Pengabdi Setan (film 2017): Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Typ Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
→Pranala luar: Menambah pranala Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
(59 revisi perantara oleh 36 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{
{{Infobox film
| name = Pengabdi Setan
Baris 5:
| alt =
| caption = Poster film
| director = [[
| producer =
| writer =
| narrator =
| based on = {{Based on|Premis yang disarankan oleh ''[[Pengabdi Setan (film 1980)|Pengabdi Setan]]''|[[Sisworo Gautama Putra]]}}
| starring = {{Plainlist|
* [[Tara Basro]]
* [[Bront Palarae]]
* [[Endy Arfian]]
* [[Adhiyat]]
* [[Ayu Laksmi]]
* [[Dimas Aditya]]
* [[Elly D. Luthan]]
}}
| genre = [[Horror]]
| music = {{Plainlist|
* [[Aghi Narottama]]
* Bemby Gusti
* Tony Merle
}}
| cinematography = [[Ical Tanjung]]
| editing =
| studio = {{Plainlist|
* [[Rapi Films]]
* [[CJ Entertainment]]
}}
| distributor = RLJE Films
| released = {{Plainlist|
* 28 September 2017 ({{bendera|Indonesia}})
* 23 November 2017 ({{bendera|Malaysia}})
* 18 Januari 2018 ({{bendera|Singapura}})
* 24 Januari 2018 ({{bendera|Belanda}})
* 2 Maret 2018 ({{bendera|Meksiko}} & {{bendera|Amerika Serikat}})
* 8 Maret 2018 ({{bendera|Thailand}})
* 9 Maret 2018 ({{bendera|Taiwan}})
* 24 Mei 2018 ({{bendera|Spanyol}})
* 2 Agustus 2018 ({{bendera|Kolombia}})
* 29 November 2018 ({{bendera|Bolivia}})
* 30 November 2018 ({{bendera|Norwegia}})
}}
| runtime = 107 menit
| country = {{bendera|Indonesia}}
| language =
| budget =
| gross = Rp 161 miliar<ref>{{cite web|title=Satan's Slaves (2017) Box office mojo|url=https://www.boxofficemojo.com/title/tt7076834/?ref_=bo_tt_tab#tabs|access-date=12 juni 2022}}</ref>
| preceded by = ''[[Pengabdi Setan (film 1980)|Pengabdi Setan]]'' (1980)
| followed by = ''[[Pengabdi Setan 2: Communion]]'' (2022)
| awards =
}}
Baris 46 ⟶ 67:
}}
'''''Pengabdi Setan''''' ({{lang-en|'''Satan's Slaves'''}}) merupakan [[film horor
Pada ajang [[Festival Film Indonesia 2017]] film ini mendapatkan 13 nominasi, dan berhasil memenangkan 7 di antaranya.
==
Pada
Berbagai upaya dilakukan keluarga Rini untuk mendapatkan uang tambahan, termasuk berhenti kuliah dan meminta royalti milik Mawarni yang sempat berkarier di dunia tarik suara (terkenal dengan lagunya, 'Kelam Malam'), sebelum akhirnya jatuh sakit selama tiga setengah tahun tanpa diketahui penyebabnya. Namun, kariernya sudah lama redup sehingga sudah tidak menghasilkan royalti lagi. Tony pun rela menjual sepeda motor dan barang pribadi lainnya demi menolong keluarganya. Upaya keluarga untuk membuat sang ibu sembuh dari penyakitnya gagal setelah Rini menemukan sang ibu terjatuh di lantai kamarnya dan mengembuskan napas terakhir.
Di pemakaman Mawarni, keluarga Rini pun dikenalkan dengan seorang Ustaz ([[Arswendi Nasution]]) dan putranya, Hendra ([[Dimas Aditya]]), yang mencoba turut membantu mereka di masa berkabung. Dengan kematian Mawarni, bapaknya pun pergi ke kota untuk
Sementara itu, Bondi, yang terkejut sehabis menemukan mayat neneknya di dalam sumur, mulai berlaku seakan
Hendra pun pergi ke rusun Budiman setelah Budiman meneleponnya dan memberikannya artikel yang ia tulis sebagai koreksi artikel sebelumnya. Di perjalanan pulang, seseorang membuat Hendra oleng dari motornya hingga ia terlindas truk.
