Jalan Tol Ujung Pandang: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
(65 revisi perantara oleh 31 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{infobox road
|country=IDN
|type=Tol
|name= Jalan Tol Ujung Pandang
|maint=PT Makassar Metro Network
|image=
|caption=Jalan tol Ujung Pandang saat dalam pembangunan
|length_km= 21.92
|direction_a= barat
|direction_b= timur:<br><br><br><br> Ujung selatan
|terminus_a= Pelabuhan Soekarno-Hatta
|terminus_b= Simpang Lima Mandai<br>[[Bandar Udara Internasional Sultan Hasanuddin]]<br>Jalan A.P. Pettarani
|cities= [[Kota Makassar|Makassar]]
|formed= {{start date and age|1998|4|13}}
|history=
|junction=Simpang Susun [[Tallo, Makassar|Tallo]]
|system=
}}
'''Jalan Tol Ujung Pandang''' merupakan sebuah jaringan [[jalan tol]] yang terletak di [[Kota Makassar]], yang menghubungkan beberapa tempat penting seperti [[Pelabuhan Soekarno-Hatta]], pusat kota, pusat komersial Panakkukang, [[Kawasan Industri Makassar]], dan [[Bandar Udara Internasional Sultan Hasanuddin]]. Jaringan jalan tol ini terdiri dari 4 seksi, di mana Seksi I, II, III dikelola oleh PT Makassar Metro Network (MMN) dan Seksi IV dikelola oleh anak perusahaannya yaitu PT Jalan Tol Seksi Empat (JTSE), dengan panjang total yakni 21,92 km, serta memiliki satu simpang susun di wilayah [[Buloa, Tallo, Makassar|Buloa]] yang menghubungkan Seksi I-III dan Seksi IV.
==
Jalan Tol Ujung Pandang pertama kali diresmikan pada tahun 1998, yaitu seksi I dan II, yang dikenal dengan sebutan Tol Reformasi karena diresmikan pasca masa reformasi. Jalan Tol Reformasi memiliki panjang 6,05 km dan menghubungkan kawasan Pelabuhan dan Kawasan Komersial Panakkukang.
Ruas Jalan Tol Seksi IV mulai dibangun pada Mei 2007 dan diresmikan pada [[26 September]] [[2008]] oleh Presiden [[Susilo Bambang Yudhoyono]]. Jalan tol ini memiliki panjang 11,57 km dengan lebar 2 x 2 x 3,5 meter. Artinya dua jalur, yang masing-masing dua lajur dengan lebar 3,5 meter. Proyek tersebut menghubungkan [[Bandar Udara Internasional Sultan Hasanuddin]] dengan jalan tol Seksi I dan II sepanjang enam kilometer yang telah beroperasi sejak tahun [[1999]].<ref>{{Cite news|date=26/09/2008|title=Presiden Resmikan Bandara Sultan Hasanuddin dan Jalan Tol|url=https://otomotif.kompas.com/read/2008/09/26/10144916/presiden.resmikan.bandara.sultan.hasanuddin.dan.jalan.tol|work=[[Kompas.com]]|access-date=18/03/2021}}</ref>
Ruas Jalan Tol Ujung Pandang Seksi III mulai dibangun pada April 2018 dan dinamakan Jalan Tol Layang A.P. Pettarani. Jalan tol ini dikelola oleh BUJT [[Bosowa Corp|PT. Margautama Nusantara]] melalui anak usahanya PT Makassar Metro Network (MMN) dengan nilai investasi sebesar Rp 2,24 triliun. Jalan tol ini dilengkapi dengan 74 pier pada jalan utama, 55 pier pada ramp dengan jumlah box girder sebanyak 2.752 box. Jalan tol ini dibangun untuk melengkapi ruas tol eksisting Jalan Tol Ujung Pandang Seksi I, II, dan IV. Jalan tol ini beroperasi dengan sistem terbuka dengan Ruas Jalan Tol Seksi I dan II dengan total panjang 10,4 km dengan jumlah lajur jalan 2 x 2, lebar 3,50 meter. Menteri [[Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia|Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat]], [[Basuki Hadimuljono]], meresmikan Jalan Tol A.P. Pettarani sepanjang 4,30 km pada 18 Maret 2021. Jalan tol ini memiliki dua on-off ramp, tepatnya sebelum Jl. Boulevard dan Jl. Sultan Alauddin.