Arif Riwgari: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 0 sources and tagging 1 as dead.) #IABot (v2.0.8.6
k ~PL
 
(3 revisi perantara oleh 2 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 60:
|bln_wafat_m = Desember
|thn_wafat_h = 616
|thn_wafat_m = 1219
 
|tempat_makam = Shofirkon
Baris 79:
 
Beliau adalah seseorang yang Berpengetahuan yang Kebenaran Hatinya tampak dalam seluruh terang da cahayanya. Ia adalah Matahari Pengetahuan yang menerangi langit gelap di Jamannya. Ia disebut dengan Cahaya di Taman Realita dan Cahaya di Taman Nabi.
Muhammad Arif ar-Riwghari qs dilahirkan di desa Riwakar yang berjarak 6 mil Bukhara dan 1 mil dari Ghujdawan (sebuah desa 18 kilometer dari Bukhara dan 2  km dari pekan Ghujdawan). Dia adalah guru dan pakar rujuk yang sempurna dalam Fiqah dan Tasawwuf dalam masanya . Dia telah meninggalkan sebuah tulisannya yang berjudul ARIF. Ia berdiri di pintu Syaikhnya, Abdul Khaliq, dan melayaninya sampai diberi ijin untuk irshad (memberi nasihat). Ia mendapat Rahasia Jalan ini dari Syaikhnya yang menyaksikan usahanya sampai pada tingkat kesempurnaan. Ia memenuhi negara-negara sekitar Bukhara dengan keharuman berkahnya. Beliau membuka pikiran dan hati orang-orang di jamannya terhadap rahasia pengetahuannya.
dimulai dari masa pengabdiannya kepada gurunya, Hadrat Syaikh Abdul Khaliq Al Ghajdawani dalam kurun waktu yang lama, sampai mendapatkan kunci rahasia ilmu langit yang sangat tinggi. Para muridnya mencatat banyak perkataanya
 
Baris 104:
“Ya Allah, kapanpun Kau ingin menghukumku, lakukan, tapi jangan singkirkan aku dari KehadiratMu.”
Arif ar-Riwarki qs wafat di kota yang sama dimana ia lahir, pada 1 Syawal 616 H (10 Dsember 1219 M) di Riwakar, sekarang namanya Safirkon, 45  km utara Bukhara dan dimakamkan disitu. Beliau meneruskan rahasianya kepada Syaikh Khwaja Mahmud Al-Anjir al-Faghnawi q.s.
Para Auliya yang hidup dan bersama dengan Beliau diantaranya ;
1. Shaykh Najm ad-Dīn Kubrā (w.617 H) quddisa sirruhū, pemuka Thariqah Kubravīyah dan hidup di Khwārezm.
2. Shaykh Umar Shahāb ad-Dīn Suhrawardī (w. 632 H) quddisa sirruhū, pemuka Thariqah Suhrawardīyah dan hidup di Baghdād.
3. Shaykh Muīn ad-Dīn Ajmerī (w. 633 AH) quddisa sirruhū, pemuka Thariqah Chishtīyah, hidup pindah ke Ajmer (India) tahun 1192 M.
== PranaraPranala Luarluar ==
References
1. Hadhrāt al-Quds, by Shaykh Badr ad-Din Sirhindī
Baris 116:
http://maktabah.org/blog/?p=1507
https://tunahan.org/id/genel-id/syekh-arif-ar-riyukari/
 
[[Kategori:Tokoh Sufi]]
[[Kategori:Kematian 1219]]