Kota Bogor: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
RaFaDa20631 (bicara | kontrib) Hadirkan kembali motto, tetapi wajib memberikan referensi dan kutipan jika perlu. |
k →Sejarah: Perbaikan tata bahasa Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android App section source |
||
(274 revisi antara oleh lebih dari 100 100 pengguna tak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Lindungidarianon}}
{{
{{Kotak info Dati II Indonesia
|
| nama = Kota Bogor
| translit_lang1_type1 = [[Aksara Sunda]]
| translit_lang1_info1 = {{sund|ᮘᮧᮌᮧᮁ}}
| nama_lain = Pakuan Pajajaran
| foto = {{multiple image|border= infobox|total_width= 300|image_style= border:1;
|
|image1=Naruhito and Masako visit Bogor Palace 56.jpg
|caption1=<center>[[Istana Bogor]]
|image2=Kota Bogor & Gunung Salak.jpg
|caption2=<center> [[Gunung Salak]] dan Bogor
|image3=Kebun Raya Bogor 18.jpg
|caption3=<center>[[Kebun Raya Bogor]]
}}
| motto = ''Di nu kiwari ngancik nu bihari, seja ayeuna sampeureun jaga''<br>{{small|{{su icon}} Segala hal di masa kini adalah pusaka masa silam, dan ikhtiar hari ini adalah untuk masa depan}}<ref>{{cite web|url=https://kotabogor.go.id/index.php/show_post/detail/5581|title=Tepas Salapan Lawang Dasakerta|date=2016-12-07|quote=Sedangkan di puncaknya tertulis semboyan ‘Di nu kiwari ngancik nu bihari, seja ayeuna sampeureun jaga’.|access-date=2021-12-29|work=Pemerintah Kota Bogor|archive-date=2021-12-29|archive-url=https://web.archive.org/web/20211229133905/https://kotabogor.go.id/index.php/show_post/detail/5581|dead-url=no}}</ref>
| bendera = City Flag of Bogor.svg
| lambang = Emblem of Bogor.svg
| julukan = {{Hlist|''Kota Hujan''|''Kota Pakuan''|''Bumi Pajajaran''}}
| peta = Map of West Java highlighting Bogor City.svg
| koordinat = {{Coord|-6.5978028|106.7992631|display=title,inline}}
| pushpin_map = Indonesia Jawa Barat#Indonesia
| pushpin_label = Kota Bogor
| pushpin_label_position = bottom
| provinsi = [[Jawa Barat]]
| nama walikota = [[Hery Antasari]] (Pj.)
| nama wakil walikota = ''lowong''
| nama sekretaris daerah = Syarifah Sofiah
| tanggal = 3 Juni 1482 (542 tahun yang lalu)
| dasar hukum =
| area_rank = 61
| luasref =
| luas = 111,39
| luasdaratan =
| luasperairan =
| persenperairan = 0,01 %
| luascat =
| elevation_m = 82-370
| penduduk = 1137859
| penduduktahun = 30 Juni [[2024]]
| pendudukref = <ref name="DUKCAPIL"/>
| population_rank = 18
| kepadatan = auto
| agama = {{ublist |item_style=white-space;
|93,41% [[Islam]]
|{{Tree list}}
* 5,75% [[Kekristenan]]
** 3,80% [[Protestan]]
** 1,95% [[Katolik]]
{{Tree list/end}}
|0,69% [[Agama Buddha|Buddha]] | 0,11% [[Hindu]] |0,04% Lainnya<ref name="DUKCAPIL"/>}}
| bahasa = [[Bahasa Indonesia|Indonesia]] (resmi), [[Bahasa Sunda Bogor|Sunda Bogor]]
| IPM = {{increase}} 77,17 ([[2022]])<br> {{fontcolor|Green|tinggi}}<ref name="IPM">{{cite web|url=https://www.bps.go.id/indicator/26/413/1/-metode-baru-indeks-pembangunan-manusia-menurut-provinsi.html|title=Indeks Pembangunan Manusia 2021-2022|website=www.bps.go.id|accessdate=17 Oktober 2023}}</ref>
| zona = WIB
| kecamatan = 6
| kelurahan = 68
| area_code = 0251
| kodepos = [[Daftar kodepos di Indonesia|16100]]
| nomor_polisi = F
| SNI = BGR
| dau = Rp 776.739.453.000,00 (2021)
| dauref = <ref>{{cite web|url=https://djpk.kemenkeu.go.id/wp-content/uploads/2020/09/DAU_rotated.pdf|title=Rincian Alokasi Dana Alokasi Umum Menurut Provinsi/Kabupaten/Kota Dalam APBN T.A 2021|website=www.djpk.kemenkeu.go.id|date=(2021)|accessdate=12 Juli 2023|format=pdf|archive-date=2022-02-11|archive-url=https://web.archive.org/web/20220211121815/https://djpk.kemenkeu.go.id/wp-content/uploads/2020/09/DAU_rotated.pdf|dead-url=no}}</ref>
| web = {{URL|https://kotabogor.go.id/}}
| ref =
}}
'''Kota Bogor''' ({{Lang-su|{{sund|ᮘᮧᮌᮧᮁ}}}}, {{Lang-nl|Buitenzorg}}) adalah sebuah [[kota (Indonesia)|kota]] yang terletak di Provinsi [[Jawa Barat]], [[Indonesia]]. Kota ini terletak 59 km di sebelah selatan [[Daerah Khusus Ibukota Jakarta|Jakarta]], dan merupakan [[enklave]] [[Kabupaten Bogor]]. Pada tahun 2024, jumlah penduduk Kota Bogor sebanyak 1.137.859 jiwa, dengan kepadatan 10.208 jiwa/km².<ref name="DUKCAPIL">{{cite web|url=https://gis.dukcapil.kemendagri.go.id/peta/|title=Data Disdukcapil Kemendagri 2024|website=dukcapil.kemendagri.go.id|accessdate=18 Oktober 2024|format=visual}}</ref><ref>{{cite web | url=https://bogorkota.bps.go.id/publication/2023/02/28/0fed0f9c34185c2d05049b78/kota-bogor-dalam-angka-2023.html | title=Bps Kota Bogor Dalam Angka 2023 | access-date=15 Mei 2023}}</ref>
Kota Bogor dikenal dengan julukan ''Kota Hujan'', karena memiliki curah hujan yang lumayan sangat tinggi. Kota Bogor terdiri atas 6 kecamatan yang dibagi lagi atas sejumlah 68 [[kelurahan]]. Pada masa [[Hindia Belanda|Kolonial Hindia Belanda]], Kota Bogor dikenal dengan nama ''Buitenzorg'' yang berarti tanpa kecemasan atau aman tentram.
