Ignatius Suharyo: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
penambahan lambang kardinal |
k Membalikkan revisi 26403700 oleh Catur Putralaksana (bicara) Tag: Pembatalan |
||
(55 revisi perantara oleh 25 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Infobox Christian leader
|type = cardinal
|honorific-prefix = [[Yang Mulia (agama)|Yang Utama]]
|name = Ignatius ''Kardinal'' Suharyo Hardjoatmodjo
|honorific-suffix =
|title = [[Kardinal]], [[Uskup Agung Jakarta]]
|image =
|image_size = 250px
|alt =
Baris 15:
|elected =
|appointed = 28 Juni 2010 {{br}} ({{age in years and days|2010|6|28}})
|term=|term_start = 29 Juni 2010<br />({{age in years and days|2010|06|29}})
|quashed =|term_end =
|predecessor = [[Julius Darmaatmadja]], [[Yesuit|S.J.]]|opposed =|successor =
|other_post = {{unbulleted list|[[Ordinariat Militer Indonesia|Ordinaris Militer
<!---------- Orders ---------->
|ordination = 26 Januari 1976 {{br}} ({{age in years and days|1976|1|26}})
|ordinated_by = [[Justinus Kardinal Darmojuwono]]
|consecration = 22 Agustus 1997 {{br}} ({{age in years and days|1997|8|22}})
|consecrated_by = [[Julius Kardinal Darmaatmadja]], [[Yesuit|S.J.]]
|cardinal = 5 Oktober 2019 {{br}} ({{age in years and days|2019|10|5}})
|created_cardinal_by = [[Paus Fransiskus]]
Baris 34:
|death_place =
|buried =
|nationality =
|religion = [[Gereja Katolik Roma|Katolik Roma]]
|residence = [[Gereja Katedral Jakarta|Kompleks Gereja Katedral Jakarta]], [[Pasar Baru, Sawah Besar, Jakarta Pusat]]
|parents = {{unbulleted list|Ayah: Florentinus Amir Hardjadisastra
|previous_post = {{unbulleted list
|Ketua [[Konferensi Waligereja Indonesia]] (2012–2022)
|Administrator Apostolik [[Keuskupan Bandung|Bandung]] (2010–2014)
|[[Uskup koajutor|Uskup Agung Koajutor]] Jakarta (2009–2010)
|Wakil Ketua I Konferensi Waligereja Indonesia (2006–2012)
|Sekretaris Jenderal [[Konferensi Waligereja Indonesia]] (2000–2006)
|[[Keuskupan Agung Semarang|Uskup Agung Semarang]] (1997–2009)
}}
|alma_mater = {{unbulleted list|[[Universitas Sanata Dharma]]|[[Universitas Kepausan Urbaniana]]}}|motto = ''Serviens Domino Cum Omni Humilitate'' ({{Alkitab|Kis 20:19}})<br /><small>(Aku Melayani Tuhan dengan Segala Rendah Hati)
|signature = |coat_of_arms = Coat of Arms of Cardinal Ignatius Suharyo.png}}
Baris 56 ⟶ 63:
|bishop 5=[[Fransiskus Tuaman Sinaga]]|consecration date 5=29 Juli 2021}}
Sejak 15 November 2012, ia menjabat sebagai Ketua [[Konferensi Waligereja Indonesia]], menggantikan Mgr. [[Martinus Dogma Situmorang]], [[Kapusin|OFM.Cap]]. Pada tanggal 1 September 2019, ia secara resmi ditunjuk sebagai [[Kardinal]] untuk [[gereja Katolik di Indonesia]].
