Dinas Intelijen Rahasia: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
VoorMalijn (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
−Kategori:Britania Raya; ±Kategori:Badan intelijen→Kategori:Badan intelijen Britania Raya menggunakan HotCat |
||
(98 revisi perantara oleh 54 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Infobox government agency
|agency_name = Secret Intelligence Service
|nativename = MI6
|nativename_a =
|nativename_r =
|logo = SIS-MI6.png
|logo_width = 200 px
|logo_caption = Logo MI6 sekarang, diadopsi tahun 2010
|seal =
|seal_width =
|seal_caption =
|formed = [[1909]] sebagai Biro Dinas Rahasia
|preceding1 =
|preceding2 =
|dissolved =
|superseding =
|jurisdiction = [[Pemerintah]] [[Britania Raya]]
|headquarters = [[Vauxhall Cross]], [[London]], [[United Kingdom]]
|employees =
|budget =
|minister1_name = [[William Hague]]
|minister1_pfo = [[Menteri Luar Negeri]]
|minister2_name =
|minister2_pfo =
|chief1_name = [[John Sawers|Sir John Sawers]] KCMG
|chief1_position = Kepala SIS<ref name="sisweb">{{cite web|url=http://www.sis.gov.uk/about-us/the-chief.html|title=The Chief — SIS (MI6)|accessdate=17 December 2010|archive-date=2018-12-25|archive-url=https://web.archive.org/web/20181225192656/https://www.sis.gov.uk/about-us/the-chief.html|dead-url=yes}}</ref>
|chief2_name =
|chief2_position =
|parent_agency = [[Foreign and Commonwealth Office]]
|child1_agency =
|child2_agency =
|website = [http://www.sis.gov.uk www.sis.gov.uk]
|footnotes =
}}
'''MI6''', yang dikenal juga dengan '''Dinas Intelijen Rahasia''' ('''''Secret Intelligence Service''''', '''SIS'''),<ref>[http://www.sis.gov.uk/output/Page50.html ''SIS Or MI6. What's In A Name?'' – MI6 website, [[London]]. Undated] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20070827143304/http://www.sis.gov.uk/output/Page50.html |date=2007-08-27 }}. Diakses: [[2 September]] [[2007]].</ref> adalah [[badan intelijen]] eksternal [[Britania Raya]]. Dinas ini bekerja di bawah arahan Komite Intelijen Gabungan (''[[Joint Intelligence Committee]]'', JIC), dan bekerja sama dengan Dinas Keamanan (''Security Service'', [[MI5]]), Markas Komunikasi Pemerintah (''[[Government Communications Headquarters]]'', GCHQ) dan Staf Intelijen Pertahanan (''[[Defence Intelligence Staff]]'', DIS).
Sebagai direktur ditunjuklah [[Mansfield George Smith Cumming]], atau yang lebih dikenal dengan “C”. Awalnya, keberadaan dinas rahasia ini benar-benar dirahasiakan dari publik, hanya [[Perdana Menteri]] [[Britania Raya]] dan pejabat tertentu saja yang tahu. Pemerintah selalu menyangkal keberadaannya, walau dinas rahasia ini selalu menggunakan anggaran negara sebesar £ 70 juta per tahun.
Prestasi para agen MI6 ini terbilang cemerlang. Sejumlah operasi intelijen kontra [[Jerman]] dan [[Rusia]] sukses dijalankan pada [[Perang Dunia I]] dan [[Perang Dunia II]]. Terutama pada [[Perang Dunia I]], saat MI6 dipimpin ''spymaster'' Mansfield Smith Cumming. Berulangkali mereka berhasil mengalahkan [[Jerman]].
Dalam budaya populer, SIS (MI6), tampil sebagai tempat kerja dan afiliasi agen rahasia terkemuka Inggris, [[James Bond (karakter)|James Bond]], dalam [[James Bond|serial novel dan film yang bernama sama]].
== Asal Muasal ==
{{sub-cleanup}}
Sejarah dinas rahasia [[Inggris]] dimulai dari [[Sir Francis Walsingham]], menteri dalam negeri pada masa pemerintahan [[Ratu Elizabeth I]] (1558-1603). Dia menggerakkan para agennya untuk membongkar komplotan makar terhadap Ratu, yang diatur oleh pihak [[Katolik]], pada akhir abad ke-16. Beberapa tokoh ternama pada masa itu, seperti [[John Evelyn]], dikirim ke luar negeri untuk melakukan penyelidikan rahasia. Dana tetap untuk kegiatan mata-mata mulai dianggarkan pada masa kekuasaan [[Raja Charles II]] (1630-1685). Uang yang digunakan lebih banyak dipakai untuk membayar [[informan]], baik di dalam dan luar negeri, namun hal tersebut kurang efektif. Di dalam negeri, kelompok-kelompok politik radikal umumnya diprovokasi oleh [[provokator]] dan mata-mata. Sedangkan di luar negeri, seluruh [[Eropa]] sudah mengetahui mengenai campur tangan dinas rahasia [[Inggris]] di beberapa negara.
Ketika [[Ratu Victoria]] (1819-1901) memegang kekuasaan, keamanan dan ketertiban di [[Inggris]] terjaga dengan baik. Pada saat ini, badan intelejen hampir tidak berfungsi karena tidak memiliki pekerjaan apapun. Terkait dengan hal ini, [[Pengarang]] [[Charles Dickens]] pada 1850-an berkata: ”Penghasut paling fanatik di negeri ini dapat berkata apa saja karena dia tidak berada dalam cengkeraman [[teror]] sebuah sistem [[mata-mata]] yang terorganisasi.”
