Pelecehan: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k (ringkasan suntingan dihapus) Tag: Pengembalian |
k + Kategori |
||
(7 revisi perantara oleh 6 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
[[Berkas:Schnorr von Carolsfeld Bibel in Bildern 1860 104.png|jmpl|ka|[[Cukil kayu]] ''Shimei mengutuki David'', 1860 karya [[Julius Schnorr von Karolsfeld]].]]
'''Pelecehan''' ({{lang-en|'''harassment'''}}) mencakup berbagai [[perilaku]] dari sifat ofensif (menyerang). Pelecehan umumnya dipahami sebagai perilaku yang merendahkan, menghina, atau mempermalukan seseorang, dan diidentifikasi sebagai hal yang tidak patut dalam norma sosial dan moral. Dari pengertian hukum, pelecehan adalah perilaku yang mengganggu, menjengkelkan atau mengancam. Perilaku ini berevolusi dari kondisi [[diskriminasi]], yang memiliki efek membatalkan atau merusak seseorang untuk mendapatkan manfaat dari hak-hak mereka. Ketika perilaku ini terus berulang, maka didefinisikan sebagai [[penindasan]]. Kontinuitas atau pengulangan dan aspek kesusahan yang ditimbulkan, membuat seseorang khawatir atau mengancam dapat membedakannya dari kasus [[Penghinaan (legal)|penghinaan]].
== Etimologi ==
Kata ini menjadi [[bahasa Inggris]] sejak sekitar 1618 sebagai [[kata serapan]] dari [[bahasa Prancis]], yang telah terbukti pada 1572 memiliki arti ''siksaan, kejengkelan, gangguan, masalah''.<ref>J. Amyot, Œuvres morales, p. 181</ref> Kemudian pada 1609 yang bermakna ''kondisi kelelahan, kecapaian''.<ref>M. Lescarbot, Histoire de la Nouvelle France, I, 479</ref><ref>Etymology of [http://www.cnrtl.fr/etymologie/harassement harassement] in the French etymologic dictionary CNRTL (in French)</ref>
== Lihat
* [[Penyalahgunaan psikologis]]
== Referensi ==
{{reflist}}
[[Kategori:Kasus hukum]]
[[Kategori:Hukum]]
[[Kategori:Penindasan]]
|