== Masa kecil ==
Mgr. Suharyo lahir di [[Sedayu, Bantul]], [[Yogyakarta]], [[Indonesia]] pada 9 Juli 1950 dari pasangan ayah Florentinus Amir Hardjodisastra, seorang pegawai di Dinas Pengairan [[Daerah Istimewa Yogyakarta]] dan ibu Theodora Murni Hardjadisastra sebagai anak ketujuh dari sepuluh bersaudara. Kakaknya, yakni RP. Suitbertus Ari Sunardi [[
== Pendidikan ==
Mgr. Suharyo awalnya menjalani pendidikan dasar di SD Kanisius, Gubuk, Sedayu, dan pada kelas IV ia pindah ke SD Tarakanita, Bumijo, Yogyakarta. Ia kemudian melanjutkan pendidikannya di Seminari Kecil Mertoyudan, [[Kabupaten Magelang]], [[Jawa Tengah]] sejak tahun
== Karya imamat ==
Mgr. Suharyo [[Sakramen Imamat|ditahbiskan]] menjadi [[Imam]] pada
Setelah kepulangannya dari [[Roma]], [[Italia]], Mgr. Suharyo menjadi pengajar di [[Sekolah Tinggi Filsafat Kateketik Pradnyawidya]], [[Yogyakarta]] sejak tahun
== Uskup Agung Semarang ==
Mgr. Suharyo ditunjuk menjadi [[Keuskupan Agung Semarang|Uskup Agung Semarang]] pada
Pada 8 September 2000, Mgr. Suharyo menjadi Uskup Ko-konsekrator dalam penahbisan [[Keuskupan Purwokerto|Uskup Purwokerto]], Mgr. [[Julianus Sunarka]], [[Yesuit|S.J.]], bersama dengan [[Keuskupan Bandung|Uskup Bandung]], Mgr. [[Alexander Soetandio Djajasiswaja]]. Bertindak sebagai penahbis utama, yakni [[Keuskupan Agung Jakarta|Uskup Agung Jakarta]]
Pada tahun 2000, Mgr. Suharyo terpilih menjadi Sekretaris Jenderal [[Konferensi Waligereja Indonesia]], untuk masa jabatan 3 tahun hingga tahun 2003, di mana Kardinal Julius menjadi Ketua Presidium. Pada 8 November 2003, Mgr. Suharyo kembali terpilih menjadi Sekretaris Jenderal Konferensi Waligereja Indonesia, di mana Ketua Presidum kembali dijabat oleh Kardinal Julius.<ref>{{Cite web |url=http://www.mirifica.net/printPage.php?aid=586 |title=Salinan arsip |access-date=2013-08-16 |archive-date=2010-06-13 |archive-url=https://web.archive.org/web/20100613012450/http://mirifica.net/printPage.php?aid=586 |dead-url=yes }}</ref><ref>http://groups.yahoo.com/group/KaruniaPanggilan/message/1480</ref>
Baris 80 ⟶ 87:
Pada Mei 2004, Mgr. Suharyo menjadi Guru Besar bidang [[teologi]] [[Universitas Sanata Dharma]], [[Yogyakarta]].<ref>{{Cite web |url=http://www.mirifica.net/printPage.php?aid=726 |title=Salinan arsip |access-date=2013-08-16 |archive-date=2010-06-16 |archive-url=https://web.archive.org/web/20100616151847/http://mirifica.net/printPage.php?aid=726 |dead-url=yes }}</ref>
Pada
Pada [[Hari Raya Santo Petrus dan Paulus]],
Pada
== Uskup Agung Jakarta ==
[[Berkas:Dubes Donovan Menerima Para Pemimpin Agama Kristiani (Ignatius Suharyo).jpg|jmpl|Suharyo pada tahun 2017.]]
Terkait permohonan Kardinal Julius Darmaatmadja, SJ yang hendak pensiun, pada
Mgr. Suharyo resmi menjadi Uskup Agung Jakarta sejak 28 Juni 2010, sejak
Pasca penunjukkan Mgr. [[Johannes Pujasumarta]] menjadi [[Keuskupan Agung Semarang|Uskup Agung Semarang]] yang membuat lowongnya
Pada Pesta takhta Santo Petrus, 22 Februari 2014, Mgr. Ignatius Suharyo kembali menjadi uskup ko-konsekrator dalam pentahbisan Mgr. [[Paskalis Bruno Syukur]], O.F.M., bersama Mgr. [[Hubertus Leteng]], sementara Mgr. [[Cosmas Michael Angkur]], O.F.M. menjadi penahbis utama.