Setelah saat itu, perekrutan orang-orang penting agar dapat dipekerjakan [[mata-mata]] terus dilakukan oleh pemerintah. Pada 1889, beberapa wartawan [[Reuters]] tercatat sempat dikontrak untuk memberikan data [[intelijen]] terhadap pemerintahan [[Inggris]].
Hingga disahkannya undang-undang kegiatan [[intelijen]] pada 1994, MI6, MI5, dan GCHQ tidak pernah diakui eksistensinya secara resmi. Tetapi, melalui kisah-kisah [[spionase]] yang ditulis para [[novelis]], reputasi [[dinas rahasia]] [[Inggris]] telah ada sejak dahulu. Tokoh fiksi [[James Bond]] yang diciptakan [[Ian Fleming]] merupakan [[ikon]] paling populer dari kegiatan [[intelijen]] MI6. Kehidupan [[agen rahasia]] memang menjadi sangat populer dalam novel-novel [[Inggris]] karena karya-karya penulis [[John le Carre]] yang pernah menjadi agen MI6. Banyak penulis terkemuka lainnya pernah menjadi agen rahasia [[Inggris]], dan beberapa di antaranya adalah [[Somerset Maugham]], [[Graham Greene]], [[Conan Doyle]] dan [[Thomas Hardy]].
Pada akhir abad ke-19, [[angkatan darat]] dan [[angkatan laut]] [[Inggris]] mencoba menangani kebutuhan akan jasa [[Intelijen]] mereka sendiri, baik dari segi taktis maupun strategis. Mereka mendirikan divisi intel masing-masing. Tetapi, tidak ada hal yang rahasia mengenai kegiatan mereka. Mereka mengandalkan informasi dari koran-koran luar negeri atau materi cetakan lainnya, laporan para atase di kedubes-kedubes [[Inggris]], atau pengamatan ketika melancong keluar negeri. Di dalam negeri, pada 1883, Dinas Khusus [[Polisi Irlandia]] dibuat repot oleh serangkaian ledakan [[bom]] yang dilakukan oleh kaum [[Fenian Revolusioner]]. Selain itu terdapat kerusuhan-kerusuhan di [[India]] yang merupakan daerah [[koloni]]. Karena hal-hal ini, maka pemerintah [[Inggris]] sadar bahwa mereka perlu untuk melakukan pencegahan sebelumnya. Agar dapat melaksanakannya maka perlu memiliki informasi sejak dini. Untuk itu diperlukan suatu jaringan kaum informan yang terorganisir dengan rapi.
Memasuki abad ke-20 berarti memasuki era baru ketidakamanan. [[Perang Boer]] (1899-1902) secara mengejutkan mengungkapkan kelumpuhan organisasi [[militer]] [[Inggris]]. Pada saat yang sama, perluasan kekuatan [[militer]] dan [[industri]] [[Jerman]] tampak siap mengancam supremasi [[Inggris]] yang telah lama mapan. Pada 1905, pemerintah [[Inggris]] mendirikan Komite Pertahanan [[Kerajaan]]. Tugasnya mengawasi strategi dan mendorong peningkatan pengorganisasian lembaga-lembaga pertahanan pada masa [[damai]] dan [[perang]]. Dinas [[Intelijen|intel]] dan [[kontraspionase]] [[Inggris]] mulai di tangani lebih serius.
Kendati sempat dianggap sebagai bertentangan dengan tradisi liberal [[Inggris]], praktiknya tetap berjalan. Pengawasan dan penyensoran terhadap [[telegram]] dan surat dari dan ke [[Afrika Selatan]] terbukti memberikan arus tetap informasi yang berguna tentang [[Perang Boer]]. Pimpinan proyeknya, [[Letkol James Edmons]], yang mengepalai seksi H; kemudian berhak mengontrol MO5, seksi khusus Direktorat Operasi Militer Dephankam, di seksi yang berkekuatan kecil saja ini, ia segera bertindak dan sekaligus memberi rekomendasi apa yang dapat dilakukan terhadap mereka. Situasi negera sendiri memang sedang baik bagi mekarnya dinas [[Intelijen|intel]]. Pada 1907, kekhawatiran masyarakat yang dikipasi kaum propagandais bertumpu pada satu skenario: [[Jerman]] sedang berminat menyerbu [[Inggris]]. Seorang bernama [[Letkol Heath]] menulis kepada [[Globe]]: ”Jalan-jalan di kota [[London]] penuh dengan orang [[Jerman]] yang berkeliaran. Mau apa mereka? Apa yang mau mereka kerjakan? Mereka tidak terlihat terburu-buru. Mereka tampaknya cukup makan dan berpakaian bagus. Niscaya mereka [[serdadu]].” Yang kemudian menyimpulkan adalah Letkol Edmonds jua: "[[Jerman]] tentunya sedang merentang jaringan [[spionase]] di [[Inggis]].” Ini dimantapkan oleh Direktur Operasi [[Militer]]; [[Mayjen John Spencer Ewart]], yang berkata: "Kita harus memiliki dinas rahasia yang memadai, sebuah biro reguler yang terorganisasi." Meskipun begitu, Menhankam [[R.B Haldane]] dan banyak rekannya masih sangat ragu-ragu akan keperluan dinas rahasia itu. Tapi pada 1909, demam [[mata-mata]] kian berjangkit. Serangkaian publikasi novel [[Spies of the Kaiser]] di [[Weekly News]] membangkitkan sensasi khalayak. Pengarang fiksi ini, [[William Tufnell Le Queux]], menyatakan bahwa penceritaan gaya James Bondnya tentang perjuangan melawan [[spionase]] [[Jerman]] di [[Inggris]] seluruhnya berdasarkan fakta dan surat kabar tersebut menawarkan hadiah $10 kepada setiap orang yang mengirim surat pengakuan pernah melihat [[mata-mata]]. Tak ayal laporan tentang kesaksian memergoki para spion meningkat sepanjang tahun itu. Namun bagaimanapun spesifikinya, laporan-laporan itu setidaknya telah mempercepat lahirnya badan [[Intelijen|intel]] yang terorganisasi rapi pertama di dunia. Mayjen Ewart mencoba merumuskan bahwa biro dinas rahasia harus menangani baik spionase di negeri ini maupun kegiatan agen-agen kita di luar negeri.” Di sinilah asal muasal MI5 dan MI6. Tapi, keduanya tak selamanya sejalan, apalagi bekerja sama. Mereka lebih sering bersaingan. Ini pada gilirannya menggansir tugas-tugas pengamanan [[Inggris]] secara keseluruhan. Perbedaannya secara tugas, MI5 adalah dinas keamanan/pengamanan (security service), sedangkan MI6 adalah intilijen rahasia (secret intelligence service), yang lazimnya disebut SIS.
