Stasiun Samarang: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Rizal Febri (bicara | kontrib) |
RaFaDa20631 (bicara | kontrib) k istilahnya sekarang penjagaan aset. (via JWB) |
||
(9 revisi perantara oleh 6 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 3:
{{infobox stasiun
| image = KITLV 19212 - Station te Semarang, het eerste station van de Nederlandsch-Indische Spoorweg Maatschappij, gebouwd in 1867.jpg
| caption = Tampak depan Stasiun Samarang NIS, 1867
| name = Samarang
| prov = Jawa Tengah
Baris 11:
| alamat = Kampung Spoorlaan
| kodepos = 50228
| open =
| close =
| kode =
| close_type = NIS
| line = -
| operator =
| lintang = -6.9556168
| bujur = 110.4317085
| peta = Indonesia Semarang
| no_stasiun =
| letak = km 0+000 lintas NIS '''Samarang'''–[[Stasiun Tanggung|Tangoeng]]
}}
'''Stasiun Samarang NIS'''—juga disebut sebagai '''Stasiun Kemijen NIS''' dalam catatan lain disebut sebagai '''Semarang Goederenstation'''—adalah [[stasiun kereta api nonaktif|stasiun kereta api besar nonaktif]] yang terletak di Kampung Spoorlaan (Tambaksari), [[Kemijen, Semarang Timur, Semarang]]; termasuk dalam [[Daerah Operasi IV Semarang|Wilayah Penjagaan Aset IV Semarang]]. Semasa beroperasinya, stasiun ini dominan melayani angkutan barang daripada penumpang serta terhubung dengan berbagai pelabuhan di
Stasiun ini merupakan salah satu dari empat stasiun kereta api pertama di [[Indonesia]] dan dibangun oleh perusahaan kereta api swasta Belanda, [[Nederlandsch-Indische Spoorweg Maatschappij]]. Tiga lainnya adalah [[Stasiun Alastua|Allas-Toewa (Alastua)]], [[Stasiun Brumbung|Broemboeng (Brumbung)]], dan [[Stasiun Tanggung|Tangoeng (Tanggung)]]. Stasiun ini juga merupakan stasiun yang beroperasi di jalur kereta api pertama di Indonesia, yang menghubungkan stasiun ini dengan [[Stasiun Tanggung]]. Dahulu jalur ini memiliki [[lebar sepur]] 1.435 mm sebelum akhirnya diubah ke 1.067 mm, bahkan NIS pernah membuat lebar sepur ganda di jalur ini.
Baris 29:
Stasiun ini, bersama dengan pembangunan [[jalur kereta api Samarang–Tangoeng (NIS)|jalur kereta api Samarang–Tangoeng]], mulai dibangun pada hari Jumat pada tanggal 17 Juni 1864 di [[Kemijen, Semarang Timur, Semarang|Kemidjen]] (km 0). Di km ini Stasiun Samarang dibangun. Pembangunan dilanjut hingga ke [[Stasiun Tanggung|Tangoeng]] hingga akhirnya dibuka untuk umum pada tanggal 10 Agustus 1867.<ref name="Korte"/><ref>{{cite book|title=Schetskaart van de spoorweg Samarang-Vorstenlanden door de Raad van Beheer der Nederlandsch-Indische Spoorweg-Maatschappij aan de Heeren leden van de Staten-Generaal aangeboden|date=1869}}</ref>
Mulai 1914, sebagian besar bangunan stasiun sudah dibongkar untuk membangun jalur rel baru dari Samarang ke [[Stasiun Semarang Tawang|Semarang Tawang]]. Saat ini kondisi stasiun ini telah tenggelam sedalam 2 meter
Perlu diketahui, bahwasanya ada yang menyatakan bahwa [[Stasiun Kemijen]] (maupun [[Stasiun Semarang Gudang]]) adalah stasiun kereta api pertama di Indonesia (bahkan hingga saat ini). Stasiun Kemijen yang sering dimaksud merupakan stasiun kecil yang terletak di belakang Depo Pertamina, warisan perusahaan kereta api SJS ([[Samarang–Joana Stoomtram Maatschappij]]) yang berusia lebih muda dibandingkan NIS. Sementara itu, Stasiun Kemijen NIS dahulu dinamakan Stasiun Samarang dan letaknya tersembunyi di tengah perkampungan.
|