== Sejarah ==
=== Kerajaan
=== Kerajaan Sunda ===
Di antara prasasti-prasasti yang ditemukan di Kota Bogor tentang kerajaan silam, salah
[[Kerajaan Sunda]] yang memiliki ibukota di Pajajaran diyakini terletak di Kota Bogor, dan menjadi pusat pemerintahan [[Prabu Siliwangi]] yang dinobatkan pada 3 Juni 1482. Hari penobatannya ini diresmikan sebagai Hari Jadi Kota Bogor dan [[Kabupaten Bogor]] pada tahun 1973 dan diperingati setiap tahunnya hingga saat ini.
=== Zaman Kolonial Belanda ===
[[Berkas:Coat of Arms of Buitenzorg (1932).svg|jmpl|220px|ki|Lambang '''[[Buitenzorg]]''' pada zaman [[Hindia Belanda]] yang diadopsi tahun 1932.]]
Setelah penyerbuan tentara Banten, catatan mengenai [[Pakuan Pajajaran|Kota Pakuan]] hilang, dan baru ditemukan kembali oleh ekspedisi [[Belanda]] yang dipimpin oleh [[Pieter Scipio van Oostende|Scipio]] dan [[Abraham van Riebeeck|Riebeeck]] pada tahun 1687. Mereka melakukan penelitian atas [[Prasasti Batutulis]] dan beberapa situs lainnya, dan menyimpulkan bahwa pusat pemerintahan Kerajaan Pajajaran terletak di Kota Bogor.
Pada tahun 1745, Gubernur Jenderal [[Gustaaf Willem baron van Imhoff|Gustaaf Willem Baron van Imhoff]] membangun [[Istana Bogor]] seiring dengan pembangunan Jalan Raya Daendels yang menghubungkan Jakarta dengan Bogor. Bogor direncanakan sebagai sebagai daerah pertanian dan tempat peristirahatan bagi Gubernur Jenderal. Dengan pembangunan-pembangunan ini, wilayah Bogor pun mulai berkembang.
Setahun kemudian, van Imhoff menggabungkan 9 distrik ([[Cisarua, Bogor|Cisarua]], Pondok Gede, [[Ciawi, Bogor|Ciawi]], [[Ciomas, Bogor|Ciomas]], [[Cijeruk, Bogor|Cijeruk]], [[Sindangbarang, Bogor Barat, Bogor|Sindang Barang]], Balubur, [[Dramaga, Bogor|Dramaga]], dan Kampung Baru) ke dalam satu pemerintahan yang disebut Regentschap Kampung Baru Buitenzorg.
Baris 74 ⟶ 90:
Di kawasan itu van Imhoff kemudian membangun sebuah Istana Gubernur Jenderal. Dalam perkembangan berikutnya, nama Buitenzorg dipakai untuk menunjuk wilayah [[Puncak]], [[Telaga Warna (Puncak, Bogor)|Telaga Warna]], [[Megamendung, Bogor|Megamendung]], [[Ci Liwung|Ciliwung]], Muara Cihideung, hingga puncak [[Gunung Salak]], dan puncak [[Gunung Gede]].
