Alam semesta: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Membatalkan 1 suntingan by 120.188.7.99 (bicara) Tag: Pembatalan |
k Penambahan pranala Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android App section source |
||
(31 revisi perantara oleh 24 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 12:
|data2 = Tidak diketahui.<ref name="Brian Greene 2011">{{cite book |first=Brian |last=Greene |author-link=Brian Greene |title=The Hidden Reality |publisher=[[Alfred A. Knopf]] |date=2011|title-link=The Hidden Reality }}</ref> Diameter [[alam semesta teramati]]: {{val|8.8|e=26|u=m}} {{nowrap|(28,5 G[[parsec|pc]] atau 93 G[[tahun cahaya|ly]])}}<ref>{{cite book|author1=Itzhak Bars|author2=John Terning|title=Extra Dimensions in Space and Time|url=https://books.google.com/books?id=fFSMatekilIC&pg=PA27|accessdate=2011-05-01|date=November 2009|publisher=Springer|isbn=978-0-387-77637-8|pages=27–}}</ref>
|label3 = Massa (materi biasa)
|data3 = 10<sup>53</sup> kg<ref name="Paul Davies 2006 43">{{cite book|author=Paul Davies|date=2006|title=The Goldilocks Enigma|url=https://archive.org/details/cosmicjackpotwhy0000davi|page=43ff|publisher=First Mariner Books|isbn=978-0-618-59226-5}}</ref>
|label4 = Massa jenis rata-rata (termasuk kontribusi dari [[energi]])
|data4 = 9,9 x 10<sup>−30</sup> g/cm<sup>3</sup><ref name="wmap_universe_made_of">{{cite web|author=NASA/WMAP Science Team|date=January 24, 2014|title=Universe 101: What is the Universe Made Of?|url=http://map.gsfc.nasa.gov/universe/uni_matter.html|publisher=NASA|accessdate=February 17, 2015}}</ref>
|label5 = Suhu rata-rata
|data5 = 2,72548 [[Kelvin|K]] (-270,4 [[Celsius|°C]] atau -454,8 [[Fahrenheit|°F]])<ref name=Fixsen>{{Cite journal|last1=Fixsen|first1=D. J.|date=2009|title=The Temperature of the Cosmic Microwave Background|journal=[[The Astrophysical Journal]]|volume=707|issue=2|pages=916–20|arxiv=0911.1955|bibcode=2009ApJ...707..916F|doi=10.1088/0004-637X/707/2/916}}</ref>
|label6 = Isi
|data6 = [[Materi]] [[Barion#materi barionik|umum (barionik)]] (4,9%)<br>[[Materi gelap]] (26,8%)<br>[[Energi gelap]] (68,3%)<ref name="planck2013parameters">{{cite web|title = First Planck results: the Universe is still weird and interesting|url = https://arstechnica.com/science/2013/03/first-planck-results-the-universe-is-still-weird-and-interesting/|work=Matthew Francis|publisher=Ars technica|date=March 21, 2013|accessdate=August 21, 2015}}</ref>
Baris 23:
}}
'''Alam semesta''' (disebut pula '''jagat raya''' atau '''universum'''<ref name=":0">{{citation| author=Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan| url=https://kbbi.kemdikbud.go.id/entri/universum |title=universum | work=Kamus Besar Bahasa Indonesia edisi V| accessdate=9 Juni 2018}}</ref>) adalah
Model-model [[ilmiah]] awal untuk
Pada pertengahan terakhir [[abad]] ke-20, perkembangan kosmologi berdasarkan pengamatan, juga disebut
Alam Semesta juga dapat didefinisikan sebagai segala sesuatu yang dianggap ada secara fisik, seluruh [[ruang]] dan [[waktu]], dan segala bentuk [[materi]] serta [[energi]]. Istilah semesta atau jagat raya dapat digunakan dalam indra kontekstual yang sedikit berbeda, yang menunjukkan konsep-konsep seperti ''[[kosmos]]'', ''[[dunia]]'', atau ''[[alam]]''.
