Aji Pangeran Mangkunegoro: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
(111 revisi perantara oleh 42 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
[[Berkas:Kuburan Muslimin Pangeran Mangkunegoro Gunung Malau.JPG|jmpl|250px|Makam Adji Pangeran Mangkunegoro di kawasan Gunung Malau, Tenggarong.]]
'''Yang Mulia Tuanku AjiAdji Pangeran Mangku NegaraMangkunegoro''' adalah putra ketiga dari Yang Mulia Seri Paduka Baginda Sultan [[Aji Muhammad Sulaiman Al-Adil Kalifatur Mu'minin Bin |Sultan AdjiAji Muhammad SalehuddinSulaiman]] dan Yang Mulia Paduka Selir Sang Nata Adji Soja Binti AjiAdji Raga gelar AjiAdji Pangeran Sri Bangun II Bin AjiAdji Pangeran Amjah Mas Aria Gelar Adji Pangeran Sri Bangun I Bin Sultan AjiAdji Muhammad Idris. Terlahir dengan nama AjiAdji Amiddin, gelarbeliau Ajipernah Pangeranmenjabat Sasranegarasebagai Adiningrat.Menteri BeliauNegara pernahdengan menjabatgelar sebagaiAdji PerdanaPangeran MenteriSasranegara dan BupatiKetua Dewan Perwalian [[Kesultanan Kutai KartanegaraKertanegara ing Martapura]] dari tahun 1910 hingga tahun 1920 dengan gelar Adji Pangeran Mangkunegoro.
 
== Biografi ==
 
AdjiBeliau Pangeranlahir Mangkudi Negara[[Tenggarong, dalahKutai PutraKartanegara|Tenggarong]] ketigapada daritahun Sri1858 Padukadi SultanKedaton Kesultanan Kutai Kartanegara dengan nama Adji Aminuddin. Beliau merupakan putra ke-3 dari [[Aji Muhammad Sulaiman|Sultan Aji Muhammad Sulaiman]] dan IstriSang BeliauNata Yang Mulia Paduka Permaisuri AjiAdji Soja Gelar Adji Raden Rebaya Agung I .
 
Beliau seorang pejabat dan diplomat yang handal yang dimiliki oleh Kesultanan Kutai Kertanegara, dengan menjabat sebaga Menteri di masa pemerintahan saudara beliau, yakni [[Aji Muhammad Alimuddin]]. Adji Pangeran Mangkungeoro adalah ayahanda dari Aji Bahariah gelar Aji Ratu Praboeningrat yang merupakan Permaisuri [[Aji Muhammad Parikesit]], yang di kemudian hari melahirkan [[Aji Muhammad Salehuddin II]], Sultan [[Kesultanan Kutai Kertanegara ing Martapura|Kutai Kertanegara]] ke-20.
Beliau lahir di Tenggarong pada tahun 1858 di Kedaton Kesultanan Kutai Kartanegara lahir dari Pasangan Sri Paduka Sultan [[Aji Muhammad Sulaiman]] dan Yang Mulia Paduka Permaisuri Aji Soja. Lahir dengan nama Aji Amiddin gelar Aji Pangeran Sasranegara Adiningrat, beliau tumbuh dan dibesarkan di Kedaton Kesultanan Kutai Kartanegara Dan di didik sebagai Pangeran Kutai. Beliau merupakan seorang politikus serta diplomat ulung yang dimiliki oleh Kesultanan Kutai Kertanegara.
 
Adji Pangeran Mangku merupakan Ayah dari Ratu dan Istri Sultan Adji Muhammad Parikesit serta Adji Pangeran Mangku Negara merupakan Kakek dari Sri Paduka Sultan [[Aji Muhammad Salehuddin II]] Dan Yang Mulia Adji Ratu Aida Amijoyo gelar Adji Ratu Putro Indera Ningrat
 
== Jabatan ==
 
1.# Menteri Urusan Luar NegeriKemakmuran pada tahun 1875–18851885–1897 masa pemerintahan [[Aji Muhammad Sulaiman|Sultan Aji Muhammad Sulaiman]].
# Menteri Urusan Negara pada tahun 1897–1910 masa pemerintahan [[Aji Muhammad Alimuddin|Sultan Aji Muhammad Alimuddin]].
# Ketua Dewan Perwalian pada tahun 1910-1920 dengan gelar Adji Pangeran Mangkunegoro. Dalam jabatan ini, beliau memerintah Kesultanan hingga [[Aji Muhammad Parikesit]]—yang pada saat itu masih belia— mampu dalam memegang tampuk kekuasaan.
# Penasehat dari [[Aji Muhammad Parikesit|Sultan Aji Muhammad Parikesit]] dari tahun 1920 hingga wafatnya beliau pada tahun 1922.
 
== Masa Pemerintahan ==
2. Menteri Urusan Kemakmoeran Kutai pada tahun 1885–1887.
Masa pemerintahan Aji Pangeran Mangkunegoro dimulai ketika wafatnya kakanda beliau yakni [[Aji Muhammad Alimuddin|Sultan Aji Muhammad Alimuddin]] pada Hari Ahad 18 Rabi'ul Akhir 1328 Hijriah pada jam 11.15 Wita bertempat di Istana Lama atau Grand Palace (kemudian dirobohkan dan menjadi Istana Baru, yang sekarang menjadi [[Museum Mulawarman]]). Pada saat itu, Putra Mahkota yakni [[Aji Muhammad Parikesit|Aji Kaget]] belum mencukupi umur dan masih bersekolah di [[Batavia]].
 
