Nekrofilia: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Samson charles (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Fermionisme (bicara | kontrib)
k menambah pranala
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
 
(14 revisi perantara oleh 7 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Infobox medical condition (new)
[[File:Pietro Pajetta - Der Hass - 1896.jpg|thumb]]
| name = Nekrofilia
'''Nekrofilia''', juga disebut '''thanatofilia''' dan '''nekrolagnia''', adalah perilaku seksual manusia terhadap [[mayat]]. Nekrofilia dianggap sebagai [[parafilia]] (penyimpangan seksual) oleh [[Diagnostic and Statistical Manual]] dari [[American Psychiatric Association]]. Kata ini berasal dari bahasa Yunani: ''[[wikt:νεκρός|νεκρός]]'' (''nekros''; "mayat" atau "mati") dan ''[[wikt:φιλία|φιλία]]'' (''philia''; "persahabatan"). Istilah ini berasal<ref name="litera">{{ru icon}} [http://www.netslova.ru/gorny/necro.html "НЕКРОФИЛИЯ КАК СТРУКТУРА СОЗНАНИЯ"], 2002.</ref> dari karya [[Richard Freiherr von Krafft-Ebing|Krafft-Ebing]] tahun 1886, ''[[Psychopathia Sexualis (buku)|Psychopathia Sexualis]]''.<ref>Krafft-Ebing, Richard von (1886). ''Psychopathia Sexualis''. English translation: ISBN 1-55970-425-X.</ref>
| synonyms =
<!--Figuratively, the term "necrophilia" describes an inordinate desire to control another person.--><ref> *[[Daniel Z. Epstein]] http://ssrn.com/abstract=959534 "Romance is Dead"] 2007. </ref>
[[File:| image = Pietro Pajetta - Der Hass - 1896.jpg|thumb]]
| caption = ''The Hatred'', dilukis oleh [[Pietro Pajetta]], 1896.
| pronounce =
| field = [[Psikiatri]]
| symptoms =
| complications =
| onset =
| duration =
| types =
| causes =
| risks =
| diagnosis =
| differential =
| prevention =
| treatment =
| medication =
| prognosis =
| frequency =
| deaths =
}}
[[File:Salvator merianae - necrophilia.jpg|thumb|290px|Seekor [[tegu hitam putih Argentina|tegu hitam putih]] (''Salvator merianae'', spesies kadal dari [[Argentina]]) sedang menunggangi betina yang telah mati selama dua hari dan mencoba untuk mengawininya.<ref name="sazima">{{cite journal | author = Sazima, I. | year = 2015 | title = Corpse bride irresistible: a dead female tegu lizard (''Salvator merianae'') courted by males for two days at an urban park in South-eastern Brazil | journal = Herpetology Notes | volume = 8 | pages = 15–18 | url = http://www.biotaxa.org/hn/article/download/9131/11610}}</ref>]]
'''Nekrofilia''', jugasecara disebutharfiah '''thanatofilia'''berarti dancinta pada kematian'''nekrolagnia.''', adalahIstilah perilakuini seksualbiasanya manusiadigunakan terhadapuntuk menandai [[mayatperversi seksual]], yaitu hasrat menjadikan mayat untuk berhubungan seksual.<ref name=":0">{{Cite book|last=Fromm|first=Erich|date=Juni 2020|url=https://books.google.co.id/books/about/Perang_dalam_Diri_Manusia.html?id=zT32DwAAQBAJ&redir_esc=y|title=Perang dalam Diri Manusia|location=Yogyakarta|publisher=IRCiSoD|isbn=978-623-7378-49-5|pages=15|translator-last=Kharisma Sari|translator-first=Aquarina|trans-title=War Within Man: A Psychological Enquery Into The Roots of Destructiviness. A Stuy and Commentary in the Beyond Deterrence Series|orig-year=1963|url-status=live}}</ref> Nekrofilia dianggap sebagai [[parafilia]] (penyimpangan seksual) oleh [[DiagnosticManual andDiagnostik Statisticaldan ManualStatistik Gangguan Mental]] dari [[AmericanAsosiasi PsychiatricPsikiatris AssociationAmerika]]. Kata ini berasal dari bahasa Yunani: ''[[wikt:νεκρός|νεκρός]]'' (''nekros''; "mayat" atau "mati") dan ''[[wikt:φιλία|φιλία]]'' (''philia''; "persahabatan"). Istilah ini berasal<ref name="litera">{{ru icon}} [http://www.netslova.ru/gorny/necro.html "НЕКРОФИЛИЯ КАК СТРУКТУРА СОЗНАНИЯ"], 2002.</ref> dari karya [[Richard Freiherr von Krafft-Ebing|Krafft-Ebing]] tahun 1886, ''[[Psychopathia Sexualis (buku)|Psychopathia Sexualis]]''.<ref>Krafft-Ebing, Richard von (1886). ''Psychopathia Sexualis''. English translation: ISBN 1-55970-425-X.</ref><ref>* [[Daniel Z. Epstein]] http://ssrn.com/abstract=959534 "Romance is Dead"] 2007.</ref>
 
