Televisi analog: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
(37 revisi perantara oleh 14 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
[[Berkas:TV screen close-up.jpg|jmpl|300px|Siaran televisi analog dilihat dengan pengambilan potret tampak dekat.]]
'''
Di Indonesia, program siaran televisi analog adalah program-program yang dipancarkan oleh stasiun swasta nasional yang disiarkan secara gratis atau ''free-to-air''.<ref name="tv"/> Sistem yang dipergunakan oleh siaran televisi analog adalah [[NTSC]] (National Television System Committee), [[PAL]], dan [[SECAM]].<ref name="tv code"/> Adapun, siaran analog sendiri dapat ditransmisikan secara [[televisi terestrial|terestrial]] (menggunakan antena), [[televisi kabel|kabel]], maupun [[televisi satelit|satelit]]. Kini, dengan munculnya kemajuan teknologi berupa [[televisi digital]] yang lebih baik dan ekonomis, banyak negara telah melakukan proses transisi ke televisi digital sejak 2000-an dalam periode yang berbeda-beda tentunya.
== Perkembangan==
Sistem paling awal dari televisi analog adalah sistem [[televisi mekanik]], menggunakan cakram yang dilubangi dengan pola tertentu untuk memindai gambar. Di pesawat TV, juga ada cakram (disk serupa) yang mampu merekonstruksi gambar yang dipancarkan, mirip dengan sistem kamera kuno. Gambar yang direproduksi dari sistem mekanis ini redup, beresolusi sangat rendah dan penuh kedip. Pengembangan televisi analog yang kita kenal saat ini baru bisa diwujudkan dengan adanya [[tabung sinar katoda]] (CRT). Gambar yang dihasilkan dari sistem ini lebih baik dalam hal resolusi dan kualitas, karena transmisi gambar bisa dilakukan lebih cepat dengan elektron. Selain itu, perawatannya juga lebih mudah. Perkembangan dari televisi ini memicu meluasnya penggunaan televisi di kalangan rumah tangga di berbagai negara, terutama setelah [[Perang Dunia II]].
== Pemadaman sinyal televisi analog ==
{{see also|Penghentian siaran analog}}▼
[[
Sampai akhir tahun 2009, 10 negara telah menyelesaikan proses mematikan siaran analog terestrial. Banyak negara lain sudah punya rencana untuk melakukannya atau sedang dalam proses konversi yang dipentaskan. Negara pertama yang membuat grosir beralih ke digital over-the-air (terestrial) penyiaran adalah [[Luksemburg]], pada tahun 2006, diikuti oleh [[Belanda]] kemudian pada tahun 2006, [[Finlandia]], [[Andorra]], [[Swedia]], [[Norwegia]] dan [[Swiss]] pada tahun 2007, [[Belgia]] ([[Flanders]]) dan [[Jerman]] pada tahun 2008, [[Amerika Serikat]] (khusus kekuatan tinggi), [[Isle of Man]] dan [[Denmark]], dan [[Norwegia]] pada tahun 2009. Pada tahun 2010, [[Wallonia]], [[Spanyol]], [[Wales]], [[Latvia]], [[Estonia]], Kep. Channel dan [[Slovenia]] menyelesaikan transisi. [[Kroasia]] sepenuhnya menggunakan sinyal digital dan wilayah terakhir yang menggunakan sinyal analog telah mematikan sinyal analog pada bulan Oktober 2010.<ref>[http://news.bbc.co.uk/2/hi/uk_news/wales/south_east/8593948.stm Wales becomes first UK digital TV nation with switch]</ref>▼
{{legend|#ff9619|Transisi sudah selesai bagi pemancar analog ''full-power'', untuk pemancar analog lainnya masih beroperasi}}
{{legend|#fc0|Transisi sedang berlangsung,
{{legend|#0c0|Transisi belum