Atas pertimbangan tersebut, para Menteri sepakat untuk membentuk Dewan Perwalian dan menunjuk Aji Pangeran Amiddin sebagai Ketua Dewan Perwalian dalam menjalankan pemerintahan [[Kesultanan Kutai Kertanegara ing Martapura]] dengan tujuan menjaga stabilitas dan harmoni kerajaan hingga [[Aji Muhammad Parikesit|Aji Kaget]] dewasa.
3. Duta Besar Kesultanan Kutai Kartanegara Ing Martadipura untuk Kerajaan Inggris Raya pada tahun 1887–1896.
 
Di bidang pertanian, guna memenuhi kebutuhan pangan rakyat, maka Aji Pangeran Mangkunegoro membuka keran migrasi dengan mendatangkan orang-orang dari daerah Bali ke tanah kutai untuk menggarap lahan persawahan yang telah ditunjuk oleh pihak Kesultanan.
4. Duta Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Kesultanan Kutai Kartanegara Ing Martadipura untuk Kerajaan Belanda pada tahun 1896–1897.
 
Di bidang perikanan, guna memenuhi kebutuhan gizi masyarakat Aji Pangeran Mangkunegoro mendatangkan orang-orang dari daerah Amuntai dalam melakukan kegiatan perikanan di Danau Jempang dan Danau Melintang. Orang-orang dari Banjar tersebut membawa bibit [[Ikan tambakan|ikan biawan]] dan [[Sepat|ikan sepat]] yang kemudian ditebar di kedua danau serta membawa rumput-rumput liung yang berfungsi sebagai tempat berlindung dan berkembang ikan-ikan.
5. Perdana Menteri dan Menteri Urusan Dalam Negeri pada tahun 1897–1910.
 
Di bidang pekerjaan umum, Aji Pangeran Mangkunegoro melanjutkan pembangunan jalan penghubung antara [[Tenggarong, Kutai Kartanegara|Tenggarong]] dan [[Kota Samarinda|Samarinda]] sepanjang 40 KM yang telah dirintis sejak masa pemerintahan [[Aji Muhammad Alimuddin|Sultan Aji Muhammad Alimuddin]]. Pembangunan ini sendiri ditujukan untuk memudahkan akses bagi masyarakat yang ingin bepergian menuju [[Tenggarong, Kutai Kartanegara|Ibukota Kesultanan]].
6. Perdana Menteri pada 1910-1911. Dianugerahi gelar Adji Pangeran Mangku Negara pada tahun 1910.
 
Di bidang administrasi, Aji Pangeran Mangkunegoro melakukan perubahan dengan melakukan reformasi administrasi kesultanan guna mempercepat pelaksanaan sistem administrasi yang sebelumnya lamban dan memakan biaya.
7. Bupati untuk Kesultanan Kutai Kartanegara yang memerintah dari tahun 1910–1920. Melalui Dewan Perwalian Kesultanan Beliau memerintah Kesultanan sampai Sultan Adji Muhammad Parikesit siap memegang tampuk kekuasaan.
 
Di bidang keuangan, Aji Pangeran Mangkunegoro membuka tambang batubara baru di Loa Bukit Ulu dan Loa Bukit Ilir untuk menambah sumber pendapatan kesultanan sekaligus menyerap tenaga setempat dengan membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat lokal untuk berkerja di kedua pertambangan baru tersebut.
8. Kepala Wangsa Aji Atau Dinasti Kutai Kartanegara Ing Martadipura (1910–1920)
 
Selain pertambangan, Aji Pangeran Mangkunegoro melihat potensi untuk meningkatkan pendapatan kesultanan dengan produksi komoditas karet untuk diekspor, mengingat kebutuhan pasar akan komoditas karet pada saat itu sedang gencar-gencarnya dibutuhkan, terutama di pasar Eropa. Pemerintah kesultanan pun membuka perkebunan karet di Tenggarong Ilir untuk ditanamai tanaman karet, dengan pekerja yang diserap dari masyarakat setempat pada saat itu. Area yang dijadikan perkebunan karet tersebut lama kelamaan menjadi ramai penduduk dan akhirnya menjadi sebuah pemukiman yang dikenal sebagai [[Timbau, Tenggarong, Kutai Kartanegara|Kampung Timbau]].
9. Penasihat dan Ketua Dewan Kesultanan Kutai Kartanegara Ing Martadipura dari tahun 1920–1921.
 
Pada akhir masa pemerintahan Aji Pangeran Mangkunegoro terlihat beberapa perkembangan signifikan di antaranya peningkatan keuangan kesultanan, penurunan angka pengganguran dan kemiskinan serta peningkatan nilai ekspor pertambangan dan perkebunan.
== Penghargaan ==
 
'''HORMAT'''
 
Wali dari keponakannya dari tanggal [[26 September]] [[1911]]. Menghadiri pelantikan Ratu [[Wilhelmina dari Belanda]], di [[Amsterdam]], 1898.
 