Nekrofilia sebagai orientasi umum tak pernah di jelaskan dalam literartur psikoanalisis meskipun berkaitan dengan ''sadistik-anal'' [[Sigmund Freud|Freud]].<ref name=":0" />
== kasus Nekrofilia ==
 
[[Erich Fromm]] mendefinisikan lebih luas istilah nekrofilia. Nekrofilia tidak hanya sekedar ketertarikan seksual terhadap mayat. Nekrofilia berarti kecintaan terhadap kematian, kehancuran, dan semua hal yang berhubungan dengan 'hal yang berhenti'.<ref name=":0" />
Kisah nyata seorang pria yang, secara mengejutkan, membawa obsesinya pada seorang wanita setelah kematian.
 
==Catatan kaki==
Carl Tanzler (kemudian dikenal sebagai Carl von Cosel) mampu menggali mayat dari apa yang dia anggap sebagai wanita dalam hidupnya, untuk terus berhubungan seks dengannya.
{{Reflist}}
 
===Sumber===
Ame
*{{cite book | first=Anil |last= Aggrawal| date = 2010 | title = Necrophilia: Forensic and Medico-legal Aspects | publisher = CRC Press |location=Boca Raton, Florida| isbn= 978-1420089127}}
*{{cite book|last=Aggrawal|first=Anil|title=Necrophilia: Forensic and Medico-legal Aspects|url=https://books.google.com/books?id=b0k2qpfyU8IC|date=19 April 2016|publisher=CRC Press|isbn=978-1-4200-8913-4}}
*{{cite book|last=Finbow|first=Steve|title=Grave Desire: A Cultural History of Necrophilia|url=https://books.google.com/books?id=rGIpBQAAQBAJ|date=2014|publisher=Winchester, UK: Zero Books|isbn=978-1-7827-9342-7}}
*Lee Mellor (2016) Homicide: A Forensic Psychology Casebook. CRC Press. {{ISBN|9781498731522}}.
*{{cite book|last1=Purcell|first1=Catherine|last2=Arrigo|first2=Bruce A.|title=The Psychology of Lust Murder: Paraphilia, Sexual Killing, and Serial Homicide|url=https://books.google.com/books?id=agmkfIgbQxUC|date=7 June 2006|publisher=Elsevier|isbn=978-0-08-046257-8}}
*{{cite book|last1=West|first1=Sarah G.|last2=Resnick|first2=Phillip J.|chapter=Necrophilia|title=Unusual and Rare Psychological Disorders: A Handbook for Clinical Practice and Research|url=https://books.google.com/books?id=dgc1DQAAQBAJ|date=2017|publisher=Oxford University Press|isbn=978-0-19-024586-3}}
 
==Bacaan lanjutan==
Amerika dianggap sebagai tanah peluang. Selama beberapa dekade, banyak imigran menetap di Amerika Serikat untuk mencari masa depan yang lebih baik. Inilah yang dilakukan oleh Carl Tanzler, seorang ahli radiologi na.ional Jerman.
*[[Lisa Downing]], ''Desiring the Dead: Necrophilia and Nineteenth-Century French Literature''. Oxford: Legenda, 2003
*[[Richard von Krafft-Ebing]], ''Psychopathia Sexualis''. New York: Stein & Day, 1965. Originally published in 1886.
 
