Palapa Ring: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
k Wikifisasi |
||
(41 revisi perantara oleh 24 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{ref improve|date=November 2013}}
[[Berkas:Palapa Ring Project.png|jmpl|400x400px|Proyek Palapa Ring]]
'''Palapa Ring''' atau kadang disebut dengan istilah '''Tol Langit''' adalah suatu proyek pembangunan jaringan [[serat optik]] nasional yang akan menjangkau sebanyak
▲'''Palapa Ring''' adalah suatu proyek pembangunan jaringan serat optik nasional yang akan menjangkau sebanyak 33 provinsi, 440 kota/kabupaten di seluruh Indonesia dengan total panjang kabel laut mencapai 35.280 kilometer, dan kabel di daratan adalah sejauh 21.807 kilometer.
== Latar belakang ==
Dalam rangka pemerataan akses telekomunikasi di wilayah 3T (Tertinggal, Terdepan, Terluar), [[Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia|Kementerian Komunikasi dan Informatika]], melalui [[Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi]] (BAKTI), membangun sarana infrastruktur telekomunikasi yang salah satunya adalah proyek Palapa Ring Broadband.<ref name=":0">{{Cite web|last=|first=|date=|title=Laporan KPIP Semester I 2019|url=https://kppip.go.id/download/laporan_semester_kppip/Laporan_KPPIP_semester_1_2019_2.pdf|website=kppip.go.id|access-date=|archive-date=2019-10-19|archive-url=https://web.archive.org/web/20191019004016/https://kppip.go.id/download/laporan_semester_kppip/Laporan_KPPIP_semester_1_2019_2.pdf|dead-url=yes}}</ref>
Penyediaan jaringan serat optik bertujuan untuk pembangunan salah satu upaya pemerintah untuk memenuhi target Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2015-2019 dengan menyediakan akses broadband yang berkualitas secara merata di seluruh Indonesia. Dengan terciptanya akses komunikasi yang lebih baik dengan proyek ini, maka diharapkan akan tercipta pemerataan dan kemudahan akses telekomunikasi-informasi, membuka peluang usaha dan lapangan pekerjaan berbasis internet [[Perdagangan elektronik|(e-commerce]]), meningkatkan efisiensi dan efektivitas system kerja, dan meningkatkan kompetensi untuk berkompetisi di pasar global.<ref name=":0" />
== Serat
Serat optik adalah saluran transmisi yang terbuat dari kaca atau plastik yang digunakan untuk mentransmisikan [[sinyal]] cahaya dari suatu tempat ke tempat lain. Cahaya yang ada di dalam serat optik sulit keluar karena indeks bias dari kaca lebih besar daripada indeks bias dari udara. Sumber cahaya yang digunakan adalah [[laser]] karena mempunyai [[spektrum]] yang sangat sempit. Kecepatan transmisi serat optik sangat tinggi sehingga sangat bagus digunakan sebagai saluran komunikasi. Serat optik umumnya digunakan dalam sistem telekomunikasi serta dalam pencahayaan, sensor, dan optik pencitraan.
Serat optik terdiri dari 2 bagian, yaitu ''cladding'' dan ''core''. ''Cladding'' adalah selubung dari ''core''. ''Cladding'' mempunyai indeks bias lebih rendah
[[Reliabilitas]] dari serat optik dapat ditentukan dengan satuan BER atau ''Bit Error Rate''. Salah satu ujung serat optik diberi masukan data tertentu dan ujung yang lain mengolah data itu. Dengan intensitas [[laser]] yang rendah dan dengan panjang serat mencapai beberapa km, maka akan menghasilkan kesalahan. Jumlah kesalahan persatuan waktu tersebut dinamakan BER. Dengan diketahuinya BER maka, jumlah kesalahan pada serat optik yang sama dengan panjang yang berbeda dapat diperkirakan besarnya.
== Palapa Ring ==
▲“Selama aku belum menyatukan [[Nusantara]], aku takkan menikmati palapa. Sebelum aku menaklukkan Pulau [[Gurun]], Pulau [[Seram]], [[Tanjungpura]], Pulau Haru, Pulau [[Pahang]], Pulau Dompo, Pulau [[Bali]], [[Sunda]], [[Palembang]], [[Tumasik]], aku takkan mencicipi palapa."