=== MI5 ===
Kepala pertama organisasi kontraspionase (MI5) dikenal dengan sebutan MO, adalah seorang pria usia 35 tahun pengidap asma, Kapten (kemudian Sir) [[Vernon Kell]]. Toh, walaupun sering kali asmanya kambuh, ia bertahan sebagai kepala MI5 selama 30 tahun. Pengalamannya sebagai [[mata-mata]] terbatas, sebagian di [[Tiongkok]], tetapi ia menguasai beberapa bahasa dan yakin betul akan ancaman [[Jerman]] bagi keamanan [[Inggris]]. Untuk menangkal ancaman itu, Pemerintah [[Inggris]] menyediakan baginya sebuah kamar di Dephankam, sebuah lemari arsip, dan anggaran $7.000 setahun. Perwira muda ini memiliki bakat birokrasi cemerlang dan segera memperluas [[kerajaan]] kecilnya.
Vernon Kell mulai bertindak. Pertama-tama melakukan pengawasan terhadap 30 ribu penduduk [[Jerman]] di [[Inggris]]. Pada 1914, MI5 telah memiliki detail dari 16 ribu pemukim asing, dan sekitar 11 ribu di antaranya orang [[Jerman]]. Padahal ia hanya mempekerjakan tujuh staf, kendati banyak pekerjaan memang dilakukan anggota [[polisi]]. MI5 berhasil menyingkap kegiatan [[Gustav Steinhhaeur|Gustav Steinhauer]] yang mengelola kegiatan [[spionase]] di sejumlah pelabuhan [[galangan kapal]] [[Inggris]] dari pangkalannya di [[Potsdam]], [[Prusia]]. Ia mengendalikan sejumlah penduduk [[Inggris]] asal [[Jerman]], turis [[Jerman]], atau personel kapal [[angkatan laut]] [[Inggris]] sendiri. Informasi mereka harus dikirim lewat pos kepada Steinhauer. Pada 1911, ketika seorang wartawan [[Jerman]], [[Max Schultz]], yang tinggal disebuah rumah perahu di [[Exeter]], menarik perhatian [[polisi]], saat itulah kegiatan Steinhauer mulai terungkap. Dari surat-surat yang dikirimnya, diketahui bahwa ia memasok laporan tentang Angkatan Laut [[Kerajaan]] [[Inggris]] kepada Steinhauer melalui sebuah perusahaan angkutan di [[London]].
Serangkaian pengungkapan lainnya, termasuk sejumlah penangkapan, misalnya terhadap [[George Parott]], perwira pasukan [[meriam]] Angkatan Laut [[Kerajaan]], telah membongkar seluruh operasi Steinhauer. Belakangan, 1914, ia memerintahkan penangkapan 22 agen [[Jerman]] dan pengawasan terhadap 200 tercuriga lainnya. MI5 mulai melebarkan sayapnya begitu [[perang]] pecah, dan makin berkembang sampai [[gencatan senjata]] empat tahun kemudian. Waktu itu, Kell membawahi 844 staf (dibandingkan 14 orang pada awal perang, itu meningkat dengan sangat tinggi) dan anggaran pun dinaikkan menjadi $100.000 sesuai permintaannya. Stafnya menyebar ke seluruh [[Eropa]], melakukan tugas pengintelan di [[Front Barat]] dan memeriksa [[visa]] yang dikeluarkan kedutaan besar [[Inggris]] yang berada di berbagai negara. Mereka juga mendirikan [[Military Port Control Service]], yang memeriksa orang yang memasuki negeri itu. Mereka mempunyai semacam bank informasi yang dikenal dengan sebutan [[Registry]]. Namun sukses besar MI5 ada di seksi deteksinya, yang melakukan tugas [[kontraspionase]]. Kunci sukses MI5 terletak pada penyadapan kiriman pos, mengingat pada saat itu alat komunikasi yang paling banyak digunakan adalah surat dan telegraf. Ketika [[perang]] pecah, direncanakan melakukan intersepsi dan penyensoran [[telegram]] tanpa membuka surat-surat pribadi. Pada akhir 1914, terdapat 169 [[sensor]] pos, dan empat tahun setelahnya (1918) membengkak menjadi 5000 buah.
