Punah di alam liar: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8.1
Kura kura pulau pinta sudah punah
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
(5 revisi perantara oleh 2 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{status konservasi}}
'''Punah di alam liar''' ([[IUCN]]: EW; ''Extinct in the Wild'') adalah [[status konservasi]] yang diberikandikategorikan oleh [[Uni Internasional untuk Konservasi Alam]] (IUCN) kepada [[spesies]] yang hanya diketahui berada di tempat penangkaran atau di luar [[habitat alami]] mereka karena hilangnya habitat secara besar-besaran.<ref>{{Cite book|last=IUCN|date=2012|url=http://s3.amazonaws.com/iucnredlist-newcms/staging/public/attachments/3097/redlist_cats_crit_en.pdf|title=IUCN Red List Categories and Criteria: Version 3.1. Second edition.|location=Gland, Swiss dan Cambridge, Inggris|publisher=IUCN|isbn=9782831714356|url-status=live}}</ref>
 
== Contoh ==
Contoh [[spesies yang punah di alam liar]], di antaranya:
* [[Kura-kura raksasa aldabra|Seychelles giant tortoise]]
* [[Abingdon Island Tortoise]]
* [[Red-tailed Black Shark]]
* [[Rusa père david|Père David's Deer]]
* [[Singa berber|Barbary Lion]] (punah di alam liar sejak tahun 1922)
* [[Wyoming Toad]] (punah di alam liar sejak tahun 1991)
* [[Gagak hawaii|Hawaiian Crow]] (punah di alam liar sejak tahun 2002)
* [[Alagoas Curassow]] (punah di alam liar sejak tahun 1987 atau 1988)
* [[Socorro Dove]] (punah di alam liar sejak tahun 1972)
Baris 17:
* [[Partula]] (genus)
 
== Reintroduksi ==
Spesies yang punah di alam liar setelah jumlahnya mencukupi dalam penangkaran diperlukan adanya upaya [[reintroduksi]]. Reintroduksi adalah proses pelepasan spesies dari penangkaran ke [[alam liar]], dari penangkaran atau relokasi dari area di mana spesies tersebut bertahan. Umumnya melibatkan spesies yang dalam keadaan [[genting (status konservasi)|genting]] atau punah di alam liar.
 
Mungkin sangat sulit untuk melakukanMelakukan reintroduksi spesies yang punah di alam liar ke alam liar dapat menjadi tantangan tersendiri, meski habitat alami mereka telah direstorasi. AlasanHal utamanyaini adalahdisebabkan karena teknik bertahan hidup, yang umumnya diturunkan dari induk mereka selama masa perawatan anak oleh induk mereka di alam liar, telah hilang selama penangkaran. Dengan kata lain, dapat dijelaskan dengan fakta bahwa [[genetik]] spesies telah diselamatkan, tetapi [[perilaku alami]] (''memetic''[[memetika]]) binatangspesies telah hilang.
 
== Referensi ==
<references />
 
== Pranala luar ==