Aberani Sulaiman: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k →Referensi: merapikan templat stub |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
(11 revisi perantara oleh 8 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 4:
|imagesize =
|caption =
|office = Gubernur Kalimantan Selatan
|order = ke-3
|term_start =
|term_end = 1968
|predecessor = [[Maksid]]
|successor = [[Jamani]]
|appointed =
|lieutenant =
|birth_date = {{birth date|1925|8|3}}
|birth_place = [[Batang Alai Selatan, Hulu Sungai Tengah|Batang Alai Selatan]], [[Hindia Belanda]]
|death_date = {{Death date and age|2001|12|4|1925|8|3}}
|death_place = [[Banjarmasin]], [[Kalimantan Selatan]], Indonesia
|nationality = [[Indonesia]]
|party = [[Golongan Karya|Golkar]]
|spouse =
|relations =
|children = 12
|alma_mater =
|occupation =
Baris 29:
|footnotes =
}}
[[Berkas:Aberani bin Sulaiman - Makam.jpg|jmpl|Makam Aberani Sulaiman di Taman Makam Bahagia, Banjarbaru]]
'''Aberani Sulaiman''' ({{lahirmati|[[Batang Alai Selatan, Hulu Sungai Tengah]]|3|8|1925|[[Banjarmasin]]|4|12|2001}}) adalah mantan gubernur [[Kalimantan Selatan]] Ke-3 yang menjabat tahun [[1963]]-[[1968]]. Ia juga merupakan Ketua Panitia Persiapan [[Proklamasi Kalimantan]] 17 Mei 1949.▼
▲'''Aberani Sulaiman''' ({{lahirmati|[[Batang Alai Selatan, Hulu Sungai Tengah]]|3|8|1925|[[Banjarmasin]]|4|12|2001}}) adalah
== Peran dalam peperangan ==
Pada bulan Mei 1947, tepatnya pada 17 Ramadhan, Aberani Sulaiman memimpin serangan bersama pejuang lainnya terhadap pasukan Belanda di Hambawang Pulasan, Batu Mandi. Peristiwa ini menandai peran aktif Aberani Sulaiman dalam melawan penjajahan Belanda di wilayah Kalimantan Selatan. Setelah suksesnya peristiwa Hambawang Pulasan, Aberani Sulaiman dan pasukannya melanjutkan perjalanan menuju Kalimantan Tenggara-Kotabaru dengan menembus pegunungan Meratus. Tugas mereka antara lain mencari senjata dan menjalin hubungan dengan kelompok-kelompok pejuang lainnya.
=== Bergabung dengan ALRI Divisi IV Pertahanan Kalimantan ===
Dalam perjalanan ke Kotabaru, Aberani Sulaiman bertemu dengan Hassan Basry, seorang pejuang yang awalnya berniat menyeberang ke Jawa namun memutuskan untuk bergabung dengan Gerpindom.<ref>{{Cite web|title=Aberani Sulaiman: Pejuang Gerilya Pada Masa Revolusi Fisik di Kalimantan Selatan, 1945-1949|url=https://www.beritabanjarmasin.com/2021/12/aberani-sulaiman-pejuang-gerilya-pada.html|website=Berita Banjarmasin|access-date=2023-11-25}}</ref> Seiring perkembangan perjuangan, Gerpindom kemudian dilebur ke dalam Angkatan Laut Republik Indonesia (ALRI) Divisi IV Pertahanan Kalimantan. Hassan Basry menjabat sebagai Pimpinan Umum (PU), sedangkan Aberani Sulaiman diangkat sebagai Wakil PU/Kepala Staf
=== Peran dalam Pemerintahan ALRI ===
Aberani Sulaiman tidak hanya berperan dalam medan perjuangan fisik, tetapi juga terlibat dalam aspek politik. Ia menjadi salah satu anggota perumus teks Proklamasi Gubernur Tentara ALRI Divisi Pertahanan Kalimantan pada tanggal 17 Mei 1949, yang ditandatangani oleh Hassan Basry. Selain itu, Aberani Sulaiman menjabat sebagai Wakil Gubernur/Kepala Staf pada Pemerintahan Gubernur Tentara ALRI yang dipimpin oleh Hassan Basry sebagai Gubernur Tentara/Panglima Divisi.
== Gubernur Kalimantan Selatan ==
Setelah masa revolusi fisik, Aberani Sulaiman terus berkiprah dalam pembangunan negara. Ia dikenal sebagai Gubernur Kalimantan Selatan periode 1963-1968. Peranannya dalam pembangunan daerah ini membuktikan bahwa Aberani Sulaiman tidak hanya merupakan pejuang yang gigih, tetapi juga seorang pemimpin yang berdedikasi untuk kemajuan Kalimantan Selatan. Aberani Sulaiman merupakan salah satu tokoh bersejarah yang meninggalkan jejak perjuangan dan kontribusi besar dalam perjalanan Indonesia menuju kemerdekaan dan pembangunan.
== Referensi ==
Baris 35 ⟶ 49:
{{kotak mulai}}
{{s-off}}
{{kotak suksesi|jabatan=[[Gubernur Kalimantan Selatan]]|tahun=
{{kotak selesai}}
{{Gubernur Kalimantan Selatan}}
[[Kategori:Tokoh Banjar]]
Baris 46 ⟶ 63:
[[Kategori:Gubernur Kalimantan Selatan]]
{{Indo-
|