'''PENGHARGAAN KEHORMATAN ASING'''
 
1. Knt. of the Order of the Netherlands Lion Dari Kerajaan Belanda
 
2. Officer of the Order of Orange-Nassau Dari Kerajaan Belanda
 
3. Knight Grand Cross dan Medali Emas Dari Kerajaan Belanda
 
4. the Gold Medal for Civil Merit Dari Kerajaan Spanyol
 
5. Commander of the Order of Orange Nassau Dari Kerajaan Belanda
 
6. Salib Besar Ordo Ouissam Alaouite Dari Kerajaan Maroko
 
7. Knight Grand Cross in the Order of the Bath Dari Kerajaan Inggris
 
8. Grand Cross of the Order of Chula Chom Klao Dari Kerajaan Thailand
 
9. Dato Laila Utama (First Class) of the Most Esteemed Royal Family Order of Brunei Dari Kerajaan Brunei
 
10. Grand Cordon of the Order of the Chrysanthemum Dari Kekaisaran Jepang
 
11. Sahabat Ordo Mahkota India Dari Kekaisaran India
 
12. Royal Order of Victoria and Albert Dari Kerajaan Inggris
 
13. The '''Distinguished Service Order''' ( '''DSO''' ) Dari Kerajaan Inggris
 
14. Knight of the Royal Order of the Seraphim Dari Kerajaan Swedia
 
15. Grand Cross of the Royal Norwegian Order of St. Olav Dari Kerajaan Norwegia
 
16. Grand Cross of the Order of the Oak Crown Dari Keharyapatihan Luksemburg
 
17. Knight of the Order of the Elephant Dari Kerajaan Denmark
 
18. Medali Raja Rama VI Royal Cypher (Kelas Satu) Dari Kerajaan Thailand
 
19. Dame Grand Cross dari Orde Isabella the Catholic Dari Kerajaan Spanyol
 
20. Salib Agung Dame dari Royal dan Distinguished Spanish Order of Charles III Dari Kerajaan Spanyol
 
'''PENGHARGAAN DARI MANTAN KELUARGA KERAJAAN YANG BERDAULAT'''
 
* Grand Cross dari Order of Beneficence Dari Kerajaan Yunani
* Grand Cordon dari Ordo Sejuta Gajah dan Parasol Putih Paling Berharga Dari Kerajaan Laos
* Keluarga Kekaisaran Iran: Dame Grand Cordon dari Order of the Pleiades, 1st Class
* Dame Grand Cordon dari Ordo Ratu Sheba yang Paling Tinggi Dari Kekaisaran Ethiophia
* Anggota The Nepal Pratap Bhaskara Dari Kerajaan Nepal
* Ordo Nishan-i-Sadakat Dari Kekaisaran Ottoman
* Ordo Noble Bukhara Dari Negara Imarah Bukhara
* Order of the Crown with Diamonds Dari Negara Imarah Bukhara
* Ordo Matahari Alexander dari Negara Imarah Bukhara
* Ludwig Order, Grand Cross Dari Keharyapatihan Hesse dan oleh Rhine
* Dinasti Qajar: Potret Shah Persia
* Dinasti Qing: Ordo Naga Ganda, Kelas I Kelas I dengan Berlian
* Ordo Santo Andreas Rasul yang Dipanggil Pertama dari Kekaisaran Rusia
 
'''PENGHARGAAN KEHORMATAN KESULTANAN KUTAI KARTANEGARA ING MARTADIPURA'''
 
Pada tanggal 14 November 1920 saat [[Aji Muhammad Parikesit|Aji Kaget]] melakukan penabalan menjadi Sultan Kutai Kartanegara ke-19, maka berakhir pula pemerintahan Dewan Perwalian yang diketuai oleh Aji Pangeran Mangkunegoro.
# Penghargaan berupa gelar Adji Pangeran Mangku Negara yang diberikan oleh Sultan Adji Muhammad Parikesit, atas Jasa-Jasa Adji Amiddin selama memangku jabatan sebagai Bupati Kesultanan dan Perdana Menteri Kesultanan.
# Penghargaan berupa gelar Adji Pangeran Sasranegara Adiningrat, atas dedikasi dan jasa Adji Amiddin sebagai pelindung Seni Kutai
# Penghargaan berupa gelar Paman Sultan oleh Sultan Adji Muhammad Parikesit
# Penghargaan berupa gelar Mertua Sultan oleh Sultan Adji Muhammad Parikesit
 
== Istri ==
Baris 105 ⟶ 40:
Adji Pangeran Mangkunegara mempunyai 17 orang Isteri dan 28 Putra-Putri diantaranya :
 
