Daftar pustaka: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Menghapus Kategori:Terminologi buku; Menambah Kategori:Istilah buku menggunakan HotCat |
k kata hubung, akhiran, kata |
||
(14 revisi perantara oleh 12 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{rapikan}}
'''Daftar pustaka''' adalah daftar [[rujukan]] dari semua [[kutipan]] yang digunakan di dalam [[karya ilmiah]]. Rujukan yang dimasukkan ke dalam daftar pustaka bersumber dari [[buku]], [[makalah|jurnal,
Tujuan penulisan daftar pustaka yaitu sebagai bentuk == Asal-usul istilah ==
Bibliografi (dari [[bahasa Yunani]] βιβλιογραφία, ''bibliographia'', secara harfiah "penulisan buku"), sebagai sebuah praktik, adalah buku studi akademis seperti fisik, benda-benda budaya, dalam pengertian ini, juga dikenal sebagai [[bibliology]] (dari bahasa Yunani-λογία,-logia)
Sebuah bibliografi, produk dari praktik bibliografi, adalah daftar sistematis buku dan karya-karya lain seperti artikel [[Jurnal ilmiah|jurnal]]. Bibliografi berkisar dari "karya dikutip" daftar di akhir buku dan artikel untuk menyelesaikan, publikasi independen. Sebagai karya-karya yang terpisah, mereka mungkin dalam volume terikat seperti yang ditunjukkan di sebelah kanan, atau terkomputerisasi database bibliografis. Sebuah katalog perpustakaan, meskipun tidak disebut sebagai bibliografi, adalah bibliografis di alam. Bibliografi karya-karya hampir selalu dianggap sebagai sumber tersier.
Bibliografi karya berbeda dalam jumlah detail tergantung pada tujuan, dan secara umum dapat dibagi menjadi dua kategori: ''enumerative'' bibliografi (juga disebut [[compilative|''compilative'']], [[referensi]] atau [[sistematis]]), yang menghasilkan sebuah gambaran mengenai publikasi dalam kategori tertentu, dan analitis, atau kritis, bibliografi, yang mempelajari produksi buku. Pada masa lalu, bibliografi sebagian besar terfokus pada buku. Sekarang, kedua kategori mencakup bibliografi karya-karya tersebut dalam format lain, termasuk rekaman, [[film]] dan [[video]], objek grafis, database, CD-ROM dan [[Situs web|website]].
(a
(b
(c
buku dan tebal (jumlah halaman) buku tersebut.
(d
atau surat kabar, tanggal dan tahun.
Baris 20 ⟶ 22:
== Jenis ==
Jenis bibliografi yang dihasilkan dalam pembuatan publikasi sekunder akan
Dari segi cara penyajian dan uraian deskripsinya, bibliografi dibagi menjadi:
* Bibliografi evaluatif, yaitu bibliografi yang dilengkapi dengan evaluasi tentang suatu bahan pustaka. Evaluasi ini biasanya mencakup penilaian terhadap isi suatu bahan pustaka atau artikel.▼
* Bibliografi beranotasi adalah bentuk bibliografi yang disertai dengan anotasi atau keterangan mengenai isi dan peruntukan setiap literatur yang dicantumkan. Anotasi ini berfungsi untuk membantu pembaca memahami literatur yang terdaftar. Selain informasi bibliografi standar seperti judul dan pengarang, bibliografi beranotasi juga menyediakan keterangan tentang audiens yang dituju, tingkat kedalaman isi, kualitas penguraian, dan sebagainya. Anotasi tersebut mencerminkan pendapat penyusun anotasi mengenai literatur yang dibahas. <ref>{{Cite journal|last=Yanto|first=Syofi|last2=Nelisa|first2=Malta|date=2014|title=Bibliografi Beranotasi Tugas Akhir Jurusan Sistem Produksi Industri dan Jurusan Teknik Kimia Akademi Teknologi Industri Padang (ATIP) Tahun 2012 - 2013|url=https://ejournal.unp.ac.id/index.php/iipk/article/view/5754|journal=Ilmu Informasi Perpustakaan dan Kearsipan|language=en|volume=3|issue=1|pages=172–180|doi=10.24036/5754-0934|issn=2302-3511}}</ref>
▲Evaluasi ini biasanya mencakup penilaian terhadap isi suatu bahan pustaka atau
== Cakupan ==
Dari segi cakupanya, bibliografi dapat dibagi menjadi:
yang lampau. Misalnya “Bibliografi sejarah perang Dipenogoro”
Contohnya ''Ulrich’s International Periodicals Directory''.
• Bibliografi
Misalnya, “Buku bacaan terpilih untuk anak usia pra sekolah”.▼
▲Yaitu jenis bibliografi yang mencatat terbitan tertentu dengan tujuan tertentu.
▲Misalnya “Buku bacaan terpilih untuk anak usia pra sekolah”.
• Bibliografi subjek
subjek tertentu. Misalnya, “Bibliografi khusus ternak kelinci”.▼
▲subjek tertentu. Misalnya “Bibliografi khusus ternak kelinci”.
• Biliografi nasional
tertentu. Contohnya “Bibliografi Nasional Indonesia”.
Penentuan cakupan/topik suatu bibliografi ditentukan berdasarkan berbagai
pertimbangan antara lain:
• Permintaan pengguna
• Topik yang sedang berkembang atau yang banyak diperlukan saat itu
• Dokumentasi koleksi yang dimiliki
• Mandat instansi
== Bagian ==
Suatu deskripsi bibliografi biasanya terdiri dari:
∼ Judul: berisi judul artikel atau judul buku yang akan dideskripsikan▼
∼
korporasi▼
∼
▲korporasi.
▲∼
tersebut berada.
∼ Data terbitan (impresium)
terbit.
∼ Keterangan fisik buku (kolasi), yang berisi halaman lokasi artikel ditemukan.▼
∼ Keterangan informasi, seperti kata kunci dan abstrak▼
▲∼ Keterangan informasi, seperti kata kunci dan abstrak.
∼ Keterangan tambahan, seperti lokasi rak penyimpanan, kode call number,
perpustakaan pemilik bahan pustaka, dan sebagainya.
== Manfaat ==
Pencatatan informasi mengenai koleksi perpustakaan dalam bentuk bibliografi dilakukan dengan berbagai alasan antara lain:
* Jumlah koleksi perpustakaan yang semakin meningkat bentuk dan bidang kajiannya.
* Kebutuhan informasi para pengguna yang semakin beragam dan meningkat jumlahnya.
* Upaya untuk meningkatkan kualitas layanan penelusuran informasi yang cepat dan tepat.
Oleh karena itu penyusunan suatu daftar bibliografi mempunyai fungsi utama untuk membantu pemakai mencari dan menelusuri informasi tertentu. Fungsi lain dari bibliografi adalah sebagai bagian dari jasa pelayanan perpustakaan kepada pemakai. Dengan menerbitkan suatu bibliografi, pustakawan dapat menawarkan koleksinya kepada pemakai tanpa harus mengeluarkan seluruh koleksi yang dimilikinya, serta dapat menjangkau pengguna yang tinggal jauh dari perpustakaan.
Dengan demikian maka, bibliografi dapat digunakan sebagai:
* Bahan rujukan terhadap koleksi perpustakaan.
* Daftar koleksi yang dimiliki perpustakaan.
* Daftar informasi bahan pustaka mengenai suatu bidang kajian tertentu, dan sebagainya.
|