Wawan Juniarso: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Ifan555 (bicara | kontrib)
Tag: Dikembalikan Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android
IShowMuhammad (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
 
(66 revisi perantara oleh 32 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Biografi tambah referensi}}
{{Refimprove}}
{{Rapikan}}
{{Infobox musical artist
{{underlinked}}
| background = non_vocal_instrumentalist
'''Wawan Juniarso''' atau '''Setyawan Juniarso Abipraja''' ({{lahirmati|[[Kota Surabaya|Surabaya]], [[Jawa Timur]]|15|1|1972}}) adalah seorang musisi dan drummer berkebangsaan [[Indonesia]] dan anak dari guru besar di Fakuktas Ekonomi Universitas Airlangga Surabaya yaitu Bapak H.Profesor.Doktor.Ekonomi Soedjono Abipraja dan Alm.Ibu Sulistyaningsih. Ia Menikah dengan Inge Indrawati, dan dikaruniai anak 3. Syammakh Islamay Istya Putra, Naifah Uzlah, Siti Nurhaliza. Ia merupakan salah satu pendiri & drummer pertama [[Dewa 19]] dari tahun [[1987]] sejak di sekolah SMP Negeri 6 Surabaya bersama Dhani, Erwin, Andra dan huruf "W" dari nama band tersebut merupakan akronim namanya.<ref name="dewa">http://majalah.tempointeraktif.com/id/arsip/2000/03/27/LYR/mbm.20000327.LYR112538.id.html</ref> Grup tersebut ia bentuk bersama [[Ahmad Dhani]], [[Andra Junaidi]], dan [[Erwin Prasetya]] pada tahun [[1987]] dan digantikan oleh Salman pada pada tahun[[1988]] dengan mengubah nama menjadi Downbeat.<ref name="dewa"/> Kemudian pada saat kelas 2 di SMA Negeri 2 Surabaya, Wawan 1 (satu) sekolah sebangku dengan Harun Nurasyid & Harun menanyakan kepada Wawan apakah punya band. Harun menawarkan akan membiayai Produksi rekamannya, kemudian Wawan mengumpulkan semua personel Dewa (Dhani, Erwin & Andra) untuk mengajak mereka semua kembali bergabung dengan grup tersebut. Dhani, Erwin & Andra sempat kebingungan untuk masalah vocalistnya siapa, akhirnya Wawan menyebut nama Ari Lasso yang dia kenal sejak dari Sekolah Dasar di SD Negeri PUJA 1 (Pucang Jajar) Surabaya & kebetulan pernah 1 (satu) kelas & 1 (satu) band dengan Wawan sejak kelas 1 (satu) SMA di SMsks
| name = Wawan Juniarso
A Negeri 2 Surabaya hingga meluncuran album ''[[Dewa 19 (album)|Dewa 19]]'' (1992). Kemudian Wawan kembali hengkang dari Dewa 19 pada tahun 1994, saat penggarapan album kedua grup tersebut setelah menyelesaikan 7 (lagu) di album kedua "FORMAT MASA DEPAN" (1993) karena harus menyelesaikan kuliahnya. Wawan memegang Komitmen & prinsip awal dari semua personel Dewa 19 yang pernah menyatakan bahwa pendidikan atau kuliah itu nomor 1 (satu). Pada saat itu Erwin kuliah di jurusan Arsitektur, Wawan di jurusan Fakultas Kedokteran Gigi UNAIR Surabaya, Andra di jurusan Elektro & Ari di jurusan Ekonomi Management UNAIR Surabaya, sedangkan Dhani sejak lulus dari sekolah SMA Negeri 2 Surabaya memang sudah tidak melanjutkan ke perguruan tinggi. Selain Dewa 19, Wawan juga pernah membentuk band sebagai drummer pertama di band Pythagoras yang pernah menjadi juara 10 besar di Festival Rock Indonesia Log Zelebour ke 6, Outsider bersama [[Ari Lasso]] dan [[Satriyo Yudi Wahono|Piyu]] pada saat mereka duduk di bangku SMA Negeri 2 Surabaya.<ref>http://www.tempo.co/read/news/2008/11/01/004143358/Ari-Lasso-Sering-Lupa</ref>
| image = Wawan Juniarso.jpg
| imagesize =
| caption =
| othername =
| birth_date = {{birth date|1972|6|30}}
| birth_place = [[Surabaya]], [[Jawa Timur]], Indonesia
| death_date =
| death_place =
| years_active = 1986–sekarang
| instrument = [[Drum]]
| genre = {{hlist|[[Hard rock]]|[[pop rock]]|[[rock alternatif]]|[[jazz]]|[[pop]]}}
| occupation = {{hlist|[[Musisi]]|penabuh drum}}
| associated_acts = {{hlist||[[Dewa 19]]|[[The Fly]]|DWIPA|[[Padi Reborn|Padi]]|[[NTRL]]|[[Stinky]]|[[Naif (grup musik)|Naif]]|[[Romeo (grup musik)|Romeo Band]]|}}
}}
'''Wawan Juniarso''' ({{lahirmati|[[Kota Surabaya|Surabaya]], [[Jawa Timur]]|30|6|1972}} dengan nama '''Setyawan Juniarso Abipraja''') adalah seorang [[musisi]] dan penabuh drum berkebangsaan [[Indonesia]] yang merupakan pendiri dan penabuh drum pertama grup band [[Dewa 19]]. Ia adalah putra dari guru besar di Fakultas Ekonomi [[Universitas Airlangga]] Soedjono Abipraja dan Sulistyaningsih.
 
