Penjernih fotografik: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k perubahan kesalahan minor penulisan |
Tambahan pranala dalam |
||
(15 revisi perantara oleh 12 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Underlinked|date=Oktober 2016}}
[[Berkas:Filters 6187.jpg|300px|jmpl|Empat jenis penyaring]]
== Deskripsi ==
Filter memodifikasi gambar yang direkam.
Banyak filter menyerap sebagian dari cahaya yang tersedia. Sebagai filter di jalur optik, setiap permukaan ketidaksempurnaan
Tidak ada standar sistem penamaan universal untuk filter. Angka-angka Wratten diadopsi pada awal abad kedua puluh oleh [[Eastman Kodak|Kodak]], maka kekuatan yang dominan dalam film fotografi, yang digunakan oleh beberapa produsen. Warna filter koreksi sering diidentifikasi oleh kode bentuk CC50Y-CC untuk koreksi warna, 50 untuk kekuatan filter, Y untuk kuning.
Filter optik yang digunakan dalam berbagai bidang ilmu pengetahuan, termasuk [[astronomi]] tertentu,
Dalam fotografi digital saat ini hampir semua filter untuk kamera film mungkin tidak diperlukan lagi, kecuali Ultra Violet Filter untuk melindungi lensa, (''Circular'') Polarizing Filter and Infra-Red Filter, karena kamera digital saat ini, terutama kamera Bridge dan kamera Point-and-shoot memiliki filter digital berlimpah. Bahkan Netral Density Filter telah disimulasikan dengan mengurangi sensitivitas kamera atau kamera video sensor seperti di Sony FDR-AX100 yang memiliki 3 langkah ND Filter diaktifkan oleh switch. Sampai saat ini Graduated Neutral Density Filter belum disimulasikan. Tidak menggunakan filter optik di depan lensa juga memberikan keuntungan menghindari pengurangan kualitas gambar dan dapat juga menghindari vignetting di pemotretan wide-angle.
== Macam – macam filter fotografi ==
Filter sebagai alat untuk menciptakan karakter khusus pada hasil foto, tentu saja masing-masing mempunyai fungsi dan karakter penggunaannya serta efek dari hasil foto terhadap peralatan.Dalam dunia fotografi, ada banyak aksesoris dan perlengkapan yang digunakan oleh para fotografer. Aksesoris tersebut biasanya tersedia mulai yang paling umum, hingga ada yang unik dan buatan tangan sendiri
Filter lensa, atau filter kamera adalah aksesoris yang umumnya terpasang di ujung lensa kamera. Bentuknya ada yang bulat mengikuti bentuk lensa, tetapi ada pula yang berbentuk kotak. Tiap filter memiliki fungsi masing – masing. Filter lensa adalah kaca transparan atau lembaran tipis elemen yang terpasang di depan filter. Filter lensa berguna untuk melindungi fisik lensa, mengubah karakteristik cahaya yang melewati lensa atau memberi efek khusus pada hasil foto.▼
▲Dalam dunia fotografi, ada banyak aksesoris dan perlengkapan yang digunakan oleh para fotografer. Aksesoris tersebut biasanya tersedia mulai yang paling umum, hingga ada yang unik dan buatan tangan sendiri (DIY – do it yourself). Salah satu yang paling banyak digunakan adalah filter lensa.
▲Filter lensa adalah kaca transparan atau lembaran tipis elemen yang terpasang di depan filter. Filter lensa berguna untuk melindungi fisik lensa, mengubah karakteristik cahaya yang melewati lensa atau memberi efek khusus pada hasil foto.
Filter Lensa adalah salah satu aksesoris kamera yang dipasang pada lensa yang berfungsi untuk melindungi lensa dan menambah keindahan foto yang dihasilkan. Filter Lensa dapat memberikan efek tertentu pada foto yang dihasilkan sesuai dengan fungsinya, sehingga bisa melindungi lensa sekaligus menambah kualitas optik. Maka Filter Lensa dapat digunakan untuk tujuan yang berbeda-beda pada fotografi.
Filter merupakan aksesori pelengkap yang bisa dipasang di depan lensa kamera khususnya [[DSLR]]. Meski tanpa filter pun sebuah kamera sudah bisa mendapat hasil foto yang baik, tetapi adakalanya pengguaan filter memang dibutuhkan. Terdapat berbagai jenis filter yang ada di pasaran untuk keperluan yang berbeda, mulai dari yang sekadar menangkal sinar ultra violet hingga filter keperluan khusus seperti infra red. Membeli filter pun perlu mengetahui ukuran diameter filter karena di pasaran pilihan diameter filter bervariasi, demikian juga kualitas optiknya (''standar, multi coated, super'').▼
▲Filter merupakan aksesori pelengkap yang bisa dipasang di depan lensa kamera khususnya DSLR. Meski tanpa filter pun sebuah kamera sudah bisa mendapat hasil foto yang baik, tetapi adakalanya pengguaan filter memang dibutuhkan. Terdapat berbagai jenis filter yang ada di pasaran untuk keperluan yang berbeda, mulai dari yang sekadar menangkal sinar ultra violet hingga filter keperluan khusus seperti infra red. Membeli filter pun perlu mengetahui ukuran diameter filter karena di pasaran pilihan diameter filter bervariasi, demikian juga kualitas optiknya (standar, multi coated, super).
Masing-masing lensa memiliki diameter berbeda dan biasanya tertulis di dekat ulir lensa, apakah itu 58mm, 72mm, atau 77mm. Filter pada [[DSLR]] biasanya terpasang pada ulir di bagian depan lensa. Jangan dibiasakan terlalu sering melepas atau memasang filter pada lensa kita karena itu akan berpotensi untuk cepat merusak ulir dari lensa yang kita miliki.
