Letto: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
RaFaDa20631 (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
|||
(23 revisi perantara oleh 13 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 11:
| website= {{URL|http://www.lettolink.com/}}
}}
'''Letto''' merupakan sebuah grup musik [[Indonesia]] yang pertama kali dibentuk 21 April 2004. Grup musik asal [[Yogyakarta]] ini beranggotakan [[Noe (Letto)|Noe]] (Sabrang Mowo Damar Panuluh, Yogyakarta [[10 Juni]] [[1979]]) sebagai vokalis, [[Patub (Letto)|Patub]] (Agus Riyono, Yogyakarta, [[2 Agustus]] [[1979|1988]]) sebagai gitaris, [[Arian (Letto)|Arian]] (Ari Prastowo, [[Bantul]], [[27 Maret]] [[1979|1988]]) sebagai bassis, dan [[Dhedot (Letto)|Dhedot]] (Dedi Riyono, Yogyakarta, [[23 Januari]] [[1987]]) sebagai drummer. Vokalis Letto, Noe, adalah putra penyair [[Emha Ainun Nadjib]]. Anggota grup musik ini telah bersahabat sejak masih sekolah di [[SMU]] 7 Yogyakarta. Setelah berpisah akibat kesibukan kuliah, mereka akhirnya bertemu kembali dan berkarya bersama.<ref name="test">[http://www.lettolink.com/wiki/doku.php?id=wiki:history History of LE(t)TO], Letto on Wiki.</ref> Aktif dengan 4 personel sejak tahun 2004, pada tahun 2016 Letto menambah 2 personel yaitu [[
Letto memulai debut kariernya sebagai band pada tahun 2003, dan pada tahun 2005 mereka meluncurkan album [[Truth, Cry, and Lie]] dengan lima singel yaitu [[Sampai Nanti, Sampai Mati]] (2005), [[Sandaran Hati]] (2005), [[Ruang Rindu]] (2005), [[Sebenarnya Cinta]] (2005), dan [[Truth, Cry, and Lie]] (2005). Pada tahun 2007, mereka kembali membuat album bertajuk [[Don't Make Me Sad]] dengan lima singel yaitu [[Sebelum Cahaya]] (2007), [[Permintaan Hati]] (2008), [[Memiliki Kehilangan]] (2008), [[Hantui Aku]] (2008), dan [[Bunga di Malam Itu]] (2008). Dan tahun ini pada bulan Februari kemarin mereka kembali merilis album ketiga mereka, yang bertajuk [[Lethologica]] dengan dua singel sejauh ini yaitu [[Lubang di Hati]] (2009), [[Senyumanmu]] (2009), dan [[Kepada Hati Itu]] (2009). Letto juga mendapat sertifikat Platinum untuk lagu-lagunya.
Baris 37:
Kepopuleran lagu-lagu Letto menginspirasi beberapa orang untuk membuatnya menjadi novel atau yang disebut [[songlit]] (lagu yang dinovelkan). Lagu pertama Letto yang dijadikan novel adalah "Ruang Rindu" yang pernah menjadi soundtrack sinetron ''Intan''. Novel ''Ruang Rindu'' ditulis oleh Andi Eriawan dan diterbitkan oleh [[Gagas Media]] pada bulan Agustus 2007.
== Anggota
* [[Noe (Letto)|Noe]] – vokalis utama (
* [[Patub (Letto)|Patub]] – gitaris utama (
* [[Arian (Letto)|Arian]] – bassis (
* Darto – bassis (2022–sekarang)
* [[
* [[
* [[Widi (Letto)|Widi]] – kibordis dan penyintesis, vokal latar (2016–sekarang)
== Diskografi ==
Baris 52 ⟶ 53:
* ''[[Lethologica]]'' (2009)
* ''[[Cinta... Bersabarlah]]'' (2011)
* ''The Best Of Letto'' (2013)
==Single==
* Kedamaian Sejati (2012)
* Hati Garuda (2014)
* Kasih Telah Memilih (2016)
* Kedamaian Sejati (2016)
* Kangen Deso (2018)
* Fatwa Hati (2020)
== Nominasi dan Penghargaan ==
{| class="wikitable sortable"
|-
! Tahun
! Penghargaan
! Kategori
! Karya yang dinominasikan
! Hasil
|-
| 2014
| [[Piala Maya 2014|Piala Maya]]
| Lagu Tema Terpilih
| "Hati Garuda" (OST. [[Garuda 19]])
| {{nom}}
|-
|}
== Referensi ==
{{reflist}}
== Pranala
* {{id}} {{resmi|http://www.lettolink.com/}}
Baris 65 ⟶ 93:
[[Kategori:Letto| ]]
[[Kategori:Grup musik dari Yogyakarta]]
[[Kategori:Grup musik
[[Kategori:Grup musik tradisional Indonesia]]
[[Kategori:Grup musik tahun 2000-an]]
|