Saat Rini hendak mengonfrontasi bapaknya mengenai pembicaraan orangtuanya di malam Mawarni meninggal, Ian, yang sedang buang air kecil dekat sumur, ditarik oleh arwah nenek ke dalam sumur. Bapaknya pun menyelamatkan Ian selagi rumah mengalami [[poltergeist]] yang diakibatkan neneknya dan rumah dikepung oleh para pengabdi setan yang menebar biji [[Saga pohon|saga]] di pekarangan rumah. Rini, Tony, dan bapaknya pun terkunci di lorong tangga selagi sang bapak memohon ampun ke ibunya dan istrinya. Setelah Bondi menyelamatkan Ian dan menggagalkan usaha nenek (yang juga membuatnya tidak kerasukan lagi), para pengabdi setan pun pergi dan rumah pun tenang kembali.
Keesokan paginya, keluarga Rini sudah siap untuk pindah ke rusun dan menunggu mobil untuk menjemput mereka, tetapi tidak ada yang menjemput mereka sampai petang dan sang Ustaz pun datang untuk meminta maaf bahwa ia tidak bisa membantu mereka dan menemani mereka untuk menunggu mobil, sekalian menunggu ulang tahun Ian yang ke-7 di tengah malam. Saat tengah malam sampai, Rini pun terbangun dan mengingat artikel Budiman yang dibawa Hendra dan menceritakannya ke Tony. Selagi mereka berbincang, Bapak digentayangi oleh Mawarni dan Bondi menemukan Ian berbicara bahasa asing sambil melihat ke jendela (padahal sebelumnya ia bisu). Rini, Tony, Bondi, dan bapak mereka pun bersembunyi di kamar nenek dan akhirnya mereka tahu bahwa mayat-mayat hidup dari pemakaman telah bangkit, dan keluarga Rini pun menemukan sang Ustaz sudah wafat telah ditusuk dan Ian berjalan ke kerumunan mayat hidup bersama Mawarni.
Para mayat hidup mengepung rumah dan masuk melalui pintu dapur, yang kemudian ditahan oleh arwah neneknya, yang ternyata selama ini telah mencoba untuk menjaga mereka dengan mencoba membunuh Ian. Budiman pun sampai dan membawa keluarga Rini pergi. Setahun kemudian, keluarga Rini telah menetap di rusun dan mereka dihampiri seorang ibu tetangga ([[Asmara Abigail]]) yang memberikan mereka rantang makanan. Sang tetangga pun kembali ke rumahnya dan berbincang ke Batara ([[Fachry Albar|Fachri Albar]]), dan terungkaplah bahwa ia adalah Darminah (antagonis utama di film orisinil).<ref>{{Cite news|last=Armenia|first=Resty|date=28 September 2017|title=Ulasan Film: 'Pengabdi Setan'|url=https://cnnindonesia.com/hiburan/20170928023545-220-244507/ulasan-film-pengabdi-setan/
== Pemain ==
Daftar pemain diadaptasi dari [[Internet Movie Database|IMDb]].<ref>{{Citation|title=Pengabdi Setan (2017)|url=http://www.imdb.com/title/tt7076834/fullcredits/|accessdate=1 Oktober 2017
=== Keluarga Rini ===
* [[Tara Basro]] sebagai '''Rini Suwono''', anak sulung di keluarganya yang berumur 22 tahun. Ia harus berhenti kuliah demi membantu pengobatan ibunya, Mawarni. Sebagai anak sulung, Rini adalah seorang gadis yang merasa bertanggungjawab mengurus keluarganya karena kematian ibunya, kepergian bapaknya ke kota, dan neneknya yang sakit. Ia bersifat skeptis dan cenderung dianggap cerewet oleh adik-adiknya, tetapi ia sangat protektif dan pemarah bila keluarganya diganggu.