Di Jepang, peralihan ke siaran digital dijadwalkan terjadi 24 Juli 2011. Di Kanada, itu dijadwalkan terjadi 31 Agustus 2011. Cina dijadwalkan untuk beralih pada tahun 2015. Di Britania Raya, peralihan digital memiliki waktu yang berbeda untuk setiap bagian dari negara, namun seluruh Inggris akan menjadi digital pada 2012. Brasil beralih ke digital pada 2 Desember 2007 di kota-kota besar dan diperkirakan akan memakan waktu tujuh tahun untuk menyelesaikan perluasan sinyal atas semua wilayah Brasil.Pada tahun [[2017]],seluruh televisi di [[Indonesia]] sudah menggunakan sistem digital.Jadi,tidak ada lagi TV analog di [[Indonesia]].▼
Migrasi siaran televisi analog ke [[siaran televisi digital]] dilakukan secara bertahap.<ref name="tv"/> Proses migrasi ini dinamakan periode ''simulcast''.<ref name="tv"/> Periode simulcast adalah penayangan siaran televisi bersamaan antara siaran televisi analog dan siaran televisi digital dengan tujuan migrasi siaran hingga ''Analog Switch
Dalam migrasi siaran televisi analog ke digital terjadi beberapa hambatan.<ref name="tempo"/> Diantaranya adalah perusahaan televisi swasta nasional yang terancam dengan digitalisasi.<ref name="tempo"/> Teknologi digital akan membuat satu channel televisi analog bisa diisi 6 hingga 9 program siaran.<ref name="tempo"/> Dalam skema digitalisasi di [[Jakarta]] dan sekitarnya, pemerintah menetapkan ada tujuh channel.<ref name="tempo"/> Artinya ada sekitar 42-63 program siaran.<ref name="tempo"/> Namun penyelenggaran konten siaran itu harus menyewa frekuensi kepada penyelenggara [[multipleksing]] (MUX) pemenang tender.<ref name="
===
{{see|Televisi digital di Indonesia#Proses migrasi}}
Pada tahun 2020, pemerintah Indonesia mencanangkan untuk mengganti seluruh siaran televisi analog dengan [[siaran televisi digital]].<ref name="redi">{{id}} {{cite journal
| author = Redi Panuju
Baris 64 ⟶ 60:
| year =
| month =
| title = Migrasi Analog ke Digital Terhambat TV Swasta
| journal =
| volume =
| issue =
| pages =
| doi =
| id =
| url =
| publisher =
| format =
| accessdate = 8-April-2015
| archive-date = 2015-02-25
}}</ref> Digitalisasi tersebut bertujuan untuk menghemat [[frekuensi]] dan berpotensi menambah pendapatan negara.<ref name="tempo"/> Digitalisasi juga membuat kualitas [[audio]] dan [[video]] menjadi lebih jernih dan tajam.<ref name="tempo"/> Sehingga pada tahun 2022, masyarakat Indonesia bisa mendapatkan siaran televisi digital yang lebih jernih dari segi gambar dan suara secara tidak berbayar.<ref name="tempo"/><ref name="redi"/> Regulasi tentang migrasi siaran televisi analog ke digital ini telah diatur oleh [[Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia ]]<nowiki/>pada Peraturan Menteri Kominfo No.22/PER/M.KOMINFO/11/2011 tentang Penyelenggaraan Penyiaran Televisi Digital Terestrial Penerimaan Tetap Tidak Berbayar (''free to air'').<ref name="tv"/>▼
| archive-url = https://web.archive.org/web/20150225120748/http://www.tempo.co/read/news/2014/11/03/090618981/Migrasi-Analog-ke-Digital-Terhambat-TV-Swasta
| dead-url = yes
▲ }}</ref> Digitalisasi tersebut bertujuan untuk menghemat [[frekuensi]] dan berpotensi menambah pendapatan negara.<ref name="tempo"/> Digitalisasi juga membuat kualitas [[audio]] dan [[video]] menjadi lebih jernih dan tajam.<ref name="tempo"/> Sehingga pada tahun 2022, masyarakat Indonesia bisa mendapatkan siaran televisi digital yang lebih jernih dari segi gambar dan suara secara tidak berbayar.<ref name="
===