Pada masa pendudukan [[Inggris]], yang menjadi Gubernur Jendralnya adalah [[Thomas Stamford Raffles]], beliau cukup berjasa dalam mengembangkan Kota Bogor, dimana [[Istana Bogor]]
Pada tahun 1903, terbit [[Undang-undang Desentralisasi]] yang bertujuan menghapus sistem pemerintahan tradisional diganti dengan sistem administrasi pemerintahan modern sebagai realisasinya dibentuk [[Staadsgemeente]] diantaranya adalah
1. '''Gemeente Batavia''' (
2. '''Gemeente Meester Cornelis''' (
3. '''Gemeente Buitenzorg''' (
4. '''Gemeente Bandoeng''' (
5. '''Gemeente Cirebon''' (
6. '''Gemeente Soekabumi''' (
(Regerings-Almanak Voor Nederlandsch Indie 1928 : 746-748)
Pembentukan [[Gemeente]] tersebut bukan untuk kepentingan penduduk Pribumi tetapi untuk kepentingan orang-orang Belanda dan masyarakat Golongan Eropa dan yang dipersamakan (yang menjadi [[Burgermeester]] atau
Pada tahun 1922 sebagai akibat dari ketidakpuasan terhadap peran desentralisasi yang ada, maka terbentuklah [[Bestuursher Voorings Ordonantie]] atau Undang-undang perubahan tata Pemerintahan Negeri Hindia Belanda (Staatsblad 1922 No. 216), sehinga pada tahun 1922 terbentuklah [[Regentschaps Ordonantie]] (Ordonantie Kabupaten) yang membuat ketentuan-ketentuan daerah Otonomi Kabupaten (Staatsblad 1925 No. 79).
Baris 95 ⟶ 111:
Pada masa [[Sejarah Nusantara (1942-1945)|pendudukan Jepang]] kedudukan pemerintahan di Kota Bogor menjadi lemah karena pemerintahan dipusatkan pada tingkat keresidenan yang berkedudukan di Kota Bogor, pada masa ini nama-nama lembaga pemerintahan berubah namanya yaitu: Keresidenan menjadi Syoeoe, Kabupaten/Regenschaps menjadi Ken, Kota/Staads Gemeente menjadi Si, Kewedanaan menjadi/Distrik menjadi Gun, Kecamatan/Under Districk menjadi Soe dan desa menjadi Koe.
=== Setelah kemerdekaan ===
Pada masa setelah kemerdekaan, yaitu setelah pengakuan kedaulatan Indonesia, terjadi upaya pemisahan secara lebih tegas antara pemerintahan kota dengan kabupaten di Bogor, terlebih setelah peleburan [[Kawedanan Jonggol]] pada 1938 (kemudian dibubarkan total pada tahun 1963 berdasarkan berdasarkan [[Peraturan Presiden (Indonesia)|Peraturan Presiden]] Nomor 22 Tahun 1963)<ref>{{Cite web|title=PERPRES No. 22 Tahun 1963 tentang Penghapusan Keresidenan dan Kewedanaan [JDIH BPK RI]|url=https://peraturan.bpk.go.id/Home/Details/42456/perpres-no-22-tahun-1963|website=peraturan.bpk.go.id|access-date=2022-05-24|archive-date=2022-06-02|archive-url=https://web.archive.org/web/20220602040957/https://peraturan.bpk.go.id/Home/Details/42456/perpres-no-22-tahun-1963|dead-url=no}}</ref> menjadi otonomi dibawah kabupaten, membuat nomenklatur Kota Bogor berubah namanya menjadi Kota Besar Bogor yang dibentuk berdasarakan Udang-undang Nomor 16 Tahun 1950.<ref>{{Cite web|title=Perjalanan Kota Bogor dulu hingga kini|url=https://koran-jakarta.com/perjalanan-kota-bogor-dulu-hingga-kini-menjadi-penyanggah-ibu-kota-negara|website=koran-jakarta.com|access-date=2022-09-30|archive-date=2022-09-30|archive-url=https://web.archive.org/web/20220930162554/https://koran-jakarta.com/perjalanan-kota-bogor-dulu-hingga-kini-menjadi-penyanggah-ibu-kota-negara|dead-url=no}}</ref>
Selanjutnya pada tahun 1957 nama pemerintahan berubah menjadi Kota Praja Bogor, sesuai dengan Undang-undang Nomor. 1 Tahun 1957, kemudian dengan Undang-undang Nomor 18 tahun 1965 dan Undang-undang No. 5 Tahun 1974 berubah kembali menjadi Kotamadya Daerah Tingkat II Bogor.
