutnya, program pasca sarjana (S-2), ia tempuh di University of Essex, [[Inggris]], dengan mendalami bidang ''political behavior''.<ref name=merdeka/> M. Qodari mendapatkan gelar Doktor Ilmu Politik tahun 2016 di Fisipol, [[Universitas Gadjah Mada]], Yogyakarta dengan predikat yang sangat memuaskan. Ia mengangkat "''Split-Ticket Voting'' dan Faktor-Faktor yang Menjelaskannya Pada Pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden Indonesia Tahun 2014" di dalam disertasinya.<ref>{{Cite webnews|last=Kurniawan|first=Bagus|title=Lulus Memuaskan, M Qodari Resmi Sandang Gelar Doktor Ilmu Politik UGM|url=https://news.detik.com/berita/d-3118808/lulus-memuaskan-m-qodari-resmi-sandang-gelar-doktor-ilmu-politik-ugm|websitework=detiknews[[Detik.com|detikcom]]|language=id-ID|access-date=2021-04-03}}</ref>
 
Pada November 2006, Qodari mendirikan lembaga survei dan menjabat sebagai Direktur Eksekutif [[Indo Barometer]] (IB), salah satu lembaga riset independen, yang memotret perilaku sosial-politik masyarakat Indonesia secara berkala.<ref>{{Cite news|last=Arsyam|first=Ilham|date=2021-06-20|title=Siapa Muhammad Qodari? Bos Lembaga Survei Indo Barometer yang Kampanyekan Jokowi-Prabowo untuk 2024|url=https://makassar.tribunnews.com/2021/06/20/siapa-muhammad-qodari-bos-lembaga-survei-indo-barometer-yang-kampanyekan-jokowi-prabowo-untuk-2024?page=all|work=[[Tribunnews|Tribunnews.com]]|access-date=2022-06-05|language=id}}</ref>{{fact}}
 
Sebelumnya, ia sempat menjadi Wakil Direktur Eksekutif [[Lingkaran Survei Indonesia]] (LSI) pada Juli 2005 - Oktober 2006, Direktur Riset Lembaga Survei Indonesia (LSI), Juli 2003 - Juni 2005, Chief Editor, Majalah Kandidat, Campaign and Election Magazine, Agustus 2003 - Juni 2004, peneliti di [[Centre for Strategic and International Studies (Indonesia)|Centre for Strategic and International Studies]] (CSIS), November 2002 - Juli 2003, kolomnis dan pengamat politik sejak 1999 hingga sekarang, dan Peneliti di  [[Institut Studi Arus Informasi]] (ISAI), Mei 1999 - September 2001. Ia juga pernah aktif sebagai pembawa acara “Negeri Setengah Demokrasi” dan “Suara Rakyat” di salah satu telivisi swasta nasional.<ref>{{Cite web|last=MEDIA|first=PT AKURAT SENTRA|date=2021-06-20|title=5 Fakta Menarik M. Qodari, Peneliti Indo Barometer yang Dukung Jokowi Tiga Periode|url=https://akurat.co/5-fakta-menarik-m-qodari-peneliti-indo-barometer-yang-dukung-jokowi-tiga-periode|website=akurat.co|language=id|access-date=2022-06-05}}</ref>{{fact}}
 
M. Qodari adalah penggagas [[Joko Widodo|Jokowi]]-[[Prabowo Subianto|Prabowo]] 2024 (JP 2024Jokpro2024). Saat membawa gagasan itu, publik dibuat heboh. Salah satunya saat ia menghadiri ''talkshow'' di [[Mata Najwa]] di mana ia secara menggebu-gebu berbicara tentang dukungannya terkait JP 2024Jokpro2024 dan sambil menggunakan kaos bergambar Jokowi-Prabowo.<ref>{{Cite webnews|title=Pakai Kaus Jokowi-Prabowo 2024 di Mata Najwa, M Qodari: Imajinasi Politik Orang Indonesia|url=https://www.tribunnews.com/nasional/2021/03/19/pakai-kaus-jokowi-prabowo-2024-di-mata-najwa-m-qodari-imajinasi-politik-orang-indonesia|websitework=[[Tribunnews|Tribunnews.com]]|language=id-ID|access-date=2021-04-03|first=Wahyu Gilang|last=Putranto|editor-last=Shelavie|editor-first=Tiara}}</ref>
 
== Pendidikan ==
 
# S-1 bidang Psikologi Sosial dari Universitas Indonesia, Jakarta, September 1992 – Februari 1997
# S-2 bidang Political Behaviour di University of Essex, Inggris, Oktober 2001 – September 2002
# S-3 bidang Ilmu Politik di Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, Februari 2008 – Januari 2016
 