# Dayang Hamidah berputri :
## Adji Aluyah gelar Adji Raden Condrowinangun
## Adji Ainah gelar Adji Raden Sri Utoro Ningrat isteri ke dua Adji Pangeran Sosronegoro II Bin Sultan AM Alimuddin Sultan Ke 18
# Pua Kemala berputri :
## Adji Juyah
## Adji Fatimah
## Adji Gaibah
# Aji Senduru berputra-putri :
## Adji Hasiah / Adji Asiah
## Adji Eko gelar Adji Raden Asmoro
# YM Dayang Mengke Binti Ki Mas Jaya Perana Sukma (Asma Menteri Di Zaman Sultan Aji Muhammad Aliyeddin) Bin Ki Mas Jaya Perana berputri(Asma Menteri Di Zaman Sultan Aji Muhammad Muslihuddin) berputri:
## Adji Rugaiyah Gelar Adji Raden Purwati Dewi Mulya Ningrat
## Adji Saniah Gelar Adji Raden Sri Utari isteri Pertama Adji Pangeran Sosronegoro II Bin Sultan AM Alimudddin Sultan Kutai Kartanegara ke 18
## Adji Saniah / Adji Seniah
# Dayang Sokeng berputra-putri:
## Adji Bahriah Gelar Adji Ratu Prabuningrat, Permaisuri dari [[Aji Muhammad Parikesit]], Sultan [[Kesultanan Kutai Kertanegara ing Martapura|Kutai Kartanegara]] ke-19.
## Adji Bahariah Gelar Adji Ratu Praboeningrat
## Adji Senudin Gelar Adji Raden Ario Amidjojo, yang merupakan ayahanda dari Adji Aida Amidjojo Gelar Adji Ratu Prabuningrat, Permaisuri dari [[Aji Muhammad Salehuddin II]], Sultan [[Kesultanan Kutai Kertanegara ing Martapura]] ke-20.
## Adji Senuddin Gelar Adji Raden Ario Amidjoyo
# YM Adji Baiduri binti Adji Pangeran Dipati Bin Sultan Adji Muhammad Salehuddin I berputra-putri :
## Adji Katung
## Adji Aminah Gelar Adji Raden Condro Kesumo (Isteri Pertama Adji Pangeran Sumantri I Bin Sultan AM Alimuddin Sultan Kutai Kartanegara ke 18)
## Adji Aminah
## Adji Umar
# Dayang Hadijah berputra-putri :
## Adji Achmad
## Adji Hamdiah
# Dayang Kamsah berputri :
## Adji Hasanah Gelar Adji Ratu Limah Gelar Adji Ratu Rebaya Agung II Isteri Sultan Adji Muhammad Alimuddin (Pernikahan Pertama), Adji Hasanah gelar Adji Raden Indera Mulya Isteri Aji Pangeran Kertanegara Bin Sultan AM Alimuddin Sultan Kutai Kartanegara Ke 18 (Pernikahan Kedua).
## Adji Hasanah
# Adji Lutung / Adji Siti Hadu berputri :
## Adji Samsiah
## Adji Salmiah
# YM Aji Raden DayangAspian Aspiahgelar berputraAdji Raden Putro berputra:
## Adji Dungkang Gelar Adji Raden Mambang Misrah
# Hj. Aji Sapiah berputra :
## Adji Abdullah Gelar Adji Pangeran Ario Projo beristeri Adji Raden Siti Sendoro Binti Sultan AM Alimuddin Sultan Kutai Kartanegara Ke 18
## Adji Badaruddin Gelar Adji Pangeran Atmo Gondo Wijoyo
## Adji Hasanuddin Gelar Adji Pangeran Atmo Kesumo
# Dayang Paton atau Dayang Toton berputri :
## Adji Muke
# Dayang Dohoy berputra :
## Adji Abdul Fakar Gelar Adji Raden Atmo Yudo (beristeri Adji Baduyah Gelar Adji Raden Anggoro Binti Sultan AM Alimuddin Sultan Kutai Kartanegara Ke 18)
# Dayang Idah berputri :
## Adji Katiah
# Dayang Kelasi berputri :
## Adji Askiah
# Adji Raden Ayu Pandan Habibah atau Raden Ajeng Ngabibah Atau Raden Ayu Ngabibah, Putri ke-3 Ke 3dan Anak Ke ke-5 dari 31 Bersaudara dari Raden Adipati Ario Tjokronegoro IV (Bupati Surabaya dari Tahuntahun 1863-1901) dan Raden Ayu Kamidah (Isteri Ke 3) serta mempunyai kakak laki-laki yang bernama Raden Panji Pramuwijoyo adalah Asisten Wedono Setro Prambon Sidoarjo. Menikah Pada Tahun 1874 Didi [[Kota Surabaya|Surabaya]] dengan Adji Pangeran Mangkunegoro berputri :
## Adji Ateng meninggal di Surabaya, Hindia Belanda. Dimakamkan Di Pasarean Agung Sentono Sunan Botoputih Surabaya.
## Adji Ateng
#Dayang Rasidah : Tidak Diketahui
 
== Keturunan ==
 
 
Adji Pangeran Mangkunegara memiliki sekitar 89 orang cucu yang teridentifikasi dari 28 putra putri beliau diantaranya sebagai berikut :
 