Berdasarkan Peraturan Pemerintah (PP) No. 2 Tahun 1995,<ref>{{Cite web|title=PP No. 2 Tahun 1995 tentang Perubahan Batas Wilayah Kotamadya Daerah Tingkat II Bogor Dan Kabupaten Daerah Tingkat II Bogor [JDIH BPK RI]|url=https://peraturan.bpk.go.id/Home/Details/57018/pp-no-2-tahun-1995|website=peraturan.bpk.go.id|access-date=2022-03-05|archive-date=2022-03-05|archive-url=https://web.archive.org/web/20220305121820/https://peraturan.bpk.go.id/Home/Details/57018/pp-no-2-tahun-1995|dead-url=no}}</ref> terjadi pemekaran wilayah Kotamadya Bogor yang menyebabkan perubahan batas-batas wilayah antara Kabupaten dan Kotamadya, beberapa desa dari kecamatan sekitar yang menjadi bagian Kotamadya Bogor adalah:
* [[Ciomas, Bogor|Kecamatan Ciomas]] (masih berdiri hingga kini), dari 25 desa yang ada terdapat 6 desa masuk ke wilayah Kotamadya Bogor (1995), antara lain:<ref>{{Cite web|title=Item 0005 - Peta Kecamatan Ciomas|url=http://jikd.bogorkab.go.id/index.php/peta-kecamatan-ciomas|website=Dinas Arsip & Perpustakaan Kab. Bogor|access-date=2022-03-05|archive-date=2022-03-05|archive-url=https://web.archive.org/web/20220305121817/http://jikd.bogorkab.go.id/index.php/peta-kecamatan-ciomas|dead-url=yes}}</ref>
{{Col|1}}
# Desa Cikaret
# Desa Pasir Jaya
# Desa Pasir Kuda
# Desa Pasir Mulya
# Desa Gunung Batu
# Desa Loji{{EndDiv}}
* [[Dramaga, Bogor|Kecamatan Dramaga]] (masih berdiri hingga kini), dari 15 desa yang ada terdapat 5 desa masuk ke wilayah Kotamadya Bogor (1995), antara lain:
{{Col|1}}
# Desa Sindang Barang
# Desa Bubulak
# Desa Margajaya
# Desa Balumbang Jaya
# Desa Situ Gede{{EndDiv}}
* Kecamatan Semplak (dihilangkan status kecamatannya, sebagian wilayah menjadi bagian Kec. [[Bogor Barat, Bogor|Bogor Barat]], [[Tanah Sareal, Bogor|Tanah Sareal]], [[Kemang, Bogor|Kemang]], dan [[Sukaraja, Bogor|Sukaraja]]), dari 21 desa yang ada terdapat 10 desa masuk wilayah Kotamadya Bogor (1995), antara lain:<ref>{{Cite web|title=Item 0012 - Kecamatan Semplak|url=http://jikd.bogorkab.go.id/index.php/kecamatan-semplak-4|website=Dinas Arsip & Perpustakaan Kab. Bogor|access-date=2022-03-05|archive-date=2022-03-05|archive-url=https://web.archive.org/web/20220305112754/http://jikd.bogorkab.go.id/index.php/kecamatan-semplak-4|dead-url=yes}}</ref><ref>{{Cite web|title=Item 0008 - Kecamatan Semplak|url=http://jikd.bogorkab.go.id/index.php/kecamatan-semplak-3|website=Dinas Arsip & Perpustakaan Kab. Bogor|access-date=2022-03-05|archive-date=2022-03-05|archive-url=https://web.archive.org/web/20220305112754/http://jikd.bogorkab.go.id/index.php/kecamatan-semplak-3|dead-url=yes}}</ref>
{{Col|2}}
# Desa Cilendek Barat
# Desa Cilendek Timur
# Desa Curug
# Desa Curug Mekar
# Desa Semplak
# Desa Kayu Manis
# Desa Mekar Wangi
# Desa Kencana
# Desa Sukadamai
# Desa Sukaresmi{{EndDiv}}
* Kecamatan Kedung Halang (dihilangkan status kecamatannya, sebagian wilayah menjadi bagian Kec. [[Bogor Utara, Bogor|Bogor Utara]], [[Bogor Timur, Bogor|Bogor Timur]], [[Tanah Sareal, Bogor|Tanah Sareal]], dan [[Sukaraja, Bogor|Sukaraja]]), dari 19 desa yang ada terdapat 8 desa masuk wilayah Kotamadya Bogor (1995), antara lain:<ref>{{Cite web|title=Item 0004 - Peta Kedunghalang|url=http://jikd.bogorkab.go.id/index.php/peta-kadunghalang|website=Dinas Arsip & Perpustakaan Kab. Bogor|access-date=2022-03-05|archive-date=2022-03-05|archive-url=https://web.archive.org/web/20220305112756/http://jikd.bogorkab.go.id/index.php/peta-kadunghalang|dead-url=yes}}</ref>
{{Col|2}}
# Desa Katulampa
# Desa Cimahpar
# Desa Tanah Baru
# Desa Ciluar
# Desa Ciparigi
# Desa Kedung Halang
# Desa Kedung Badak
# Desa Kedung Waringin{{EndDiv}}
* [[Ciawi, Bogor|Kecamatan Ciawi]] (masih berdiri hingga kini), dari 24 desa yang ada terdapat 11 desa masuk ke wilayah Kotamadya Bogor (1995), antara lain:<ref>{{Cite web|title=Item 0011 - Peta Kecamatan Ciawi Kabupaten Bogor|url=http://jikd.bogorkab.go.id/index.php/image-11|website=Dinas Arsip & Perpustakaan Kab. Bogor|access-date=2022-03-05|archive-date=2022-03-05|archive-url=https://web.archive.org/web/20220305112756/http://jikd.bogorkab.go.id/index.php/image-11|dead-url=yes}}</ref>
{{Col|2}}
# Desa Cipaku
# Desa Pakuan
# Desa Tajur
# Desa Sindangrasa
# Desa Sindangsari
# Desa Muarasari
# Desa Harjasari
# Desa Bojongkerta
# Desa Rancamaya
# Desa Kertamaya
# Desa Genteng{{EndDiv}}
* [[Cijeruk, Bogor|Kecamatan Cijeruk]] (masih berdiri hingga kini), dari 21 desa yang ada terdapat 3 desa masuk ke wilayah Kotamadya Bogor (1995), antara lain:
# Desa Mulyaharja
# Desa Ranggamekar
# Desa Pamoyanan
Dengan diberlakukanya Undang-undang Nomor 22 Tahun 1999, Kotamadya Daerah Tingkat II Bogor diubah menjadi Kota Bogor.<ref>{{Cite web|url=https://jabarprov.go.id/index.php/pages/id/1058|title=Kota Bogor|access-date=2 November 2021|archive-date=2021-11-05|archive-url=https://web.archive.org/web/20211105130938/https://jabarprov.go.id/index.php/pages/id/1058|dead-url=yes}}</ref> Hal ini juga berlaku pada seluruh wilayah lainnya yang ada di Indonesia.