▲ASO sudah dilakukan secara total di beberapa negara di dunia di antaranya [[Inggris]], [[Belanda]], [[Norwegia]], [[Jerman]], [[Swedia]], [[Italia]], dan lainnya.<ref name="tv"/> Seluruh negara di dunia lainnya termasuk di kawasan [[ASEAN]] juga sedang melakukan proses transisi ke penyiaran digital. Sampai akhir tahun 2009, 10 negara telah menyelesaikan proses mematikan siaran analog terestrial. Banyak negara lain sudah punya rencana untuk melakukannya atau sedang dalam proses konversi
▲Migrasi siaran televisi analog ke [[siaran televisi digital]] dilakukan secara bertahap.<ref name="tv"/> Proses migrasi ini dinamakan periode simulcast.<ref name="tv"/> Periode simulcast adalah penayangan siaran televisi bersamaan antara siaran televisi analog dan siaran televisi digital dengan tujuan migrasi siaran hingga ''Analog Switch off'' (ASO).<ref name="tv"/><ref name="redi"/> Hal ini dilakukan agar masyarakat memiliki waktu untuk beralih dari siaran analog ke siaran televisi digital.<ref name="tv"/> Adapaun, ''Analog Switch Off'' adalah periode dimana siaran analog dihentikan dan diganti dengan siaran digital.<ref name="tv"/> ASO sudah dilakukan secara total di beberapa negara di dunia diantaranya [[Inggris]], [[Belanda]], [[Norwegia]], [[Jerman]], [[Swedia]], [[Italia]], dan lainnya.<ref name="tv"/> Seluruh negara di dunia lainnya termasuk di kawasan [[ASEAN]] juga sedang melakukan proses transisi ke penyiaran digital. Di Indonesia Transisi televisi digital berlangsung dalam 2 tahap. Fase pertama siaran simulcast akan dimulai pada Januari 2020 di 12 provinsi, dan berencana untuk siaran simulcast kedua di 22 provinsi pada Maret 2020. Siaran analog akan secara resmi dan sepenuhnya dimatikan pada 02 Nopember 2022.<ref name="tv"/><ref name="redi"/><ref name="tempo"/>
▲Di [[Jepang]], peralihan ke siaran digital
==== Kendala ====▼
▲Dalam migrasi siaran televisi analog ke digital terjadi beberapa hambatan.<ref name="tempo"/> Diantaranya adalah perusahaan televisi swasta nasional yang terancam dengan digitalisasi.<ref name="tempo"/> Teknologi digital akan membuat satu channel televisi analog bisa diisi 6 hingga 9 program siaran.<ref name="tempo"/> Dalam skema digitalisasi di [[Jakarta]] dan sekitarnya, pemerintah menetapkan ada tujuh channel.<ref name="tempo"/> Artinya ada sekitar 42-63 program siaran.<ref name="tempo"/> Namun penyelenggaran konten siaran itu harus menyewa frekuensi kepada penyelenggara [[multipleksing]] (MUX) pemenang tender.<ref name="tempo"/><ref name="redi"/> Multipleksing adalah teknologi yang membuat satu channel televisi analog yang tadinya hanya bisa diisi satu program siaran menjadi 6-9 program siaran.<ref name="tempo"/>
▲[[Berkas:Worldmap digital television transition.svg|jmpl|ka|200px|Peta dunia kemajuan [[Siaran TV Digital Indonesia#Transisi ke TV Digital|transisi televisi digital]].]]
▲{{legend|#f00000|Transisi selesai, semua sinyal analog dihentikan}}
▲{{legend|#fc0|Transisi berlangsung, penyiaran analog maupun digital}}
▲{{legend|#0c0|Transisi belum dimulai, hanya penyiaran sinyal analog}}
▲{{legend|#b9b9b9|Tak ada informasi tersedia}}
▲== Negara-negara yang menghentikan sinyal analog ==
▲{{see also|Penghentian siaran analog}}
=== NTSC ===▼
* {{USA}} ({{tanggal|June 12, 2009}})
* {{flagicon|Japan}} [[Jepang]] ({{tanggal|24 July 2011}})
=== SECAM ===▼
* {{flagicon|South Korea}} [[Korea Selatan]] ({{tanggal|31 December 2012}})<ref>{{web cite|url=http://azine.kr/m/_webzine/wz.php?c=62&b=15321&g=|title=디지털방송 전환 넘어야 할 산 여전히 첩첩|publisher=azine.kr|language=korea|accessdate=6 Desember 2022}}</ref>