== Karier ==
Tahun 1992, Dewa 19 menjadi band papan atas lewat Album Dewa 19 dan memiliki hits single yang selalu tayang video klipnya yaitu lagu Kangen (Ku Akan Datang).
Wawan merupakan salah satu pendiri dan drumer pertama [[Dewa 19]] dari tahun [[1986]] sejak di sekolah SMP Negeri 6 Surabaya bersama Ahmad Dhani, Erwin Prasetya, Andra Juniadi Ramadhan, dan huruf "W" dari nama "band" tersebut merupakan akronim namanya. Pada tahun 1987 Wawan mengundurkan diri dari Dewa. Nama Dewa pun diganti menjadi Down Beat, mulai dari Ari Sudono, Rizky Noviar, hingga Salman Harroen pernah menjadi drumer dari Down Beat.<ref name="dewa">{{Cite web |url=http://majalah.tempointeraktif.com/id/arsip/2000/03/27/LYR/mbm.20000327.LYR112538.id.html |title=Salinan arsip |access-date=2012-03-09 |archive-date=2011-03-10 |archive-url=https://web.archive.org/web/20110310065646/http://majalah.tempointeraktif.com/id/arsip/2000/03/27/LYR/mbm.20000327.LYR112538.id.html |dead-url=yes }}</ref> Kemudian, pada saat kelas 2 di SMA Negeri 2 Surabaya, teman sebangkunya, Harun Nurasyid menawarkan akan membiayai produksi rekamannya.
Dewa 19 menjadi Trendsetter diera itu, banyak band lain yang mengikuti gaya bermusik,tehnik vokal Ari Lasso bahkan jenis musik yang mereka bawakan yaitu Pop Rock. Contohnya seperti Bayou,Dwipa (band bentukan Wawan Abi Juniarso), FIFTY FIFTY dan masih banyak lagi yang mengikuti mereka.
Setelah merilis album kedua FORMAT MASA DEPAN tahun 1993, Wawan hengkang dari Dewa 19, hingga akhirnya mencari ADDITIONAL PLAYER sampai dua album berikutnya. Mereka sempat merekrut Rere (Mantan Drummer GRASS ROCK) dan juga Ronald Fristianto (Mantan Drummer GIGI - dr.pm) dan dua album itupun semakin memantapkan posisi mereka sebagai band nomor satu saat itu. Tahun 1996, Posisi Wawan di Dewa 19 digantikan oleh Wong Aksan di album Pandawa Lima.
 