=== MI6 ===
Kepala pertama MI6 (mulanya dikenal sebagai MI-1C) adalah Commander [[Mansfield Smith Cumming]], perwira purnawirawan dari AL [[Kerajaan]] sejak itu Kepala MI6 dipanggil dengan kependekan “C”. Cumming sudah masuk daftar purnawirawan sejak 20 tahun sebelumnya karena mabuk laut kronis yang menyebabkan ia didaratkan, menurut salah seorang koleganya, kantor Cumming di [[Whitehall Court]] memasang dinding palsu yang dengan rahasia di sebaliknya. Ia memakai kacamata tunggal (monocle) dan hanya menulis dengan tinta hijau.
Gayanya yang eksentrik kian berwarna setelah tahun 1914 ia terpaksa mengenakan kaki kayu. Sang kaki asli lenyap sesudah mengalami kecelakaan mobil di luar [[Paris]] yang menghilangkan nyawa anak laki-lakinya. Cedera ini membuatnya jera. Dalam sisa hidupnya, ia tetap seorang pengemudi maut mobil [[Rolls Royce]]nya tetap dipandang sebagai hantu pencabuat nyawa oleh para pejalan kaki [[London]]. Dikantor, ia juga tak bisa tinggal diam. Dengan kaki kayunya, ia masih mampu bergerak lincah disepanjang koridor. Kalau bicara, kaki kayunya diketuk-ketukkan kelantai untuk memberi tekanan pada ucapannya.
Disamping melawat sendiri ke [[Eropa]] daratan, Cumming juga mendaftar para pengusaha yang dimintanya memberi informasi atau melakukan kontak-kontak melalui hubungan bisnis dengan mitra usahanya. Setidaknya di dua kota, [[Rotterdam]] dan [[Brussels]], ia menebar jaring. Kepadanya lalu ada yang menawarkan buku kode (codebook) [[Jerman]] dengan harga cukup mahal, $600. ia membayarnya tetapi palsu.
Di komunitas [[intelijen]] dunia, reputasi MI6 juga boleh dikatakan menjulang. Jika [[CIA]], dinas rahasia [[Amerika Serikat|Amerika]] dikenal dengan julukan The Company, kalangan [[intelijen]] negara-negara Barat biasa menyebut SIS alias MI6 dengan julukan The Friends. Sementara kalangan internal menyebut MI6 sebagai The Firm.
Kantor pusat SIS yang terletak di [[85 Albert Embankment]], [[Vauxhall Cross]], [[London]] juga punya julukan khusus. Mereka yang bekerja di dalamnya, menyebut kantor pusat SIS ini sebagai Legoland. Pada 1993, popularitas MI6, sempat tersalip oleh MI-5 ketika dinas Security Services mengumumkan pemimpin barunya: [[Stella Rimington]]. Rimington segera memperoleh publikasi besar-besaran karena merupakan wanita pertama yang memimpin dinas [[intelijen]].
=== GCHQ ===
Sebenarnya, selain dua dinas rahasia ini, [[Inggris]] masih memiliki satu lembaga [[intelijen]] penting lain, yakni [[Government Communications Headquarters]] (GCHQ), yang beroperasi memantau berbagai jaringan komunikasi di seluruh dunia. Tetapi, sebagaimana tradisi [[intelijen]] [[Inggris]], yang sifat kerahasiaannya sangat tinggi, tak banyak hal yang bisa diketahui tentang lembaga ini.
== Dinas Rahasia Dalam Perang Dunia ==
=== Perang Dunia I ===
Dalam pada itu, tibalah bulan Maret 1917, ketika rezim [[Imperium]] [[Rusia]] harus berakhir. Ini diikuti masa tiga bulan kekuasaan pemerintah sosialis Liberal pimpinan [[Alexander Karensky]]. Cumming “C” menganggap amat penting bagi [[Inggris]] mendukung Karensky melawan kaum [[Revolusioner]] [[Bolsyevik]], yang menyerukan di akhirinya peperangan. Jika [[Rusia]] melakukan [[perdamaian]] terpisah dengan [[Jerman]], seluruh kekuatan militer [[Jerman]] akan berbalik dikerahkan kepada pasukan [[Inggris]] dan [[Prancis]] di garis depan [[Front Barat]]. Karenanya kaum [[Bolsyevik]] harus dicegah berkuasa.
Untuk itu, pertama-tama, harus ada orang [[Intelijen|intel]] yang bekerja di [[Moskow]]. Kepala dinas rahasia [[Inggris]] di [[New York]], [[Sir William Wiseman]], kebetulan mengetahui orang yang berpengalaman mutakhir di bidang [[Intelijen|intel]] [[militer]] tersebut yang waktu itu sedang berada di AS. Orang tersebut adalah [[William Somerset Maugham]] (1874-1965),novelis [[Inggris]] termasyur. Karena ia bisa bicara [[Rusia]], ia tampaknya orang ideal untuk itu. Pada 1917 ia angkat sauh ke [[Petrograd]] (leningrad ) melalui [[Jepang]] dan [[Wladiwostok]], dibekali US$150 ribu, termasuk dalam tukaran [[pounsterling]]. Tugasnya, dengan satu dan lain cara menunggingkan pemerintah [[Rusia]].
Laporn intelnya dengan akurat mencatat merosotnya kekuasaan Karensky. Ia melaporkan kepada Wiseman bahwa sang [[perdana menteri]] sedang kehilangan popularitasnya dan bahwa pembunuhan para perwira berlangsung leluasa.