=== Sejarah ===
Terinspirasi oleh sejarah bangsa, pemerintah [[Indonesia]] menggunakan “Palapa Ring” sebagai nama proyek pembangunan infrastruktur jaringan tulang punggung bagi [[telekomunikasi]] [[nasional]]. Cikal bakal dari Palapa Ring adalah ”Nusantara 21” yang merupakan proyek awal pemerintah pada [[1998]]. Namun, krisis ekonomi yang melanda Indonesia membuat proyek tersebut tidak berjalan. [[Januari]] [[2005]], pada ajang ''Infrastructure Summit I'', wacana pembangunan infrastruktur [[telekomunikasi]] kembali mencuat ke permukaan.
Setelah Nusantara 21 tenggelam, muncul ide Cincin Serat Optik Nasional (CSO-N) yang diprakarsai oleh PT Tiara Titian Telekomunikasi (TT-Tel). Aplikasi tersebut merupakan jaringan kabel kasar bawah laut berbentuk cincin terintegrasi berisi [[frekuensi]] pita lebar yang membentang dari [[
Pemerintah kemudian
=== Deskripsi ===
Palapa Ring adalah suatu proyek pembangunan jaringan serat optik nasional yang akan menjangkau sebanyak
Rencana pemerintah, Palapa Ring merupakan jaringan serat optik pita lebar yang berbentuk cincin yang mengitari tujuh pulau, yakni [[
Berdasarkan tulisan [[Direktur]] [[Jendral]] [[Pos]] dan [[Telekomunikasi]], [[Basuki Yusuf Iskandar]], pada [[Desember]] 2007, “Perkembangan Teknologi Komunikasi”, manfaat Palapa Ring bagi pembangunan Indonesia adalah
* ketersediaan layanan komunikasi dari ''voice'' hingga [[broadband]] sampai seluruh kota/kabupaten
* akan terjadi efisiensi investasi yang akan mendorong tarif telekomunikasi semakin murah
* terjadi percepatan pembangunan dalam sektor komunikasi khususnya di Indonesia
* keberadaan aplikasi seperti ''distance learning'', ''telemedicine'', ''e-
Sebagai tambahan, harapan pemerintah adalah setelah pembangunan Palapa Ring selesai, kapasitas [[e-learning]] sebesar 155 [[mega]] meningkat hingga 300 giga.
=== Pembangunan Palapa Ring ===
Setelah itu, tender Palapa Ring skala
[[Investasi]] pembangunan Palapa Ring sepenuhnya berasal dari operator telekomunikasi anggota konsorsium, tidak ada dana yang berasal dari Anggaran Pembangunan dan Belanja Negara ([[APBN]]). Dalam proyek pembangunan Palapa Ring tersebut porsi investasi [[Telkom]] sebesar 40%, sedangkan anggota konsorsium lainnya sebesar 13,3%, kecuali satu anggota konsorsium sekitar 6,4%. Dengan penyertaan dana 40%, Telkom mendapatkan kuota kapasitas terbesar, yakni setara 40 Gbps dari total kapasitas Palapa Ring sekitar 85 Gbps.
== Referensi ==▼
<references />
* ''Mirabito, M.A.M. & Morgenstern, B.L.; New Communication Technology: Applications, Policy, and Impact; Bab 5th, The Magic Light
== Pranala luar ==
* [http://www.eroltooy.com/artikel/37-umum/73-tentang-palapa-ring.html eroltooy.com - ''Tentang Palapa Ring''] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20091121070319/http://www.eroltooy.com/artikel/37-umum/73-tentang-palapa-ring.html |date=2009-11-21 }}
*
▲== Referensi ==
▲* ''Mirabito, M.A.M. & Morgenstern, B.L.; New Communication Technology: Applications, Policy, and Impact; Bab 5th, The Magic Light : FIber-Optic Systems. 5th Edition, UK: Focal Press, 2004''
[[Kategori:Serat optik]]
|