== Definisi ==
Alam semesta fisik didefinisikan sebagai keseluruhan [[ruang]] dan [[waktu]]{{efn|name=spacetime|Menurut [[fisika modern]], ruang dan waktu saling terkait erat dan [[fisika|secara fisika]] tidak ada artinya jika diambil secara terpisah satu sama lain. Lihat [[Teori relativitas]].}} (secara kolektif disebut [[ruang-waktu]]) dan isinya.<ref name="Zeilik1998">{{cite book |title=Introductory Astronomy & Astrophysics |url=https://archive.org/details/introductoryastr0000zeil |last1=Zeilik |first1=Michael |last2=Gregory |first2=Stephen A. |date=1998 |edition=4th |publisher=Saunders College Publishing |quote="The totality of all space and time; all that is, has been, and will be." |isbn=978-0030062285}}</ref> Isi tersebut terdiri dari semua energi dalam berbagai bentuk, termasuk [[radiasi elektromagnetik]] dan [[materi]].<ref name="Britannica">{{cite encyclopedia |title=Universe |encyclopedia=Encyclopaedia Britannica online |publisher=Encyclopaedia Britannica Inc. |date=2012 |url=https://www.britannica.com/science/universe |accessdate=17 February 2018}}</ref><ref>{{cite web |url=http://www.merriam-webster.com/dictionary/Universe |title=Universe |work=Merriam-Webster Dictionary |accessdate=September 21, 2012}}</ref><ref>{{cite web |url=http://dictionary.reference.com/browse/Universe?s=t |title=Universe |work=Dictionary.com |accessdate=September 21, 2012}}</ref> Alam semesta juga mencakup [[hukum fisika|hukum-hukum fisika]] yang memengaruhi energi dan materi, seperti [[hukum kekekalan]], [[mekanika klasik]], dan [[teori relativitas|relativitas]].<ref name="Schreuder2014">{{cite book|author=Duco A. Schreuder|title=Vision and Visual Perception|url=https://books.google.com/books?id=I7a7BQAAQBAJ&pg=PA135|date=December 3, 2014|publisher=Archway Publishing|isbn=978-1480812949|page=135}}</ref>
Alam semesta sering didefinisikan sebagai "satu-keseluruhan keberadaan", atau [[segalanya|segala sesuatu]] yang ada, segala sesuatu yang telah ada, dan segala sesuatu yang akan ada.<ref name="Schreuder2014" /> Bahkan, beberapa filsuf dan ilmuwan mendukung penyertaan gagasan dan konsep abstrak – seperti matematika dan logika – dalam definisi Alam semesta.<ref>{{cite journal|last=Tegmark|first=Max|title=The Mathematical Universe|journal=Foundations of Physics|volume=38|issue=2|pages=101–50|doi=10.1007/s10701-007-9186-9|bibcode = 2008FoPh...38..101T |arxiv = 0704.0646 |year=2008}} a short version of which is available at [https://arxiv.org/abs/0709.4024 ''Shut up and calculate.''] (in reference to David Mermin's famous quote "shut up and calculate" {{cite web |url=http://physicstoday.org/journals/doc/PHTOAD-ft/vol_57/iss_5/10_1.shtml |title=Archived copy |accessdate=2015-06-02 |deadurl=yes |archiveurl=http://arquivo.pt/wayback/20160515100124/http://physicstoday.org/journals/doc/PHTOAD-ft/vol_57/iss_5/10_1.shtml |archivedate=May 15, 2016 |df=mdy-all }}</ref><ref>{{cite book|author=Jim Holt|title=Why Does the World Exist?|url=https://archive.org/details/whydoesworldexis0000holt|publisher=Liveright Publishing|year=2012|page=[https://archive.org/details/whydoesworldexis0000holt/page/308 308]}}</ref><ref>{{cite book|author=Timothy Ferris|title=The Whole Shebang: A State-of-the-Universe(s) Report|url=https://archive.org/details/wholeshebang00timo|publisher=Simon & Schuster|year=1997|page=[https://archive.org/details/wholeshebang00timo/page/n405 400]}}</ref> Kata ''alam semesta'' juga dapat merujuk pada konsep-konsep seperti ''kosmos'', ''dunia'', dan ''alam''.<ref>{{cite book|title=Creation Out of Nothing: A Biblical, Philosophical, and Scientific Exploration|url=https://archive.org/details/creationoutofnot0000copa|page=[https://archive.org/details/creationoutofnot0000copa/page/220 220]|author1=Paul Copan|author2=William Lane Craig|publisher=Baker Academic|date=2004 | isbn= 978-0801027338}}</ref><ref name="Bolonkin2011">{{cite book|author=Alexander Bolonkin|title=Universe, Human Immortality and Future Human Evaluation|url=https://books.google.com/books?id=TuWQx58ZnPsC&pg=PA3|date=November 2011|publisher=Elsevier|isbn=978-0-12-415801-6|pages=3–}}</ref>
== Penamaan dan Pemaknaan Alam Semesta yang mencangkup ruang dan waktu ==
Kata '''Universe''' (Semesta) biasanya didefinisikan mencakup keseluruhan. Namun, dengan menggunakan definisi alternatif, beberapa kosmolog berspekulasi bahwa ''Universe'' hanya merujuk pada alam di mana keberadaan kita berada. Hal ini terkait dengan pemaknaan alam semesta kita yang hanya merupakan satu dari banyak "semesta" yang secara kolektif disebut [[multiverse]].<ref name=":0" /> Sebagai contoh, dalam banyak hipotesis dunia semesta baru yang melahirkan dengan setiap gagasan kutipan pengukuran kuantum, semesta ini biasanya dianggap benar-benar terputus dari kita sendiri dan tidak mungkin dapat diamati memalui indra kontektual manusia. Pengamatan bagian yang lebih tua dari alam semesta (yang jauh) menunjukkan bahwa alam semesta telah diatur oleh [[hukum fisika]] yang sama dan konstan di sebagian besar wilayah luas yang mengandung sejarah. Namun, dalam teori ''gelembung alam semesta'', mungkin ada variasi tak terbatas semesta yang dibuat dalam berbagai cara, dan mungkin masing-masing memiliki konstanta fisik yang berbeda.