Wawan mengumpulkan semua personel Dewa (Dhani, Erwin, dan Andra) untuk menghidupkan "band" mereka terdahulu. Dhani, Erwin, dan Andra sempat kebingungan untuk masalah vokalis. Akhirnya, Wawan menyebut nama Ari Lasso yang dikenalnya sejak sekolah dasar di SD Negeri PUJA 1 (Pucang Jajar) Surabaya. Ari Lasso dan Wawan juga pernah satu kelas dan satu grup "band" sejak duduk di kelas 1 SMA Negeri 2 Surabaya hingga peluncuran album ''[[Dewa 19 (album)|Dewa 19]]'' (1992).
Pada tahun 1994, Wawan bersama kawan-kawannya membentuk band rock Dwipa dengan album pertamanya yaitu "Maaf" (1995).Nama DWIPA merupakan salah satu band yang harus bersaing di era 90an dan akhirnya hanya mampu membuat album pertama sekaligus album terakhir,dan hanya single Maaf inilah DWIPA mampu menjadi TOP RADIO sekitar bulan Desember 1995. Nama drummer WAWAN ABI yang membentuk band ini adalah mantan drummer pertama Dewa 19 yang hengkang dari Dewa 19 ( kalau menurut kabar akibat berbeda pendapat dan berseteru dengan Ahmad Dhani).
Wawan membentuk band DWIPA bersama kawan-kawannya yaitu Daniel, Hemming, Rudi dan Stevie,dan nama DWIPA merupakan penggalan dari beberapa huruf para personelnya walaupun arti DWIPA adalah dewi padi. Memang disayangkan, band pertama Wawan Abi bertahan hingga puluhan tahun sementara DWIPA sendiri hanya kurang lebih 2 tahun.
 
Wawan hengkang dari Dewa 19 pada tahun 1994, setelah menyelesaikan tujuh lagu di album kedua ''[[Format Masa Depan]]'' untuk menyelesaikan kuliahnya. Namun, lagu-lagu itu akhirnya dihapus oleh Dhani dan mengantikan posisi pemain drum oleh "additional drummer", yaitu [[Ronald Fristianto]] (eks drumer [[Gigi (grup musik)|GIGI]] dan [[Dr.PM]]) dan [[Rere Reza]] (drumer [[Grass Rock]]). Wawan memegang komitmen dan prinsip, pendidikan itu nomor satu. Pada saat itu, Wawan kuliah di Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Airlangga Surabaya, Erwin di jurusan arsitektur, Andra di jurusan desain interior, dan Ari di Fakultas Ekonomi, sedangkan Dhani tidak melanjutkan ke perguruan tinggi.
Kini, Wawan telah membentuk grup musik baru bernama [[Matadewa]] bersama teman lamanya, [[Erwin Prasetya]]. Dirinya saat ini menjadi seorang manager dari grup musik [[Netral (grup musik)|Netral]], [[The Fly (grup musik)|The Fly]], penyanyi cilik Tegar, Indah Kusuma dan masih banyak artis artis lainnya
 
Selain Dewa 19, Wawan juga pernah membentuk "band" sebagai drumer pertama di "band" Phytagoras yang pernah menjadi 10 besar di Festival Rock Indonesia Log Zelebour ke-6, kemudian "band" Outsider bersama [[Ari Lasso]] dan [[Satriyo Yudi Wahono|Piyu]], saat mereka masih duduk di bangku SMA Negeri 2 Surabaya.<ref>{{Cite web |url=http://www.tempo.co/read/news/2008/11/01/004143358/Ari-Lasso-Sering-Lupa |title=Salinan arsip |access-date=2012-03-09 |archive-date=2015-04-02 |archive-url=https://web.archive.org/web/20150402102428/http://www.tempo.co/read/news/2008/11/01/004143358/Ari-Lasso-Sering-Lupa |dead-url=yes }}</ref>
Wawan Juniarso bersama Alfas Hermansyah (orang yang menemukan Tegar) mendirikan PT Negri Diawan (label & artis management)
 