# Hj. Adji Aluyah Sebal gelar Haji Adji Raden Condro Winangun
## Bersuamikan Raden Panji Usman : Tidak Ada Keturunan
## Bersuamikan H. Abdullah / Bambang Karno : Keturunan Belum Diketahui
# Adji Aniah gelar Adji Sri Raden Utoro Ningrat (Isteri Kedua Adji Pangeran Sosronegoro II)
## Bersuamikan Aji Bambang Hosen Bin Aji Ibrahim / Aji Raden Aryo Witi
##*# Mempunyai 4 orang anak :
##**## Adji Bambang Busrah
##**## Adji Raudah
##**## Adji Nur'ain
##**## Adji Zahrah
##**##Belum Diketahui
##**##Belum Diketahui
##**##Belum Diketahui
##**##Belum Diketahui
##**##Belum Diketahui
### Bersuamikan Adji Macmud gelar Adji Pangeran Sosronegoro II BinBinti Sultan Adji Muhammad Alimuddin, Mempunyai 2 orang anak:
####Adji Bambang Sahroel
###* Mempunyai 2 orang anak :
###** #Adji BambangSaidatul Akmal / A. SahroelIdo
###** Adji Saidatul Akmal / A. Ido
##
# Adji Juyah
## Bersuamikan Adji Bambang Sayid AmangkoroAmangkor, Mempunyai 7 orang anak:
### Adji Syarifah Sam'Ah
##* Mempunyai 7 orang anak :
##**# Adji Syarifah Sam'AhHadijah
##**# Adji Syarifah HadijahSalbiah
##**# Adji Syarifah SalbiahAmnah
##**# Adji SyarifahSayid AmnahHamzah
##**# Adji SayidSyarifah HamzahAinah / Enah
##**# Adji SyarifahSayid AinahBenyamin / EnahAmin
##** Adji SayidFatimah: BenyaminBelum / AminDiketahui
# Adji Fatimah Gaibah: BelumTidak DiketahuiBersuami
# Adji Gaibah : Tidak Bersuami
# Adji Haisah atau Asiah
## Bersuamikan Adji Ishak gelar Adji Raden Amangkuri, Mempunyai 7 orang anak:
### Adji Hasidin
##* Mempunyai 7 orang anak :
##**# Adji HasidinBambang Hasan Din
##**# Adji Bambang Hasan DinAstina
##**# Adji AstinaBambang Badaruddin
##**# Adji Bambang BadaruddinSamiddin
##**# Adji SamiddinSiran
### Belum Diketahui
##** Adji Siran
##** Belum Diketahui
# Adji Eko gelar Adji Raden Asmoro
## Beristeri Aji Saidah : Tidak Ada Keturunan
## Beristeri Dayang Hajar : Tidak Ada Keturunan
## Beristeri Dayang Kumbung, Mempunyai 1 orang anak:
### Adji Hadijah
##* Mempunyai 1 orang anak :
##** Hj. Adji HadijahRugaiyah
## Bersuamikan Adji Raden Musa Hakim gelar Adji Raden Noto Wijoyo II Bin Adji Raden Ario Noto Wijoyo atau Adji Hakim Bin Sultan Adji Muhammad Sulaiman, Mempunyai 6 orang anak:
# Hj. Adji Rugayah gelar Adji Raden Purwati Dewi Mulya Ningrat
### Adji Haniah
## Bersuamikan Adji Raden Dungkang Bin Adji Pangeran Amiddin atau Adji Pangeran Mangkunegara
### Adji Bambang Abdul Mufti
##* Mempunyai 7 orang anak :
##** H.# Adji Bambang TajuddinDjafri Hakim
##**# Adji RakdiahBambang Gelar Adji KencanaArman
### Belum Diketahui
##** Adji Bambang Kuweng
### Belum Diketahui
##** Adji Bambang Hasnan
# Adji Saniah gelar Adji Raden Sri Utari Ningrat (Isteri Pertama Adji Pangeran Sosro Negoro II)
##** Adji Raden Saleh Gelar Adji Raden Donorodjoputro
## Bersuamikan Adji Machmud gelar Adji Pangeran Sosro Negoro II Bin Sultan Aji Muhammad Alimuddin, Mempunyai 5 orang anak:
##** Adji Zaitun
##**# Adji DjetonBambang Nazaruddin
### Adji Bambang Aliddin
## Bersuamikan Adji Raden Musa Hakim gelar Adji Raden Noto Wijoyo II Bin Adji Raden Ario Noto Wijoyo atau Adji Hakim
### Adji Bambang Zulkifli
###Mempunyai 6 orang anak
###* DiantaranyaAdji :Esah
###** Adji HaniahRika / Adji Rikong
# Adji Bahriah gelar Adji Ratu Praboeningrat
###** Adji Bambang Abdul Mufti
## Permaisuri dari Sultan [[Aji Muhammad Parikesit]], mempunyai 5 orang anak:
###** Adji Bambang Djafri Hakim
###** Adji BambangSapiah Arman/ Adji Putri Piong
### Adji Muhammad Idris
###**Belum Diketahui
### Adji Muhammad / [[Aji Muhammad Salehuddin II|Sultan Aji Muhammad Salehuddin II]]
###**Belum Diketahui
### Adji Mathilda / Adji Putri Indrasari
# Adji Saniah
### Adji Magdalena / Adji Putri Inderawati
## Bersuamikan Adji Machmud gelar Adji Pangeran Sosro Negoro II Bin Sultan Aji Muhammad Alimuddin
# Adji Senudin gelar Adji Raden Ario Amidjojo
##* Mempunyai 5 orang anak :
## Beristeri Aji Hadijah Binti Aji Datul Raja/Sidatuk Pangeran Adiningrat dari Kerajaan Sambaliung (Berau), Mempunyai 9 orang anak:
##** Adji Bambang Nazaruddin
### Hj. Adji Aida gelar Adji Ratu Putro Inderaningrat atau Adji Ratu Praboeningrat, Permaisuri dari [[Aji Muhammad Salehuddin II|Sultan Aji Muhammad Salehuddin II]]
##** Adji Bambang Aliddin
##**# H. Adji BambangEddy ZulkifliAmiddin
##**# Adji EsahOtto Amiddin
##**# Adji RikaAmiddin / Adji RikongLatief
### H. Adji Saifuan Amiddin
# Adji Bahariah gelar Adji Ratu Prabuningrat
### Adji Welly Amiddin
## Bersuamikan Sultan Adji Muhammad Parikesit
### Adji Hafidz Amiddin
##* Mempunyai 5 orang anak :
##**# Adji SapiahHartati / Adji Putri PiongAmiddin
##**# Adji MuhammadArief IdrisAmiddin
# Adji Aminah gelar Adji Raden Condro Kusumo (Isteri Pertama Adji Pangeran Sumantri I)
##** Adji Muhammad Muslihuddin / Sultan Aji Muhammad Salehuddin II
## Bersuamikan Adji Pangeran Sumantri I Bin Sultan Aji Muhammad Alimuddin Sultan Kutai Kartanegara ke 18
##** Adji Mathilda / Adji Putri Indrasari