Pada 31 Oktober, Karensky mengundang Maugham berapat dan memintanya membawa pesan pribadi kepada [[perdana menteri]] [[Inggris]], [[Llyod George]]. Isinya: memohon sangat kiriman [[senjata]] dan [[amunisi]] untuk mempertahankan rezim dan melanjutkan [[perang]]. Maugham pulang kenegerinya pada malam itu juga, naik [[kapal perusak]] Inggris di [[Oslo]], Berlayar melalui [[Laut Utara]] ke [[Scotlandia]], ia tiba di [[Downing Street 10]] (kantor perdana menteri) keesokan harinya. Usahan Maugham tak berhasil banyak. “Saya tak dapat melakukannya,” kata [[Llyod George]] tentang permintaan bantuan Karensky. Seminggu kemudian, 7 November, Karensky di gulingkan kaum Bolsyevik-nya [[Lenin]]. Maugham tak kembali lagi ke [[Rusia]].
Begitu para [[Bolsyevik]] mengkonsolidasikan dirinya dan melakukan perjanjian [[perdamaian]] terpisah dengan [[Jerman]], mereka langsung menuding [[Inggris]] melakukan [[subversi]]. Maret 1918, perwakilan diplomatik [[Inggris]] angkat kaki dari [[Moskow]]. Yang tinggal hanya misi tak resmi, dikepalai [[Bruce Lockhart]], yang mulai mendanai grup-grup anti-[[Bolsyevik]].
Ada dua agen [[Inggris]] lain yang dikirim ke [[Rusia]], [[George Hill]] dan [[Sydney Reilley]]. Tapi dua-duanya mulut besar. Di mata Cumming, yang mengenalnya lewat Wisseman, Reilley adalah “laki-laki menakutkan yang membuat saya tak mempercayainya sepenuhnya”.
Bersama Lokhart, Reilley berniat membunuh [[Trotsky]] dan [[Lenin]], dua pemimpin [[Bolsyevik]] terkemuka waktu itu. Tapi [[Feliks Dzerzhinsky]], kepala [[polisi rahasia]] [[Soviet]] [[Cheka]] cikal bakal [[KGB]], segera membauinya. Pada Juli 1918, upaya pembunuhan [[Lenin]] kandas, dan Reilley terpaksa menghilang.
=== Usai Perang Dunia I ===
Ketika sekutu menang [[perang]] atas [[Jerman]] pada 1918, Kell maupun Cumming dihadiahi gelar [[bangsawan]]. Namun [[politisi]] yang “sadar anggaran” menganggap kecilnya manfaat dinas intel pada masa [[damai]]. Pada 1921, bujet MI5 telah digunting dari jumlah tertingginya sekitar 25 ribu [[poundsterling]]. Juga MI6 alias SIS, yang kena potong dari 240 ribu [[pounsterling]] menjadi 65 ribu [[poundsterling]] setahun.
Namun melalui perjuangan gigih sejumlah [[birokrat]] yang menaruh simpati, kedua badan [[mata-mata]] ini berhasil mempertahankan kebebasan dan keleluasaan memperlebar daya lingkup tanggung jawabnya. Kell mulanya menolak usul, yang antaranya didukung [[Sir Winston Churchill]], untuk melahirkan biro [[intelijen]] yang menyatu. Ia juga menampik saran [[Sir Basil Thompson]] tentang badan khusus (Special Branch). Pada 1919, pemerintah menyuruh Thompson memimpin sebuah Direktorat [[Intelijen]] yang bertnggung jawab memerangi [[subversi]] sipil. Jelas ini bertujuan menggemplang MI5. Terbukti, Direktorat tersebut sudah mati muda.
Dalam rentang waktu 20 tahun (1919-1939), masyarakat [[intelijen]] bertahan sebagai kelompok kecil yang rapat dan solid, dengan para perwira yang berdinas lama. Jarang merekrut tenaga baru. Namun kebutuhan [[perang]] yang meluas memaksa pintu markas spion harus dibuka. Para pengusaha kota, wartawan dan pengacara mulai berdesakan antre di koridor-koridor yang terkesan angker membawa bakat segar dan sikap baru. Banyak di antara mereka belakangan meraih kemasyhuran dalam arti baik maupun buruk seperti [[Graham Greene]], [[William Somerset Maugham]], [[Malcolm Muggeridge]] dan [[Kim Philby]] di MI6; [[Anthony Blunt]] dan [[Victor(Lord)Rothschild]] di MI5; [[Ian Fleming]] dari intelijen AL; dan [[Hugh Trover Roper]] di Radio Security Service (RSS).
=== Perang Dunia II ===
Memasuki [[Perang Dunia II]], para perwira MI6 menghadapi banjir laporan [[Intelijen|intel]] yang saling bartentangan, sebagian besar di antaranya malahan palsu. Menandai beberapa bahan berharga, haruslah dengan naluri yang tajam, malah ilham. Namun bukan MI6 tetapi MI5 yang terkena perombakan. Ini bertepatan dengan mulai duduknya Churchill sebagi [[perdana menteri]] [[Inggris]], Mei 1940. Churchill lebih jeli tentang [[dinas rahasia]] ketimbang pemimpin [[Inggris]] manapun. Dan pada 10 Juni, [[Sir Vernon Kell]], yang telah memimpin instansi sekuriti selama 31 tahun, dibebastugaskan.