== Geografis ==
[[Berkas:Indonesia Bogor City location map.svg|jmpl|200px|Gambar Wilayah Kota Bogor beserta batas-batasnya (Kecamatan dan Wilayah Kabupaten)]]
Kota Bogor terletak di antara 106°43’30”BT–106°51’00”BT dan 6°30’30”LS – 6°41’00”LS serta mempunyai ketinggian rata-rata minimal 190 meter, maksimal 350 meter dengan jarak dari ibukota kurang lebih 60 km.
=== Batas Wilayah ===
Baris 115 ⟶ 194:
Seperti wilayah lain di Indonesia, Bogor memiliki iklim tropis dengan tipe [[Iklim hutan hujan tropis|Hutan Hujan Tropis]]. Kondisi iklim di Kota Bogor suhu rata-rata tiap bulan 26 °C dengan suhu terendah 21,8 °C dan suhu tertinggi 30,4 °C.
Kelembaban udara ≥70%, curah hujan rata-rata setiap tahun di Kota Bogor sangatlah tinggi, yaitu sekitar 3.500–4000 mm dengan curah hujan terbesar pada bulan Januari, karenanya Kota Bogor dijuluki sebagai "Kota Hujan".<ref>{{Cite web |url=https://kotabogor.go.id/index.php/page/detail/9/letak-geografis |title=Salinan arsip |access-date=2020-08-21 |archive-date=2020-07-22 |archive-url=https://web.archive.org/web/20200722150951/http://kotabogor.go.id/index.php/page/detail/9/letak-geografis |dead-url=no }}</ref>
{{Bogor weatherbox}}
== Pemerintahan ==
===
{{utama|Daftar Wali Kota Bogor}}
{|class="wikitable" style="text-align:center;"
!No
!colspan=3| Wali Kota
!Awal menjabat
!Akhir menjabat
!Prd.
![[Daftar Wakil Wali Kota Bogor|Wakil Wali Kota]]
|-
| rowspan="2" | 24
| rowspan="2" |[[Berkas:Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto 2020.jpg|100px]]
| rowspan="2" bgcolor="#0000ff" |
| rowspan="2" |[[Bima Arya Sugiarto]]
| 7 April 2014
| 7 April 2019
| 26
| [[Usmar Hariman]]
|-
| 20 April 2019
| 20 April 2024
| 27
| [[Dedie A. Rachim]]
|-
| 25
| [[Berkas:Hery Antasari Pj Wali Kota Bogor.jpg|100px]]
| bgcolor="5F5F5F" |
| [[Hery Antasari]]<br> ([[Penjabat]])
| 20 April 2024
| ''Petahana''
| colspan="2" | ''Transisi''
|-
|}
=== Kecamatan ===
{{utama|Daftar kecamatan dan kelurahan di Kota Bogor}}
{{:Daftar kecamatan dan kelurahan di Kota Bogor}}
== Demografi ==
=== Populasi ===
The New American Cyclopaedia pada 1867 melaporkan bahwa Buitenzorg (nama Bogor pada saat itu) memiliki populasi sebesar 320.756, termasuk 9.530 Etnis Tiongkok, 650 Etnis Eropa, and 23 Etnis Arab.<ref>{{cite book|first1=George|last1=Ripley|author2=Charles Anderson Dana|title=The New American Cyclopaedia: A Popular Dictionary of General Knowledge|url=https://books.google.com/books?id=qoNRAAAAYAAJ|volume=4|year=1867|publisher=Appleton|access-date=2021-12-14|archive-date=2023-03-05|archive-url=https://web.archive.org/web/20230305185920/https://books.google.com/books?id=qoNRAAAAYAAJ|dead-url=no}}</ref>