### Aji Abdul Rasyid
##** Adji Magdalena / Adji Putri Inderawati
# Adji Katung: Tidak Ada Keturunan
# Adji Hasanuddin/Senuddin gelar Adji Raden Ario Amijoyo
# Adji Umar: Belum Diketahui
## Beristeri Aji Hadijah Binti Aji Datul Raja / Sidatuk Pangeran Adiningrat dari Kerajaan Sambaliung ( Berau )
# Adji Achmad: Tidak Ada Keturunan
##* Mempunyai 9 orang anak :
##** Adji Aida gelar Adji Ratu Putro Inderaningrat
##** Adji Bambang Eddy Amiddin
##** Adji Otto Amiddin
##** Adji Amiddin Latief
##** H. Adji Saifuan
##** Adji Welly
##** Adji Haifitz
##** Adji Hartati
##** Adji Arief
# Adji Aminah gelar Adji Raden Condro Kusumo
## Bersuamikan Adji Pangeran Sumantri I
##* Aji Abdul Rasyid
# Adji Katung : Tidak Ada Keturunan
# Adji Umar : Belum Diketahui
# Adji Achmad : Tidak Ada Keturunan
# Adji Hamdiah
## Bersuamikan Adji Bambang Hasan Bin Aji Ibrahim Gelar Aji Raden Ario Witi, Mempunyai 7 orang anak:
### Adji Muhammad Maulana
##* Mempunyai 7 orang anak :
##**# Adji Muhammad MaulanaAjerin
##**# Adji AjerinBachrin
##**# Adji BachrinBambang Zam-Zam
##**# Adji Bambang Zam-ZamMuchzam
##**# Adji MuchzamSiti Ramlah
##**# Adji Siti RamlahAsham
# Adji Hasanah gelar Adji Ratu Rebaya Agung II atau Adji Raden Indra Mulya Ningrat Bersuamikan Sultan Adji Muhammad Alimuddin
##** Adji Asham
# #Adji HasanahMeleng gelarGelar Adji RadenPangeran IndraKesuma MulyaAdiningrat
##Adji Bersuamikan Aji UddinKaget Gelar Adji Pangeran Kertanegara Bin Sultan Adji Muhammad Alimuddin : Tidak Ada KeturunanParikesit
# Adji Samsiah : Tidak Ada Keturunan
# Adji Salmiah
## Bersuamikan Adji Bambang Abu Bakar Bin Aji Mahligai gelar Adji Raden Ario Sastro, Mempunyai 8 orang anak:
### Adji Abidah
##* Mempunyai 8 orang anak :
##**# Adji AbidahAmiddin
##**# Adji AmidinAfiadin
##**# Adji AfiatdinArsidah
##**# Adji ArsidahAsmuni
##**# Adji AsmuniAzhar
##**# Adji AzharMuhammad Abduh
##**# Adji Muhammad AbduhSuheimi
##** Adji Muhammad Suheimi
# H. Adji Dungkang gelar Adji Raden Mambang Misrah
#*# Beristeri Adji Sekunnar berputra :
#**## Adji Bambang Hasan
#*# Beristeri Adji Rugaiyah GelarBinti AdjiH. RadenZainal Purwati Dewi Mulya Ningrat Binti AdjiAbidin Pangeran(Padang MangkunegaraPagaruyung) berputra-putri :
### H. Adji Bambang Tajuddin Menikah dengan Adji Fatmah Noerdin Binti Adji Raden Noerdin Gelar Adji Raden Ario Joyoboyo Bin Adji Pangeran Ainuddin Gelar Adji Pangeran Kesuma Adiningrat Bin Sultan Adji Muhammad Sulaiman.
#** H. Adji Bambang Tajuddin
#**## Adji Rakdiah gelar Adji Kencana
#**## H. Adji Bambang Kuweng
#**## Adji Bambang Hasnan
#**## Adji Raden Salehuddin gelar Adji Raden Donorodjoputro Menikah dengan anak tertua dari Sultan Kutai Kartanegara Ing Martadipura yakni YM Adji Putri Ainun Zariah Gelar YM Adji Putri Anggorosari Binti Sultan Adji Muhammad Parikesit.
#**## Adji Zaitun
#**## Adji Djeton
# Adji Abdullah gelar Adji Pangeran Ario Projo
## Beristeri Adji Raden Siti Sendoro Binti Sultan Aji Muhammad Alimuddin Sultan Kutai Kartanegara ke 18, Mempunyai 3 orang anak:
### Adji Ibrahim
##* Mempunyai 3 orang anak :
##**# Adji IbrahimBawiyah / Adji Bueng
##**# Adji Bawiyah / Adji BuengHalek
##** Adji Halek
# Adji Badaruddin gelar Adji Pangeran Atmo Gondo Wijoyo
## Beristeri Adji Jubaidah : Tidak Ada Keturunan
## Beristeri Dayang Esah, Mempunyai 1 orang anak:
### Adji Bambang Nizaruddin / Adji Bambang Din Kondong
##* Mempunyai 1 orang anak :
##** Adji Bambang Nizaruddin / Adji Bambang Din Kondong
# Adji Hasanuddin gelar Adji Pangeran Atmo Kesumo
##Beristeri Raden Maimunnah Turunan Suta Kanan Kota Bangun, Mempunyai 1 orang anak:
##Beristeri (Nama Isteri Belum Teridentifikasi)
###Adji Haidi Gelar Adji Raden Sri Donowati (Isteri Adji Pangeran Hario Kesumo Yudho Bin Sultan Aji Muhammad Parikesit)
##* Mempunyai 5 orang anak :
##Beristeri Dayang Jenah, Mempunyai 5 orang anak:
##** Adji Asnah
##** #Adji SaniahAsnah
##**#Adji Saniah
###Adji Flora / Adji Jettje
##** #Adji Raden Eddy
##** #Adji Dora
##** #Adji Moni
# Adji Abdul Fakkar gelar Adji Raden Atmo Yudo
## Beristeri Adji Baduyah Gelar Aji Raden Anggoro Binti Sultan Aji Muhammad Alimuddin Sultan Kutai Kartanegara ke 18 : Tidak Ada Keturunan
## Beristeri Dayang Yang : Keturunan Belum Diketahui
## Beristeri Dayang Intan : Keturunan Belum Diketahui
# Adji Muke : Tidak Ada Keturunan
# Adji Katiah / Adji Kusut : Tidak Ada Keturunan
# Adji Askiah / Adji Keke / Adji Kusut
## Bersuamikan Adji Bambang Abdul Rachman, Mempunyai 4 orang anak:
### Adji Jamaliah / Aji Gengge
##* Mempunyai 4 orang anak :
##**# Adji JamaliahBambang / Aji GenggeUmar
##**# Adji Bambang UmarHasnah
##**# Adji HasnahSaniah
# Adji Ateng: Tidak Mempunyai Keturunan
##** Adji Hasnah
## Bersuamikan Adji AtengJalal / Adji Raden Padmo Negoro Bin Adji Bachsan gelar Adji Pangeran Ratu Tuha III: Tidak MempunyaiAda Keturunan
## Bersuamikan Adji Jalal / Adji Raden Padmo Negoro Bin Adji Pangeran Ratu Tuha III : Tidak Ada Keturunan
 