<ref>{{Cite news|last=Yanwardhana|first=Emir|date=19 Maret 2021|title=Makin Wuzz.. Tol Layang Ujung Padang Seksi 3 Resmi Beroperasi|url=https://www.cnbcindonesia.com/news/20210319120807-4-231378/makin-wuzz-tol-layang-ujung-padang-seksi-3-resmi-beroperasi|work=[[CNBC Indonesia]]|access-date=19 Maret 2021}}</ref>
== Seksi Tol ==
Jaringan Jalan Tol Ujung Pandang terdiri dari 4 seksi, yakni:<ref>{{Cite news|date=19 Oktober 2017|title=Groundbreaking Jalan Tol Ujung Pandang Seksi 3 (Jalan Tol Layang A.P. Pettarani) dan Peresmian Underpass Simpang Mandai oleh Menteri PUPR|url=https://bpjt.pu.go.id/berita/groundbreaking-jalan-tol-ujung-pandang-seksi-3-jalan-tol-layang-ap-pettarani-dan-peresmian-underpass-simpang-mandai-oleh-menteri-pupr|work=BPJT PU|access-date=18 Maret 2021}}</ref>
{| class="wikitable"
|+
!Tahap
!Nama Jalan
! colspan="2" |Ruas
!Panjang
!Tahun Selesai
!Operator/BUJT
|-
|Seksi I<ref name=":0">{{Cite web|title=Jl. Tol Ujung Pandang Seksi I dan II|url=https://kfmap.asia/toll-road/jl-tol-ujung-pandang-seksi-i-dan-ii-11858|website=Knight Frank Map}}</ref>
| rowspan="2" |Tol Reformasi
| rowspan="3" |Barat-Selatan
|Ujung Tanah – Simpang Susun Tallo
|3 km
|1998
|PT Makassar Metro Network
|-
|Seksi II<ref name=":0" />
|Simpang Susun Tallo – Fly Over Pettarani
|3,05 km
|1998
|PT Makassar Metro Network
|-
|Seksi III
|Tol Layang A.P. Pettarani
|Fly Over Pettarani – Jl. Sultan Alauddin
|4,30 km
|2021
|PT Makassar Metro Network
|-
|Seksi IV
|Tol Ir. Sutami
|Barat-Timur
|Simpang Susun Tallo – Simpang Lima Mandai
|11,57 km
|2008
|PT Jalan Tol Seksi Empat
|}
== Gerbang Tol dan Simpang Susun ==
=== Gerbang Tol ===
{| class="wikitable"
|+
!Gerbang Tol
!KM
!Arah Keluar
|-
| colspan="3" |'''''Tol Seksi I dan II (Tol Reformasi)'''''
|-
|Gerbang Tol Cambaya
|1,6
|Simpang Susun Tallo, Panakkukang, Gunung Sari
|-
|Gerbang Tol Kaluku Bodoa
|3,7
|Pelabuhan, Simpang Susun Tallo
|-
| colspan="3" |'''''Tol Seksi IV (Tol IR Sutami)'''''
|-
| colspan="3" |'''''Selatan-Utara'''''
|-
|Ramp Tallo Barat
|0,1
| rowspan="2" |Parangloe, Tamalanrea, Unhas, BTP, Kima, Mandai,
Maros, Bandara Sultan Hasanuddin
|-
|Gerbang Tol Tamalanrea
|2,8
|-
|Ramp Bira Timur
|4,6
|Mandai, Maros, Bandara Sultan Hasanuddin
|-
| colspan="3" |'''''Utara-Selatan'''''
|-
|Gerbang Tol Biringkanaya
|9,8
|Kima, BTP, Unhas, Simpang Susun Tallo
|-
|Ramp Bira Barat
|5,6
|Parangloe, Simpang Susun Tallo
|-
|Gerbang Tol Parangloe
|3,6
| rowspan="2" |Simpang Susun Tallo
|-
|Ramp Tallo Timur
|1
|}
=== Simpang Susun ===
{| class="wikitable"
|+
!Simpang Susun
!Lokasi
!Koordinat
|-
|Tallo
|Buloa, Tallo, Makassar
|5°06'42.7"S 119°26'13.1"E
|}
== Referensi ==
{{reflist}}{{Jalan tol Indonesia}}
{{Transportasi-stub}}
{{bangunan-stub}}
[[Kategori:Jalan tol di
|