Sebagaimana [[Perang Dunia I]], kepanikan dan paranoida kembali mewabah. Meskipun kemajuan teknologi telah menjadikan [[radio]] sebagai perangkat [[spionase]] standar, burung merpati kembali dicurigai selaku pembawa pesan rahasia ke daratan [[Eropa]]. Makanya pesawat [[Angkatan Udara Britania Raya|RAF]] ditugaskan menyebarkan jenis burung itu, yang dimuat dalam keranjang-keranjang kertas, di selat [[Inggris]] merpati-merpati [[Inggris]] itu diharapkan akan bergabung dengan burung-burung dara [[Jerman]] dan menimbulkan kebingungan, burung pemangsa (Falconer) yang terkenal, ditempatkan di pantai selatan dengan burung-burungnya sebagai bagian dari Falcon (Intercopter) Unit. Adalah tugas pemangsa untuk mengganyang setiap merpati pos yang mencurigakan.
Secara umum dipercayai bahwa setiap [[invasi]] [[Jerman]] akan didahului oleh [[infiltrasi]] beribu-ribu [[agen rahasia]] ke negeri yang bersangkutan. Divisi B MI5, yang bertugas melakukan [[kontraspionase]] dan sejak 1940 dikepalai oleh [[Guy Liddel]], harus menampung laporan masyarakat yang kebetulan menyaksikan hal-hal mencurigakan. Misalnya sorotan-sorotan cahaya, dengan memakai lampu senter umpamanya, yang mungkin sesuatu isyarat pihak musuh. Atau melihat parasut musuh mendarat. Hampir semua laporan penduduk yang diterima palsu. Terbukti, hanya sejumlah amat kecil agen [[Jerman]] yang dikirim ke [[Inggris]] (30an) antara september hingga november 1940. mereka biasa mendarat dengan parasut di wilayah pedalaman atau dengan perahu kecil di pantai. Para agen umumnya kurang terlatih atau kurang berpengetahuan tentang negeri yang bersangkutan. Mereka segera menaruh kecurigaan penduduk setempat dengan gerak gerik dan pembawaannya sendiri. Dengan sendirinya mereka langsung ditangkap.
Begitu tertangkap, para agen [[Jerman]] diserahkan kepada MI5 untuk diinterogasi. Pusat pemeriksaan MI5 adalah [[Latcmere House]] di desa [[Ham Common]], di luar kota [[London]]. Pemimpinnya seorang mantan perwira [[Peshawar Rifles]], Kolonel [[‘Tin-Eye’(mata timah) Stephens]].
Karena perlakuan buruk di Latcmere, banyak tahanan yang bunuh diri atau mati disiksa. Tapi para tahanan yang memperlancar pemeriksaan, tentu, akan menerima perlakuan lebih baik.
Seluruhnya 16 agen musuh yang dicabut nyawanya di [[Inggris]] selama [[perang]] 15 orang digantung dan seorang di eksekusi di Tower (menara) of London. Tapi sebagian besar yang ditangkap setuju ‘membelot’ kepada [[Inggris]]. Mereka menjadi bagian dari salah satu operasi rahasia paling sukses dalam abad modern, [[Operasi Silang Ganda]] (Double-Cross).
Pemanfaatan sepenuhnya Double-Cross dilakukan pada rencana pengaburan [[operasi Overlord]], pendaratan di [[Normandia]] pada 1944. Adalah penting untuk meyakinkan pihak [[Jerman]] bahwa pendaratan akan dilakukan di [[Pas de Calais]], ketimbang [[Normandia]], yang akan menjadi ajang serbuan besar-besaran pertama pasukan [[Sekutu]] di [[Eropa]]. Seluruh kekuatan silang ganda dikerahkan untuk maksud tersebut. Seorang agen ganda. [[Filipe Fernandez]] (nama sandi GARBO), malah memberikan peringatan akurat kepada pembinanya tentang kepastian pendaratan di [[Normandia]] itu tetapi, wahai, sudah terlambat bagi orang [[Jerman]] untuk bersiap diri. Toh ia masih memberi catatan bahwa pendaratan di pantai [[Prancis]] itu hanya embel-embel dari [[invasi]] sesungguhnya yang bakal didaratkan di [[Pas de Calais]]. Kepada [[Hitler]] telah di tunjukkan laporan berharga tersebut. Dan hal itu mungkin memengaruhi keputusannya yang krusial: menarik kembali pengerahan kekuatan [[militer]] ketimbang mengirimnya segera untuk mencegah pendaratan yang bisa menjadi awal kehancuran [[NAZI]] [[Jerman]].
Silang ganda bukan satu-satunya contoh keberhasilan masyarakat [[Intelijen|intel]] [[Jerman]] dan sekutunya. Ceritanya, ketika serangkaian kemenangan [[Jerman]] di [[Eropa]] telah menyapu bersih pos-pos MI6 kecuali di [[Swiss]], [[Swedia]], [[Spanyol]] dan [[Portugal]] yang netral, [[Inggris]] dan [[Churchill]] bagai tersentak. Informasi kini jadinya hanya bisa diharapkan dari para pemerintah [[sekutu]] yang masih bisa menjalin kontak dengan MI6, khususnya berkenaan dengan [[Prancis]] ini yang ingin dijadikan batu lompatan mengganyang [[Jerman]] [[NAZI]], [[Jendral]] [[Charles de Gaulle]] tidak menyambut keputusan MI6 yang ingin melancarkan dua operasi terpisah di [[Prancis]] satu bekerja sama dengan [[Prancis]] bebasnya, satu lagi melalui [[rezim Vichy]] yang pro [[Jerman]].
Bahkan di negari-negeri netral tempat MI6 mendirikan posnya, aktivitasnya sering kali terbatas. Termasuk di [[Spanyol]] yang dikuasai Generalissimo [[Fransisco Franco]] yang pro-[[Jerman]], dan di [[Swedia]] dengan digiringnya para agen [[Inggris]] ke penjara.