Menurut sensus nasional yang dilakukan pada Mei-Agustus 2010, terdapat 949.066 orang yang tercatat sebagai penduduk di Bogor. Rata-rata kepadatan penduduk adalah sekitar 8.000 orang per km<sup>2</sup>.<ref name="Sensus">{{cite web |url= http://www.kotabogor.go.id/index.php?option=com_content&task=view&id=6193 |title= Hasil Olah Cepat Sensus Penduduk 2010, Warga Kota Bogor 949 Ribu Jiwa |publisher= Pemerintah Kota Bogor |date= 16 August 2010 |access-date= 7 September 2010 |language= id |work= Official Site of Bogor City |archive-date= 2021-12-14 |archive-url= https://web.archive.org/web/20211214070007/https://www.kotabogor.go.id/index.php?option=com_content&task=view&id=6193 |dead-url= no }}</ref>
=== Suku bangsa ===
Berdasarkan data [[Sensus Penduduk Indonesia 2000]], sebagian besar penduduk Kota Bogor adalah orang [[Suku Sunda|Sunda]] sebagai [[pribumi]], diikuti oleh [[Tionghoa-Indonesia|Tionghoa]], [[Suku Jawa|Jawa]], [[Suku Betawi|Betawi]], [[Suku Batak|Batak]], [[Orang Minangkabau|Minangkabau]], dan suku lainnya. Berikut adalah besaran penduduk Kota Bogor berdasarkan suku bangsa pada Sensus Penduduk Indonesia tahun 2000;<ref name="SUKU">{{cite web|url=https://jabar.bps.go.id/publication/2001/11/01/c20572fc90585d6f369e5241/karakteristik-penduduk-jawa-barat-hasil-sensus-penduduk-2000-.html?msclkid=0aedc90ed04311ec8572f94536008863|title=Karakteristik Penduduk Jawa Barat Hasil Sensus Penduduk 2000|date=1 November 2001|website=www.jabar.bps.go.id|format=pdf|pages=72|accessdate=10 Mei 2022|archive-date=2023-01-19|archive-url=https://web.archive.org/web/20230119175828/https://jabar.bps.go.id/publication/2001/11/01/c20572fc90585d6f369e5241/karakteristik-penduduk-jawa-barat-hasil-sensus-penduduk-2000-.html?msclkid=0aedc90ed04311ec8572f94536008863|dead-url=no}}</ref>
{| class="wikitable sortable" style="font-size:90%;"
! style="background:#E0F0FF;" |No
! style="background:#E0F0FF;" |Suku
! style="background:#E0F0FF;" |Populasi ([[2000]])
! style="background:#E0F0FF;" |%
|-
! style="text-align: left;" | 1
! style="text-align: left;" | [[Suku Sunda|Sunda]]
! style="text-align: right;" | 568.425
! style="text-align: right;" | 76,01%
|-
| 2
| [[Suku Jawa|Jawa]]
| style="text-align: right;" | 75.880
| style="text-align: right;" | 10,15%
|-
| 3
| [[Tionghoa-Indonesia|Tionghoa]]
| style="text-align: right;" | 19.604
| style="text-align: right;" | 2,62%
|-
| 4
| [[Suku Betawi|Betawi]]
| style="text-align: right;" | 17.347
| style="text-align: right;" | 2,32%
|-
| 5
| [[Suku Batak|Batak]]
| style="text-align: right;" | 11.124
| style="text-align: right;" | 1,49%
|-
| 6
| [[Orang Minangkabau|Minangkabau]]
| style="text-align: right;" | 8.439
| style="text-align: right;" | 1,13%
|-
| 7
| [[Suku Cirebon|Cirebon]]
| style="text-align: right;" | 670
| style="text-align: right;" | 0,09%
|-
| 8
| [[Suku Banten|Banten]]
| style="text-align: right;" | 379
| style="text-align: right;" | 0,05%
|-
| 9
| ''Suku lainnya''
| style="text-align: right;" | 45.974
| style="text-align: right;" | 6,14%
|-
! colspan="2"|Kota Bogor
! style="text-align: right;" | 747.842
! style="text-align: right;" | 100%
|-
|}
=== Bahasa ===
[[File:Peta Bahasa di Bogor Raya (Kabupaten & Kota).png|ka|jmpl|225px|Peta bahasa dan dialek di wilayah Bogor Raya.]]
