Dinasti Zhou: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Pengetik-AM (bicara | kontrib) →top: Perbaikan kesalahan ketik, Perbaikan tata bahasa, Penambahan pranala Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android |
kTidak ada ringkasan suntingan |
||
(2 revisi perantara oleh pengguna yang sama tidak ditampilkan) | |||
Baris 53:
{{Sejarah Tiongkok}}
'''Dinasti Zhou''' ([[Hanzi]]: 周
Selama berkuasa, kekuasaan pusat Dinasti Zhou berkurang sepanjang periode [[Zaman Musim Semi dan Gugur]] hingga periode [[Zaman Negara-negara Berperang]] dalam dua abad terakhir kekuasaannya. Pada periode terakhir ini, pengadilan Zhou memiliki sedikit kendali atas negara-negara anggotanya yang sedang berperang satu sama lain hingga negara Qin mengkonsolidasikan kekuasaan dan membentuk [[Dinasti Qin]] pada tahun 221 SM. Dinasti Zhou secara resmi telah runtuh 35 tahun sebelumnya, meskipun pada saat itu dinasti tersebut hanya memiliki kekuatan nominal.
Periode sejarah Tiongkok ini menghasilkan apa yang banyak dianggap sebagai puncak pembuatan barang perunggu Tiongkok. Periode akhir dinasti Zhou juga terkenal sebagai awal dari tiga aliran pemikiran besar Tiongkok: [[Konfusianisme|Kongfusianisme]], [[Taoisme]], dan [[Legalisme]]. Dinasti Zhou juga meliputi periode di mana akasara tertulis berevolusi dari aksara orakel dan aksara perunggu menjadi aksara cap, dan akhirnya menjadi bentuk yang hampir modern dengan penggunaan aksara administratif kuno yang muncul selama periode Zaman Negara-negara Berperang akhir.
== Sejarah ==
|