== Wafat ==
 
Adji Pangeran Mangkunegoro wafat padadalam tanggalusia 1tua Syawalyakni 1341pada /tahun 19221946 MasehiM dalam usia 6788 tahun. Adji Pangeran Mangkunegoro dimakamkan pemakamanPemakaman Kerajaan Adji Pangeran Mangkunegoro di belakang kodim 0906 Gunung Malau, Kelurahan Timbau Tenggarong Kalimantan Timur. PemakamanSebelum Muslimindimakamkan Adji Pangeran Mangkunegoro merupakandimandikan tempatatau persemayamanmensucikan anak,mayit cucuyang hinggadipimpin keturunanoleh berikutnyaImam dariKeraton Adjiyakni Pangeran(H. MangkunegoroAmin) sertadibantu terdapatoleh makamSyech ParaMoh. PangeranSajid KesultananAl-Goa Kutaidan yangImam jugaSyachruddin. adikKemudian daridilakukan Adjiproses PangeranAdat MangkunegoroBetaqi sendiriyakni diantaranyaprosesi Adjiadat Radenpelepasan Atmojusupno,atau Adjipengambilan Radengelar Mangliwidjojokerajaan danyang lainnya.akan Untukdikembalikan Keluargakedalam Sertakeraton, Kerabatproses dariadat Adjibetaqi Pangerandipimpin Mangkunegorooleh biasanyaAdji dikuburkanRaden tidakUrya jauhSakti dariyang Pusaraberbunyi: beliau"Adji sertaAminuddin untukberpulang masyarakatkerahmatullah umumdan biasanyaAdji dimakamkanPangeran dibawahMangkunegara daripadapulang makamKe AdjiKerajaan PangeranKutai MangkunegoroKartanegara". atauMayit dimakamkandisholatkan dibelakangoleh makamdan Kerabatdipimpin SertaImam KeluargaKeraton Adji(H. Pangeran MangkunegoroAmin).
 
Pemakaman Kerajaan Adji Pangeran Mangkunegoro merupakan tempat persemayaman anak, cucu hingga keturunan berikutnya dari Adji Pangeran Mangkunegoro serta terdapat makam Para Pangeran Kesultanan Kutai yang juga adik dari Adji Pangeran Mangkunegoro sendiri diantaranya Adji Raden Atmojusupno, Adji Raden Mangliwidjojo dan lainnya. Untuk Keluarga Serta Kerabat dari Adji Pangeran Mangkunegoro biasanya dikuburkan tidak jauh dari Pusara beliau serta untuk masyarakat umum biasanya dimakamkan dibawah daripada makam Adji Pangeran Mangkunegoro atau dimakamkan dibelakang makam Kerabat Serta Keluarga Adji Pangeran Mangkunegoro.
== Leluhur ==
'''PIHAK AYAH'''
 
== Penghargaan ==
Adji Batara Agung Dewa Sakti dan Adji Putri Karang Melenu
'''Hormat'''
 
Wali dari keponakannya dari tanggal [[26 September]] [[1911]]. Menghadiri pelantikan Ratu [[Wilhelmina dari Belanda]], di [[Amsterdam]], 1898.
1. Adji Batara Agung Paduka Nira dan Putri Paduka Suri
 
'''Penghargaan dari Kehormatan Asing'''
2. Adji Maharaja Sultan dan Ratu Suri
 
# Knt. of the Order of the Netherlands Lion Dari Kerajaan Belanda
3. Adji Maharaja Mandarsyah dan Ratu Suri
# Officer of the Order of Orange-Nassau Dari Kerajaan Belanda
# Knight Grand Cross dan Medali Emas Dari Kerajaan Belanda
 