Sepanjang sejarah mencatat, beberapa kosmolog telah diusulkan untuk menjelaskan pengamatan Semesta. Model paling awal ialah [[geosentris]] yang dikembangkan oleh seorang filsuf Yunani kuno bernama
Menurut model ilmiah yang berlaku di Alam Semesta, dikenal sebagai [[Big Bang]], alam semesta berkembang dari sebuah fase, sangat panas padat yang disebut [[zaman]] [[Max Planck|Planck]], di mana semua materi dan energi alam semesta terkonsentrasi. Sejak zaman Planck, Semesta telah berkembang untuk membentuk saat ini, mungkin dengan jangka waktu singkat (kurang dari 10-32 detik) inflasi kosmik. Beberapa pengukuran eksperimental independen mendukung
== Etimologi, Sinonim dan Definisi ==
Baris 48:
[[Berkas:universe.jpg|bingkai|kiri|Alam Semesta, atau lebih sering disebut Jagat Raya adalah keseluruhan dari [[ruang dan waktu]] yang terdiri dari triliyunan galaksi yang terbentuk dari bintang-bintang seusai peristiwa ''[[Big Bang]]'' 13,8 miliar tahun yang lalu. Grup bintang-bintang ini terlihat membentuk sebuah konstelasi bintang yang oleh budaya Indonesia banyak dimanfaatkan dalam masa ''[[pertanian]]''.|284x284px]]
Kata '''Alam Semesta''' berasal dari kata-kata ''Univers'' ([[Prancis]]), yang pada gilirannya berasal dari kata [[Latin]] [[Universum]
Artistik rendition (sangat berlebihan) dari pendulum
Interpretasi alternatif ''unvorsum'' adalah "semuanya diputar sebagai salah satu" atau "segalanya diputar oleh salah satu". Dalam pengertian ini, dapat dianggap sebagai terjemahan dari sebuah kata [[Yunani]] sebelumnya untuk Semesta, '''περιφορα''', "sesuatu diangkut dalam lingkaran", awalnya digunakan untuk menggambarkan suatu program makan, makanan yang dibawa berkeliling lingkaran para tamu makan malam.
Istilah yang paling umum untuk "Alam Semesta" di antara para
=== Definisi Luas: Realitas dan Probabilitas ===
Baris 60:
{{see also|Mekanika kuantum|amplitudo}}
Definisi luas dari '''alam semesta''' ditemukan dalam
=== Definisi Sebagai Kenyataan ===
Baris 68:
Lebih lazim, '''Semesta''' didefinisikan sebagai segala sesuatu yang ada, telah ada, dan akan ada. Menurut definisi dan pemahaman kita, ''Semesta'' terdiri dari tiga unsur: [[ruang]] dan [[waktu]], yang dikenal sebagai [[ruang-waktu]] atau ''vakum'', [[materi]] dan berbagai bentuk [[energi]] dan momentum menempati ruang-waktu dan hukum-hukum alam yang mengatur semesta raya. Elemen-elemen ini akan dibahas secara lebih rinci di bawah ini. Sebuah definisi terkait istilah '''Semesta''', segala sesuatu yang ada pada saat satu waktu kosmologis, seperti saat ini, seperti dalam kalimat "Jagat Raya sekarang bermandikan seragam dalam radiasi gelombang mikro".
Tiga unsur alam semesta ([[ruang-waktu]],
=== Definisi Yang Dikaitkan Ruang dan Waktu ===
Baris 74:
{{Lihat pula|metafora}}
[[Berkas:Under the Milky Way in Black Rock Desert, Nevada.jpg|jmpl|Galaksi Bima Sakti (Milky Way), galaksi dimana bintang kita, [[matahari]], menjadi salah satu anggota di antara trilyunan bintang lainnya.]]