== Karya-karya ==
Baris 19 ⟶ 42:
=== Buku ===
 
# Kabar-kabar Kebencian: Media Massa dan Prasangka Agama ditulis bersama Ibnu Hamad and Agus Sudibyo.<ref>{{Cite book|last=Sudibyo|first=Agus|last2=Hamad|first2=Ibnu|last3=Qodari|first3=Muhammad|date=2001|url=https://www.worldcat.org/title/kabar-kabar-kebencian-prasangka-agama-di-media-massa/oclc/47791388|title=Kabar-kabar kebencian: prasangka agama di media massa|location=Utan Kayu, Jakarta|publisher=Institut Studi Arus Informasi|isbn=978-979-8933-30-1|language=Indonesian|oclc=47791388}}</ref>.
# Beberapa bab dalam Gerakan Demokrasi di Indonesia Pasca Suharto (Indonesia’s Post Suharto Democracy Movement), editor  AE Priyono, Stanley A. Prasetyo and Olle Tornquist.<ref>{{Cite web|date=2020-06-24|title=Indonesia's Post-Soeharto Democracy Movement|url=https://uhpress.hawaii.edu/title/indonesias-post-soeharto-democracy-movement/|website=UH Press|language=en-US|access-date=2021-04-03}}</ref>.
# Musuh Tak Tertaklukan: Korupsi di Indonesia, dalam Warisan Orde Baru, editor Arief Budiman
# The Professionalisation of Politics: The Growing Role of Polling Organisations and Political Consultants, dalam Problems of Democratisation in Indonesia: Elections, Institutions and Society, editor Edward Aspinall and Marcus Mietzner.<ref name="Qodari 2005 73–87">{{Cite journal|last=Qodari|first=Muhammad|date=2005|title=Challenge and Change in East Asia: Indonesia’s Quest for Accountable Governance|url=https://muse.jhu.edu/article/181634|journal=Journal of Democracy|volume=16|issue=2|pages=73–87|doi=10.1353/jod.2005.0035|issn=1086-3214}}</ref>.
 
=== Artikel ===
 
# Artikel dalam buku Syariat Islam Yes, Syariat Islam No: Dilema Piagam Jakarta dalam Amandemen UUD 1945, editor Kurniawan Zein and Sarifuddin HA<ref>{{Cite book|last=Syafii Maarif|first=A.|date=2001|url=https://onesearch.id/Record/IOS1.INLISM00000000165692|title=Syariat Islam Yes syariat islam no : dilema piagam Jakarta dalam amandemen UUD 1945|publisher=Paramadina|isbn=978-979-8321-65-8}}</ref>
# Artikel dalam Wajah Liberal Islam di Indonesia, editor Luthfi Assyaukanie<ref>{{Cite web|last=Suryaningrat|first=Rizal F. Aji, Wisnu M.|date=2002|title=Wajah liberal islam di Indonesia|url=http://lib.ui.ac.id/|website=Universitas Indonesia Library|language=en-US|access-date=2021-04-03}}</ref>
# Artikel dalam Asia program Special Report No.123 Agustus 2004, Woodrow Wilson Centre for Scholars, Washinton DC
# "Indonesia's Quest for Accountable Governance", Journal of Democracy,Volume 16, Number 2, April 2005, pp. 73-87<ref>{{Cite journal|last=Qodari|first=Muhammad|date=2005|title=Challenge and Change in East Asia: Indonesia’s Quest for Accountable Governance|url=https://muse.jhu.edu/article/181634|journal=Journal of Democracy|volume=16|issue=2|pages=73–87|doi=10.1353/jod.2005.0035|issn=1086-3214}}</ref>
 
=== Artikel Opini/Kolom ===
Semenjak 1999 sampai sekarang, menulis ratusan kolom yang diterbitkan berbagai media massa nasional dan internasional seperti Kompas, The Jakarta Post, Tempo, Jurnal Nasional, Seputar Indonesia, Forum Keadilan, Gamma, Panji Masyarakat, Koran Tempo, Suara Pembaruan, Media Indonesia, Republika, Sinar Harapan, Radio Australia, dan lainnya.{{fact}}
 
=== Beasiswa ===
 
# S-2, British Chevening Award, Pemerintah Inggris (2001-2002)
# Mahasiswa Tamu, Singapore International Foundation (1997)
# S-1, Dirjen Dikti, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia (1994-1997){{fact}}
 
== Referensi ==
<references />
{{indo-bio-stub}}
 
[[Kategori:Tokoh dari Palembang]]