Pada tanggal 25 Agustus 2014, untuk pertama kalinya Mgr. Suharyo menjadi Uskup Penahbis Utama dalam penahbisan
Pada tanggal 3 September 2016, ia kembali menjadi Uskup Penahbis Utama dalam penahbisan Mgr. [[Henricus Pidyarto Gunawan]], [[Karmelit|O. Carm.]] di Stadion Gajayana, Malang sebagai [[Keuskupan Malang|Uskup Malang]]. Bertindak sebagai Uskup Penahbis Pendamping, yakni [[Keuskupan Surabaya|Uskup Surabaya]], Mgr. [[Vincentius Sutikno Wisaksono]] dan [[Keuskupan Bandung|Uskup Bandung]], Mgr. [[Antonius Subianto Bunjamin]], [[Ordo Salib Suci|O.S.C]].
Pada tanggal 19 Mei 2017, Mgr. Suharyo kembali menjadi Uskup Penahbis Utama dalam penahbisan Mgr. [[Robertus Rubiyatmoko]] di Lapangan Bhayangkara Akademi Kepolisian, Semarang sebagai [[Keuskupan Agung Semarang|Uskup Agung Semarang]], sementara Mgr. [[Antonius Subianto Bunjamin]], [[Ordo Salib Suci|O.S.C]] dan Mgr. [[Henricus Pidyarto Gunawan]], [[Karmelit|O. Carm]] menjadi Penahbis Pendamping. Mgr. Suharyo memimpin salve agung dalam rangka penahbisan Mgr. [[Samuel Oton Sidin]], [[O.F.M. Cap.]] sebagai [[Keuskupan Sintang|Uskup Sintang]]<ref>{{Cite web |url=http://www.sesawi.net/2017/03/21/salve-agung-jelang-tahbisan-uskup-sintang-mgr-samuel-ofmcap-jadi-uskup-bukan-naik-jabatan/ |title=Salinan arsip |access-date=2017-10-11 |archive-date=2017-10-20 |archive-url=https://web.archive.org/web/20171020204103/http://www.sesawi.net/2017/03/21/salve-agung-jelang-tahbisan-uskup-sintang-mgr-samuel-ofmcap-jadi-uskup-bukan-naik-jabatan/ |dead-url=yes }}</ref> dan juga dalam salve agung dalam rangka penahbisan Mgr. [[Benedictus Estephanus Rolly Untu]], [[M.S.C.]] sebagai [[Keuskupan Manado|Uskup Manado]].<
Kardinal Suharyo bertindak sebagai Penahbis Utama dalam penahbisan [[Keuskupan Ruteng|Uskup Ruteng]] [[Siprianus Hormat]] yang berlangsung pada 19 Maret 2020. Dalam penahbisan tersebut, Suharyo didampingi oleh [[Keuskupan Denpasar|Uskup Denpasar]] [[Silvester Tung Kiem San]] yang juga merangkap sebagai Administrator Apostolik Keuskupan Ruteng dan [[Keuskupan Agung Ende|Uskup Agung Ende]] [[Vincentius Sensi Potokota]].<ref>https://www.vivanews.com/berita/nasional/41222-misa-uskup-ruteng-tetap-digelar-rohaniawan-dan-tamu-diukur-suhu-tubuh?medium=autonext</ref>
Kardinal Suharyo kembali bertindak sebagai Pentahbis Utama/ Konsekrator Utama bagi [[Keuskupan Sibolga|Uskup Sibolga]]
Pada tanggal 11 November 2022, Kardinal Suharyo kembali menjadi Uskup Ko Konsekrator bagi [[Keuskupan Sanggau|Uskup Sanggau]] Mgr. [[Valentinus Saeng]], [[Kongregasi Pasionis|C.P.]] bersama dengan Mgr. [[Giulio Mencuccini]], [[Kongregasi Pasionis|C.P.]] Bertindak sebagai Pentahbis Utama adalah Uskup Agung Tituler Tarcellio yang juga [[Nunsius Apostolik untuk Indonesia|Nuntius Apostolik]] untuk Indonesia, [[Piero Pioppo|Mgr. Piero Pioppo]]
Bapa Kardinal mengakhiri Perutusannya sebagai Ketua KWI pada tanggal 17 November 2022. [[Keuskupan Bandung|Uskup Bandung]], [[Antonius Subianto Bunjamin|Mgr. Antonius Subianto Bunjamin]], [[Ordo Salib Suci|O.S.C.]] dipilih untuk menggantikan Beliau.