Adalah sebuah kemungkinan untuk membayangkan [[ruang-waktu]] yang terputus, masing-masing sudah ada tapi tidak dapat berinteraksi satu sama lain. Sebuah [[metafora]] mudah divisualisasikan adalah sekelompok gelembung sabun terpisah, di mana pengamat yang tinggal di satu gelembung sabun tidak dapat berinteraksi dengan orang-orang pada gelembung sabun lain, bahkan pada prinsipnya. Menurut salah satu istilah umum, masing-masing "gelembung sabun" ruang-waktu dilambangkan sebagai
=== Definisi Sebagai Sebuah Realitas Yang Diamati ===
{{lihat pula|Bima Sakti}}
Menurut definisi yang "masih lebih restriktif", Semesta adalah segalanya dalam waktu kita yang terhubung ruang untuk bisa memiliki kesempatan untuk berinteraksi dengan kita dan sebaliknya. Menurut [[teori relativitas]] umum, beberapa daerah ruang mungkin tidak pernah berinteraksi dengan kita, bahkan dalam seumur hidup, karena [[kecepatan cahaya]] dan
== Ukuran, Usia, Isi, Struktur, dan Hukum ==
'''Semesta''' adalah ruangan yang sangat besar dan mungkin tak terbatas dalam volume, hal yang dapat diamati adalah tersebarnya ruang pada ukuran setidaknya 93 miliar tahun [[cahaya]
Hal diamati tersebar merata (homogen) di seluruh alam semesta, ketika rata-rata jarak lebih dari 300 juta tahun cahaya. [22] Namun, pada skala lebih kecil-panjang, hal ini diamati untuk membentuk "gumpalan", yaitu untuk [[kluster]] hierarkis ; banyak [[atom]] terkondensasi menjadi [[bintang]], bintang yang paling dalam galaksi, galaksi yang paling dalam cluster, supergugus dan, akhirnya, struktur skala terbesar seperti Tembok Besar galaksi. Hal diamati dari alam semesta juga menyebar isotropically, yang berarti bahwa tidak ada arah pengamatan tampaknya berbeda dari yang lain; setiap wilayah langit telah kira-kira konten yang sama.
Kepadatan keseluruhan kini Semesta sangat rendah, sekitar 9,9 × 10-30 gram per sentimeter kubik. Massa-energi ini tampaknya terdiri dari 73% energi gelap, 23% materi gelap dingin, dan 4% materi biasa. Dengan demikian kepadatan atom adalah atas perintah dari atom hidrogen tunggal untuk setiap empat meter kubik volume
Semesta sudah tua dan JUGA berkembang. Perkiraan paling tepat dari usia alam semesta adalah 13,73 ± 0.12 miliar tahun, berdasarkan pengamatan radiasi latar belakang gelombang mikro kosmik.
Fraksi relatif dari unsur-unsur kimia yang berbeda (khususnya atom ringan seperti hidrogen, deuterium dan helium) tampaknya sama di seluruh alam semesta dan sepanjang sejarah yang diamati
{{wide image|Observable_Universe_Logarithmic_Map_(horizontal_layout_english_annotations).png|2250px|Peta alam semesta teramati dengan beberapa objek astronomi umum yang dikenal saat ini. Skala panjang meningkat secara eksponensial ke arah kanan. Benda langit diperlihatkan dalam ukuran yang diperbesar supaya bentuknya terlihat dengan jelas.}}
Baris 97:
== Catatan ==
{{notelist}}
== Sudut pandang asal-usul ==
Para [[teolog]] secara umum meyakini bahwa alam semesta muncul dari [[ketiadaan]]. Konsep dasarnya adalah sesuatu yang tidak ada menjadi ada. Kondisi ini hanya dapat dilakukan oleh [[Tuhan]]. Dalam pandangan teolog, alam ada dari ketiadaan. Sementara dalam sudut pandang para filsuf, alam merupakan sesuatu yang tidak berawal. Keberadaan alam semesta bersamaan dengan beradaan Tuhan.<ref>{{Cite book|last=Nuruddin|first=Muhammad|date=2021|title=Ilmu Maqulat dan Esai-Esai Pilihan Seputar Logika, Kalam dan Filsafat|location=Depok|publisher=Keira|isbn=978-623-7754-24-4|pages=35|url-status=live}}</ref>
== Lihat pula ==
Baris 130 ⟶ 133:
{{Alam}}
{{Authority control}}
[[Kategori:Alam semesta| ]]
|