* [[Bront Palarae]] sebagai '''Bahri Suwono / Bapak''', bapak dari Rini, Tony, Bondi, Ian, suami Mawarni, dan anak dari Rahma. Bapak adalah sosok yang cenderung dingin namun penyayang terhadap keluarganya dan tampak skeptis seperti anak sulungnya (atau bahkan lebih, karena ia tampak tidak ingin turut serta dalam ritual keagamaan pemakaman istrinya).
* [[Endi Arfian|Endy Arfian]] sebagai '''Toni Suwono''', anak kedua dari Bapak dan Mawarni yang berumur 16 tahun, Tony adalah tipikal anak remaja yang santai dan iseng. Ia sangat dekat dengan ibunya dan banyak mengorbankan kepunyaan pribadinya demi menolong keuangan keluarganya. Ia tidak skeptis seperti bapaknya atau kakaknya dan tampak terbuka dan penasaran dengan misteri keluarganya. Ia gemar mendengarkan radio 'Butir Butir Pasir Laut'.
* [[Ayu Laksmi]] sebagai '''Mawarni Suwono / Ibu''', ibu dari Rini, Tony, Bondi, Ian, istri Bapak, dan menantu dari Rahma. Mawarni adalah seorang wanita berumur 54 tahun yang dahulunya merupakan penyanyi tenar (dengan lagu paling terkenalnya, 'Kelam Malam'), tetapi kariernya yang mulai redup di masa tuanya diakhiri dengan penyakit yang melumpuhkan dirinya selama tiga setengah tahun. Karena tekanan ibu mertuanya dahulu yang menganggap dirinya bukan menantu idaman sebagai seorang seniman dan juga tidak mampu memberikan keturunan, Mawarni akhirnya menjadi pengikut sebuah sekte kesuburan. Mawarni mulai aneh di masa akhirnya, sampai akhirnya ia wafat terjatuh ke lantai setelah mampu berdiri.
* [[Elly D. Luthan]] sebagai '''Rahma Saidah / Nenek''', nenek dari Rini, Tony, Bondi, Ian, ibu dari Bapak, dan ibu mertua Mawarni. Rahma adalah seorang wanita tua yang sudah di kursi roda dan sakit asma yang memberi keluarga putranya tempat tinggal selagi mereka menggadai rumah lama mereka. Rahma menghabiskan waktunya menjahit dan menyulam dan bermain dengan cucunya, Ian, yang tampaknya dekat dengannya. Ia wafat setelah jatuh tenggelam di sumur rumahnya dan sejak itu menghantui Ian. Akhirnya diketahui bahwa selama ini ialah yang menjaga keluarganya setelah mulai curiga dengan menantunya, yang dahulu tidak ia setujui.
* [[Nasar Anuz]] sebagai '''Bondi Suwono''', anak ketiga dari Bapak dan Mawarni, Bondi adalah seorang anak berumur 11 tahun yang tampaknya menderita middle child syndrome. Ia bersifat penakut dan cenderung gengsi terhadap keluarganya, dan juga memiliki selera humor yang lucu.
*[[Muhammad Adhiyat]] sebagai '''Ian Suwono''', anak keempat dan bungsu dari Bapak dan Mawarni, Ian adalah seorang anak bisu yang berumur 7 tahun. Ia tampak inosen dan tidak penakut seperti kakaknya, Bondi, dan ia gemar menjadi penggagal kelakuan kakaknya. Walaupun pada awalnya dikira ia akan diambil oleh para pengabdi setan, sesungguhnya ialah anak titisan iblis.
=== Karakter lain ===
* [[Dimas Aditya]] sebagai '''Hendra''', anak sang ustaz yang tinggal di dekat rumah keluarga Rini bersama bapaknya. Ia tidak sereligius bapaknya dan terbuka terhadap teori teori lain, dan tampak menyukai Rini. Pada awalnya, niatnya untuk membantu keluarga Rini dianggap mengganggu oleh Rini, tetapi akhirnya ia dan bapaknya akhirnya menjadi para penolong keluarga Rini. Hendra menemui ajalnya saat hendak membantu keluarga Rini saat ia dicelakai oleh seseorang sehingga motornya oleng yang mengakibatkan ia tewas terlindas truk.