▲==== SECAM ====
* {{flagcountry|Andorra}} ({{tanggal|September 25, 2007}})<ref>{{cite web |url = http://www.vilaweb.cat/www/noticia?p_idcmp=2561926&p_edi=andorra |title = Andorra fa el salt a la TDT | publisher = Vilaweb | (in catalan)}}</ref>
* {{
* {{flagicon|Russia}} [[Rusia]] ({{tanggal|14 October 2019}})<ref>{{web cite|url=https://www.commsupdate.com/articles/2019/10/15/russia-completes-digital-broadcasting-transition/|title=Russia completes digital broadcasting transition|publisher=Comms Update|accessdate=6 Desember 2022}}</ref>
[[Berkas:Aviso apagon analogico.jpg|jmpl|150px|ka|Peringatan pada suatu stasiun televisi di Spanyol tentang selesainya pemadaman sinyal analog]]
* {{flagcountry|Belgium}} ({{tanggal|2008|11|3}} di [[Flanders]]; {{tanggal|2010|03|1}} di [[Wallonia]])
* {{flagcountry|Denmark}} ({{tanggal|2009-11-01}})<ref>{{web cite|url=http://tvtid.tv2.dk/nytomtv/article.php/id-26087748.html|title=Nyt TV-signal fejres med lysshow|publisher=TVTid på TV2|accessdate=2009-11-01|archive-date=2009-11-05|archive-url=https://web.archive.org/web/20091105024657/http://tvtid.tv2.dk/nytomtv/article.php/id-26087748.html|dead-url=yes}}</ref>
* {{flagcountry|Finland}} ({{tanggal|September 1, 2007}})<ref>{{cite web |url = http://www.digitelkkari.fi/site/uutinen81.shtml |title = Digi-tv esillä ympäri maata | accessdate = 2007-08-12 | publisher = Finnish Ministry of Communications }}</ref>
* {{flagcountry|Germany}} ({{tanggal|November 25, 2008}})
* {{IMN}} ({{tanggal|July 16, 2009}})<ref>{{cite press release|url=http://www.arqiva.com/press-office/press-releases/press-releases-2009/douglas-transmitter-group-border-region-arqiva-confirms-completi|title=Douglas transmitter group (Border region) – Arqiva confirms completion of Digital Switch Over|publisher=arqiva}} {{
* {{flagcountry|Luxembourg}} ({{tanggal|1 September 2006}})
* {{flagcountry|Netherlands}} ({{tanggal|December 11, 2006}})
Baris 124 ⟶ 113:
* {{CYP}} ({{tanggal|30 June 2011}})
* {{flagicon|Arab League}} [[Liga Arab|Negara Pan-Arab]] ({{tanggal|13 February 2012}})
* {{flagicon|Malaysia}} [[Malaysia]] ({{tanggal|31 October 2019}})<ref>{{web cite|url=https://soyacincau.com/2019/11/04/malaysia-complete-analogue-digital-tv-switchover-skg/|title=Analogue TV is officially dead in Malaysia|publisher=Soya Cincau|accessdate=6 Desember 2022}}</ref>
* {{flagicon|Vietnam}} [[Vietnam]] ({{tanggal|28 December 2020}})<ref>{{web cite|url=https://m.sggpnews.org.vn/science_technology/vietnam-officially-ceases-analog-television-90198.html|title=Vietnam officially ceases analog television|publisher=SGGP News English|accessdate=6 Desember 2022}}</ref>
* {{flagicon|Indonesia}} [[Indonesia]] ({{tanggal|1 August 2023}})
== Referensi ==
{{Reflist}}
== Lihat pula ==
Baris 137 ⟶ 128:
* [http://www.ee.washington.edu/conselec/CE/kuhn/ntsc/95x4.htm Conventional Analog Television - Sebuah perkenalan] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20031202155901/http://www.ee.washington.edu/conselec/CE/kuhn/ntsc/95x4.htm |date=2003-12-02 }}
* [http://www.slideshare.net/efmirza/peraturan-menteri-kominfo-no-22permkominfo112011-tentang-penyelenggaraan-penyiaran-tv-digital-terestrial-penerimaan-tetap-tidak-berbayar-freetoair Peraturan Menteri Kominfo No.22/PER/M.KOMINFO/11/2011 tentang Penyelenggaraan Penyiaran Televisi Digital Terestrial Penerimaan Tetap Tidak Berbayar (free to air)]
[[Kategori:Teknologi televisi]]
[[Kategori:Televisi]]
|