Bahasa utama yang digunakan di Kota Bogor adalah [[Bahasa Sunda Bogor|bahasa Sunda dialek Bogor]] dan penggunaannya meliputi seluruh wilayah Kota Bogor.<ref>{{cite web|url=https://jurnalpost.com/penggunaan-bahasa-sunda-oleh-masyarakat-kota-bogor/32335/|title=Penggunaan Bahasa Sunda oleh Masyarakat Kota Bogor|website=jurnalpost.com|language=id|access-date=15 Desember 2023|date=3 April 2022|first=Muhammad|last= G.N. Fallah|publisher=Jurnal Post}}</ref> Di bagian utara, tepatnya di beberapa kelurahan dalam lingkup kecamatan [[Tanah Sareal, Bogor|Tanah Sareal]], bahasa Sunda dan [[bahasa Betawi]] digunakan secara bersamaan dan dianggap sebagai wilayah [[peralihan bahasa]].<ref>{{cite web|url=https://www.pikiran-rakyat.com/jawa-barat/pr-01255562/budaya-berbeda-di-seberang-jalan-368668|title=Budaya Berbeda di Seberang Jalan|website=pikiran-rakyat.com|language=id|access-date=15 Desember 2023|date=9 Mei 2016|first=Gugum|last=R. Gumilar|publisher=Pikiran Rakyat}}</ref><ref>{{cite web|url=https://kotabogor.go.id/index.php/show_post/detail/7197|title=Disambut Meriah Warga Kelurahan Kencana, Bima Ucapkan Terima Kasih|website=kotabogor.go.id|language=id|access-date=15 Desember 2023|date=18 Juni 2017|author=Donni|publisher=Pemerintah Kota Bogor}}</ref>
{| class="wikitable sortable" style="font-size:90%;"
! Bahasa
! Wilayah penggunaan
|-
|[[Bahasa Sunda Bogor|Sunda (Bogor)]]
|Seluruh kecamatan di Kota Bogor
|-
|[[Bahasa Sunda Priangan|Sunda (Priangan)]]
|[[Bogor Timur, Bogor|Bogor Timur]] ([[Sindangrasa, Bogor Timur, Bogor|Sindangrasa]], [[Sindangsari, Bogor Timur, Bogor|Sindangsari]]) dan [[Bogor Selatan, Bogor|Bogor Selatan]] ([[Bojongkerta, Bogor Selatan, Bogor|Bojongkerta]], [[Harjasari, Bogor Selatan, Bogor|Harjasari]], [[Kertamaya, Bogor Selatan, Bogor|Kertamaya]], [[Rancamaya, Bogor Selatan, Bogor|Rancamaya]])
|-
|[[Bahasa Betawi|Betawi]]
|[[Tanah Sareal, Bogor|Tanah Sareal]] ([[Cibadak, Tanah Sareal, Bogor|Cibadak]], [[Kayumanis, Tanah Sareal, Bogor|Kayumanis]], [[Kencana, Tanah Sareal, Bogor|Kencana]], [[Mekarwangi, Tanah Sareal, Bogor|Mekarwangi]], [[Sukadamai, Tanah Sareal, Bogor|Sukadamai]], [[Sukaresmi, Tanah Sareal, Bogor|Sukaresmi]])
|}
== Pariwisata ==
Baris 147 ⟶ 329:
* [[Kantor Pos Bogor]]
* [[Cimahpar Integrated Conservation]]
* [[
* [[Taman Kencana]]
* [[Lapangan Sempur]]
* [[Situ Gede, Bogor|Situ Gede]]
[[Berkas:Alun Alun Kota Bogor.jpg|jmpl|250px|ka|Alun-Alun Kota Bogor eks taman topi yang merupakan alun-alun terluas di Bogor Raya (1,7 ha), meskipun alun-alun tertua di Bogor Raya adalah Alun-alun Jonggol.]]
=== Kuliner ===
Baris 165 ⟶ 348:
* Laksa Bogor
* Lapis Talas Bogor
* Lumpia Basah Bogor
* Dodongkal
{{EndDiv}}
Sementara, minuman yang khas antara lain:
{{Col|2}} * Es Pala * Bir Kocok * Es Sekoteng
* Es Cincau Hijau
* Bajigur
* Bandrek Bogor
{{EndDiv}}
===Kesenian===
Bogor memiliki beberapa kesenian, antara lain:
* [[Wayang bambu]]
== Transportasi
*[[Kereta Api Indonesia|Kereta Api Indonesia (KAI)]]
** [[
*** {{rint|jakarta|red}} [[
** [[Kereta api Pangrango|KA Pangrango]]
*** {{KAIC symbol|PG||size=20}} Bogor–{{sta|Sukabumi}}
* Bus BisKita [[
** 1: [[Terminal Bubulak]]–[[Botani Square]]
** 2: Terminal Bubulak–Pasar Ciawi
** 5: Danau Villa Bogor Indah–[[Stasiun Bogor]]
**
* [[Angkutan kota]] pengumpan [[Trans Pakuan]]
** TPK-01: Terminal Bubulak–Terminal Baranangsiang
** TPK-02: Pasar Ciawi–Terminal Baranangsiang–Terminal Bubulak
** TPK-03: Pasar Ciawi–Suryakancana–Terminal Bubulak
** TPK-04: Pasar Ciawi–Danau Villa Bogor Indah
** TPK-05: Danau Villa Bogor Indah–[[Stasiun Bogor]]
** TPK-06: Pasar Ciawi–Plaza Warung Jambu
** TPK-07: Terminal Baranangsiang–Bellanova Country Mall
* [[Perum DAMRI]]
** JR-
** JR-
** JR-09: [[Stasiun Bogor]]–Stasiun Juanda
* Layanan bus [[Bandar Udara Internasional Soekarno–Hatta]]
** [[DAMRI]]: Botani Square–[[Bandar Udara Internasional Soekarno–Hatta]]
* Bus Miniarta