* [[Arswendi Nasution]] sebagai '''Ustaz''', tetangga keluarga Rini dan bapak dari Hendra, sang ustaz adalah seorang figur komunitas lokal yang dipandang karena kebijaksanaannya. Ia membantu keluarga Rini dalam segala kejadian dan kesusahan mereka sampai anaknya sendiri nyawanya direngut karena ikut campur dalam urusan keluarga Rini, yang membuat ia enggan dan takut untuk membantu mereka lagi. Namun akhirnya ia kembali ke rumah keluarga Rini untuk meminta maaf dan juga menemani keluarga Rini sebelum mereka pindah karena ia kesepian. Ia menemukan ajalnya saat para mayat hidup (termasuk Hendra) mengepung rumah keluarga Rini dan ia ditemukan tewas ditusuk pisau.
* [[Egi Fedly]] sebagai '''Budiman Syailendra''', seorang pria tua eksentrik yang dahulu merupakan sahabat dekat Rahma sejak sekolah rakyat (saking dekatnya, mereka tidak berpacaran) yang tinggal di sebuah rusun di kota. Ia adalah kontributor di majalah misteri, ''Maya'', dan menulis artikel mengenai pengabdi setan. Rini menemukan alamatnya dari surat yang ditulis oleh neneknya dan Budiman pun membantu keluarga Rini dalam menghadapi masalah mereka. Budiman lah yang menyelamatkan keluarga Rini di akhir film, saat mereka dikepung para mayat hidup.
* [[Fachry Albar|Fachri Albar]] sebagai '''Batara''', seorang ''harvester'' atau pemanen dari sekte pengabdi setan. Tampaknya ia adalah pasangan dari Darminah. Mereka mencari keluarga para pengabdi setan di seluruh Indonesia dan 'memanen' mereka satu persatu.
* [[Asmara Abigail]] sebagai '''Darminah''', seorang ''harvester'' atau pemain dari sekte pengabdi setan, dan kemungkinan ia adalah pasangan dari Batara. Mereka mencari keluarga para pengabdi setan di seluruh Indonesia dan 'memanen' mereka satu persatu. Karakter Darminah adalah antagonis utama di film orisinil Pengabdi Setan pada tahun 2017.
== Produksi ==
Mendapati kepercayaan untuk menggarap ulang film horor lawas ''[[Pengabdi Setan]]'' bukanlah hal mudah bagi sutradara [[Joko Anwar]]. Sejak mengarahkan film ''[[Janji Joni]]'' sekitar 10 tahun yang lalu, Joko telah bermimpi untuk menggarap ulang film horor 1980-an itu. Joko mengungkap, ''Pengabdi Setan'' menjadi film orisinal yang menggerakkan Joko untuk menjadi sineas. Setelah perjuangan, bujuk rayu hingga akhirnya pembuktian keseriusan untuk menggarap ulang film tersebut, Joko berhasil mendapatkan perhatian produser [[Rapi Films]], Sunil Samtani. Kebetulan Rapi Films memang ingin membuat ulang film itu, meski sebetulnya rumah produksi itu sebenarnya sudah memiliki calon sutradara. Beruntung, ide Joko tampak lebih menarik bagi Sunil. Namun setelah berhasil dikukuhkan menjadi sutradara film ''Pengabdi Setan'' versi baru, perjuangan Joko belum usai. Dia masih perlu mengemas film yang terbilang legendaris setidaknya lebih baik dari yang sebelumnya.<ref name=":0">{{Cite news|last=Khoiri|first=Agniya|date=26 September 2017|title=Perjuangan Joko Anwar Cari Lokasi Syuting 'Pengabdi Setan'|url=https://www.cnnindonesia.com/hiburan/20170926124406-220-244094/perjuangan-joko-anwar-cari-lokasi-syuting-pengabdi-setan/