=== Literatur ===
Tanzler beremigrasi ke Zephyrillis, sebuah kota di Pasco County di Florida. Dia tiba bersama istri dan dua putrinya, tetapi tak lama kemudian dia meninggalkan keluarganya untuk pindah ke Pulau Key West, dekat Miami. Di sana ia menyewa mesin x-ray dari Rumah Sakit Angkatan Laut AS, dan mengubah namanya menjadi Carl von Cosel.
 
*[[Gabrielle Wittkop]], ''The Necrophiliac'', 1972
*[[Barbara Gowdy]], ''We So Seldom Look on Love'', 1992
*[[Frank O'Hara]], ''Ode on Necrophilia'', 1960
 
== Pranala luar ==
Suatu hari di tahun 1930, kehidupan Tanzler berubah selamanya. Dia berusia awal lima puluhan saat itu dan berselingkuh dengan pasiennya Maria Elena Milagro de Hoyos. Dia menderita TBC dan ibunya membawanya ke rumah sakit untuk mendapatkan pengobatan untuk kondisinya.
{{Wiktionary}}
{{Medical resources
| DiseasesDB =
| ICD10 = {{ICD10|F|65.8}}
}}
 
{{Fetisisme seksual}}
Tanzler memiliki visi selama masa kecilnya tentang wanita dalam hidupnya
{{Authority control}}
 
Sebagai seorang anak di Jerman, Tanzler melaporkan bahwa dia memiliki penglihatan tentang seorang gadis eksotis, wanita yang seharusnya dalam hidupnya. Ketika dia bertemu María Elena, dia mengira dia adalah wanita impiannya. Dengan kata lain, wanita Kuba berusia 21 tahun ini adalah cinta sejatinya.
 
Berkat ketertarikannya dan fakta bahwa Tanzler tidak memiliki pelatihan yang cukup untuk mengobati patologi ini, dan selain beberapa kemungkinan penyembuhan untuk pasien, dia sendiri melakukan perawatan Elena dari rumah orang tuanya.
 
Tetapi María Elena Milagro de Hoyos menjadi lebih buruk karena penyakitnya, dan 25 Oktober 1931 meninggal. Tanzler yang begitu baik membayar pemakaman dan membangun mausoleum untuk Maria Elena di Pemakaman Key West Island, semua dengan persetujuan keluarganya. Dia mengunjungi kuburannya setiap malam selama satu setengah tahun setelah kematiannya.
 
n
 
Namun, obsesi pada María Elena segera berubah menjadi mengerikan. Tazler kemudian menceritakan bahwa roh Maria Elena bernyanyi untuknya dalam bahasa Spanyol saat dia duduk di dekat kuburan, memintanya untuk membawanya. Pada April 1933, Tanzler menggali tubuh gadis Kuba dan membawanya pulang dengan kereta mainan.
 
Saat jenazah berada di rumahnya, dia mengabdikan dirinya untuk mengawetkannya dengan cara yang tak terbayangkan. Karena berada dalam kondisi yang cukup membusuk, ia merekatkan tulangnya dengan gantungan dan kabel, memasang kaca mata di rongga matanya, dan mengganti daging busuk dengan kain sutra yang diberi lilin dan plester putih. Tanzler memasukkan kain lap ke dalam rongga perut dan dada untuk menjaga ilusi wujud manusia dan mengenakan wig yang biasa dipakai Maria Elena. Untuk menyembunyikan bau busuk, ahli radiologi menggunakan liter dan liter parfum.
 
Tanzler melakukan hubungan seksual dengan jenazah Maria Elena Milagro de Hoyos,
 
Saya menghabiskan siang dan malam dengan tubuh saya, saya bahkan berdansa dengannya. Selain itu, Tanzler pernah melakukan hubungan seksual dengan mayat tersebut.
 
Setelah beberapa lama, rumor tersebut sampai ke keluarga Maria Elena. Adiknya Florinda pergi ke rumah Tanzler, dan dia sangat terkejut, menemukan tubuh saudara perempuannya. Tanpa pikir panjang, dia menelepon polisi dan Tanzler ditangkap.
 
Kasus tersebut menjadi sangat terkenal dan banyak diliput media. Setelah penangkapannya, jenazah María Elena dikuburkan di kuburan agar ia bisa beristirahat dengan tenang. Ketika Tanzler dibebaskan dari penjara, dia menulis otobiografi yang diterbitkan di Fantastic Adventures.