Perikanan Indonesia: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Update maksud dan tujuan perseroan |
k Mengembalikan suntingan oleh Niskala Astrajingga (bicara) ke revisi terakhir oleh Mufti Nasution Tag: Pengembalian |
||
(16 revisi perantara oleh 9 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{rapikan}}
{{infobox company
| name =
| former_name = Perum Prasarana Perikanan Samudera
| trading_name = Perindo
| foundation = [[20 Januari 1990]]▼
| logo =
| location_city = Jl. Muara Baru Ujung, RT 20/RW 17, [[Penjaringan, Jakarta Utara - 14440]] Telp. (021) 6694822, Fax. (021) 6690523▼
▲| location_city
| location_country = [[Indonesia]]
| area_served
| industry
| production
| products
|
| homepage
| key_people =
}} '''PT Perikanan Indonesia
== Sejarah ==
Perusahaan ini didirikan oleh pemerintah Indonesia pada tahun 1990 sebagai sebuah [[perusahaan umum]] (Perum) dengan nama '''Perum Prasarana Perikanan Samudera''' (Perum PPS) untuk mengelola sejumlah pelabuhan perikanan besar di Indonesia.<ref name="pps">{{Cite web|url=https://jdih.setkab.go.id/PUUdoc/3459/PP%20NO%202%20TH%201990.pdf|title=Peraturan Pemerintah nomor 2 tahun 1990|publisher=Sekretariat Kabinet Republik Indonesia|language=id|access-date=12 Februari 2023}}</ref> Pada tahun 2013, pemerintah mengubah nama perusahaan ini menjadi '''Perum Perikanan Indonesia''' (Perum Perindo).<ref name="pi">{{Cite web|url=https://jdih.setkab.go.id/PUUdoc/173694/PP_No_9_Tahun_2013.pdf|title=Peraturan Pemerintah nomor 9 tahun 2013|publisher=Sekretariat Kabinet Republik Indonesia|language=id|access-date=12 Februari 2023}}</ref> Pada bulan Juli 2021, pemerintah juga mengubah status perusahaan ini menjadi [[Perseroan terbatas|persero]].<ref name="persero">{{Cite web|url=https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20210719200833-92-669758/jokowi-ubah-status-perindo-dari-perum-jadi-persero|title=Jokowi Ubah Status Perindo dari Perum Jadi Persero|publisher=CNN Indonesia|date=20 Juli 2021|website=cnnindonesia.com|language=id|access-date=24 Juli 2021}}</ref>
Pada bulan September 2021, pemerintah menggabungkan [[Perikanan Nusantara]] ke dalam perusahaan ini.<ref name="merger">{{Cite web|url=https://jdih.setkab.go.id/puu/buka_puu/176524/PP_Nomor_99_Tahun_2021.pdf|title=Peraturan Pemerintah nomor 99 tahun 2021|publisher=Sekretariat Kabinet Republik Indonesia|language=id|access-date=17 September 2021}}</ref> Pada bulan Januari 2022, pemerintah resmi menyerahkan mayoritas saham perusahaan ini ke [[Rajawali Nusantara Indonesia]] sebagai bagian dari upaya untuk membentuk holding BUMN yang bergerak di bidang pangan.<ref name="holding">{{Cite web|url=https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20220107204753-92-744056/holding-bumn-pangan-terbentuk-rni-resmi-jadi-induk|title=Holding BUMN Pangan Terbentuk, RNI Resmi Jadi Induk|publisher=CNN Indonesia|date=7 Januari 2022|language=id|access-date=8 Januari 2022}}</ref>
Berdasarkan PP No. 76 tahun 2021, Perindo merupakan '''[[Badan usaha milik negara|Badan Usaha Milik Negara (BUMN)]]''' yang diberi tugas dan tanggung jawab untuk melaksanakan kegiatan usaha di bidang bisnis perikanan dan pengusahaan di pelabuhan perikanan, serta optimalisasi pemanfaatan sumber daya perusahaan berdasarkan prinsip tata kelola perusahaan yang baik. Lini usaha yang diselenggarakan mulai dari hulu sampai hilir, antara lain pengelolaan pelabuhan perikanan, produksi bibit ikan dan pakan ikan, budidaya, penangkapan ikan, perdagangan dan pengolahan hasil perikanan. Termasuk juga produksi air bersih, es, dan usaha pemasaran bahan bakar minyak dan listrik.▼
== Bisnis ==
▲Berdasarkan PP No. 76 tahun 2021, Perindo
Perindo mempunyai peranan dan posisi yang sangat strategis dalam upaya mendukung visi dan misi Pemerintah khususnya Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) maupun [[Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia|Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP)]] untuk peningkatan kualitas pengelolaan perusahaan yang transparan dan akuntable, mendorong pertumbuhan ekonomi regional dan nasional serta pendapatan negara dan pembangunan nasional melalui pembangunan dan pengembangan sektor kelautan dan perikanan▼
== Cabang ==
Ada 5 cabang utama berupa '''[http://pipp.djpt.kkp.go.id pelabuhan perikanan]''' yaitu:
1. Cabang Jakarta yang beroperasi di [[Pelabuhan Perikanan Samudera Nizam Zachman]], [[Daerah Khusus Ibukota Jakarta|Jakarta]] dan memiliki unit di '''Pelabuhan Perikanan Nusantara Tanjung Pandan, Bangka Belitung'''
'''2. '''Cabang Belawan yang beroperasi di '''Pelabuhan Perikanan Samudera Belawan''', [[Kota Medan|Medan,
3. Cabang Pekalongan yang beroperasi di '''Pelabuhan Perikanan Nusantara''' [[Kota Pekalongan|Pekalongan, Jawa Tengah]]
Baris 33 ⟶ 43:
Serta 1 cabang khusus yang mengelola usaha budidaya di '''Karawang, Jawa Barat'''. Selain cabang-cabang tersebut, Perindo juga memiliki unit-unit kerja yang tersebar di seluruh Indonesia dari Aceh sampai Papua. Total ada 23 unit kerja, antara lain di Aceh Barat Daya, Lampulo, Simeulue, Padang, Bengkayang, Singaraja, Makassar, Bitung, Tahuna, Bacan, Ternate, Tual, Sorong, dan Merauke.
▲Perindo mempunyai peranan dan posisi yang sangat strategis dalam upaya mendukung visi dan misi Pemerintah khususnya Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) maupun [[Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia|Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP)]] untuk peningkatan kualitas pengelolaan perusahaan yang transparan dan akuntable, mendorong pertumbuhan ekonomi regional dan nasional serta pendapatan negara dan pembangunan nasional melalui pembangunan dan pengembangan sektor kelautan dan perikanan
== Lini Usaha ==
Baris 93 ⟶ 99:
* {{resmi|http://www.perumperindo.co.id}}
{{
{{Mantan BUMN Indonesia}}
[[Kategori:Badan usaha milik negara di Indonesia]]▼
[[Kategori:Perusahaan Indonesia]]
|