Tapi [[Sir Stewart Menzies]], yang mengepalai MI6, punya kartu as yang ia dapat pertaruhkan bagi keuntungan organisasinya. Kartu as itu adalah ultra menguraikan arti sadapan komunikasi [[radio]] [[Jerman]]. Ultra sungguh sumber terbagus informasi [[Intelijen|intel]] dalam [[Perang Dunia II]]. Hal itu tergantung pada kemampuan penguraian arti kode-kode yang dihasilkan [[Jerman]] melalui mesin-mesin kode [[Enigma]], yang digunakan dalam setiap pesan rahasia paling top. Sepanjang tahun 1930-an, para [[kriptografer]] (pembaca/penafsir sandi) [[dinas rahasia]] [[Polandia]], dengan [[Enigma]] mengembangkan sejenis [[komputer]] [[primitif]] yang mereka sebut ‘Bombe’ untuk mempercepat beribu-ribu penafsiran yang mungkin terhadap setiap kata yang disandikan.
Para penafsir kode GC&CS (Government Code & Cypher School, Sekolah Kode dan Sandi Rahasia Pemerintah) mangkal di [[Bletchley Park Buckinghamshire]], rumah tingal [[Gubernur]] [[Militer]] dalam keadaan darurat [[perang]]. Disebuah rumah besar sekitar 50 mil dari [[London]] ini mereka terutama terdiri dari kaum intelek muda ahli [[linguistik]], sarjana ilmu sastra dan seni klasik, pemain catur dan ahli matematika yang hampir semuanya di bawah 30 tahun. Berpangkal pada kemajuan yang diraih orang [[Polandia]] dan [[Prancis]] sampai tahun 1940, dibantu keberuntungan dengan terungkapnya buku kode [[Luftwafe]] dan [[Reichsmarine]] (AU&AL Jerman), mereka mencapai sukses besar dalam menangkap siaran [[radio]] sandi [[Jerman]]. Tanpa jasa mereka kemenangan [[Sekutu]] atas [[NAZI]] [[Jerman]] minimal akan diperlambat.
MI5 dan MI6 keluar dari kancah [[Perang Dunia II]] dengan reputasi tinggi yang belum diraih sebelumnya. Tapi serenceng tantangan baru menunggu. Pada dasawarsa berikutnya, kedua organisasi [[mata-mata]] itu diguncangkan oleh serentetan kejadian yang memalukan, yang sekaligus mengungkapkan sukses [[Soviet]] menanam orang-orangnya di kubu bekas [[sekutu]] [[Perang Dunia II]] nya.
== Kegiatannya Yang Mempermalukan Pemerintah Inggris ==
Sementara Ultra dan Double Cross membantu memenangkan [[sekutu]] melawan [[Jerman]], para agen [[Soviet]] berhasil menelusup ke proyek [[bom atom]] [[Manhattan]], Departemen Luar Negeri, dan akhirnya paling memalukan, ke dalam tubuh MI5 dan MI6 sendiri. Yang lebih menyakitkan, sebagian besar, sebagian besar [[mata-mata]] [[Rusia]] adalah kelahiran dan didikan para anggota elit [[Inggris]] yang berkuasa. Mereka adalah [[Kim Philby]], [[Donald Maclean]], [[Guy Burges]] dan [[Anthony Blunt]] yang semuanya berkenalan di [[Trinity College]], [[Cambridge]], awal 1930-an.
Pada April 1956 misalnya MI6 membuat malu pemerintah [[Inggris]]. Agen-agen MI6 diketahui telah melakukan operasi rahasia untuk menyelidiki [[kapal penjelajah]] [[Rusia]] [[Ordkhonikidze]]. Peristiwa ini menimbulkan kisruh diplomatik karena ketika diselidiki, kapal ini tengah membawa pemimpin [[Uni Soviet]] [[Nikita Khrushchev]] dalam sebuah misi persahabatan ke [[Inggris]]. [[Perdana Menteri]] [[Inggris]] pada saat itu, [[Sir Anthony Eden]], sangat marah ketika tahu bahwa MI6 menjalankan operasi rahasia tanpa izinnya. Apa hukuman yang dipikir Eden paling pantas untuk MI6? Ia memaksa pemimpin MI6, Mayor Jenderal [[John Sinclair]] untuk mengundurkan diri. Ia digantikan oleh [[Sir Dick White]], pemimpin MI-5. Karena MI-5 dipandang sebagai [[dinas rahasia]] yang lebih lemah, maka penunjukan [[Dick White]] merupakan hukuman yang paling berat yang bisa dibayangkan MI6.
Pemerintah [[Inggris]] juga pernah dibuat malu oleh agen rahasianya. Pada tahun 1987 yaitu [[Peter Wright]], pensiunan agen rahasia MI6, menerbitkan buku [[Spycatcher]] yang secara blak-blakan menceritakan cara kerja agen rahasia [[Inggris]]. Wright, yang hidup di [[Australia]] menulis buku untuk mencari uang karena merasa pensiunnya tak cukup, sementara rekan-rekannya yang tak harus mempertaruhkan nyawa hidup enak.
Dan tahun 1988 seorang bekas spion dari biro itu juga menuntut pemerintah [[Inggris]] agar piutang dibayar. Dia [[Anthony Divall]], yang menuntut piutangnya dibayar yang berjumlah £ 200.000, selain merasa tak punya uang, juga karena ongkos operasinya memang belum dibayar lunas oleh dinasnya.