== Kardinal ==
Pada 1 September 2019 dari halaman [[Basilika Santo Petrus]] di [[Kota Vatikan]] [[Paus Fransiskus]] mengumumkan Mgr. Suharyo sebagai salah satu dari 13 nama kardinal baru dalam [[konsistori]] yang akan dilaksanakan pada 5 Oktober 2019.<ref>{{
== Karya ==
<!--[[Berkas:Lambang_Uskup_Agung_Jkt_Mgr_Ign_Suharyo.jpg|jmpl|220x220px|Lambang Uskup Agung Mgr. Ignatius Suharyo Hardjoatmodjo]]-->
Mgr. Suharyo telah menulis sejumlah buku, yakni:
# ''Membaca Kitab Suci: Paham-paham Dasar''
Baris 120 ⟶ 132:
# ''Kisah Sengsara Yesus dalam Injil Sinoptik''
# ''[[The Catholic Way]], Kekatolikan dan Keindonesian Kita''
[[Berkas:Coat of Arms of Cardinal Ignatius Suharyo.png|jmpl|220x220px|Lambang Kardinal Mgr. Ignatius Suharyo Hardjoatmodjo]]
Selain menulis, Mgr. Suharyo juga menyadur karya [[Henri Nouwen|Henri J.M. Nouwen]], antara lain:
# ''Menggapai Kematangan Hidup Rohani''
Baris 128 ⟶ 140:
# ''Cakrawala Hidup Baru''
# ''Pelayanan yang Kreatif''
== Galeri ==
Baris 148 ⟶ 157:
{{s-rel|ca}}
{{s-bef|before=[[Julius Darmaatmadja]], [[Yesuit|S.J.]]|rows=3}}
{{s-ttl|title=[[Uskup Agung Semarang]]|years= 21 April
{{s-aft|after=[[Johannes Pujasumarta]]}}
{{s-ttl|title=[[Ordinariat Militer Indonesia|Ordinaris Militer Indonesia]]|years= 2 Januari
{{s-inc|rows=
{{s-ttl|title=[[Uskup Agung Jakarta]]|years= 28 Juni
{{s-ttl|title=Administrator Apostolik [[Keuskupan Bandung|Bandung]]|years=13 November
{{s-aft|after=[[Antonius Subianto Bunjamin]], [[Ordo Salib Suci|O.S.C.]]|as=Uskup Bandung}}
{{s-bef|before=[[Martinus Dogma Situmorang]], [[Kapusin|OFM.Cap]]}}
{{s-ttl|title=Ketua [[Konferensi Waligereja Indonesia]]|years=15 November
{{s-aft|after=[[Antonius Subianto Bunjamin]], [[Ordo Salib Suci|O.S.C.]]}}
{{s-end}}
{{lifetime|1950||Suharyo, Ignatius}}
Baris 165 ⟶ 174:
{{Authority control}}
[[Kategori:Kardinal Indonesia]]▼
[[Kategori:Tokoh Jawa Tengah]]▼
[[Kategori:Tokoh Jawa]]
▲[[Kategori:Tokoh Jawa Tengah]]
[[Kategori:Tokoh Jakarta]]
[[Kategori:Tokoh Katolik Indonesia]]
▲[[Kategori:Kardinal Indonesia]]
[[Kategori:Kardinal yang diangkat oleh Fransiskus]]
|