Kreasionisme Bumi tua: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.2
 
(Satu revisi perantara oleh satu pengguna lainnya tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Kreasionisme}}'''Kreasionisme Bumi tua''' adalah istilah bagi sejumlah jenis [[kreasionisme]], termasuk [[#Kreasionisme celah|kreasionisme celah]], [[#Kreasionisme progresif|kreasionisme progresif]], dan [[#Evolusi teistik|kreasionisme evolusioner]].<ref>{{cite web|url=http://www.answersincreation.org/theistic_evolution.htm|title=Theistic Evolution|author=Greg Neyman|year=2011|accessdate=24 April 2012|publisher=Answers in Creation|quote=Theistic Evolution is the old earth creationist belief that God used the process of evolution to create life on earth. The modern scientific understanding of biological evolution is considered to be compatible with the Bible.|archive-date=2012-02-24|archive-url=https://web.archive.org/web/20120224050902/http://www.answersincreation.org/theistic_evolution.htm|dead-url=yes}}</ref> Dibandingkan dengan [[Kreasionisme Bumi muda]], kreasionisme Bumi lama biasanya lebih sesuai dengan pemikiran ilmiah umum mengenai isu-isu [[fisika]], [[kimia]], [[geologi]] dan [[usia Bumi]].<ref>[http://ncseweb.org/creationism/general/creationevolution-continuum ''The Creation/Evolution Continuum''], [[Eugenie Scott]], [[National Center for Science Education|NCSE]] Reports, v. 19, n. 4, p. 16-17, 23-25, July/August, 1999.</ref>
 
== Ragam ==
Baris 59:
-->
=== Waktu Kosmik ===
[[Gerald Schroeder]] mengemukakan pandangan yang menyelaraskan hari penciptaan sepanjang 24 jam dengan miliaran tahun, sebagaimana diringkas dalam artikel tulisan [[Phillip E. Johnson]] ''What Would Newton Do?'', demikian: "Alkitab berbicara mengenai waktu dari sudut pandang alam semesta secara keseluruhan, yang ditafsirkan oleh Schroeder adalah momen ''[[:en:quark confinement|quark confinement]]'', yaitu saat materi yang stabil dibentuk dari energi pada awal detik pertama [[ledakan dahsyat|''big bang'']]."<ref>[http://www.arn.org/ftissues/ft9811/articles/johnson.html What Would Newton Do?], [[Phillip E. Johnson]], [[Access Research Network]]</ref> Schroeder menghitung bahwa suatu periode sepanjang enam hari dalam kondisi ''quark confinement'', ketika alam semesta kira-kira satu triliun kali lebih kecil dan lebih panas daripada sekarang sama dengan 15 miliar tahun waktu bumi saat ini. Hal ini disebabkan pengembangan ruang setelah ''quark confinement''.<ref>[http://www.aish.com/societyWork/sciencenature/Age_of_the_Universe.asp Age of the Universe] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20120716191936/http://www.aish.com/societywork/sciencenature/Age_of_the_universe.asp |date=2012-07-16 }}, [[Gerald Schroeder]]</ref> Jadi [[Kitab Kejadian]] dan [[fisika]] modern dapat diselaraskan.<ref>Tanggapan terhadap ''Genesis and the Big Bang: A book authored by Gerald Schroeder''], [[Hugh Ross (creationist)|Hugh Ross]] and Miguel Endara</ref> Namun, Schroeder menyatakan dalam bukunya yang terdahulu, ''Genesis and the Big Bang'', bahwa bumi dan tata surya usianya kira-kira "4,5 sampai 5 miliar tahun"<ref>''Genesis and the Big Bang'', [[Gerald Schroeder]], p. 116</ref> dan dalam bukunya yang kemudian, ''The Science of God'', bahwa matahari that berusia 4,6 miliar tahun.<ref>''The Science of God: The Convergence of Scientific and Biblical Wisdom'', p. 68, Broadway Books, [[Gerald Schroeder]] 1998, ISBN 0-7679-0303-X</ref>
 
== [[Air bah (Nuh)|Air bah]] ==