Tahun 1992, Dewa 19 menjadi "band" papan atas lewat album Dewa 19 dan memiliki "hits single" yang selalu tayang video klipnya, yaitu lagu "Kangen (Ku Akan Datang)". Dewa 19 menjadi idola sekaligus "trendsetter" pada era itu. "Band" lain mulai bermunculan, seperti Bayou, DWIPA, [[Protonema (grup musik)|Protonema]], sampai Fifty-Fifty. Posisi Wawan di Dewa 19 resmi diisi oleh Ronald dan Rere sebagai drumer rekaman pada dua album ''[[Format Masa Depan]]'' (1994) dan Rere pada album ''[[Terbaik Terbaik]]'' (1995), sebelum akhirnya digantikan oleh [[Aksan Sjuman|Wong Aksan]] pada album ''[[Pandawa Lima]]'' (1997). Kemudian, posisi Aksan digantikan oleh [[Tyo Nugros]] pada album ''[[Bintang Lima]]'' (2000), sedangkan Erwin yang telah sembuh, sempat kembali dengan ke grup pada album ''[[Cintailah Cinta]]'' (2002).
== Referensi ==
 
Pada tahun 1994, Wawan bersama kawan-kawannya membentuk "rock band" bernama DWIPA dengan album pertama "Maaf" (1995). Meskipun DWIPA mampu menjadi top radio pada sekitar bulan Desember 1995, tetapi hanya mampu membuat album pertama sekaligus terakhir dan bertahan dengan single "Maaf". Bersama [[Erwin Prasetya]], Wawan membentuk grup musik baru bernama [[Matadewa]] bersama Yudha Prasetyo (mantan gitaris [[Romeo (grup musik)|Romeo]]).
 
Perjalanan Wawan sebagai manajer bermula saat dirinya menggawangi [[Padi (grup musik)|Padi]]. Petualangannya sebagai manajer "band" berlanjut ketika dirinya bertemu dengan Johannes Pudji Adi Andaya alias Puput, yang merupakan manajer [[Netral (grup musik)|NTRL]] (dulu bernama '''Netral''') dan [[Romeo (grup musik)|Romeo Band]].<ref>{{Cite web|title=Cabut dari Dewa 19, Karier Wawan Juniarso Justru Mentereng sebagai Manager Band: dari Padi sampai Naif! - Semua Halaman - Hai|url=https://hai.grid.id/read/072823793/cabut-dari-dewa-19-karier-wawan-juniarso-justru-mentereng-sebagai-manager-band-dari-padi-sampai-naif|website=hai.grid.id|language=id|access-date=2021-10-21}}</ref> Puput kemudian menawari Wawan untuk menjadi ''road manajer'' bagi NTRL dan Romeo Band. Tidak hanya itu, Wawan juga terlibat dalam proses rekaman sejumlah lagu NTRL.
 
Di sela-sela menggawangi Netral, wawan sempat memanajeri [[Stinky]] yang saat itu masih diperkuat [[Andre Taulany]]. Dalam rentang waktu yang sama, Wawan juga mendapat tawaran dari Ari, ''sound engineer'' [[Naif (grup musik)|Naif]] untuk menukangi "band" tersebut.
 
Seiring berjalannya waktu, ia menjadi seorang manajer dari grup musik [[The Fly (grup musik)|The Fly]], penyanyi cilik Tegar, Indah Kusuma, dan masih banyak artis-artis lainnya. Kemudian, Wawan Juniarso bersama Alfas Hermansyah (orang yang menemukan Tegar) mendirikan PT Negri Diawan "(Label & Artis Management)".
 
== Referensi ==
{{reflist}}
 
{{Dewa 19}}
 
{{DEFAULTSORT:Juniarso, Wawan}}
{{Authority control}}
 
==Diskografi==
•[[Dewa19]] (1992)
 
{{DEFAULTSORT:Juniarso, Wawan}}
[[Kategori:Anggota Dewa 19]]
[[Kategori:Tokoh dari Surabaya]]