Direktorat Jenderal Perhubungan Udara: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Bgsarianto (bicara | kontrib) Nama pejabat Direktur Jenderal |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
(12 revisi perantara oleh 7 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Kotak info eselon I
| nama = Direktorat Jenderal
| kementerian/lembaga = [[Kementerian Perhubungan Republik Indonesia|Kementerian Perhubungan<br>Republik Indonesia]]
| logo = Logo Kemenhub.svg
| ukuran_logo = 150px
Baris 18:
| anggaran =
| eselonI = Direktur Jenderal
| nama_eselonI = [[Novie Riyanto|Ir. Novie Riyanto Rahardjo, MSEA ]]
| sekretaris =
| nama_sekretaris =
Baris 36:
| catatan =
}}
Untuk mendukung pelaksanaan tugasnya, direktorat jenderal ini memiliki [[Balai Besar Kalibrasi Fasilitas Penerbangan]], [[Balai Teknik Penerbangan]], [[Balai Kesehatan Penerbangan]], sepuluh [[Otoritas Bandar Udara]], dan puluhan [[Unit Penyelenggara Bandar Udara]] yang tersebar di seantero Indonesia.
▲berada di bawah dan bertanggung jawab kepada [[Menteri Perhubungan]].<ref name="km60">{{cite web | last = PERATURAN MENTERI PERHUBUNGAN NOMOR KM 60 TAHUN 2010 | title = Organisasi Dan Tata Kerja Kementerian Perhubungan | work = | publisher = | date = 2012-11-05 | url = http://118.97.61.233/perundangan/images/stories/doc/permen/2010/km_no._60_tahun_2010.pdf | format = [[PDF]] | doi = | accessdate = 2012-08-04 }}{{Pranala mati|date=Maret 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref> Direktorat Jenderal Perhubungan Udara dipimpin oleh Direktur Jenderal.<ref name="km60" /> Direktorat Jendral Perhubungan Udara mempunyai tugas merumuskan serta melaksanakan kebijakan dan standardisasi teknis di bidang perhubungan udara.<ref name="km60" /> Direktorat Jendral Perhubungan Udara menangani administrasi dan penataan penerbangan sipil dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia.
== Sejarah ==
Baris 77:
Berdasarkan Keputusan Menteri Perhubungan nomor KM 50/OT/Phb-78, tentang Susunan organisasi dan tata kerja pelabuhan udara dan Sentra Operasi Keselamatan Penerbangan (SENOPEN), terbentuk kantor SENOPEN di [[Kota Medan|Medan]], [[Kota Pekanbaru|Pekanbaru]], [[Kota Palembang|Palembang]], [[Kota Surabaya|Surabaya]], [[Kota Denpasar|Denpasar]], [[Koa Makassar|Makassar]] dan [[Biak]]. Fungsi unit kerja kantor SENOPEN adalah pemberian pelayanan navigasi penerbangan.
== Struktur
* [[Kementerian Perhubungan Republik Indonesia|Kementerian Perhubungan]]
** [[
*** Sekretariat Direktorat Jenderal
*** [[Direktorat Angkutan Udara]]
*** [[Direktorat Bandar Udara]]
Baris 85 ⟶ 86:
*** [[Direktorat Navigasi Penerbangan]]
*** [[Direktorat Kelaikan dan Pengoperasian Pesawat Udara]]
== Tugas
Dalam Peraturan Menteri Perhubungan No: KM 60 Tahun 2010 Tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Perhubungan, Direktorat Jenderal Perhubungan Udara menyelenggarakan fungsi:<ref name="tugas pokok">[http://hubud.dephub.go.id/?id+page+detail+13 Tugas Pokok ]</ref>
Baris 98 ⟶ 96:
# Pelaksanaan administrasi Direktorat Jenderal Perhubungan Udara.
==
* [[Daftar Menteri Perhubungan Indonesia]]
* [[Kementerian Indonesia]]
{{Portal|Indonesia|Aviation}}
Baris 136 ⟶ 116:
[[Kategori:Kementerian Perhubungan Indonesia|Perhubungan Udara]]
[[Kategori:Direktorat jenderal kementerian Indonesia|
[[Kategori:Operator bandar udara Indonesia]]
|