'''Penghargaan dari Kesultanan Kutai Kartanegara Ing Martadipura'''
4. Adji Pangeran Temenggung Baya-Baya dan Adji Raja Putri
 
# Penghargaan berupa gelar Adji Pangeran Mangku Negara yang diberikan oleh Sultan Adji Muhammad Parikesit, atas Jasa-Jasa Adji Aminuddin selama memangku jabatan sebagai Bupati Kesultanan dan Perdana Menteri Kesultanan.
5. Adji Raja Mahkota Mulia Islam dan Ratu Agung
# Penghargaan berupa gelar Adji Pangeran Sasranegara Adiningrat, atas dedikasi dan jasa Adji Aminuddin sebagai pelindung Seni Kutai.
# Penghargaan berupa gelar Paman Sultan oleh Sultan Adji Muhammad Parikesit.
# Penghargaan berupa gelar Mertua Sultan oleh Sultan Adji Muhammad Parikesit.
 
'''Penghargaan dari Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara'''
6. Adji Dilanggar dan Adji Ratu Tuan Rimah
 
# Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara memberikan penghargaan setinggi-tingginya kepada Aji Pangeran Mangkunegara atas jasa-jasanya selama memerintah dan memimpin Kesultanan Kutai Kartanegara sebagai Wali Sultan dengan memberi nama salah satu jalan protokol di Kabupaten Kutai Kartanegara menurut nama Aji Pangeran Mangkunegara yakni Jl. AP Mangkunegoro, Timbau, Kec. Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur 75513, Indonesia.
7. Adji Pangeran Sinum Panji Mendapa dan Ratu Suri
# Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara juga memberikan apresiasi setinggi-tingginya atas jasa-jasa Aji Pangeran Mangkunegara semasa hidupnya memulai pembangunan jalan lintas antar kota pada zamannya. Maka Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara memberikan apresiasi berupa pemberian nama jalan protokol yakni jalan penghubung antara Kota Tenggarong dan Kota Samarinda dinamai menurut nama Aji Pangeran Mangkunegara yakni Jl. AP Mangkunegara, Tenggarong Seberang, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, Indonesia.
 
'''Penghargaan dari Pemerintah Kota Bontang'''
8. Adji Pangeran Dipati Agung dan Ratu Suri
 
# Pemerintah Kota Bontang memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Aji Pangeran Mangkunegara atas jasa-jasanya selama memerintah Kesultanan Kutai Kartanegara Ing Martadipura sebagai Wali Sultan. Apresiasi tersebut ialah dengan memberikan nama jalan protokol menurut nama Aji Pangeran Mangkunegara yakni Jl. Ap Mangkunegoro, Berbas Tengah, Bontang Sel., Kota Bontang, Kalimantan Timur 75325, Indonesia.
9. Adji Pangeran Mojo Kesumo dan Ratu Suri
 
== Leluhur ==
10. Adji Pangeran Dipati Tua dan Ratu Suri
{{Ahnentafel-compact5|Aji Aminuddin Gelar Aji Pangeran Mangkunegara|Sultan Aji Muhammad Sulaiman|Aji Soja Gelar Aji Raden Rebaya Agung I|Sultan Aji Muhammad Salehuddin I|Aji Ratu Zuziah|Aji Raga Gelar Aji Pangeran Seri Bangun II|Lim Siauw Lan |Sultan Aji Muhammad Muslihuddin|Aji Ratu Tatin|12=Aji Pangeran Amjah Mas Aria Gelar Aji Pangeran Seri Bangun I|13=Orang Keluaran|16=Sultan Aji Muhammad Idris|17=Andi Riajang atau Andin Duyah|24=Sultan Aji Muhammad Idris|25=Dayang Sungka|Aji Pangeran Berajanata |14=Laksamana Lim}}
 
11. Adji Pangeran Anum Panji Mendapa dan Ratu Dene Coket
 
12. Sultan Adji Muhammad Idris dan Adji Putri Agung
 
13. Sultan Adji Muhammad Muslihuddin dan Adji Ratu Tatin Kesuma Adiningrat
 
14. Sultan Adji Muhammad Salehuddin I dan Adji Ratu Zuziah
 
15. Sultan Adji Muhammad Sulaiman dan Adji Ratu Soja
 
16. Adji Pangeran Mangku Negoro
 
 
'''PIHAK IBU'''
 
# Sultan Aji Muhammad Idris dan Dayang Sungka Binti Tan Panjang Bin Adipati Maharaja Marga Nata Kusuma
# Aji Pangeran Amjah Mas Aria gelar Aji Pangeran Seri Bangun I dan isterinya dengan Orang Keluaran
# Aji Pangeran Raga gelar Aji Pangeran Seri Bangun II dan Sim Luan Nio
# Adji Soja /Adji Ratu Soja gelar Adji Rebaya Agung I
# Adji Pangeran Mangku Negoro
 
== Referensi ==
* [http://kutaikartanegara.com/dokumen/pp-1934.html Pandji Postaka, Vol. III 1934, p.1659] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20101124230106/http://kutaikartanegara.com/dokumen/pp-1934.html |date=2010-11-24 }}
* Buku Silsilah KeturunanRaja '''AdjiKutai RadenDengan Salehuddin'''Segala Keturunannya dari Tahun 1300 M/ 1959 M
* https://beritawartaekspres.blogspot.com/2019/08/silsilah-kesultanan-kutai-kartanegara_87.html?m=1
 
{{Uncategorized|date=Februari 2023}}