Kabupaten Hulu Sungai Utara: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Dikembalikan menghapus pranala wiki |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
(65 revisi perantara oleh 32 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Dati2
|settlement_type = Kabupaten |translit_lang1_type = [[Jawi]] Banjar
|
| propinsi =[[Kalimantan Selatan]]▼
|nama = Kabupaten Hulu Sungai Utara
| lambang = [[Berkas:Lambang Kabupaten Hulu Sungai Utara.png|300px|Lambang Kabupaten Hulu Sungai Utara]]▼
|
▲|
|foto = Itik Alabio Monument.jpg
|caption
|peta = Lokasi Kalimantan Selatan Kabupaten Hulu Sungai Utara.svg
| julukan = ''Kota Itik''▼
| koordinat = <!---- gunakan [[templat:coord]]. biasanya diisi dengan koordinat alun-alun, katedral, pelabuhan, bandara, kantor polisi, kantor bupati, ataupun gedung DPRD ----> {{coord|-2.4192843932071746|115.25427966571326|display=inline,title}}
| motto =Agung▼
| pushpin_map = Indonesia Kalimantan Selatan#Indonesia Kalimantan#Indonesia
| kepala daerah =[[Bupati]]▼
| pushpin_label =
| pushpin_label_position = top
|dasar hukum = UU No. 27 Tahun 1959
| luasref =<ref name="BPSHSU">[https://hulusungaiutarakab.bps.go.id/publication/2020/04/27/71e6ff45d58a10603867a75d/kabupaten-hulu-sungai-utara-dalam-angka-2020.html "Kabupaten Hulu Sungai Utara Dalam Angka 2020"]</ref>▼
|tanggal = [[1 Mei]] [[1952]]
| penduduk =231275▼
| penduduktahun=[[2020]]▼
| pendudukref =<ref name="DUKCAPIL">{{cite web|url=https://gis.dukcapil.kemendagri.go.id/peta/|title=Visualisasi Data Kependuduakan - Kementerian Dalam Negeri 2020|website=www.dukcapil.kemendagri.go.id|accessdate=29 Juli 2021|format=visual}}</ref>▼
|nama
|wakil kepala daerah
|nama wakil kepala daerah = ''lowong''
| kelurahan =5 [[kelurahan]]▼
|nama sekretaris daerah = Adi Lesmana<ref>{{cite news |first1=Arief |title=Adi Lesmana Jabat Sekda Kabupaten HSU, Lima Pejabat Tinggi Pratama Ikut Dilantik |url=https://radarbanjarmasin.jawapos.com/banua/04/04/2023/adi-lesmana-jabat-sekda-kabupaten-hsu-lima-pejabat-tinggi-pratama-ikut-dilantik/ |access-date=17 Juni 2023 |agency=JawaPos |publisher=Radar Banjarmasin |date=4 April 2023 |archive-date=2023-06-17 |archive-url=https://web.archive.org/web/20230617131810/https://radarbanjarmasin.jawapos.com/banua/04/04/2023/adi-lesmana-jabat-sekda-kabupaten-hsu-lima-pejabat-tinggi-pratama-ikut-dilantik/ |dead-url=no }}</ref>
| desa =214 [[desa]]▼
|nama ketua DPRD = Almien Ashar Safari
| kodearea =0527▼
|
▲|
| dauref = <ref>{{cite web|url=http://www.djpk.kemenkeu.go.id/wp-content/uploads/2019/09/2.-DAU.pdf |title=Rincian Alokasi Dana Alokasi Umum Provinsi/Kabupaten Kota Dalam APBN T.A 2020|website=www.djpk.kemenkeu.go.id|date=(2020)|accessdate=29 Juli 2021|format=pdf}}</ref>▼
| IPM = {{increase}} 65,59 ([[2020]])<br> {{fontcolor|Orange|Sedang}}<ref>{{cite web|url=https://www.bps.go.id/indicator/26/413/1/-metode-baru-indeks-pembangunan-manusia.html|title=Metode Baru Indeks Pembangunan Manusia 2019-2020|website=www.bps.go.id|accessdate=29 Juli 2021|format=pdf}}</ref>▼
| web ={{url|http://hsu.go.id/web/}}▼
▲|
|kepadatan =
|agama = [[Islam]] 99,93%<br> [[Kristen]] 0,06%<br>- [[Protestan]] 0,04%<br>- [[Katolik]] 0,02%<br> [[Hindu]] 0,01%<br> [[Agama Buddha|Buddha]] 0,01%<ref name="DUKCAPIL"/><ref>{{cite web |url=https://kalsel.bps.go.id/index.php/publikasi/984/ |title=Kalimantan Selatan Dalam Angka 2016" |access-date=2017-07-11 |archive-date=2017-07-19 |archive-url=https://web.archive.org/web/20170719203807/http://kalsel.bps.go.id/index.php/publikasi/984 |dead-url=yes }}</ref>
|kecamatan = 10 [[kecamatan]]
|nomor_polisi = '''DA xxxx''' F**
|dau = Rp 512.732.649.000,- ([[2020]])
▲|
▲|
}}
'''Kabupaten Hulu Sungai Utara''' merupakan
▲'''Kabupaten Hulu Sungai Utara''' merupakan salah satu [[kabupaten]] yang berada di [[provinsi]] [[Kalimantan Selatan]], [[Indonesia]]. [[Ibukota]] [[kabupaten]] ini terletak di kecamatan [[Amuntai]]. Kabupaten ini memiliki luas wilayah 915,05 km² atau 2,38% dari luas [[provinsi]] [[Kalimantan Selatan]] dan berpenduduk sebanyak 231.275 jiwa ([[2020]]).<ref name="DUKCAPIL"/> Secara umum, kabupaten Hulu Sungai Utara terletak pada koordinat 2' sampai 3' Lintang Selatan dan 115' sampai 116' Bujur Timur.<ref name="BPSHSU"/>