** [[Terminal Jatijajar|Jatijajar]]–[[Terminal Baranangsiang|Baranangsiang]]<ref name="kotabogor.go.id">{{Cite web|title=Rute Trayek Angkutan Umum di Kota Bogor - Terminal Baranangsiang|url=https://kotabogor.go.id/index.php/rute|publisher=Dinas Perhubungan Kota Bogor|location=[[Kota bogor|Bogor]]|access-date=2022-07-30|archive-date=2022-08-09|archive-url=https://web.archive.org/web/20220809023914/https://kotabogor.go.id/index.php/rute|dead-url=no}}</ref>
** Terminal Kampung Rambutan–[[Terminal Baranangsiang|Baranangsiang]]<ref name="kotabogor.go.id"/>
==== Terminal ====
Baris 200 ⟶ 400:
* [[Terminal Bubulak]]
Selain itu, Kota Bogor dilalui oleh [[Jalur kereta api Manggarai–Padalarang
==== Stasiun ====
Kota Bogor memiliki 1 stasiun [[KRL Commuter Line|KRL]] dan 2 stasiun [[Kereta api Pangrango|KA Pangrango]], diantaranya:
* {{rint|jakarta|red}} [[Stasiun Bogor]]
* {{KAIC symbol|PG||size=20}} [[Stasiun Bogor Paledang]]
* {{KAIC symbol|PG||size=20}} [[Stasiun
Selain itu, Kota Bogor juga memiliki
* {{KAIC symbol|TBA||size=20}} {{KAIC symbol|PG||size=20}} [[Daftar stasiun kereta api di Indonesia|Stasiun Bogor Nirwana]]
* {{KAIC symbol|TBA||size=20}} {{KAIC symbol|PG||size=20}} [[Stasiun Ciomas]]
* {{KAIC symbol|TBA||size=20}} {{rint|jakarta|l1}} [[Stasiun LRT Bogor Raya]]
* {{KAIC symbol|TBA||size=20}} {{KAIC symbol|PG||size=20}} [[Daftar stasiun kereta api di Indonesia|Stasiun
* {{KAIC symbol|TBA||size=20}} {{rint|jakarta|red}} [[Stasiun Sukaresmi]]
* {{KAIC symbol|EKS||size=20}} [[Daftar stasiun kereta api di Indonesia|Stasiun Tanjakan Empang]]
== Kesehatan ==
{{utama|Daftar rumah sakit di Kota Bogor}}
{{col|3}}
Baris 238 ⟶ 438:
* [[RSU Ummi]]
* [[RSU Vania]]
{{EndDiv}}
== Infrastruktur ==
* [[Masjid Agung At-Tohiriyah]],
* [[Masjid Raya
* [[Masjid
* [[Masjid
*
* Masjid Al-Hijri II, Jalan K.H Sholeh Iskandar, Sukadamai, Kec. Tanah Sareal
*
*
*
* [[Gereja
* Gereja
* [[Gereja
*
*
*
* [[Gereja Bethel Indonesia|Gereja Bethel Bogor]], Jalan Jenderal Sudirman, Sempur, Kec. Bogor Tengah
* Klenteng Hok Tek Bio Bogor, Jalan Otto Iskandardinata, Babakan Pasar, Kec. Bogor Tengah
* [[Museum Etnobotani]]
* [[Museum Zoologi Bogor]]
* [[Museum dan Tanah Liat|Museum Tanah]]
* [[Museum Pembela Tanah Air|Museum Pembela Tanah Air (PETA)]]
* [[Museum Perjuangan Bogor|Museum Perjuangan]]
* [[Herbarium Bogoriense]]
* [[Museum Kepresidenan Republik Indonesia Balai Kirti]]
* [[Perpustakaan dan Galeri Kota Bogor]]
===
* [[Stadion Pajajaran]], Jalan Kesehatan No.6, Tanah Sereal, RT.04/RW.01, Tanah Sareal, Kec. Tanah Sereal
* [[GOR Bogor Utara]], RT.01/RW.12, Cimahpar, Kec. Bogor Utara
* [[GOR Bogor Selatan]], 9R2G+45X, Kertamaya, Kec. Bogor Selatan
== Pendidikan ==
{{utama|Daftar sekolah menengah atas negeri di Kota Bogor}}
Kota Bogor memiliki sekitar 1.487 sekolah, 211.456 siswa, dan 13.292 guru.
{{Col|3}}
* Institut Pertanian Bogor
* Politeknik
* Politeknik Kesehatan Bandung
* Sekolah Tinggi Agama Islam Al-
* Sekolah Tinggi Agama Islam
* Sekolah Tinggi
* Sekolah Tinggi
* Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi
* Sekolah Tinggi Ilmu
* Sekolah Tinggi Ilmu Komputer
* Sekolah Tinggi
* Sekolah Tinggi
* Sekolah Tinggi
* Sekolah Tinggi
* Sekolah Tinggi Sandi Negara
* Sekolah Tinggi Teknologi Industri dan Farmasi Bogor * Sekolah Tinggi Teknologi Telematika Cakrawala
* Universitas Bina Sarana Informatika
* Universitas Djuanda
* [[Universitas Ibn Khaldun Bogor]]
* Universitas Muhammadiyah
* Universitas Nusa Bangsa
* Universitas Pakuan
* Universitas Terbuka
* [[Institut Bisnis dan Informatika Kesatuan]]
{{EndDiv}}
== Referensi ==
{{
== Pranala luar ==
* {{id}} {{resmi}}
{{Kota Bogor}}
{{Jawa Barat}}
{{Jabodetabek}}
{{authority control}}
[[Kategori:Kota Bogor| ]]
Baris 363 ⟶ 523:
[[Kategori:Kota di Indonesia|Bogor]]
[[Kategori:Kota Pusaka di Indonesia]]
[[Kategori:Enklave dan eksklave]]
[[Kategori:DAS Ciliwung]]
|