Konten dihapus Konten ditambahkan
Latihdaring (bicara | kontrib)
Terapi Sel: bagian baru
Latihdaring (bicara | kontrib)
 
(2 revisi perantara oleh pengguna yang sama tidak ditampilkan)
Baris 43:
 
== Terapi Sel ==
Terapi [[Sel (biologi)|sel]] merupakan salah satu strategi yang bertujuan untuk mengganti, memperbaiki, atau meningkatkan fungsi biologis [[jaringan]] yang rusak. Terapi sel dilakukan dengan cara memasukan sel baru pada tubuh seseorang. Terapi sel bertujuan untuk memindahkan sel yang telah rusak dan meenggantikannya dengan sel baru yang sehat. Terapi sel dilakukan untuk menghasilkan efek obat. Biasanya digunakan untuk pengobatan [[Kanker]] melalui transplantasi [[Sel T|Sel-T]] yang dapat memberi efek melawan sel kanker melalui imunitas yang diperantarai sel selama imunoterapi, atau pencangkokan sel induk untuk meregenerasi jaringan yang sakit.
 
Terapi sel dilakukan dengan cara memasukan sel baru pada tubuh seseorang. Terapi sel bertujuan untuk memindahkan sel yang telah rusak dan meenggantikannya dengan sel baru yang sehat. Terapi sel dilakukan untuk menghasilkan efek obat. Biasanya digunakan untuk pengobatan Kanker melalui transplantasi Sel-T yang dapat memberi efek melawan sel kanker melalui imunitas yang diperantarai sel selama imunoterapi, atau pencangkokan sel induk untuk meregenerasi jaringan yang sakit.
=== Sejarah ===
Terapi sel telah ada sejak [[abad ke 19]]. Pada saat itu ilmuawan[[Ilmuwan|ilmuwan]] bereksperimen sebagai upaya mencegah dan mengobati penyakit dengan cara dengan cara menyuntikan bahan hewani ke tubuh manusia. Eksperimen tersebut tidak mendapat hasil positif sehingga penelitan berhenti. Namun pada pertengahan [[abad ke 20]] ditemukan penelitian bahwa sel manusia dapat digunakan untuk mencegah reaksi penolakan terhadap transplatasi organ. Hal ini telah lama dilakukan terhadap transplantasi [[sumsum tulang]]. Dalam beberapa tahun belakang terapi sel dan terapi sel punca telah menarik banyak peneliti sebagai salah satu strategi baru dalam pengobatan terutama [[patologi]] degeneratif dan imunogenik.
=== Penggunaan ===
Penggunaan [[Sel punca|Sel Punca]] dalam terapi sel yaitu sel punca pluripoten dan sel punca spesifik jaringan. sel punca merupakan salah satu jenis sel yang memiliki kemampuan untuk berkembang menjadi jenis sel fungsional lainnya. Sel ini dapat tumbuh di luar tubuh manusia sehingga memungkinkan dapat memproduksi sejumlah besar sel yang diperlukan untuk keberhasilan penerapan pengobatan terapi sel. sel punca pluripoten dapat menghasilkan sumber sel potensial yang tidak dapat dihasilkan oleh sel lain. sel ini juga merupakan sel dengab jumlah yang rendah di tubuh manusia. Sel ini juga dapat dipertahankan dan berkembang biak di luar tubuh manusia untuk jangka waktu yang lama. sel punca pluripoten terdiri dari sel punca embrionik yang berasal dari embrio awal, dan sel punca pluripoten terinduksi diturunkan dengan menggunakan metode yang disebut ''Reprogramming'' pemrogramman ulang, yang mengubah sel khusus menjadi sel yang sangat mirip dengan sel punca embrionik.
sel punca spesifik jaringan berfungsi untuk memberikan daftar jenis sel fungsional yang jauh lebih terbatas. Misalnya, sel induk darah memunculkan jenis sel darah lain, tetapi biasanya tidak menghasilkan sel yang ditemukan di luar sistem darah. Untuk mendapatkan jenis sel khusus, baik sel punca pluripoten atau spesifik jaringan ditumbuhkan di laboratorium dan diperlakukan dengan campuran molekul, yang memberikan sinyal untuk perkembangannya menjadi sel fungsional.
=== Keberhasilan ===
Metode terapi sel telah digunakan bertahun-tahun yang lalu, seperti transplantasi sumsum tulang, pengobatan penyakit tertentu pada darah dan sistem kekebalan tubuh. keberhasilan terapi sel didapatkan melalui prosedur yang rumit dan harus dipersiapkan dengan benar. Prose terapi sel harus memastikan bahwa sel yang ditransplantasikan dapat bertahan hidup setelah transplantasi ke pasien dan dapat beradaptasi dengan tubuh sehingga fungsinya dapat berjalan dengan semestinya. Hal lain yang harus diperhatikan adalah agar sel yang ditransplantasikan tidak berkembangbiak terlalu banyak, karena hal tersebut dapat menimbulkan [[tumor]] pada pasien. oleh karena itulah sebabnya mengapa pengujian yang ketat harus dilakukan sebelum terapi sel dilakukan untuk seorang pasien.
 
== Referensi ==
<ref>https://en.wiki-indonesia.club/wiki/Cell_therapy</ref>
<ref>https://www.bsgct.org/education/what-is-cell-therapy.aspx</ref>
<ref>https://www.haematologica.org/article/view/1544</ref>