== Sejarah ==
Baris 38 ⟶ 50:
=== Pembentukan Kabupaten ===
Status [[Kesultanan Banjar]] setelah dihapuskan masuk ke dalam Karesidenan ''Afdeeling'' Selatan dan Timur Borneo. Wilayah dibagi dalam 4 ''[[afdeeling]]'', salah satunya adalah ''afdeeling Amoentai'' yang terbagi dalam beberapa [[Distrik]], yaitu Distrik Amoentai, Batang Allai, Laboean-Amas, Balangan, Amandit, Negara dan Kloewa. Dalam perkembangannya ''Afdeeling Amoentai'' kemudian dimekarkan menjadi ''Afdeeling'' Amuntai dan ''Afdeeling'' Kandangan. ''Afdeeling'' Amoentai dengan ibu kota [[Amuntai Tengah, Hulu Sungai Utara|Amoentai]], terdiri atas:
# ''Onderafdeeling'' Amoentai, terdiri atas:
Baris 53 ⟶ 63:
Inilah awal pemikiran yang mengilhami para tokoh [[Hulu Sungai Utara]] untuk melangkah kepada tuntutan berdirinya otonomi daerah, lepas dari Kabupaten Hulu Sungai yang beribu kota di Kandangan. Maka lahirlah di [[Amuntai]] '''PETIR''' (''Penyatuan Tindakan Rakyat''), yaitu suatu wadah perjuangan untuk mewujudkan cita- cita dan aspirasi masyarakat tersebut.
Presidium "PETIR" terbentuk dengan pimpinan yang terdiri dari Haji Morhan, Abdulhamidhan, H. Saberan Effendi, [[Abdul Muthalib Muhyiddin|H. Abdul Muthalib M.]] dan Gusti Anwar (semuanya kini telah almarhum). Sedang pimpinan hariannya, selain H. Morhan, adalah Tarzan Noor dan M. Juhrani Sidik. "PETIR" menganggap bahwa daerah ini mempunyai potensi politik, sosial ekonomi, budaya, territorial/pertahanan, baik dari segi letak geografi / geologisnya, maupun keluasan wilayah dan pertumbuhan penduduknya, benar- benar potensial dan wajar untuk melangkah kakinya kedepan.
Tak heran, seluruh lapisan masyarakat [[Hulu Sungai Utara]], baik Ulama, Pemuda, partai politik, maupun organisasi kemasyarakatan lainnya, di dalam dan di luar daerah menyatakan dukungan yang hangat sekali. Tak terkecuali pula media cettak harian “Kalimantan Berjuang” [[Banjarmasin]] senantiasa memberikan opini yang sensitif terhadap aspirasi tersebut. Karenanya, tercatat bahwa Hulu Sungai Utara yang lebih awal memperjuangkan status kabupaten yang memiliki otonomi sendiri, dibanding dengan daerah-daerah setingkat lainnya se-[[Banua Lima]].
Baris 79 ⟶ 89:
Hari yang dinanti-nantikan itu akhirnya tibalah ketika pada hari Kamis, pukul 10.00, tanggal [[1 Mei]] [[1952]], ketika Residen Koordinator [[Kalimantan Selatan]], Zainal Abidin gelar Sutan Komala Pontas yang mewakili Gubernur Kepala Daerah Kalimantan, mengucapkan kata pelantikan terhadap para anggota DPRDS Kabupaten Amuntai yang berjumlah 16 orang. Hal ini menandai berdirinya kabupaten Amuntai secara resmi, pada tanggal [[1 Mei]] [[1952]].
Sejalan dengan perkembangan wilayah dan sistem pemerintahan yang berawal dari Undang-undang No. 22 Tahun 1948,{{butuh rujukan}}maka pada tanggal 14 Januari 1953, nama [[Kabupaten Amuntai]] diubah menjadi Kabupaten Hulu Sungai Utara.<ref>{{Cite web|last=BPK Perwakilan Provinsi Kalimantan Selatan|title=Profil Kabupaten Hulu Sungai Utara|url=https://kalsel.bpk.go.id/profil-kabupateen-hulu-sungai-utara/|website=kalsel.bpk.go.id|access-date=16 Januari 2022|archive-date=2022-01-18|archive-url=https://web.archive.org/web/20220118182704/https://kalsel.bpk.go.id/profil-kabupateen-hulu-sungai-utara/|dead-url=no}}</ref> Meskipun pada kurun waktu 12 tahun kemudian, wilayah [[kewedanaan Tabalong]] memisahkan diri menjadi [[Kabupaten Tabalong]] pada [[1 Desember]] [[1965]], nama Kabupaten Hulu Sungai Utara tetap berlaku hingga sekarang.{{butuh rujukan}}
== Geografi ==
Baris 135 ⟶ 145:
== Pranala luar ==
* [http://www.hulusungaiutarakab.go.id/ Situs web resmi] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20130318091912/http://www.hulusungaiutarakab.go.id/ |date=2013-03-18 }}
{{commonscat|Hulu Sungai Utara Regency}}
{{Kabupaten Hulu Sungai Utara}}
|