Padahal, Divall bukan [[agen rahasia]] sembarangan. Dia bekerja di badan rahasia MI6 sejak 1945, ditempatkan di [[Hamburg]], [[Jerman Barat]] kala itu. Ia seorang yang piawai menyamar sebagai pedagang [[senjata]]. Jasanya terbesar ketika ditugasi pura-pura menjual [[senjata]] ke [[Argentina]], kala [[perang]] [[Malvinas]] sedang berlangsung, 1982. waktu itu [[Inggris]] memang agak takut terhadap [[rudal]] [[Exocet]] bikinan [[Prancis]] yang dimiliki [[Argentina]], yang telah menenggelamkan dua kapal Kerajaan. Divall sukses menipu Kapten [[Alfredo Corti]], pimpinan misi [[militer]] [[Argentina]] di [[Prancis]]. Karena itu, [[Argentina]] membatalkan pembelian [[Exocet]] dari penjual sebenarnya, dan membuat kontrak dengan Divall yang menjual [[Exocet]] lebih murah.
== Pimpinan Satu Huruf ==
MI6 memang punya kebiasaan unik, dengan selalu menyebut pemimpinnya sebagai "C". Tradisi ini bermula dari kebiasaan [[Sir Mansfield Cumming]], pemimpin pertama dari MI6. Cumming, yang selalu membahasakan diri dengan julukan 'C', juga menandatangani semua dokumen resmi MI6 dengan initial satu huruf itu. Belakangan, kebiasaan Cumming ini diikuti seluruh penggantinya. Mereka semua kemudian selalu disebut 'C' dan juga ikut menandatangani semua dokumen-dokumen resmi mereka dengan simbol satu huruf itu. Kebiasaan ini juga diikuti oleh MI-5, Dinas rahasia [[Inggris]] lainnya, yang menyebut pimpinannya dengan "K" dalam dokumen resmi. "K" adalah initial dari [[Vernon Kell]], pemimpin pertama MI-5.
== Suka Mengkudeta Negeri Lain ==
Sebagai [[dinas rahasia]] yang wilayah kerjanya di luar [[Inggris]], MI6 tak bisa menghindarkan diri dari "hobi" mencampuri urusan dalam negeri lain. MI6 juga tak ragu untuk menyiapkan [[kudeta]]. Pada 1951, [[Mohammed Mossadeq]], mengambil alih kekuasaan di [[Iran]] dan menasionalisasi [[Anglo-Iranian Oil Company]], yang ketika itu merupakan aset terbesar [[Inggris]] di luar negeri. [[Perdana Menteri]] [[Sir Anthony Eden]] marah dan langsung menyetujui rencana MI6 untuk menggulingkan Mossadeq. Antara November 1952 hingga Agustus 1953, MI6 dan [[CIA]] menyelenggarakan operasi klandestin untuk menggulingkan PM Iran [[Mohammed Mossadeq]]. Presiden AS [[Dwight D. Eisenhower]] mengganggap Mossadeq telah dipengaruhi partai [[Tudeh]] yang beraliran [[Marxis]] hingga cenderung berkiblat ke [[Blok Timur]]. Pada Agustus 1953, sedikitnya 300 orang meninggal selama kerusuhan di [[Teheran]]. Mussadeq pun mengundurkan diri dan digantikan oleh Jenderal [[Zahedi]].
Belakangan MI6 juga terlibat dalam rencana untuk membunuh pemimpin [[Mesir]] [[Gamal Abdul Nasser]]. MI6 memang tercatat "rajin" terlibat dalam upaya membunuh pemimpin negeri lain. Salah satunya adalah rencana untuk membunuh [[Ho Chi Minh]] pada 1955. Rencana itu gagal.
Tapi pada tahun 1961, agen MI6 yang bekerja sama dengan agen [[CIA]] berhasil "membunuh" [[Patrice Lumumba]] di [[Kongo]]. Agen-agen MI6 yang bermarkas di [[Phoenix Park]], [[Singapura]] juga pernah mengincar [[Soekarno]]. Begitu Presiden [[Soekarno]] mengumumkan kebijaksanaan [[Konfrontasi]] terhadap [[Malaysia]], agen-agen MI6 pun ditugaskan untuk menjalankan misi rahasia mendongkel Bung Karno. Tetapi gagal total, karena [[Soekarno]] berhasil menangkap agen [[CIA]], [[Allen Lawrence Pope]] setelah pesawatnya ditembaki [[TNI AU]] pada [[18 Mei]] [[1958]]<ref>[[Republika (surat kabar)]] ''Insiden 'Intel Asing' di Indonesia'' – hal 9. [[28 Mei]] [[2013]].</ref> di [[Indonesia]] dan menahannya. Bung Karno memanfaatkan itu sebagai alat politiknya untuk mendapatkan dukungan [[Inggris]] dan [[Amerika Serikat]] dalam [[Operasi Trikora]] menghadapi [[Belanda]]. Hubungan [[diplomatik]] [[Belanda]] dan [[Inggris]] sempat putus karena [[Inggris]] menjual persenjataan tercanggih mereka kepada [[Indonesia]].
MI6, [[CIA]] dan badan intelijen [[Spanyol]] juga dituduh mendukung upaya [[kudeta]] di Negara [[Equatorial Guinea]] untuk menggulingkan presiden [[Theodoro Obiang Nguema Mbasongo]] yang melibatkan [[Mark Thatcher]] anak mantan [[perdana menteri]] [[Inggris]] [[Margaret Thatcher]] pada Maret [[2004]].
== Lihat pula ==
* [[MI5]]
== Referensi ==
{{reflist}}
{{Badan intelijen Britania Raya}}
{{Badan intelijen nasional}}
[[Kategori:Badan intelijen Britania Raya]]
|