Salah satu perjuangan keras Joko adalah pencarian lokasi syuting yang dianggap dapat mewakili visualisasi cerita. Ia mengaku bahwa hal itu adalah yang cukup sulit selama masa produksi. Sebelum menemukan lokasi yang tepat di [[Pangalengan, Bandung|Pengalengan]], tim produksi ''Pengabdi Setan'' membutuhkan waktu selama empat bulan untuk pencariannya. Itu dimulai dari pencarian di daerah Ibu Kota [[Jakarta]]. Saat mencari di kawasan Puncak [[Kota Bogor|Bogor]], [[Jawa Barat]], Joko mengatakan timnya mendapatkan lokasi yang bagus dan menarik. Namun kendala izin dari pemilik serta setelah penelusuran kembali ada yang dirasa kurang cocok, mereka pun mulai mencari tempat lain. Radius pencarian pun kembali diperluas, hingga akhirnya menemukan sebuah rumah tua di daerah Pengalengan yang cukup jauh dari lokasi awal yang diinginkan.<ref name=":0" />
Sunil mengatakan ''Pengabdi Setan'' yang digarap mulai dari ide cerita, naskah, hingga penyutradaraan oleh Joko Anwar ini membutuhkan lebih banyak anggaran dibanding film horor dia biasanya karena bertekad menjaga nuansa era 1980-an seperti pada film aslinya. Ia menjelaskan, tim produksi bahkan mendesain ulang sebuah rumah kuno di Pengalengan, Jawa Barat, untuk menjadi lokasi pembuatan ''Pengabdi Setan''. Ini dilakukan demi 'memuaskan' nuansa yang diinginkan sang sutradara. Meski tak menjelaskan dengan lugas nominal yang dibutuhkan untuk membangkitkan kembali 'arwah ibu' dalam ''Pengabdi Setan'', Sunil memastikan bujet melebihi Rp 2 miliar.<ref>{{Cite news|last=Priherdityo|first=Endro|date=27 September 2017|title='Pengabdi Setan' Berbujet Lebih dari Rp2 Miliar|url=https://www.cnnindonesia.com/hiburan/20170927004645-220-244243/pengabdi-setan-berbujet-lebih-dari-rp2-miliar/
== Peluncuran ==
=== Penayangan ===
Gala Premiere film ''Pengabdi Setan'' di gelar pada [[20 September]] [[2017]], tepatnya di Epicentrum XXI, kawasan Rasuna Said, [[Jakarta Selatan]].<ref>{{Cite news|last=Eka|first=Mahardi|date=22 September 2017|title=Terpaksa Nonton 'PENGABDI SETAN', Tara Basro Akui Ingin Mati|url=https://www.kapanlagi.com/showbiz/film/indonesia/terpaksa-nonton-pengabdi-setan-tara-basro-akui-ingin-mati-c40dc2.html
=== Perolehan
Di [[Indonesia]]'', Pengabdi Setan'' memperoleh 91.070 penonton pada hari perdana penayangannya.<ref>{{Cite news|url=http://entertainment.kompas.com/read/2017/09/29/194551010/rilis-sehari-pengabdi-setan-raih-91070-penonton|title=Rilis Sehari, "Pengabdi Setan" Raih 91.070 Penonton
=== Tanggapan ===
Sejak menggelar Gala Premiere dan pemutaran spesial, ''Pengabdi Setan'' mendapat tanggapan baik dari pengamat film.<ref>{{Cite news|url=https://www.jawapos.com/read/2017/09/29/159904/sehari-tayang-pengabdi-setan-raih-90-ribu-penonton|title=Sehari Tayang, Pengabdi Setan Raih 90 Ribu Penonton|last=JawaPos.com|access-date=2017-10-01|archive-date=2017-10-01|archive-url=https://web.archive.org/web/20171001122913/https://www.jawapos.com/read/2017/09/29/159904/sehari-tayang-pengabdi-setan-raih-90-ribu-penonton|dead-url=yes}}</ref> Di situs Indonesian Film Critics, film ini memperoleh tiga bintang berdasarkan 15 film blogger review. Salah satu film blogger review mengungkapkan bahwa film ini "''Memberikan level kengerian dengan atmosfer horor yang sangat maksimal, Pengabdi Setan adalah film horor yang sudah dirindukan penontonnya!''".