Filter untuk kamera biasanya terbuat dari bahan resin plastik, kaca, [[polycarbonate]], [[Poliester|polyester]], atau jel. Sebuah filter bisa jadi tidak berasal dari satu bahan dan merupakan campuran dari bahan-bahan tersebut, yang biasanya terdapat pada filter-filter berwarna. Kualitas dari sebuah filter biasanya ditentukan dari lapisan-lapisan optik (coated filter) yang terdapat pada filter tersebut. Semakin bagus lapisan optiknya, semakin banyak pula cahaya yang dapat diblokir oleh filter (hingga sekitar 99%). Filter multilapis biasanya lebih mahal daripada filter yang tidak dilapis (uncoated filter). Banyak yang berpendapat bahwa filter UV kegunaan utamanya adalah hanya untuk melindungi gelas optik lensa dari kotoran maupun benturan.
Ada beberapa jenis filter yang biasa digunakan pada kamera DSLR. Filter UV atau ultraviolet / Haze adalah yang pertama. Filter ini memiliki fungsi untuk melindungi bagian depan lensa agar tidak tergores yang dapat mengakibatkan cacat pada bagian optik lensa. Sinar ultraviolet adalah sinar yang tidak dapat dilihat oleh mata kita, tetapi sensor kamera kita mampu menangkapnya.
Baris 50 ⟶ 43:
Menggunakan ND kita juga dapat memakai bukaan besar pada siang hari bolong sekalipun. Sementara filter Graduated Neutral Density (GND) adalah filter untuk membatasi jumlah cahaya yang masuk dengan mengikuti pola tertentu. Biasanya digunakan untuk untuk mengatasi perbedaan eksposur antara sisi yang overexpose dan sisi yang underexpose, misalkan pada pemotretan sunset atau sunrise di pinggir pantai.
Filter Infrared atau [[Inframerah]] digunakan untuk menyaring cahaya yang memiliki panjang gelombang inframerah saat akan melewati spektrum cahaya yang terlihat oleh mata manusia dan menuju ke sensor kamera.
Pada kamera-kamera saat ini, sensor yang terpasang tidak didesain untuk menangkap cahaya inframerah, kecuali kita berkenan untuk memodifikasi kamera kita secara permanen. Nantinya filter inframerah akan ditanam di dalam kamera. Gambar yang dihasilkan akan memiliki warna yang tidak biasa di mata tapi menghasilkan sesuatu yang memiliki dimensi berbeda, dimana warna hijau pada daun mampu diolah sehingga menjadi warna lain yang unik.
Baris 76 ⟶ 69:
=== Filter Neutral Density (ND) ===
[[Berkas:Neutral density filter demonstration.jpg|300px|jmpl|Hoya HMC Pro1 Neutral Density (ND) ND4 filter used to increase exposure time and accentuate water flow in daylight. This filter reduces the amount of light by 2 stops.]]
Filter Neutral Density (ND) merupakan filter kamera fotografi yang berfungsi untuk mengurangi pencahayaan yang berlebihan, sehingga hasil gambar akan terlihat lebih tajam dan lembut meskipun dengan menggunakan kecepatan di bawah standard, filter ini mampu menciptakan kesan redup dalam cuaca yang begitu terik. Pemakaian filter ini akan tampak hidup jika dikaitkan dengan karakter gerakan air, misalnya arus air kali yang mengalir dengan derasnya di daerah pegunungan atau arus air terjun yang deras turun dari perbukitan atau tempat yang lebih tinggi. Untuk melakukan pemotretan efek air yang bergerak, maka perlu menggunakan kecerpatan yang rendah anatara 15 atau 30, karena pemilihan kecepatan rendah itu, sehingga menimbulkan kesan percikan air yang halus. Kalau tanpa menggunakan filter, secara otomatis akan menciptakan keoveran dari proses exposurenya. Tetapi kalau memakai filter ini cahaya
Seringkali digunakan pada foto-foto landscape atau flash. Sama seperti polarizer, filter ND dibuat untuk mengurangi jumlah cahaya yang masuk melalui lensa hingga akhirnya juga mengurangi cahaya yang diterima sensor dan sebagai akibatnya mengurangi shutter speed. Sangat berguna pada situasi dimana kamu ingin menangkap motion blur (seperti pada sungai, air terjun, orang-orang yang bergerak) atau ketika bukaan aperture lebar digunakan bersamaan dengan flash. Filter ini menghindari terjadinya overexposure.
Baris 209 ⟶ 202:
{{Reflist}}
{{commons category|Photographic filters}}
* [http://www.photographycorner.com/articles/equipment/photography-filters Photography Filters] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20051211065824/http://www.photographycorner.com/articles/equipment/photography-filters |date=2005-12-11 }}
* [http://www.lenstip.com/113.4-article-UV_filters_test_Description_of_the_results_and_summary.html UV filters test - Description of the results and summary - Lenstip.com] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20230607132313/https://www.lenstip.com/113.4-article-UV_filters_test_Description_of_the_results_and_summary.html |date=2023-06-07 }}
* [http://www.lenstip.com/115.4-article-Polarizing_filters_test_Results_and_summary.html Polarizing filters test - Results and summary - Lenstip.com] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20230605133009/https://www.lenstip.com/115.4-article-Polarizing_filters_test_Results_and_summary.html |date=2023-06-05 }}
* [http://camera-filters.biz/uv_filters/general_ranking.html Analysis of Camera Filters | Camera Filters.biz] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20110613021351/http://camera-filters.biz/uv_filters/general_ranking.html |date=2011-06-13 }}
|