<ref>{{Cite web|url=http://idfilmcritics.com/indonesian-movie/pengabdi-setan-2017-review/|title=Review Film: Pengabdi Setan (2017) {{!}} IDFC|website=idfilmcritics.com|language=en-US|access-date=2017-10-17|archive-date=2017-10-17|archive-url=https://web.archive.org/web/20171017145558/http://idfilmcritics.com/indonesian-movie/pengabdi-setan-2017-review/|dead-url=yes}}</ref>
Di situs [[Duniaku.net|Duniaku Network]], film ini memperoleh skor film sebesar 85%. Penulis mengungkapkan bahwa "''Bagi kamu yang sudah menantikan kebangkitan film horror Indonesia dengan cerita dan nuansa yang benar-benar mencekam, maka film ini sangat layak untuk ditonton. Joko Anwar sukses membawakan misteri ke dalam cerita, sehingga penonton selalu bertanya-tanya dan penasaran dengan kelanjutannya''".<ref>{{Cite news|url=https://www.duniaku.net/2017/09/29/review-pengabdi-setan/|title=Review Pengabdi Setan: Film yang Penuh dengan Misteri dan Diakhiri Plot Twist|last=Ramadhan|first=Dimas|newspaper=DUNIAKU.NET|language=en-US|access-date=2017-10-17}}</ref>
Dari situs BookMyShow Indonesia, Penulis mengungkapkan "Joko Anwar sepertinya tidak memberikan kesempatan bagi penonton untuk bernapas lega. Dalam film berdurasi 1 jam 47 menit ini banyak adegan ''jump scare'' yang disuguhkan. Para penonton dipastikan akan berteriak ketakutan. Ditambah lagi efek ''sound,'' ''make up'', dan sinematografi yang dikemas apik membuat setiap elemen dalam film ini menghasilkan keseraman yang sukses menakuti para penontonnya".<ref>{{Cite web|url=https://id.bookmyshow.com/blog-hiburan/review-film-horor-klasik-mencekam-pengabdi-setan-joko-anwar/|title=Review Film: Horor Klasik Mencekam di Pengabdi Setan|last=Indonesia|first=BookMyShow|date=2017-09-29|website=BookMyShow Indonesia Blog|language=en-US|access-date=2020-03-30}}</ref>
=== Efek Sosial ===
[[Pengabdi Setan]] merupakan film paling dinantikan oleh penonton Indonesia tahun 2017 karena merupakan sekuel dari film [[Pengabdi Setan (film 1980)|Pengabdi Setan]] yang fenomenal 37 tahun lalu. Kesuksesan film ini tidak hanya materil tetapi juga menimbulkan tren baru di masyarakat. Hal ini dibuktikan dengan meningkatnya kunjungan wisatawan ke [[Pangalengan, Bandung]] dan [[Jakarta]] yang menjadi lokasi latar cerita film, seperti Rumah Pengalengan, Rumah Susun Bendungan Hilir Tanah Abang, dan Bogor.
=== Penghargaan ===
Baris 191 ⟶ 205:
| ''Pengabdi Setan''
| {{nom}}
| rowspan="8"|<ref>{{cite web|url=https://www.bintang.com/celeb/read/3178221/daftar-lengkap-pemenang-festival-film-tempo-2017|title=Daftar Lengkap Pemenang Festival Film Tempo 2017|first=Syaiful|last=Bahri|date=28 November 2017|accessdate=5 April 2018|work=Bintang|archive-date=2018-04-05|archive-url=https://web.archive.org/web/20180405215004/https://www.bintang.com/celeb/read/3178221/daftar-lengkap-pemenang-festival-film-tempo-2017|dead-url=yes}}</ref>
|-
| Sutradara Pilihan Tempo
Baris 328 ⟶ 342:
| "Kelam Malam" oleh The Spouse
| {{won}}
|-
!scope="row" | Oslo Films from the South Festival
|Nov 8, 2018 – Nov 18, 2018
|Audience Award
| rowspan="2" |Joko Anwar
|{{Nom}}
|
|-
!scope="row" | Molins Film Festival
|Nov 9, 2018 – Nov 18, 2018
|Jury Prize (Best Film, Best Director, & Best Screenplay)
|{{Nom}}
|
|-
!scope="row"|[[Indonesian Choice Awards]]
Baris 338 ⟶ 365:
== Sekuel ==
===Pengabdi Setan 2===
{{Artikel|Pengabdi Setan 2: Communion}}
Saat di wawancarai oleh [[Liputan6.com]] pada [[11 Agustus]] [[2017]], [[Gope T. Samtani]] mengungkapkan bahwa rencana sekuel ''Pengabdi Setan'' sudah ada di benaknya''.'' Selain itu, ''ending'' sekuel ''Pengabdi Setan'' juga sudah mulai dirancang. Namun, Gope T. Samtani belum bisa bercerita lebih lanjut. Rencananya, sekuel ''Pengabdi Setan'' akan diputar pada 2018 mendatang. Saat ini belum ada tanda-tanda untuk mengetahui film pengabdi setan 2 oleh sutradara Joko Anwar. Akhirnya pada tahun 2022, film ini merilis sekuelnya dengan judul ''[[Pengabdi Setan 2: Communion]]'' <ref>{{Cite news|url=http://showbiz.liputan6.com/read/3125057/ini-bocoran-sekuel-film-pengabdi-setan|title=Ini Bocoran Sekuel Film Pengabdi Setan|last=Saputra|newspaper=liputan6.com|access-date=2017-10-21|language=id|work=[[Liputan6.com]]|first=Rizky Aditya|editor-last=Nurdiarsih|editor-first=Hernowo Anggie, Fadjriah}}</ref>
== Dalam budaya populer ==
Film ini sempat diparodikan dalam acara komedi dan acara varietas lainnya, yakni ''[[Opera Van Java]]'' di [[Trans 7]] dengan nama ''Pengambil Setan''.<ref>{{Cite news|url=https://www.youtube.com/watch?v=fADhw717DGw|title=Opera Van Java - Pengambil Setan (17 Okt 17) Part 1|last=trans7.co.id|newspaper=TRANS7 OFFICIAL - Youtube|access-date=2017-10-17}}</ref><ref>{{Cite news|url=https://www.youtube.com/watch?v=VTLeyGUVO0o|title=Opera Van Java - Pengambil Setan (17 Okt 17) Part 2|last=trans7.co.id|newspaper=TRANS7 OFFICIAL - Youtube|access-date=2017-10-17}}</ref><ref>{{Cite news|url=https://www.youtube.com/watch?v=SGaajCemgyk|title=Opera Van Java - Pengambil Setan (17 Okt 17) Part 3|last=trans7.co.id|newspaper=TRANS7 OFFICIAL - Youtube|access-date=2017-10-17}}</ref><ref>{{Cite news|url=https://www.youtube.com/watch?v=CZw25SlmZbw|title=Opera Van Java - Pengambil Setan (17 Okt 17) Part 4|last=trans7.co.id|newspaper=TRANS7 OFFICIAL - Youtube|access-date=2017-10-17}}</ref><ref>{{Cite news|url=https://www.youtube.com/watch?v=wMWmtbsbKYE|title=Opera Van Java - Pengambil Setan (17 Okt 17) Part 5|last=trans7.co.id|newspaper=TRANS7 OFFICIAL - Youtube|access-date=2017-10-17}}</ref>
Serta juga dijadikan parodi lainnya yaitu dari [[Teletawa]] [https://www.youtube.com/watch?v=4rwB-MXtQJQ Pengabdi Setan di Teletawa - Youtube] dan [https://www.youtube.com/watch?v=2Fb7jfSSWOY SETAN MENGABDI 2 (Versi Lucu Film Horror Paling Fenomenal Karya Joko Anwar) by Yeol Ayres D.A.]
== Referensi ==
{{reflist}}
== Pranala luar ==
* {{IMDb title|7076834}}
* {{Rotten Tomatoes|satans_slaves}}
{{Joko Anwar}}
{{Rapi Films}}
[[Kategori:Film Indonesia tahun 2017]]
[[Kategori:Film horor
[[Kategori:Film Indonesia]]
[[Kategori:Film yang disutradarai Joko Anwar]]
[[Kategori:Film yang berlatar di Bandung]]
[[Kategori:Film yang berlatar di Jawa Barat]]
|